348 research outputs found

    ARGUMEN KESETARAAN JENDER PERSPEKTIF AL-QUR’AN KARYA PROF. DR. NASARUDDIN UMAR, MA.

    Get PDF
    Karya Nasarudin Umar dalam buku Argumentasi Kesetaraan Gender Perspektif Alqur’an. Penelitian ini dilatarbelakangi kegelisahan intelektualnya karena teks-teks al-Qur’an sering dipakai sebagai alat legitimasi dan justifikasi paham patriarkhism yang bias gender dan sarat misoginis yang menempat­kan perempuan sebagai the second dalam konteks ritual maupun sosial. Nasaruddin Umar adalah cendekiawan muslim Indonesia yang me­miliki concern terhadap persoalan relasi gender. Ia banyak mem­berikan kontribusi pemikiran-pemikiran reflektif, diantaranya Nasarudin berasumsi bahwa ketidakadilan gender bukanlah bersumber dari watak agama itu sendiri namun berasal dari pe­mahaman dan pemikiran keagamaan yang dipengaruhi oleh kon­struksi sosial. Menurutnya, masih terjadi ambiguitas penafsiran al-Qur’an tentang apakah gender itu bersifat nature (kodrati) ataukah bersifat nuture (konstruksi social) yang dinamis. Untuk memahami autentisitas perspektif al-Qur’an, Nasarudin melakukan penelitian terhadap ayat-ayat al-Qur’an yang membahas tetang relasi laki-laki dan perempuan dengan menggunakan analisis tematik (tafsir maudhui) dengan berbagai pendekatan seperti semantic-linguistik, normatif-teologis maupun sosio historis. Hasil­nya, al-Qur’an tidak secara tegas menyatakan dukungan terhadap kedua paradigma gender baik nature maupun nurture. Al-Qur’an hanya meng­ako­modir unsur-unsur tertentu yang terdapat dalam dua teori yang sejalan dengan prinsip-prinsip universal Islam. Secara umum al-Qur’an mengakui adanya perbedaan (distinction) antara laki-laki dan perempuan tetapi perbedaan itu tidak meng­untungkan salah satu pihak dan memarjinalkan pihak yang lain. Per­­bedaan itu diperlukan justru untuk mendukung obsesi al-Qur’an tentang ke­hidup­an harmonis, seimbang, aman, tenteram serta penuh kebajikan

    KEMATANGAN BERAGAMA DAN SIKAP TASAMUH MARGA MASYARAKAT ACEH DI ACEH SINGKIL

    Get PDF
    The people in Aceh Singkil Regency are very heterogeneous, including ethnicity, clan, religion, where this condition tends to cause various frictions in the community. In maintaining integrity and harmony amid community diversity, religious maturity and the attitude of the tasamuh marga of the Aceh Singkil community are social glue and kinship relations that dilute the atmosphere of inter-religious disputes in solving various problems in society. Fostering an attitude of intolerance and mutual respect through psycho, social, cultural, and religious approaches. Where every small friction will be reduced so as not to cause big problems. This research reveals problems that will be described by (1) Religious maturity and the attitude of tasamuh clans of the Acehnese people in Singkil. (2). Supporting factors and obstacles to religious maturity and the attitudes of the community in Aceh Singkil. Marga has tightened the ties of friendship and tasamuh in religion to the people of Aceh Singkil, marga has helped to cut religious problems that have arisen due to the destroyed houses of worship, marga has made social relations of blood kinship closer despite different religions in the Aceh Singkil community.           Key words: maturity, tasamuh marga, Aceh Singki

    KARAKTERISTIK MANAJEMEN ORGANISASI ISLAM

    Get PDF
    Berbicara tentang organisasi pasti kita akan bertanya-tanya apakah sebuah organisasi mempunyai tipe-tipe? ataupun macam-macam tipe dalam sebuah organisasi ? “bagaimanakah skema organisasi itu sendiri“, itulah salah satu contoh dari pertanyaan-pertanyaan yang akan terlontar dari seseorang ketika dihadapkan dengan sebuah pembahasan mengenai ORGANISASI. Manusia merupakan makhluk yang unik yakni dapat sebagai makhluk individu maupun makhluk sosial. Dalam kehidupan bermasyarakat manusia pasti membutuhkan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan yang dimaksud tidak hanya kebutuhan pokok seperti sandang, papan dan pangan. Kebutuhan ini juga mencakup kebutuhan spiritual, dalam hal ini adalah agama. Suatu manusia yang telah memiliki agama, maka ia akan membentuk atau mengikuti organisasi agama tertentu yang dianutnya. Ekspresi sosial dari ajaran serta kepercayaan agama dihidupkan dan dipelihara oleh adanya organisasi keagamaan. Tidak ada satu agamapun yang dapat hidup terus tanpa organisasi keagamaan. Benar seseorang dapat menciptakan gagasan religious dan mengubah ritual yang kuno secara individual, tetapi ia dipengaruhi dan mempengaruhi yang lain melalui organisasi keagamaan. Keberadaan organisasi keagamaan kadang-kadang tidak disadari oleh para anggotanya, karena lahir dan bereksistensi secara alamiah dengan simultan dengan kebutuhan masyarakat

    PEMANFAATAN MEDIA ONLINE TERHADAP PENGEMBANGAN USAHA DI KECAMATAN KOTA BAHAGIA KABUPATEN ACEH SELATAN

    Get PDF
    Pemanfaatan media online dalam dunia usaha bukan lagi merupakan hal yang tabu bagi kebanyakan pengusaha, baik usaha kecil menengah hingga usaha yang besar. Tidak menutup kemungkinan usia dan batasan waktu, kesempatan ini terus saja diminati oleh sebagian besar masyarakat. Di Kecamatan Kota Bahagia Kabupaten Aceh Selatan misalnya, masyarakat berlomba-lomba untuk mendapatkan penghasilan yang lebih maksimal dengan memnfaatkan media online. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan media online serta faktor yang mendukung dan faktor yang menghambat dalam proses pengembangan usaha di Kecamatan Kota bahagia. Peneilitian dilakukan secara kualitataif dengan jenis penlitian lapangan. Hasil menunjukan bahwasanya pemanfaatan media online oleh pelaku usaha di Kecamatan Kota Bahagia sangatlah besar manfaat dari media ini sangat membantu masyarakat dalam mengembangkan usahanya. Pendukung usaha secara online terlihat dari faktor ekonomi keluarga serta penggunaan media yang mudah, adapun hambatannya berupa akses internet yang kurang baik di daerah ini, dilanjutkan dengan masalah jarak antara penjual dan pembeli

    Pengaruh Nilai Taksasi Barang Agunan Terhadap Minat Nasabah Dalam Pembiayaan Murabahah (Studi Kasus PT. BPRS Al-Washliyah)

    Get PDF
    Penelitian ini memiliki latar belakang masalah yaitu ketentuan nilai taksasi barang agunan yang diberikan oleh BPRS Al Washliyah berpengaruh terhadap minat nasabah dalam melakukan pembiayaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah nilai taksasi barang agunan berpengaruh terhadap minat nasabah. Jenis penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif, sumber data menggunakan data primer yaitu dengan menyebar kuesioner kepada nasabah PT. BPRS Al Washliyah. Teknik analisis data yaitu analisis statistik deskriptif, uji regresi linear sederhana, dan uji hipotesis. Pengolahan data menggunakan SPSS 16.0. Berdasarkan hasil uji t secara parsial dapat diketahui bahwa H0 ditolak dan Hi diterima maka dapat disimpulkan bahwa nilai taksasi barang agunan (X) berpengaruh signifikan terhadap minat nasabah (Y) dalam pembiayaan murabahah pada PT.BPRS Al Washliyah

    Kajian Hermeneutika Kontemporer: Studi Analisis atas Penafsiran Al-Qur’an Nasr Hamid Abu Zayd dan Hassan Hanafi

    Get PDF
    The term hermeneutics is still very unfamiliar to the majority of Indonesian Muslims, this is considered reasonable because hermeneutics is an imported item that is not known in Islam scientific world. In the Islamic world itself, although there was a lot of resistance to the results of its studies, it did not discourage some contemporary thinkers from adopting it and ignored the various risks it had to bear, such as Nasr Hamid Abu Zayd and Hassan Hanafi. This article aims to reconstruct their thinking on the interpretation of the Qur'an through the study of hermeneutics. This article is literature research using a qualitative approach. Data collection is carried out by studying related textbooks, encyclopedias, journals, and others. The results of the study showed that Nashr Hamid Abu Zaid tried to find a new meaning that was not pronounced in the Qur'an in accordance with the current context by carrying out hermeneutic studies through the theory of text interpretation in two dimensions, namely the theory of meaning (dalâlah) and significance (magzâ). Hassan Hanafi carries out the study of the hermeneutics of freedom with language analysis, historical context analysis and generalizations, that is, raising the meaning of the "moment" situation and its historical situation in order to give an adequate understanding of others' situation. Hanafi wanted to derive new meaning from interpretation to address specific cases in people's lives. Istilah hermeneutika masih sangat asing bagi mayoritas masyarakat Muslim Indonesia, hal ini dianggap wajar dikarnakan hermeneutika merupakan barang impor yang tidak dikenal dalam keilmuan Islam. Di dunia Islam sendiri, meski muncul banyak penolakan terhadap hasil pengkajiannya, namun tidak menyurutkan langkah sebagian pemikir kontemporer untuk mengadopsinya serta mengabaikan berbagai risiko yang harus ditanggungnya, Seperti Nasr Hamid Abu Zayd dan Hassan Hanafi. Artikel ini bertujuan merekonstruksikan pemikiran mereka terhadap penafsiran Al-Qur’an melalui kajian hermeneutika. Artikel ini merupakan penelitian kepustakaan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan telaah buku-buku teks, ensiklopedi, jurnal, dan lainnya yang terkait. Hasil kajian menunjukkan bahwa Nashr Hamid Abu Zaid mencoba untuk menemukan makna baru yang tak terlafazkan dalam al-Qur’an sesuai dengan konteks kekinian dengan mengusung kajian hermeneutika melalui teori interpretasi teks dalam dua dimensi yaitu teori makna (dalâlah) dan signifikansi (magzâ). Hassan Hanafi mengusungkan kajian hermeneutika kebebasan dengan analisis bahasa, analisis konteks sejarah dan generalisasi, yaitu mengangkat makna dari situasi “saat” dan situasi sejarahnya agar dapat menimbulkan situasi-situasi lain. Hanafi ingin memperoleh makna baru dari penafsiran untuk menyikapi berbagai kasus spesifik dalam kehidupan masyarakat

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GALLERY ACCOUNTING DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA BAGI SISWA KELAS XI IPS-5 SMA NEGERI 4 PEKANBARU PADA SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2015/2016

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the learning outcomes Accounting Services Company Accounting Cycle material through the application of learning models Gallery Accounting.Results of learning materials Accounting Cycle Accounting Services Company is expected to increase, so the basic competencies to be achieved in the learning process can be mastered by the student to the fullest.Where the research was conducted in SMA Negeri 4 Pekanbaru, the Adi Sucipto No. 67 Pekanbaru.Subjects in this study were students of class XI IPS-5 school year 2015/2016 totaling 34 students consisting of 20 girls and 14 boys.The research method using action research methods class.Much of the action three times in three cycles.Each cycle consists of four stages covering action planning, action, observation results of actions, and reflecting the results of the action.The results showed that the condition pratindakan average value obtained by 76 students, the first cycle = 84, the average value of the second cycle = 86, and the third cycle = 89, then from the condition pratindakan compared to the third cycle increased by 13.This indicates that the use of models Gallery Accounting learning can improve learning outcomes in particular Accounting Services Company Accounting Cycle material.Based on the conclusions of this study need to be tested on other subjects.Need to develop models of learning Gallery Accounting Accounting on different materials.Learning need to be designed using the Gallery Accounting with different learning models

    Sejarah Tarekat Naqsyabandiyah Syekh Sulaiman Lubis al- Kholidy dalam Perspektif Semangat Nasionalisme, 1908-1945

    Get PDF
    Skripsi ini membahas tentang Sejarah Tarekat Naqsabandiyah Syekh Sulaiman Lubis Al-Kholidy dalam perspektif Nasionalisme. Dalam dunia tasawuf, hal tersebut minim didiskusikan, oleh karena itu, kajian ini hadir untuk mengungkap: Bagaimana sejarah tarekat Naqsabandyah Syekh Suliman Lubis Al-Kholidy? Serta bagaiman pengaruh politik kaum tarekat dan peran kaum tarekat dalam memperjuangkan kemedekaan Dalam Perspektif Nasionalisme? Untuk mendapatkan jawaban penelitian ini mengunakan metode penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan Sociological-historis (sejarah sosial) terhadap peristiwa-peristiwa sosial-keagamaan kaum tarekat. Teori yang digunakan teori sosial yang dikemukankan oleh Durkhem. Berdasarkan hasil analisi hasil yang diperoleh dari Skripsi menyimpulkan beberapa hal, Pertama, tarekat Naqsabandiyah adalah kelompok yang elit religious yang mampu membina, membimbing pengikutnya menuju jalan Allah. Dalam bidang politik, peran kelompok di anggap penting karena kaum tarekat menjadi fondasi sosial-keagamaan bagi pengikutnya. Tarat Naqsabandiyah yang di bawa oleh Syekh Sulaiman Lubis Al-Kholidy memiliki pengaruh besar dan peran penting dalam upaya memperjuangkan kemerdekaan dengan melawan Kolonial dengan menanamkan semangat Nasionalisme. Hal inilah yang menyebabkan para kolonial memerhatikan gerak-gerik tarkat Naqsabandiyah

    MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN (EXPERIENTIAL LEARNING) DAPAT MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII-1 MATERI NARRATIVE TEKS PELAJARAN BAHASA INGGRIS PADA SMP NEGERI 3 SAWANG KABUPATEN ACEH UTARA

    Get PDF
    Hal tersebut dapat dilihat dari hasil ulangan harian siswa Kelas VIII-1 yang terutama pada materi tentang Materi Narrative Teks pada sejumlah 7 orang (29,17%) siswa mencapai nilai ketuntasan. Dan yang belum mencapai ketuntasan 17 orang (70,83%). Padahal idealnya minimal harus mencapai standar KKM 70. Sedangkan materi tersebut harus dikuasai oleh siswa supaya dapat diaplikasikan dalam konteks kehidupan nyata. Pada karya ini rumusan masalah yang akan dibahas yaitu: apakah melalui model pembelajaran berbasis pengalaman (Experiential Learning) dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIII-1 Materi Narrative Teks Pelajaran Bahasa Inggris pada SMP Negeri 3 Sawang Kabupaten Aceh Utara?, Tujuan dari penelitian ini adalah untuk dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VIII-1 Materi Narrative Teks Pelajaran Bahasa Inggris Melalui Model Pembelajaran Berbasis Pengalaman (Experiential Learning) pada SMP Negeri 3 Sawang Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan dimulai dari bulan Agustus s.d. Oktober 2020. Dengan menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak 2 siklus. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas VIII.1 SMP Negeri 3 Sawang. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Melalui Model Pembelajaran Berbasis Pengalaman (Experiential Learning) dapat Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII-1 Materi Narrative Teks Pelajaran Bahasa Inggris pada SMP Negeri 3 Sawang Kabupaten Aceh Utara memiliki dampak positif dalam meningkatkan kemampuan belajar siswa yang ditandai dengan meningkatnya ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus.Kata kunci: Model Pembelajaran Berbasis Pengalaman (Experiential Learning), Prestasi Belajar, Narrative Teks, dan Bahasa Inggri
    • …
    corecore