173 research outputs found

    SISTEM PERHITUNGAN KWH METER LISTRIK PRABAYAR (LPB) UNTUK PELANGGAN DAYA 900 VA PT. PLN (PERSERO) AREA PALEMBANG

    Get PDF
    Sejak diluncurkan pada Januari 2008, listrik prabayar menjadi salah satu pilihan masyarakat dalam kemudahan pengelolaan pemakaian listrik mereka. Listrik prabayar merupakan cara pembelian listrik dimana pelanggan membayar terlebih dahulu baru kemudian menikmati aliran listrik. Berupa voucher isi ulang yang telah tersedia di ribuan loketloket yang tersebar diseluruh indonesia, voucher Listrik Prabayar STROOM ini diharap mampu menjangkau lebih luas masyarakat melalui kemitraan dengan bank-bank, PT. POS Indonesia, dan mitra pihak ketiga lainnya. Layanan listrik prabayar ini menggunakan alat khusus yang berbeda dengan layanan listrik pasca bayar/biasa. Alat khusus ini dinamakan KWH Meter (meteran listrik) Pra Bayar, atau lebih dikenal sebagai Meter prabayar. Setiap pelanggan prabayar akan dilengkapi dengan meter prabayar ini beserta 1 Kartu Prabayar. Meter tersebut yang akan mencatat penggunaan listrik anda. Sedang kartu prabayar, selain sebagai nomor identitas pelanggan prabayar, juga berfungsi sebagai alat transaksi pembelian energi listrik. Kartu prabayar tersebut dipakai oleh pelanggan selama masih berlangganan listrik PLN. Jadi, saat membeli energi listrik (isi ulang), pelanggan harus menunjukkan dan memberikan kartu prabayar kepada petugas PLN untuk dilakukan pengisian energi listrik. Tanpa kartu prabayar, pengisian ulang tidak dapat dilakukan. Tarif listrik prabayar bila dibandingkan dengan tarif reguler, listrik prabayar boleh dikatakan lebih murah 3-5%. Itu dikarena pelanggan tidak perlu lagi membayar Uang Jaminan Langganan (UJL), biaya pencatatan meter, dll. Sementara harga per kWh-nya tetap (flat). Sistem Prabayar merupakan bentuk paling efisien pembayaran listrik. Karena pelanggan hanya dibebankan membeli sejumlah kredit (isi ulang) untuk kemudian dipergunakan sampai kWh listrik tersebut habis. Pilihan besaran isi ulang bebas, dengan nilai minimum Rp 20.000,- s/d Rp. 1.000.000,-Kata kunci voucher Listrik Prabayar STROOM, KWH Meter

    RESPON SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) DI SMAN 2 TANJUNG JABUNG TIMUR

    Get PDF
    Penelitian yang berjudul “Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Pembelajaran PBL (Problem Based Learning) di SMAN 2 Tanjung Jabung Timur” ini mengangkat masalah bagaimana respon siswa terhadap penggunaan model PBL dalam pembelajaran pada mata pelajaran fisika. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat respon siswa pada mata pelajaran fisika menggunakan model PBL di SMAN 2 Tanjung Jabung Timur. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII MIPA 1 di SMAN 2 Tanjung Jabung Timur, objek dalam penelitian ini adalah respon siswa terhadap penggunaan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) di SMAN 2 Tanjung Jabung Timur. Pendekatan pada penelitian kali ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pemberian angket dan pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Excel. Berdasarkan data hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model PBL (Problem Based Learning) sangat tepat apabila diterapkan dalam pembelajaran fisika.Kata kunci: Respon Siswa, Model Pembelaran PBL, Mata Pelajaran Fisika STUDENT RESPONSES TO LEARNING PHYSICS USING THE PBL (PROBLEM BASED LEARNING) LEARNING MODEL AT SMAN 2 TANJUNG JABUNG TIMURThe research entitled "Student Responses to Physics Learning Using the PBL (Problem Based Learning) Model at SMAN 2 Tanjung Jabung Timur" raised the issue of how students respond to the use of PBL models in learning physics subjects. This study aims to measure the level of student response to physics subjects using the PBL model at SMAN 2 Tanjung Jabung Timur. The subjects in this study were students of class XII MIPA 1 at SMAN 2 Tanjung Jabung Timur, the object in this study was the student's response to the use of the PBL (Problem Based Learning) learning model at SMAN 2 Tanjung Jabung Timur. The approach in this research is a quantitative research approach. Data was collected by using a questionnaire technique and data processing was carried out using Excel. Based on the research data, it shows that the use of the PBL (Problem Based Learning) model is very appropriate when applied in physics learning.Keywords: Student Responses, PBL Learning Model, Physics Subjec

    DEVELOPING BUSINESS MODEL FOR CONTENT DIGITIZATION OF INDONESIAN CHILDREN BOOKS FROM LITARA FOUNDATION USING BUSINESS MODEL CANVAS

    Get PDF
    Litara Foundation is a nonprofit institute established in 2013. Institute is comprised of authors and illustrators who have the same ideas jointly improve the quality of Indonesian children books through creative artwork and exciting stories with a story from a variety of cultures in Indonesia. Litara Foundation has targeted for one title in one day of books by promote several social activities. Social activities of Litara Foundation need of funds to support it. Thus it takes a business innovation for Litara Foundation conducted independently to generate income to support a series of social activities. This research is conducted to produce a solution to help Litara Foundation generate their independent alternative revenue to support their social activities by developing business content digitization from Litara Foundation’s children books. The research method used is in depth interview as the data primary collection method, and then identify the customer needs to determine customer segment.The end result of the research is a business model canvas framework that describe the whole process how Litara Foundation can generate their revenue in long term. Futhermore, Litara Foundation can still increase Indonesian children interest in reading by utilize the use of LITERI : Mystery at Floating Market. Business Model Canvas, Litara Foundation, Children Books, Content Digitization, Game

    Implementasi Kendali Sistem Pengatur Arah Antena Televisi Menggunakan Perintah Suara

    Get PDF
    Pada era televisi digital saluran televisi akan menghilang ketika tidak mendapatkan sinyal sehingga diharuskan untuk memutar tiang antena televisi secara langsung agar dapat menampilkan siaran televisi yang diinginkan. Pada penelitian ini, akan merancang serta membahas kendali pengatur arah antena televisi menggunakan perintah suara yang menggunakan smartphone android. Pengumpulan data dilakukan dengan metode sampling yakni dengan cara mengumpulkan data posisi sudut antena dari setiap saluran televisi yang tersedia terhadap antena pemancar. Hasil penelitian didapatkan bahwa sistem pengatur arah antena televisi menggunakan perintah suara dapat digunakan untuk mengendalikan arah antena televisi agar mendapatkan sinyal dari antena pemancar sehingga didapatkan saluran televisi yang diinginkan tanpa memutar tiang antena televisi secara langsung

    Association between blood glucose levels at admission and severity of COVID-19 patients

    Get PDF
    Hyperglycemia can be experienced by corona virus disease (COVID-19) patients due to the invasion of severe acute respiratory syndrome coronavirus-2 (SARS-CoV-2) into pancreatic cells or other mechanisms such as insulin resistance, counter-regulatory, stress induction, and glucocorticoid therapy. Hyperglycemia can stimulate the production of reactive oxygen species (ROS) and pro-inflammatory cytokines leading to an increase in the disease severity.  Based on the clinical and laboratory criteria, the severity of COVID-19 patients is classified into asymptomatic, mild, moderate, severe, and critical. This study aimed to investigate the association between blood glucose levels at admission and the severity of COVID-19 patients with and without diabetes mellitus (DM). It was a cross-sectional study using secondary data from COVID-19 patients in Pondok Kopi Jakarta Islamic Hospital from April to June 2021. This study involved 340 patients with comorbid DM (n=78) and without comorbid DM (n=262). The Mann-Whitney and Spearman correlation test were used. A significant difference between random blood glucose levels in comorbid DM patients and patients without comorbid DM (p<0.05). However, there is a weak correlation between random blood glucose levels and severity with comorbid DM (r=0.112) and without comorbid DM (r=0.129). In conclusion, a positive and weak correlation between blood glucose levels at admission and the severity of COVID-19. The severity increases as the blood sugar level increases. Further study needs to be performed considering other comorbid conditions

    Penerapan Fungsi Masjid sebagai Sarana Pembinaan Akhlak Remaja di Masjid At Tabi’in Bangko Bagansiapiapi

    Get PDF
    ABSTRAK Dewi Permata Sari, (2021): Penerapan Fungsi Masjid sebagai Sarana Pembinaan Akhlak Remaja di Masjid At Tabi’in Bangko Bagansiapiapi Penelitian ini di latar belakangi bahwa masjid dapat dijadikan sebagai sarana pembinaan sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW pada sahabatnya, karena fungsi dari masjid bukan hanya sebagai tempat untuk shalat saja namun ada fungsi yang lain yaitu sebagai tempat untuk pembinaan. Dengan fungsi ini beban yang ditanggung oleh masjid sangat besar, apalagi kalau dikaitkan dengan remaja. Remaja adalah tulang punggung dalam masyarakat, baik itu negara ataupun agama, apabila remaja kuat agama akan kuat dan negara akan kuat juga dan apabila remaja lemah maka dengan sendirinya agama ataupun negara akan lemah juga. Maka dalam hal ini penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan dalam menerapkan fungsi masjid sebagai sarana pembiaan akhlak remaja di Masjid At Tabi’in Bangko Bagansiapiapi dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan pembinaan akhlak remaja di Masjid At Tabi’in Bangko Bagansiapiapi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai dengan Maret 2020 bertempat di Masjid At-Tabi’in Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko, Bagansiapiapi-Kabupaten Rokan Hilir. Subjek dalam penelitian ini adalah ta’mir masjid dan remaja Masjid At-Tabi’in Bangko Bagansiapiapi. Teknik analisa data penulis menggunakan deskriptif kualitatif, untuk pengumpulan data dalam penelitian ini digunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Masjid At Tabi’in menjadi tempat pembinaan bagi para remaja dengan diadakan berbagai kegiatan yang langsung dipegang oleh remaja. Kegiatan tersebut di antaranya adalahkajian intensif keislaman, shalat berjamaah, bedah buku dan diskusi, nonton bersama film-film motivasi dan islami, gotong royong dan olah raga, dan aktif pada kegiatan hari besar islam. Adapun faktor pendukung yakni adanya ta’mir masjid penggerak remaja, mengumpulkan remaja sedikit demi sedikit lalu dikembangkan oleh remaja itu sendiri. Adapun faktor penghambat yaitu pertama, keterbatasan fasilitas penunjang untuk para remaja menyalurkan hobi yang sehat dan bermanfaat. Kedua, adanya masalah pendanaan. Ketiga, pengaruh media komunikasi. Keempat, faktor lingkungan. Kelima, adanya kesibukkan remaja yang masih sekolah, kuliah, dan kerja. Kata Kunci: Penerapan fungsi masjid, Pembinaan akhlak remaj

    Analisa Sensor Infrared pada Alat Sortir Otomatis Berdasarkan Tinggi dengan Sistem Kendali Software HMI Haiwell Scada Berbasis PLC Outseal

    Get PDF
    Programmable logic control (plc) merupakan teknologi masakini yang di gunakan pada indsutri-industri besar, karna industri besar memerlukan suatu system yang dapat bekerja secara efisien dan dapat memonitoring kerja pada alat, perancangan alat sortir otomatis berdasarkan tinggi ini menggunakan plc outseal dikarenakan plc outseal mudah di mengerti, sangat terjangkau, murah, dan simple. Pada alat ini juga menggunakan sensor infrared yang berfungsi membaca tinggi pada benda, untuk menggerakan conveyor alat ini menggunakan motor dc, fungsi conveyor akan membawa benda berjalan ke sensor infrared dan, sebagai output atau rijektor alat ini memakai motor servo apabila sensor infrared memberikan sinyal pada servo maka benda tersebut akan tersortir. Alat sortir otomatis ini mempunya data sortir yaitu benda yang melewati sensor harus di bawah 10 cm apa bila benda yang lewat berukuran lebih dari 10 cm maka benda tersebut akan di buang (tersortir)
    • …
    corecore