15 research outputs found

    PENGARUH PELAKSANAAN SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU IPS SMP DI KOTA MAGELANG

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk 1). Mengetahui seberapa baik supervisi akademik kepala sekolah terhadap guru SMP studi IPS di Kota Magelang; 2) Mengetahui seberapa baik Kinerja Guru studi IPS SMP di Kota Magelang;3) Mengetahui ada tidaknya pengaruh supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru studi 1PS SMP di Kota Magelang Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini merupakan penelitian populasi dengan jumlah 60 responden guru IPS dan 17 Kepala Sekolah. Uji coba penelitian ini dilakukan di beberapa SMP di Kabupaten Magelang jumlah 30 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Uji validitas instrumen menggunakan korelasi Product Moment sedangkan uji reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan; 1) Pelaksanan supervisi akademik kepala sekolah di SMP negeri maupun swasta di Kota Magelang diperoleh hasil dengan rata- rata 53,3%, yang berada dalam kategori baik; 2) Kinerja guru IPS SMP di Kota Magelang ditinjau dari semua indikator masuk dalam kategori sangat baik dengan skor 41,2 %. 3) Terdapat pengaruh yang positif supervisi akademik kepala sekolah terhadap kinerja guru IPS SMP di Kota Magelang ditinjau dari nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,156 atau 15,6%. Artinya varian yang terjadi pada variabel kinerja guru dipengaruhi oleh supervisi akademik kepala sekolah sebesar 15,6%. Kata kunci: supervisi akademik kepala sekolah, kinerja guru, IP

    Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Administrasi Keuangan Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Assalam Garut

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan Perancangan Sistem Informasi Administrasi Keuangan Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Assalam Garut.Metodologi yang digunakan adalah metode Object Oriented Programing dengan menggunakan pendekatan USDP (Unified Software Development Process). Adapun tahapan pengembangan sistem menggunakan metode USDP  adalah Model Requirements, Model Analisis, Model Desain, Model Impelementasi, Model Test. Dengan menggunakan UML (Unified Modeling Language) sebagai kakas (tool) utamanya.Hasil dari penelitian ini adalah membuat sebuah Aplikasi ini digunakan untuk pengolahan administrasi keuangan sekolah menengah pertama islam terpadu assalam garut yang meliputi proses pendataan siswa baru dan transaksi pembayaran bagi siswa yang telah membayar salah satu  jenis pembayaran. Penelitian ini dibatasi pada ruang lingkup bagian keuangan di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Assalam Garut. Penelitian ini dapat membuat proses pendataan Administrasi Keuangan Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Assalam Garut

    PERANCANGAN ALAT BANTU PEMBELAJARAN IBING PENCA TEPAK HIJI SALANCAR UNTUK ANAK-ANAK DI PUSAT PADEPOKAN CIMANDE

    Get PDF
    PPSAC (Persatuan Pencak Silat Aliran Cimande) didirikan pada tahun 1991 oleh Putra dan Putri keturunan. PPSAC didirikan dengan tujuan menghimpun semua perguruan dalam satu Aliran. Setiap hari minggu anakanak cimande berlatih di pusat pedepokan (PPSAC). Akan tetapi masih banyak murid yang tidak fokus pada saat proses berlatih sehingga murid sering lupa dan bingung ketika mengulang kembali materi di rumah. Hal ini terjadi kemungkinan besar karena metoda pembelajaran di PPSAC masih konvensional (Tradisional), yaitu melalui metoda ceramah dan praktek sehingga murid sering lupa dan bingung mengulang kembali materi di padepokan maupun dirumah. Untuk itu peneliti membuat alat bantu pembelajaran dengan media utama berupa buku panduan pola langkah, jurus dan gerak. Sedangkan media pendukung adalah alat bantu peraga pola langkah berupa matras, Flip Chart, buku saku pola langkah, buku saku gerak tubuh, dan poster. dengan Adanya alat bantu pembelajaran target akan terbantu dan lebih maksimal dalam proses pembelajaran Ibing Penca Tepak Hiji Selancar di pusat padepokan maupun di rumah

    Implementasi Fitur Sinkronisasi Basis Data Pada Aplikasi Monitoring Keuangan Pada Wilayah Dengan Keterbatasan Jaringan Internet

    Get PDF
    Tobacco farmers in Central Java often have commercial relationships with many parties. One of the actions of the process is the process of accounts payable between farmers and traders. The difficulty that arises from this process is when recording debt data every day. Often farmers in these areas still use paper as a medium to store debt data. Of course, this can be a problem when the paper is lost and the debt data that is owned is also lost. So it is proposed to make a debt recording application on a mobile device so that it is easy to carry and the stored data is not easily lost. However, a new problem arises, namely when the mobile device is not connected to the internet network whether debt data can still be stored, seeing that the area where the farmer is located does not have an adequate internet network. Based on the problems encountered, it is proposed to create a synchronization algorithm that can handle when the mobile device is not connected to the internet network. The data will be synchronized on the website application created, so that the data entered by farmers when they are not connected to the internet network can be stored properly without fear of losing the debt data. Tests are carried out using white box testing and actual testing. For the white box testing that was tested on the algorithm that has been made, the results show that the algorithm created has a low risk level and a 5 percent improvement probability. For the actual tests carried out, based on the results obtained, each test scenario can be tested well and produce good results. So it can be concluded that the algorithm that has been made is feasible to be applied to mobile devices.Petani tembakau pada Jawa Tengah sering melakukan hubungan komersial terhadap banyak pihak. Salah satu dari aksi proses tersebut adalah proses hutang piutang antara petani dengan pedagang. Kesulitan yang muncul dari proses tersebut adalah ketika mencatat data hutang setiap harinya. Seringkali petani pada daerah tersebut masih menggunakan kertas sebagai media untuk menyimpan data hutang. Tentunya hal ini dapat menjadi masalah ketika kertas tersebut hilang dan data hutang yang dimiliki juga hilang. Sehingga diusulkan untuk membuat aplikasi pencatatan hutang pada perangkat bergerak sehingga mudah dibawa dan data yang disimpan tidak mudah hilang. Tetapi muncul permasalahan baru yaitu ketika perangkat bergerak tidak terhubung dengas jaringan internet apakah data hutang masih tetap dapat disimpan melihat bahwa daerah tempat petani berada tidak memiliki jaringan internet yang memadai. Berdasarkan pada masalah yang dihadapi, maka diusulkan untuk membuat algoritma sinkronisasi yang dapat menangani ketika perangkat bergerak tidak terhubung dengan jaringan internet. Data tersebut akan dilakukan sinkronisasi pada aplikasi situs web yang dibuat, sehingga data yang dimasukkan oleh petani ketika tidak terhubung dengan jaringan internet dapat tersimpan dengan baik tanpa takut kehilangan data hutang tersebut. Pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian kotak putih dan pengujian aktual. Untuk pengujian kotak putih yang diujikan pada algoritma yang telah dibuat, didapatkan hasil bahwa algoritma yang dibuat memiliki tingkat resiko yang rendah dan probabilitas perbaikan sebesar 5 persen. Untuk pengujian aktual yang dilakukan, berdasarkan hasil yang didapat tiap skenario pengujian dapat teruji dengan baik dan menghasilkan hasil yang baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa algoritma yang telah dibuat layak untuk diterapkan pada perangkat bergerak

    PROSES BRAIN GAIN PELAKU MUDA AGRIBISNIS DI DATARAN TINGGI JAWA BARAT

    Get PDF
    This study aimed to describe: (1) the background of the brain gain actors; (2) the shoreline of brain gain actors; (3) basic decisions of actors to do a brain gain; (4) motivation of actors to do a brain gain; (5) the brain gain actors adaptation process; and (6) the design model of the brain gain process in the highlands of West Java. The results showed that: (1) the average of brain gain actorshave undergraduate education, non-formal education, work experience in non-agriculture and business experiencein agriculture.They are categorized into primary actors, secondary actors and tertiary actors; (2) the shoreline actors spread of major cities in West Javato overseas; (3) the decision of brain gain is based on the consideration mental-rational, personal-emotional, awareness-collectivity, productive-adaptive, exploitative-reproductive, informal-integration, innovation-regeneration and participation-nonformal; (4) the brain gain motivation of primary actorsis guarantee income of vegetables on-farm, secondary actors is guarantee incomeof vegetable off-farm and tertiary actors isenvrinment advocating and creation of alternativebusiness; (5) the adaptation process of actors ranging from 1-3 years, through four stages of evolution and adaptation types are varied; and (6) the process of brain gain a precondition in independence developmentof young actors. The adaptation process of brain gain acors is slow, hence the need to strengthen the agribusness practical experience to potential brain gain actorswill return to the rural area. Keywords : agribusiness young actor, shoreline, decision, motivation, adaptation, brain gai

    R-Peaks Detection Method for Classifying Arrhythmia Disorder

    Get PDF
    Electrocardiography (ECG) is a non-invasive technique that is used to diagnose heart abnormalities. ECG records all heart activities and represent them using bio electric signals. Arrhythmia is one of the cardiac disorder that can be detected using ECG. Arrhythmia need to be detected early because of an early symptom of heart disease as deadly as coronary heart disease and heart failure. Arrhythmia described using the difference between the R-peaks based on QRS complex. Therefore, R-peaks detection will be an important factor that can be used to classify arrhythmia disease. One of the widely used methods to detect R-peaks is Pan-Tompkins method. Pan-Tompkins method used a threshold value approach to get all location of R-peaks point from the ECG signals. This study proposed a development based on Pan-Tompkins method by change the threshold value using normalize technique and moving windows approach to get all location of R-peaks point from the ECG signals. This study uses MIT-BIH arrhythmia dataset. This method can show the R-peaks detection with 99.83% sensitivity and 0.40% total error rate detection. Hence, this method has potential to be used for classifying arrhythmia disorder based on the R-peaks point

    PERANCANGAN ALAT BANTU PEMBELAJARAN IBING PENCA TEPAK HIJI SELANCAR UNTUK ANAK-ANAK DI PUSAT PADEPOKAN CIMANDE Subangkit Nugraha Adi 116010042

    No full text
    PPSAC (Persatuan Pencak Silat Aliran Cimande) didirikan pada tahun 1991 oleh Putra dan Putri keturunan. PPSAC didirikan dengan tujuan menghimpun semua perguruan dalam satu Aliran. Setiap hari minggu anak-anak cimande berlatih di pusat pedepokan (PPSAC). Akan tetapi masih banyak murid yang tidak fokus pada saat proses berlatih sehingga murid sering lupa dan bingung ketika mengulang kembali materi di rumah. Hal ini terjadi kemungkinan besar karena metoda pembelajaran di PPSAC masih konvensional (Tradisional), yaitu melalui metoda ceramah dan praktek sehingga murid sering lupa dan bingung mengulang kembali materi di padepokan maupun dirumah. Untuk itu peneliti membuat alat bantu pembelajaran dengan media utama berupa buku panduan pola langkah, jurus dan gerak. Sedangkan media pendukung adalah alat bantu peraga pola langkah berupa matras,Flip Chart, buku saku pola langkah, buku saku gerak tubuh, dan poster. dengan Adanya alat bantu pembelajaran target akan terbantu dan lebih maksimal dalam proses pembelajaran IbingPenca Tepak Hiji Selancardi pusat padepokan maupun di rumah

    Rice Farmers’ Agrarian Dynamics, a Historical Perspective

    No full text
    Abstract: As the staple food of Indonesians, rice has become an economic and political commodity in the country. This study aims to analyze the agrarian dynamics of rice farmers from a historical perspective, focusing on studying how the agrarian change affected the rice production mode in the present situation. The historiography approach used to produce critical analysis was complemented by tracing literature studies, especially in West Java, one of the main rice producers in Indonesia. The results showed that the structure of land tenure and ownership in rice farming had undergone a fundamental change. The dynamics that appear in rice can be seen at the level of agricultural technology intervention and local and national policies, which have experienced changes due to pressure from the agricultural production input sub-system. This pressure led to a change in peasant institutions that shifted from informal to formal, which was not in line with the structure of land tenure and ownership, which was still dominated by petty commodity producers. Keywords: Agrarian dynamics, farmers, historical, padd
    corecore