20 research outputs found
SEKOLAH SEBAGAI AGEN SOSIALISASI DALAM PEMBENTUKAN MORAL SISWA DI PONDOK PESANTREN SMP UMMUL MUKMININ MAKASSAR
ABSTRAK
SITTI ARAFAH. 2019. Sekolah Sebagai Agen Sosialisasi dalam
Pembentukan Moral Siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin
Makassar. Skripsi. Dibimbing oleh Muhammad Syukur dan Ridwan Said Ahmad.
Program Studi Pendidikan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri
Makassar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Bentuk pembentukan moral
sekolah terhadap siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar.
2) Kendala yang dihadapi sekolah dalam membentuk moral siswa di Pondok
Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. Jenis penelitian ini kualitatif dengan
penentuan informan melalui teknik purposive sampling dengan kriteria yaitu
informan kepala sekolah, guru BK, pembina asrama dan guru pembina ekskul di
Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. Siswa kelas VII dan VIII
yang pernah masuk ruangan BK di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin
Makassar. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan
dokumentasi. Teknik analisis data kualitatif tipe deskriptif melalui tiga tahap yaitu
kondensasi data, model data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data
menggunakan member check .
Hasil penelitian menujukkan bahwa; 1) Bentuk pembentukan moral
sekolah terhadap siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar
yaitu menumbuhkan sikap disiplin, membentuk keterikatan pada kelompok sosial,
dan menumbuhkan otonomi. 2) Kendala-kendala yang dihadapi sekolah dalam
membentuk moral siswa yaitu kendala yang bersumber dari eksternal yaitu
kendala yang bersumber dari teman sebaya dan pengawasan yang kurang
Menengok Kesederhanaan Pengelolaan Perpustakaan Madrasah Aliyah Negeri Malakaji Kab. Gowa
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan terkait pengelolaaan perpustaan pada Madrasah Aliyah Negeri 1 Malakaji, berdasarkan (Standar Nasional Perpustakaan). Penelitian ini adalah kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan perpustakaan pada MAN Malakaji, belum mampu menjadikan perpustakaan sebagai sumber ilmu bagi pengguna layanan. Sarana dan prasarana perpustakaan, koleksi perpustakaan, tenaga perpustakaan dan layanan perpustakaan sebagai indikator dalam pengelolaan perpustakaan pada MAN 1 Malakaji belum dapat terpenuhi sehingga pengelolaannya belum maksimal. Namun disisi lain peran stakeholder dalam pengelolaan dan pengembangan perpustakaan di MAN 1 Malakaji memiliki andil yang besar baik pemerintah, sekolah dan masyarakat.
SEKOLAH SEBAGAI AGEN SOSIALISASI DALAM PEMBENTUKAN MORAL SISWA DI PONDOK PESANTREN SMP UMMUL MUKMININ MAKASSAR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Upaya sekolah sebagai agen sosialisasi dalam pembentukan moral siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. 2) Kendala yang dihadapi sekolah dalam membentuk moral siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. Jenis penelitian ini kualitatif dengan penentuan informan melalui teknik purposive sampling dengan kriteria yaitu informan kepala sekolah, guru BK, pembina asrama dan guru pembina ekskul di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. Siswa kelas VII dan VIII yang pernah masuk ruangan BK di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data kualitatif tipe deskriptif melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan member check. Hasil penelitian menujukkan bahwa; 1) Upaya yang dilakukan sekolah sebagai agen sosialisasi dalam
pembentukan moral siswa di Pondok Pesantren SMP Ummul Mukminin Makassar yaitu menumbuhkan sikap disiplin, membentuk keterikatan pada kelompok-kelompok sosial, dan menumbuhkan otonomi. 2) Kendala�kendala yang dihadapi sekolah dalam membentuk moral siswa yaitu kendala yang bersumber dari dalam diri siswa, kendala yang bersumber dari lingkungan keluarga, dan kendala yang bersumber dari teman sebaya.
Kata kunci: Sekolah, Pembentukan Moral
The Analysis of Students Reading Interest in Reading English Scientific Article of English Education Students
This research aims to find out how interested in reading scientific articles in English is among students of the English Language Education study program, Faculty of Teacher Training, Education and Literature, Makassar Islamic University. This research is qualitative research using a descriptive analysis approach. The sample taken was 15 students consisting of 5 students in semester 4, 5 students in semester 6, and 5 students in semester 8. The research method used was observation. The instrument used was an interview guide. The collected data is then verified, classified and analyzed, then conclusions are drawn. The results of the research show that interest in reading scientific articles in English for English Language Education study program students is in the High category with a percentage of 78.77 %. The research results were obtained through three main indicators, namely; 1) frequency and quantity of reading (66.83 %); 2) desire to find reading material (81 %); and 3) quantity of reading sources (88.5 %). The inhibiting factors that influence students' interest in reading scientific articles are: 1) Students are still less interested in visiting the campus library because the library's location is not strategic and the availability of scientific articles is very limited; 2) there are still some students who feel burdened by international scientific articles; 3) the average student's English ability is still poor; 4) the internet network facilities provided by the university are very limited; and 5) international scientific article writing training for students is very lacking
Perineal Massage during Second Stage of Labor to the Perineal Laceration Degree in Primigravida
Objective: To determine the effect of perineal massage during
second stage of labor on the perineal laceration degree in primigravida.
Methods: The design of this study was non randomized controlled
trial by conducting massage training of the perineum to 20 obstetrics
and gynecology residents. All residents had passed the normal
delivery care training. Primigravida who met the inclusion criteria
were included in this study. We assessed the degree of perineal laceration
in this study. Data were analyzed using Chi square test in
SPSS.
Results: We obtained 103 subjects for massage group and 79 subjects
for control group. There was a significant association between
massage group and the incidence of intact perineum. In the massage
group, most of perineal lacerations were first degree of laceration
(52.4%); whereas, in the control group, most of them were second
degree of laceration (77.2%). Statistical analysis showed a significant
association between perineal massage and decreased of perineal
laceration degree (
Bunting Lolo: The Dialectics of State, Islamic Law, and Culture in Marriage Practice among Island Communities in South Sulawesi
This study intends to explore the socio-cultural construction of island communities in South Sulawesi that fosters the tradition of bunting lolo (child marriage), including the influencing factors and its dialectic with the state and Islamic law. A critical ethnographic method was adopted with the island communities as the research subject, while the culture and practice of bunting lolo constitute the units of analysis. Data were collected from the communities of Kodingareng (Makassar City) and Badi (Pangkajene Islands Regency) island, both part of the Spermonde Islands. The result showed that the practice of bunting lolo has become a tradition based on social, cultural, economic, and religious constructs. In the contemporary context, bunting lolo is a solution to 'balerek' or promiscuity among adolescents, both boys and girls. This practice conflicts with the minimum marriage age regulation of 19 years stated in Marriage Law No. 16 of 2019. Consequently, bunting lolo manifests the dialectic between state, Islamic law, and local culture in marriage practices within the island communities in which state regulation is found to be less considered than the other two
اسرتاتيجية تعليم إلقاء ادلفردات لرتقية مهارة الكتابة مبعهد دار العارفني مؤارى جاميب رسالة عملية
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat siswa dalam kemahiran menulis di pondok pesantren
darul arifin Muaro Jambi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif , subjek dalam penelitian ini adalah ustadzah
koordinator, pengurus, penggerak bidang bahasa pondok pesantren darul arifin Muaro Jambi dan santriwati
pondok pesantren darul arifin Muaro Jambi, pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode
obsevasi , wawaancara , dan dokumentasi . Hasil penelitian Strategi pembelajaran ilqo’ mufradat dalam
kemahiran menulis santriwati pondok pesantren darul arifin Muaro Jambi yaitu :
1. Upaya ustadzah koordinator, pengurus bidang bahasa menentukan materi saat menerapkan
pembelajaran ilqo’ mufradat untuk meningkatkan kemahiran menulis arab santriwati pondok pesantren
darul arifin Muaro Jambi, guru menentukan materi dan memerintahkan santriwatinya untuk berlatih
menulis bahasa Arab , guna menambah materi mufradat.
2. Strategi pembelajaran ilqo’ mufradat dalam kemahiran menulis bahasa arab, guru membagi dalam
beberapa tim . Diantara siswa , pelajaran yang mereka dengar dari guru kepada kelompoknya , siswa
menulis mufradat pada kertas dengan di dikte satu persatu hurufnya ,lalu setiap minggu ada pengecekan
kutaib juga try out mufradat setiap bulannya.
3. Masalah yang dihadapi siswa ketika menerapkan strategi Pembelajaran ilqo’ mufradat dalam kemahiran
menulis santriwati pondok pesantren darul arifin Muaro Jambi perbedaan latar belakang peserta didik,
guru, sarana-prasarana, dan lingkungan
Understanding The Diversity Of Students In Madrasah Aliyah City Of Manado, Indonesia
The young generation of the Indonesian nation is the generation that determines the nation's future. The inculcation of the values of diversity in the younger generation should be carried out as early as possible. The research aims to explore the understanding of the diversity of students at Madrasah Aliyah Manado City within the framework of SARA (Ethnicity, Religion, Race, and Inter-Group). A qualitative approach was used to collect observation data, interviews, focus group discussions, and documentation in exploring this understanding. The results of this study indicate that the knowledge of the diversity of students in Madrasah Aliyah Manado City generally has limitations in ability SARA diversity, but not so in terms of social relations. Because even since the mother's lap, the students at Madrasah Aliyah Manado City have lived in a pluralistic environment. Students' understanding of SARA diversity in Madrasah Aliyah Manado City is dominantly sourced from students' educational background in understanding religious and inter- group diversity within religion, social media, the community environment, and organizations outside Madrasah. As a recommendation from the Madrasah Aliyah in Manado City, it is necessary to revive the local content contained in the 2013 curriculum so that it can be a place for students to get to know and understand at least the tribes, races, and local cultures in North Sulawesi, forming a community