15 research outputs found

    Ilmu Asmaul Haq (Dimensi Spiritual dan Edukasi)

    Get PDF
    Penelitian ini membahas tentang ilmu asmaul haq, khususnya unsur-unsur  yang ada dalam ilmu tersebut, proses transmisinya, dintemi spiritual, serta kontribusinya bagi pengamal ilmu tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, angket, dokumentasi dan observasi. Pengumpulan data kualitatif lebih ditekankan dengan teknik wawartcara mertdalam kepada sumber data, sedangkan untuk data kuantitatif dengan angket terbuka kepada 60 pengamal ilmu asmaul haq. Data tersebut diamlisis dengan teknik frekivensi serta diskriptif eksploratif. Ilmu asmaul haq merupakan suatu amalan yang terdiriatas unsure qawly (tawassul, dhikir Allah, do'a penutup) dan fi'ly (adab dan aspek kanuragan) yang bertujuan untuk meruiekatkan diri kepada Allah sehingga mencapai ridho, cinta dan ma'rifat kepadaNya. Selain dimensi spriritual, terdapat juga dimensi pendidikan yang terkarxdung dalam seluruh sistem iimu asmaul haq yaitu pendidikan jiwa/moral

    Optimasi Sensori Metode Just-About-Right (JAR) Teh Daun Kopi Arabika (Coffea arabica) - Robusta (Coffee canephora sp) Ampelgading - Malang dan Silo - Jember

    Get PDF
    Daun kopi tua merupakan limbah hasil dari pemangkasan tanaman kopi yang biasanya digunakan untuk pakan ternak dan pupuk kompos. Daun kopi mengandung senyawa bioaktif seperti golongan flavonoid, alkaloid, saponin, kafein serta polifenol, sehingga daun kopi tua dapat dimanfaatkan menjadi produk minuman. Teh daun kopi merupakan minuman penyegar yang terbuat dari daun kopi jenis Arabika atau Robusta yang telah dikeringkan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan karakterisasi kandungan kimia teh daun kopi yang dibuat dari daun kopi jenis Arabika dan Robusta dengan perbedaan tempat tanam yaitu Ampelgading-Malang dan Silo-Jember, kemudian dilakukan optimasi sensori menggunakan metode Just About Right (JAR) terhadap suhu dan lama penyeduhan. Hasil karakterisasi kimia menunjukkan bahwa teh daun kopi Arabika Ampelgading- Malang memiliki kandungan antikosidan 76,72 % inhibisi dan kandungan fenol 195,628 mgGAE/g, tanin 5,56 %, kafein 0,605 mg/ml, pH 7,03, total padatan terlarut 1,83 oBrix, kadar asam oksalat 0,017 g/kg, teh daun kopi Robusta Ampelgading-Malang memiliki kandungan antioksidan 71,27% inhibisi, total fenol 118,579 mgGAE/g, tanin 4,02%, kafein 0,432 mg/ml, pH 7,06, total padatan terlarut 1,86 oBrix, kadar asam oksalat 0,042 g/kg, teh daun kopi Arabika Silo-Jember memiliki kandungan antikosidan 65,52 % inhibisi dan kandungan fenol 56,284 mgGAE/g, tanin 8,57 %, kafein 0,651 mg/ml, pH 7,00, total padatan terlarut 1,76 oBrix, kadar asam oksalat 0,010 g/kg, teh daun kopi Robusta Silo-Jember memiliki kandungan antikosidan 59,00 % inhibisi dan kandungan fenol 42,077 mgGAE/g, tanin 7,48 %, kafein 0,586 mg/ml, pH 7,10, total padatan terlarut 1,83 oBrix, kadar asam oksalat 0,030 g/kg. Optimasi sensori pada penelitian ini menunjukkan bahwa the daun kopi Arabika Ampelgading-Malang menghasilkan flavor terbaik pada suhu 95oC selama 5 menit, teh daun kopi Robusta Ampelgading-Malang pada suhu 91oC selama 7 menit, teh daun kopi Arabika Silo-Jember pada suhu 91oC selama 7 menit dan teh daun kopi Robusta Silo-Jember pada suhu 95oC selama 5 meni

    Pengelolaan Program Building Learning Power (BLP) dalam Pengembangan Motivasi Belajar Siswa

    Get PDF
    Banyaknya sekolah yang hanya mementingkan nilai dan kemampuan hardskill siswa saja. Padahal motivasi belajar siswa akan muncul apabila minat, bakat dan kemampuan softskill siswa dapat dimaksimalkan. Sehingga perlu adanya pengelolaan program Building Learning Power (BLP) agar motivasi belajar siswa di SMA Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan implementasi manajemen strategi pendidikan berbasis Building Learning Power (BLP) di SMA Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo, motivasi belajar siswa di SMA Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo dan implementasi manajemen strategi pendidikan berbasis Building Learning Power (BLP) sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di SMA Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan program Building Learning Power (BLP) yang diterapkan oleh SMA Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo terbukti mampu meningkatkan motivasi belajar siswa.  &nbsp

    Program Pelatihan Kewirausahaan Dalam Jasa Layanan Badan Layanan Umum Daerah (Blud) Dalam Meningkatkan Sikap Mandiri Siswa Di Smk Negeri 1 Surabaya

    Get PDF
    Penelitian bertujuan mendeskripsikan; program pelatihan kewirausahaan dalam jasa layanan BLUD, meningkatkan sikap mandiri siswa, program pelatihan kewirausahan dalam jasa layanan BLUD dalam meningkatkan sikap mandiri siswa. Lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Surabaya. Jenis penelitian deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data; wawancara, observasi, dokumentasi. Informan penelitian 5 orang; kepala sekolah, kepala BLUD, bendahara BLUD, Guru dan Siswa. Analisis data; reduksi, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian program pelatihan kewirausahaan dalam jasa layanan BLUD diterapkannya dengan pelatihan dan pembelajaran kewirausahaan. Setiap Teaching Factory (Tefa) itu adalah bagian dari pelatihan kewirausahaan itu, dalam pelatihan kewirausahaan ini para siswa-siswi melakukan piket secara bergilir, jika sekolah sudah mampu mengembangan Tefa tersebut, sekolah akan mendapatkan hasil dari pelatihan kewirausahaan BLUD ini nantinya bisa digunakan untuk pengembangan dan pemeliharan sekolah ini. Tidak hanya itu melalui pelatihan kewirausahaan BLUD, sekolah yang mempunyai berbagai produk unggulan juga dapat mengelola produksi di Tefa dengan lebih fleksibel

    Characters Segmentation of Cursive Handwritten Words based on Contour Analysis and Neural Network Validation

    Get PDF
    This paper presents a robust algorithm to identify the letter boundaries in images of unconstrained handwritten word . The proposed algorithm is based on  vertical  contour  analysis.  Proposed  algorithm  is  performed  to  generate  presegmentation by analyzing the vertical contours from right to left. The unwanted segmentation  points  are  reduced  using  neural  network  validation  to  improve accuracy  of  segmentation.  The  neural  network  is  utilized  to  validate segmentation  points.  The  experiments  are  performed  on  the  IAM  benchmark database.  The  results  are  showing  that  the  proposed  algorithm  capable  to accurately locating the letter boundaries for unconstrained handwritten words

    Pola pendidikan Islam informal masyarakat Muslim di Surabaya: studi tentang sosialisasi dan internalisasi nilai keislaman melalui forum dakwah keagamaan di Surabaya

    Get PDF
    Pendidikan merupakan aspek fundamental pembangun sebuah peradaban manusia, salah satu bagiannya adalah pendidikan informal. Anggota keluarga memiliki peran masing-masing untuk mewujudkan din i menjadi peribadi muslim kualitas, didukung kegiatan aktifitas agama dikehidupan melalui dakwah Islami untuk proses sosialisasi dan internalisasi yang selama ini masyarakat muslim di Surabaya mengalami trasformasi nilai-nilai keislaman tanpa disadari melekat dalam aktifitas tampilan kehidupan muslim Surabaya. Ini penting untuk mengetahui simbol religius muslim di ranah publik, bahwa muslim yang ada di Surabaya telah memproses dirinya melalui sosialisasi dan internalisasi nilai-nilai ilmu keislaman. Maka dengan penelitian ini penting untuk mengetahui keberhasilan sosialisasi, internalisasi melalui forum dakwah. Penelitian ini bertujuan menjawab permasalahan dan i tiga rumusan masalah diantaranya: 1) bagaimana pola pendidikan Islam informal yang berkembang di masyarakat muslim Surabaya?, ke- 2) bagaimana proses sosialisasi nilai keIslaman oleh ustadz kepada masyarakat muslim Surabaya?, ke- 3) bagaimana proses internalisasi nilai keislaman masyarakat muslim Surabaya?. Untuk menjawab rumusan ketiganya maka peneliti perlu menggunakan metode untuk memperoleh sebuah jawaban yang signifikan agar fokus pemecahan rumusan masalah bisa terjawab. Metode yang digunakan peneliti ialah deskriptif kualitatif dengan menskripsikan, narasikan segala wujud data dilapangan bukan berbentuk angka, karena pisau analisis yang di pakai peneliti adalah etnografi yang menggambarkan segala pola keadaan, proses sosialisasi dan internalisasi nilai-nilai keislaman masyarakat muslim Surabaya. Proses yang dilakukan mayarakat muslim, menggambarkan bagaimana aktifitas tranformasi nilai-nilai keislaman bisa tampil dalam simbol, atribut yang melekat dalam din i melalui implementasi tindakan realnya dalam masyarakat muslim Surabaya. Hasil penelitian didapat: 1) bahwa pola pendidikan Islam informal berkembang di masyarakat muslim Surabaya melalui adanya kegiatan keagamaan subyek (pendakwah), obyek (din i muslim) yang mengalami proses transformasi nilai-nilai keislaman yang dilakukan dalam wujud atribu, simbol kehidupan sehari di keluarga (bapak, ibu dan anak), lingkungan masyarakat dan bangsa yang menggambarkan polanya masing-masing. 2) Proses sosialisasi oleh ustadz melalui kegiatan dakwah penrjian. majelis dzikir. majelis sholawat dan ustadz menjadi figur sentral bagi panutan masyarakat melalui ucapan. perbuatan yang akan ditiru masyarakat muslim Surabaya. 3) Proses internalisasi nilai keislaman masyarakat muslim Surabaya melalui implementasi din i sebagai wujud simbol, atribut yang melekat dikehidupan sehari-hari seperti religius. jujur, toleransi. disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri. demokratis, rasa ingin tabu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersab,.-Skomunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab. Kesimpulan pokok dan i penelitian ini adalah bahwa pola pendidikan Islam informal masyarakat muslim Surabaya berproses dikehidupan yang diperankan setiap diri individu dalam wujud hubungan vertikal dan horisontal, tanpa adanya proses sosialisasi dan internalisasi tidak akan mungkin terjadi, dengan perwujudan simbol, atribut yang dikenakan saat kegiatan matipun aktifitas dikehidupan agama yang mampu menggambarkan proses sosialisasi dan internalisasi berhasil maupun tidak, dikarenakan eksistensialisasi diri muslim perlu menampakan, sehingga proses terjadinya implementasi dari penerimaan nilai-nilai keislaman masyarakat Surabaya dapat diketahui
    corecore