16 research outputs found
UPAYA PENGRAJIN GERABAH DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI KERAJINANNYA DI GAMPONG ATEUK JAWO KOTA BANDA ACEH
ABSTRAKKata kunci: eksistensi, kerajinan, gerabah, kendala dan upayaPenelitian berjudul Upaya Pengrajin Gerabah dalam Mempertahankan Eksistensi Kerajinan di Gampong Ateuk Jawo kecamatan Baiturrahman kota Banda Aceh, ini mengangkat masalah bagaimana upaya pengrajin Gerabah dalam mempertahankan eksistensi dilihat dari proses, bahan bakunya, teknik pembuatan, alat yang digunakan serta bentuk yang dihasilkan serta apa saja kendala yang dihadapi pengrajin gerabah dalam mempertahankan eksistensi kerajinannya di Gampong Ateuk Jawo, Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan eksistensi dan proses pembuatan Gerabah di desa Ateuk Jawo, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh serta mendeskripsikan apa saja kendala yang dihadapi pengrajin Gerabah dalam mempertahankan eksistensi kerajinannya di desa Ateuk Jawo. Pendekatan yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini menggunakan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi non-partisipan, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, mereduksi, dan menyajikan (display). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa beberapa masyarakat masih ada yang memproduksikan kerajinan Gerabah, kerajinan yang dihasilkan berbentuk periuk nasi (kanot bu), belanga (beulangong), piring nasi (pinee), asbak rokok dan cobek (capah) sehingga Gerabah di Ateuk Jawo masih exist. Proses pembuatan kerajinan Gerabah di desa Ateuk Jawo melalui beberapa langkah yaitu: pengambilan jenis tanah, pengadukan tanah dengan pasir, pembentukan Gerabah, pengeringan Gerabah, dan proses pembakaran. Upaya yang dilakukan oleh pengrajin Gerabah di desa Ateuk Jawo dalam mempertahankan eksistensi kerajinannya adalah berbentuk pemasaran secara rutin yang dilakukan oleh masyarakat setempat dan proses pembuatan Gerabah masih menggunakan cara tradisional yang diwarisi turun-temurun agar mendapatkan hasil yang maksimal dan lebih tahan lama. Kendala yang dihadapi pengrajin yaitu faktor pengrajin yang melakoni pekerjaan ini sudah semakin sedikit,di karenakan pengrajin berasal dari ibu rumah tangga yang berusia lanjut. Kemudian bahan baku yang digunakan sulit ditemukan serta keberadaan Gerabah di pengaruhi dengan adanya perkakas rumah tangga yang yang memiliki fungsi sama. Maka dari itu mereka mengadakan kerjasama dan gotong royong yang bertujuan untuk memajukan industri Gerabah dan juga pariwisata yang ada di Gampong Ateuk Jawo, mereka saling memberi semangat dalam hal membuat Gerabah
SISTEM INFORMASI SENAT AKADEMIK POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Tujuan penulisan Laporan Akhir ini adalah untuk membuat Sistem Informasi Senat Akademik Politeknik Negeri Sriwijaya, dimana pengolahan data kegiatan senat dan dokumen senat masih tergabung dengan website resmi Politeknik Negeri Sriwijaya dan dokumen senat dikelola secara manual dan tidak terdatabase oleh bagian kemahasiswaan. Hal tersebut menyulitkan pihak senat akademik. Apabila membutuhkan Data dan dokumen senat karena harus mencari dokumen yang dibutuhkan dan unit dan anggota senat harus mendatangi ruang sekretariat senat untuk mencari dokumen tersebut yang dikelola oleh Senat Akademik. Dapat disimpulkan sistem yang sedang berjalan tersebut tidak efektif dan efisien. Sistem Informasi Senat Akdemik ini terdiri dari dua user yaitu admin dan user. Admin dapat mengolah data kegiatan,perencanaan kegiatan, notulen rapat, dan dokumentasi kegiatan. User mendapatkan berita terbaru, mengunduh dokumen senat. Sistem Informasi Senat Akademik ini dibangun menggunakan metode RUP dan menggunakan framework codeigniter serta sistem database MySQL
SISTEM INFORMASI SENAT AKADEMIK POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
Tujuan penulisan Laporan Akhir ini adalah untuk membuat Sistem Informasi Senat Akademik Politeknik Negeri Sriwijaya, dimana pengolahan data kegiatan senat dan dokumen senat masih tergabung dengan website resmi Politeknik Negeri Sriwijaya dan dokumen senat dikelola secara manual dan tidak terdatabase oleh bagian kemahasiswaan. Hal tersebut menyulitkan pihak senat akademik. Apabila membutuhkan Data dan dokumen senat karena harus mencari dokumen yang dibutuhkan dan unit dan anggota senat harus mendatangi ruang sekretariat senat untuk mencari dokumen tersebut yang dikelola oleh Senat Akademik. Dapat disimpulkan sistem yang sedang berjalan tersebut tidak efektif dan efisien. Sistem Informasi Senat Akdemik ini terdiri dari dua user yaitu admin dan user. Admin dapat mengolah data kegiatan,perencanaan kegiatan, notulen rapat, dan dokumentasi kegiatan. User mendapatkan berita terbaru, mengunduh dokumen senat. Sistem Informasi Senat Akademik ini dibangun menggunakan metode RUP dan menggunakan framework codeigniter serta sistem database MySQL
SAFDA - Space Assets For Demining Assistance
The main objective of this work is to analysis where space assets can help mine action land release and propose new operational and sustainable services for a broad range of users
PERKIRAAN TINGGI BADAN BERDASARKAN PANJANG ULNA PADA CIVITAS AKADEMIKA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
Tinggi badan merupakan indikator fundamental untuk memantau
pertumbuhan, nutrisi, dan merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam proses
identifikasi forensik. Tinggi badan dapat diukur secara langsung. Pengukuran
dapat pula ditentukan melalui rumus berdasarkan dimensi tubuh, jika pengukuran
langsung tidak dapat dilakukan karena berbagai sebab, seperti kasus mutilasi,
bencana massal, serta ketidakmampuan berdiri karena kelemahan otot, lansia, atau
kelainan lainnya. Salah satu dimensi tubuh yang dapat digunakan untuk
memperkirakan tinggi badan seseorang adalah dengan mengukur panjang lengan
bawah (ulna).
Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif yang bersifat cross
sectional study untuk memperkirakan tinggi badan berdasarkan panjang lengan
bawah (ulna). Penelitian ini dilakukan terhadap 264 subjek civitas akademika
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
Data dianalisis dengan uji statistik Korelasi Pearson sehingga diperoleh nilai
r = 0,881 untuk lengan bawah kanan, serta r = 0,890 untuk lengan bawah kiri
dengan P = 0,0001.
Hasil dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang cukup signifikan
antara lengan bawah (ulna) dengan tinggi badan, sehingga panjang lengan bawah
(ulna) dapat digunakan untuk menentukan tinggi badan seseorang dengan cukup
akurat.
Kata Kunci : tinggi badan, lengan bawah, ulna, korelas
Ketercapaian Program Carbon Bank dengan Konsep 3E (Edukasi, Ekologi, Ekonomi) di Bantaran Sungai DAS Brantas Kelurahan Jatimulyo Kota Malang.
Pemanasan global yang terjadi saat ini salah satunya diakibatkan oleh kepadatan penduduk dan segala aktivitas perkotaan. Tidak sedikit jumlah lahan yang dibutuhkan dalam pemenuhan kebutuhan penduduk, sehingga banyak ditemui pemanfaatan bantaran sungai sebagai lahan pemukiman seperti di wilayah RT. 04 RW.02 Kelurahan Jatimulyo, Kota Malang. Penduduk di wilayah tersebut tinggal di daerah bantaran Sungai Brantas dan tidak ada aktivitas berbasis lingkungan yang dilakukan. Program Carbon Bank bertujuan untuk mengembalikan fungsi bantaran sungai serta memanfaatkan bantaran sungai untuk kegiatan produktif masyarakat sasaran sehingga dapat mengembangkan gerakan SAJISAPO dengan konsep 3E (Edukasi, Ekologi, Ekonomi). Tahapan penelitian dalam penelitian ini ialah persiapan, sosialisasi program, pelatihan, pendampingan, pengawasan, evaluasi dan monitoring. Metode yang digunakan yaitu deskriptif dan eksperimental serta pendekatan atau koordinasi kepada warga Kelurahan Jatimulyo. Tanaman yang ditanam oleh warga ialah sengon, melinjo dan tanaman obat keluarga (toga). Cara penanaman, perawatan, dan pemanenan tanaman tertera di buku panduan (smart booklet) yang telah dibagikan kepada warga. Pada tahap pengawasan warga dibagikan buku tabungan investasi yang berfungsi sebagai lembar kontroling perawatan tanaman serta mencatat tanaman apa saja yang dilakukan oleh warga. Tanaman yang diinvestasikan oleh warga inilah yang mewujudkan Gerakan SAJISAPO (Satu Jiwa Satu Pohon). Hasil program penelitian ini menunjukkan bahwa Setelah dilaksanakan program Carbon Bank, pengetahuan warga tentang lingkungan mengalami peningkatan hingga 80%. Tanaman yang ditanam oleh warga akan mampu menyerap CO2 hingga 61,34 gram CO2 per jam. Toga yang telah dipanen oleh warga dapat mengurangi pengeluaran sebanyak Rp6.000,00/panen. Jika bibit sengon dirawat dengan baik hingga mencapai umur siap produksi (5-7 tahun), kayu sengon dapat dijual dengan harga mencapai Rp1.000.000,00 per m3. Tanaman melinjo lebih banyak dimanfaatkan bijinya dan dapat dijual hingga harga Rp10.000,00/kilogram di pasaran. Kata kunci
PENGARUH PAPARAN MEDAN MAGNET EXTREMELY LOW FREQUENCY (ELF) TERHADAP pH DAN DAYA HANTAR LISTRIK MINUMAN SUSU FERMENTASI SEBAGAI INDIKATOR KADALUARSA
Seiring perkembangan zaman, pemanfaatan peralatan berenergi listrik
dalam kehidupan manusia semakin meningkat sehingga menyebabkan paparan
medan magnet dan medan listrik terhadap manusia tidak dapat dihindari lagi
