31 research outputs found

    Tuturan Ilokusi pada Iklan Shopee di Youtube Tayangan Desember 2021-Januari 2022

    Get PDF
    Artikel ini akan mendeskrispikan bentuk dan fungsi tuturan ilokusi pada iklan Shopee di YouTube. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskripstif dan menggunakan pendekatan pragmatik. Sumber data dalam penelitian ini yaitu video iklan Shopee yang didapat dari akun YouTube Shopee. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi dan simak catat bebas, kemudian data pada penelitian dianalisis direduksi,disajikan data, dan disimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tuturan iklan Shopee di YouTube didominasi oleh tuturan fungsi asertif. Selain tuturan tersebut bentuk tuturan lainnya yaitu bentuk direktif, komisif, dan ekspresif. Fungsi tuturan pada iklan Shopee menunjukkan beberapa maksud tertentu yaitu fungsi menginformasikan, mengklaim, melaporkan, menyarankan, meminta, mengajak, menasihati, menjanjikan, menawarkan, dan berterima kasih

    Tipologi Abreviasi dalam Surat Kabar Berbahasa Indonesia

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk, fungsi, proses, dan tipologi abreviasi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah surat kabar Jawa Pos edisi Januari s.d Maret 2016 kolom pendidikan. Analisis data penelitian ini menggunakan flow model of analysis. Hasil penelitian: (1) bentuk abreviasi meliputi singkatan, akronim, kontraksi, penggalan, dan lambang huruf, (2) fungsi abreviasi yakni: (a) untuk menghemat penggunaan kata-kata yang panjang dengan cara mempertahankan huruf atau suku kata dari kata atau frasa yang dibentuknya, (b) memunculkan variasi bahasa dalam karya tulis, dan (c) agar tulisan lebih praktis. Proses pembentukan abreviasi meliputi: (1) pemertahanan huruf pertama, (2) pemertahanan huruf pertama dan penghilangan konjungsi, (3) mempertahankan suku kata pertama, dan (4) meringkas leksem bentuk dasarnya. Tipologi abreviasi dalam surat kabar berbahasa Indonesia terdiri atas 7 tipe, yakni pemertahanan huruf pertama, pemertahanan huruf pertama dengan penghilangan kata tugas, pemertahanan huruf pertama dan pemenuhan kaidah fonotatik, pemertahanan suku kata dan pemenuhan kaidah fonotatik, pemertahanan suku kata, penghilangan konjungsi, dan pemenuhan kaidah fonotatik, pemertahanan sebagian huruf, dan mempertahankan sebagian silaba

    Analisis Ragam Bahasa SMS ( Short Message Service ) Tausiyah sebagai Strategi Dakwah pada Masyarakat Multikultur

    Full text link
    ANALISIS RAGAM BAHASA SMS ( SHORT MESSAGE SERVICE ) TAUSIYAHSEBAGAI STRATEGI DAKWAH PADA MASYARAKAT MULTIKULTURAnalysis of Language Variety SMS (Short Message Service) Tausiyah as Strategies ofMissionary on a Multicultural SocietySudjalil1 & Gigit Mujianto2Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,Universitas Muhammadiyah MalangEmail: [email protected] rapid advancement of mobile phone technology that resulted in the rapid missionary messagesconveyed through the Short Message Service. The phenomenon of language use via SMS tausiyahindicate variations will be a new language. This phenomenon is particularly interesting to study in thestudy of Sociolinguistics. The purpose of this study is to describe 1) the forms of SMS language tausiyah, 2)topics of SMS tausiyah, and 3) the meaning or messages of tausiyah SMS, as a missionary strategy onmulticultural society. The design of the study is a qualitative descriptive. The results showed that the formstausiyah SMS language used by the communicator, namely: 1) the form of acronyms (abbreviations), 2)use the development of type inductive structure, and 3) using a form of rhyme. SMS topic is invite people tocarry out God's commands and stay away from the ban. Meaning or message in the SMS languagetausiyah include:creed message, Islamic message, and the moral message.Keywords: analysis, various tausiyah, missionary strategiesABSTRAKPesatnya kemajuan teknologi yang berupa telepon genggam berakibat cepatnya tersampaikan pesanpesandakwah melalui Short Message Service . Fenomena penggunaan bahasa melalui SMS tausiyah iniakan memunculnya variasi bahasa baru. Fenomena ini menarik untuk diteliti terutama dalam kajianSosiolinguistik. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan 1) bentuk -bentuk bahasa SMS tausiyah, 2)topik -topik SMS tausiyah, dan 3) makna atau pesan SMS tausiyah, sebagai strategi dakwah pada masyarakatmultikultur. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa bentuk-bentuk bahasa SMS tausiyah yang digunakan oleh komunikator, yaitu: 1)bentuk akronim (singkatan), 2) menggunakan tipe pengem-bangan struktur induktif, dan 3) menggunakanbentuk pantun. Topik SMS adalah mengajak manusia untuk melaksanakan perintah dan menjauhilarangan Allah. Makna atau pesan di dalam bahasa SMS tausiyah meliputi: pesan akidah, pesan syariah,dan pesan akhlak.Kata kunci: analisis, ragam tausiyah, strategi dakwa

    ANALISIS VARIASI BAHASA AKRAB DALAM PERISTIWA ALIH KODE DI LINGKUNGAN PANTI ASUHAN PUTRI ‘AISYIYAH DAU

    Get PDF
    The purpose of this study is to describe the use of various familiar languages ​​in code switching events in the Putri 'Aisyiyah Dau Orphanage. This research is a qualitative research. The approach used in this research is a descriptive approach. The source of the research data is in the form of conversations between students and students, students with caregivers, and caregivers with caregivers in private audio recordings in the Putri 'Aisyiyah Dau Orphanage. The data in this study are excerpts from conversations between students and students, students with caregivers, and caregivers with caregivers that contain variations of familiar language and code switching models. The data collection techniques in this study were: 1) Recording conversations in the Putri 'Aisyiyah Dau Orphanage, 2) Making transcriptions of data from conversations in the Putri 'Aisyiyah Dau Orphanage, 3) Grouping the findings according to indicators. The results of this study indicate: 1) The linguistic characteristics of the familiar language in the Putri 'Aisyiyah Dau Orphanage, 2) The factors that influence the code-switching event in the Putri' Aisyiyah Dau Orphanage, 3) The forms of code-switching in the environment Putri ‘Aisyiyah Dau Orphanag

    Pengelolaan kelas pada praktik pengalaman lapangan (PPL) pendidikan profesi guru (PPG) prajabatan bidang studi bahasa Indonesia di SMA Negeri 7 Malang

    Get PDF
    Classroom management strategies require teachers’ communicative competence in creating and maintaining an encouraging classroom atmosphere so that learning activities can take place efficiently. This study aimed at determining the techniques, strategies, and classroom management techniques employed by student teachers of Teacher Professional Education (PPG) program during their Field Experience Practice (PPL) for. This research used a qualitative descriptive approach. The data were descriptive and reflective field notes. The data sources were in forms of the interaction between teachers and students in the classroom learning process. The data were collected using observation and documentation instruments. The obtained data were then analyzed using the Miles and Huberman model. The results showed that techniques, strategies, and classroom management techniques were indicated in three learning activities consisting of initial activities, core activities, and closing activities. It can be concluded that the teachers always use various classroom management techniques, strategies, and techniques in the initial activities, core activities, and final activities of learning

    ANALISIS TANDA PADA ADAT PERNIKAHAN MASYARAKAT BUGIS-BONE KAJIAN SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PIERCE

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adaalah untuk mendeskripsikan tanda yang digunakan dalam adat pernikahan masyarakat Bugis-Bone dan mendeskripsikan makna tanda pada tahapan pernikahan masyarakat Bugis-Bone. Tahapan pernikahan yang digunakan mappesek-pesek, madduta, mapettu ada, walasuji, mappassili, mappacci, mappasikarawa, mapparola. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, dengan pendekatan semiotika Charles Sanders Pierce tanda berdasarkan objeknya yaitu ikon, indeks dan simbol. Data penelitian berupa sebuah peristiwa pernikahan, pernyataan narasumber berbentuk kata, frasa, klausa, dan kalimat. Sumber data penelitian berasal dari hasil wawancara bersama tokoh masyarakat, indo botting dan ditunjang dengan buku, skripsi, youtube, jurnal dan sumber lain yang relevan dengan rumusan masalah. Berdasarkan hasil analisis, dalam tahapan pernikahan memiliki tiga tanda, yaitu ikon; ikon topologis, ikon diagramatik, ikon metafora dan empat macam makna, yaitu makna religi, makna etika; etika normatif, menggambarkan nilai-nilai moral, etika deskriptif, makna estetika; keindahan individual, keindahan hasil pemikiran kreatif, keindahan seni secara gabungan, estetika mempunyai sifat irit (ekonomi) dan makna filosofi; perilaku bersama, sikap terbuka, sikap bijaksana, dan sikap kritis. Analisis semiotika ini bisa dipergunakan sebagai ide, menambah khazanah keilmuan tentang tanda berdasarkan objeknya, dan memberikan informasi berupa nilai-nilai budya pernikahan Bugis-Bone.Kata Kunci: makna, pernikahan dan semiotik

    PENGEMBANGAN MEDIA MEKOBIN (MEMUTAR KOTAK BINATANG) PADA TEMA 7 BENDA, HEWAN, DAN TANAMAN DISEKITARKU SISWA KELAS I SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Penelitian ini merupakan penelitian yang mengembangkan sebuah media pembelajaran bersifat tematik yang diberi nama media MEKOBIN (Memutar Kotak Binatang).Uji coba produk tersebut dilakukan di SDN Kwaron II Kota Jombang. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan pengembangan media pembelajaran MEKOBIN (2) mendeskripsikan kelayakan media pembelajaran MEKOBIN. Penelitian ini menggunakan metode R&D (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Sebagai sumber data yaitu siswa kelas I SDN Kwaron II Kota Jombang, Jombang tahun ajaran 2018/2019 yang berjumlah 12 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media MEKOBIN bernilai layak digunakan terlihat dari hasil kriteri (valid, efektif, dan menarik), terbukti dari pemerolehan hasil presetase 83% validasi materi dan 73% dari hasil validasi media, nilai rata-rata keefektifan siswa kelas I uji coba sebesar 81%, dan 84% diambil dari nilai kemenarikan dari hasil angket respon penggun

    Analisis Kesalahan Perubahan Bunyi Bahasa Indonesia pada Tuturan Mahasiswa BIPA Tingkat Pemula di Universitas Muhammadiyah Malang

    Get PDF
    This study aims to describe the form of sound change symptoms and the factors that cause sound changes. This study uses a descriptive qualitative approach. The research data is based on learning speaking skills for 9 meetings from 12 meetings with a duration of 30 minutes. The source of research data is based on the results of Zoom video recordings of the speaking learning process for BIPA students at the beginner level, totaling 1 student from Egypt and 2 students from Uzbekistan. The data collection technique used is the technique of recording, listening, and taking notes. The data analysis used is error analysis. The results obtained were found data forms of assimilation changes, data forms of vocal modifications, data forms of anapticsis sound epenthesis, data forms anapticsis sound paragog, data forms zeroization of syncope sounds, data forms zeroization of apocope sounds, data forms monophthong changes, lenisi form data. The factors that cause changes in sound assimilation, vocal modification, anaptiksis, zeroization, monophthong, and lenisi, so that educators can provide special training to students from Egypt and Uzbekistan in learning speaking skills. The impact of these sound changes resulted in differences in meaning and improper pronunciation.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kesalahan perubahan bunyi dan faktor penyebab terjadinya perubahan bunyi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data penelitian didasarkan pada pembelajaran keterampilan berbicara selama 9x pertemuan dari 12x pertemuan dengan durasi 30 menit. Sumber data penelitian didasarkan pada hasil rekaman video Zoom Meeting proses pembelajaran berbicara mahasiswa BIPA tingkat pemula berjumlah 1 mahasiswa asal Mesir dan 2 mahasiswa asal Uzbekistan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik rekam, simak, dan catat. Analisis data yang digunakan ialah analisis kesalahan (error). Hasil penelitian yang didapat yaitu, kesalahan perubahan bunyi ditemukan data bentuk perubahan asimilasi, data bentuk modifikasi vokal, data bentuk anaptiksis bunyi epentesis, data bentuk anaptiksis bunyi paragog, data bentuk zeroisasi bunyi sinkope, data bentuk zeroisasi bunyi apokope, data bentuk perubahan monoftong, data bentuk lenisi. Ditemukan faktor penyebab terjadinya perubahan bunyi asimilasi, modifikasi vokal, anaptiksis, zeroisasi, monoftong, dan lenisi, sehingga pendidik dapat memberikan latihan secara khusus kepada mahasiswa asal Mesir dan Uzbekistan dalam pembelajaran keterampilan berbicara. Dampak dari perubahan bunyi tersebut mengakibatkan perbedaan arti dan pengucapan yang tidak tepat
    corecore