19 research outputs found

    Pemanfaatan Limbah Kulit Jagung Untuk Meningkatkan Perekonomian Di Desa Pejok Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

    Get PDF
    Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah untuk memberikan percontohan dan pelatihan kepada masyarakat berupa pembuatan kerajinan yang memanfaatkan limbah pertanian kulit jagung sebagai upaya pemanfaatan potensi lingkungan Desa Pejok Kecamamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan demonstrasi. Karakteristik masyarakat desa Pejok khususnya ibu-ibu sebagian besar sebagai ibu rumah tangga, adanya pelatihan ini untuk peningkatan pengetahuan tentang manfaat limbah kulit jagung sebagai bahan baku membuat kerajinan yang memiliki nilai jual. Dalam 6 bulan petani melakukan 2 kali panen. Jika dalam sekali panen petani dapat menghasilkan limbah sebanyak 3 ton, maka dapat di kalkulasikan dalam setengah tahun menghasilkan sebanyak 6 ton. Jika 1 ton menghasilkan 2000 kerajinan yang berdaya jual 50 ribu/kerajinan maka pendapatannya ialah 100.000. Berarti jika 6 ton akan menghasilkan nilai jual 120.000. Jadi usaha pemanfaatan limbah kulit jagung cukup layak untuk dikembangkan dan dapat meningkatkan perekonomian petani atau warga di desa Pejok sekitar  80% persen

    Pemanfaatan Limbah Kulit Jagung Untuk Meningkatkan Perekonomian Di Desa Pejok Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

    Get PDF
    Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah untuk memberikan percontohan dan pelatihan kepada masyarakat berupa pembuatan kerajinan yang memanfaatkan limbah pertanian kulit jagung sebagai upaya pemanfaatan potensi lingkungan Desa Pejok Kecamamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan demonstrasi. Karakteristik masyarakat desa Pejok terkhusus ibu-ibu sebagian besar sebagai ibu rumah tangga, adanya pelatihan ini untuk peningkatan pengetahuan tentang manfaat limbah kulit jagung sebagai bahan baku membuat kerajinan yang memiliki nilai jual. Dalam 6 bulan petani melakukan 2 kali panen. Jika dalam sekali panen petani dapat menghasilkan limbah sebanyak 3 ton, maka dapat di kalkulasikan dalam setengah tahun menghasilkan sebanyak 6 ton. Jika 1 ton menghasilkan 2000 kerajinan yang berdaya jual 50 ribu/kerajinan maka pendapatannya ialah 100.000. Berarti jika 6 ton akan menghasilkan nilai jual 120.000. Jadi usaha pemanfaatan limbah kulit jagung cukup layak untuk dikembangkan dan dapat meningkatkan perekonomian petani atau warga di desa Pejok sekitar  80% perse

    Pemanfaatan Limbah Kulit Jagung Untuk Meningkatkan Perekonomian Di Desa Pejok Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

    Get PDF
    Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat adalah untuk memberikan percontohan dan pelatihan kepada masyarakat berupa pembuatan kerajinan yang memanfaatkan limbah pertanian kulit jagung sebagai upaya pemanfaatan potensi lingkungan Desa Pejok Kecamamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro. Metode yang digunakan adalah pemberian materi dan demonstrasi. Karakteristik masyarakat desa Pejok khususnya ibu-ibu sebagian besar sebagai ibu rumah tangga, adanya pelatihan ini untuk peningkatan pengetahuan tentang manfaat limbah kulit jagung sebagai bahan baku membuat kerajinan yang memiliki nilai jual. Dalam 6 bulan petani melakukan 2 kali panen. Jika dalam sekali panen petani dapat menghasilkan limbah sebanyak 3 ton, maka dapat di kalkulasikan dalam setengah tahun menghasilkan sebanyak 6 ton. Jika 1 ton menghasilkan 2000 kerajinan yang berdaya jual 50 ribu/kerajinan maka pendapatannya ialah 100.000. Berarti jika 6 ton akan menghasilkan nilai jual 120.000. Jadi usaha pemanfaatan limbah kulit jagung cukup layak untuk dikembangkan dan dapat meningkatkan perekonomian petani atau warga di desa Pejok sekitar  80% persen

    Penerapan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Dimasa Pandemi Covid-19 pada SIDH Belanda dan SIKL Malaysia

    Get PDF
    The covid-19 pandemic caused the elimination of all activities that are usually carried out by almost everyone in the world, especially learning activities at various levels.  Based on the Higher Education Law number 12 of 2012, article 31 concerning Distance Education (PJJ) is a learning process that is carried out remotely through the use of various communication and information media.  Therefore, since the covid outbreak, distance education is now widely applied in the learning process almost all over the world.  This study aims to determine the application of distance education in SIDH Netherlands and SIKL Malaysia during the pandemic, and to find out the obstacles in the application of distance education in SIDH Netherlands and SIKL Malaysia during the pandemic.  The method used in this research is descriptive qualitative method.  Data collection techniques in this study using interview techniques.  The results of the study state that SIDH in the Netherlands and SIKL Malaysia have implemented the PJJ (Distance Education) system since 2008, with Distance Learning being used to do this, automatically during this pandemic, students are not surprised by the online learning provided.  teachers (educators), but there are also some obstacles faced during the teaching and learning process during the pandemic.  Whereas in SIKL Malaysia, distance education was implemented when there was covid-19, so all students study at their respective homes.  In its application, there are several obstacles in the learning process, one of which is signal constraints. The teachers from the two scools have coshen the best method for their students so that learning can be carried out optimally. And it is hoped that in learning to apply health protocols so that students and teacherscan carry out learning activities comfortably. &nbsp

    Meningkatkan Kesadaran Masyarakat terhadap Pentingnya Nilai-Nilai Religiusitas dan Kecintaan terhadap Al Qur'an di Desa Blang Panas, Kec. Bukit Bener Meriah

    Get PDF
    Salah satu tujuan membaca Al-Qur’an adalah membentuk generasi umat Islam Al-Qur’an, yaitu generasi yang mencintai Al-Qur’an sebagai bahan bacaan dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari, sehingga menumbuhkan generasi yang berjiwa besar. unggul dan berkarakter Islami (religius). Beranjak dari pengabdian masyarakat, mahasiswa UIN Ar-Raniry berusaha keras menciptakan kegiatan-kegiatan Islami yang mampu mengembangkan potensi seluruh masyarakat dalam menyadari betapa pentingnya mencintai Al-Qur'an. Sehingga orang yang mencintai Al-Qur'an akan berperilaku sesuai dengan akhlak yang ada dalam Al-Qur'an sehingga dapat melahirkan sikap religius dalam kehidupan sehari-hari. Upayanya seperti mengajari ibu-ibu membaca Al-Qur’an yang benar baik dari huruf tajwid maupun makhorijul, mengajarkan fiqh serta membina dan memberikan pengarahan tentang Islam yang dibimbing langsung oleh ustadz dan ustadzah, membantu pengajaran TPA dan juga sosialisasi Islam di sekolah (mendidik anak anti perundungan, menjauhi pergaulan bebas, bijak dalam menggunakan media sosial) dan membina kedekatan antar generasi muda sehingga dapat terbentuk solidaritas dari seluruh lapisan masyarakat. Menyelenggarakan kegiatan sosial bersama masyarakat yang menekankan pentingnya kesehatan dan kebersihan lingkungan, misalnya kegiatan posyandu, senam dan gotong royong

    Penataran Pelatih Wasit/Juri Wushu Tingkat Daerah Provinsi Sumatera Selatan

    Get PDF
    Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang program latihan, penerapan wasit terhadap olahraga wushu dan tingkat kemampuan olahraga wushu. Metode pelaksanaan kegiatan dalam bentuk pelatihan, workshop, pendampingan, praktikum dan evaluasi serta Metode pelaksanaan kegiatan dalam bentuk pelatihan, workshop, pendampingan, praktikum dan evaluasi serta follow up. Sedangkan kegiatannya dilaksanakan di Jalan Ponorogo, Sumatera Selatan.  Sasaran pelatihan ini adalah para pelatih, wasit dalam cabang olahraga wushu. Hasil yang didapat pelatih, dan wasit bisa menyusun Program latihan yang baik untuk diaplikasikan kepada atlet dan menjadikan wasit yang professional dengan menerapkan peraturan yang berlaku.                               

    Pelatihan Pembuatan Modul Ajar Pembelajaran Berdiferensiasi Pada Guru SMAN 1 SS III Dan SMA YP Yaqli Oku Timur

    Get PDF
    Pembelajaran berdiferensiasi menuntut guru untuk memahami siswa secara terus menerus membangun kesadaran tentang kekuatan dan kelemahan murid, mengamati, menilai kebugaran, minat, dan preferensi belajarnya. Selain itu guru juga harus menggunakan semua preferensi tentang bagaimana siswa mendemonstrasikan preferensi belajarnya (terkait isi, proses, produk dan lingkungan belajar). Sehingga ketika guru terus belajar tentang keberagaman potensi muridnya, maka pembelajaran yang profesional, efektif, dan efektif akan terwujud. pembelajaran berdiferensiasi adalah menciptakan kelas yang memiliki keragaman dengan memberikan kesempatan bagi siswa untuk meraih konten,memproses ide dan meningkatkan hasil belajar setiap siswa agar dapat belajar lebih efektif lagi. Dengan demikian, inti dari pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang memfasilitasi semua perbedaan yang dimiliki siswa secara terbuka dengan kebutuhan-kebutuhan yang akan dicapai oleh siswa. tujuan dari kegitan PkM ini adalah untuk melatih Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) dapat membuat modul pembelajaran pembelajaran berdifrensiasi. Dalam melaksanakan kegiatan pelatihan ini metode yang kami lakukan adalah metode dan pendampinga
    corecore