3 research outputs found

    Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Kinerja Pemasaran, dan Kapabilitas TIK Terhadap Keunggulan Bersaing Pada Pelaku UMKM di Sentra Industri Sepatu Cibaduyut Kota Bandung

    Get PDF
    Covid-19 penetrates into Indonesia to have an impact on Business, Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs). One of the MSMEs affected by the Covid-19 pandemic is the Cibaduyut Shoe Industry Center. This has an impact on business, marketing, information and the competitiveness of MSME players in Cibaduyut. So the research objective is to find and determine the effect of entrepreneurial orientation, marketing performance, and ICT capabilities on competitive advantage. The research method used is quantitative with the research sample being SMEs in Cibaduyut and analysis using Structural Equation Modeling-Partial Least Square. While the results of the study provide results for the greatest influence on the ICT capability variable of 44.9%. The conclusion in this study is that the entrepreneurial orientation variable and marketing performance do not have a significant effect on competitive advantage, while the ICT capability variable has a significant effect

    Penggunaan Design Thinking Pada Inovasi Produk Jasa Cabut Kost

    No full text
    The condition of the Covid-19 pandemic in Indonesia to date has had an impact on all business actors, therefore all actors from various business fields need to make a breakthrough or innovation in order to be able to compete and stay afloat. The problem now is that all must be required to provide appropriate problem solving and be able to be implemented properly in responding to all perceived obstacles and challenges. One of the methods that can be used and provide solutions to current conditions is design thinking. Design thinking is a discipline that uses designer sensibilities and methods to match people's needs with what is technologically feasible and what is feasible according to a business strategy can be transformed into customer value and market opportunities, by analyzing five stages which include empathize, define, ideate, prototypes and tests. The purpose of writing this article is to explain the use of design thinking in the Logistics Service business of Cabut Kost with a qualitative descriptive method with the aim of providing a description or summary of a situation or phenomenon that is currently happening by using scientific procedures to answer actual problems. The results obtained are that the application of design thinking can be used as a reference method for Cabut Kost in developing the business that is being undertaken. As far as the analysis is concerned, design thinking can be a method for developing a strategy to build a brand name for Cabut Kost.Kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia hingga saat ini telah berdampak pada seluruh pelaku usaha, oleh karena itu semua pelaku dari berbagai bidang usaha perlu melakukan terobosan atau inovasi agar mampu bersaing dan tetap bertahan. Permasalahannya sekarang adalah semua harus dituntut untuk memberikan pemecahan masalah yang tepat dan mampu diimplementasikan dengan baik dalam menjawab segala hambatan dan tantangan yang dirasakan. Salah satu metode yang dapat digunakan dan memberikan solusi terhadap kondisi saat ini adalah design thinking. Design thinking adalah disiplin yang menggunakan kepekaan dan metode desainer untuk mencocokkan kebutuhan orang dengan apa yang layak secara teknologi dan apa yang layak menurut strategi bisnis dapat diubah menjadi nilai pelanggan dan peluang pasar, dengan menganalisis lima tahap yang meliputi empati, definisikan, idete , prototipe dan tes. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan penggunaan design thinking pada bisnis Jasa Logistik Cabut Kost dengan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk memberikan gambaran atau rangkuman suatu keadaan atau fenomena yang sedang terjadi dengan menggunakan prosedur ilmiah untuk menjawab masalah yang sebenarnya. Hasil yang diperoleh adalah penerapan design thinking dapat dijadikan sebagai acuan metode Cabut Kost dalam mengembangkan usaha yang sedang dijalani. Dari sisi analisis, design thinking dapat menjadi metode untuk mengembangkan strategi membangun brand name Cabut Kost

    ANALISIS FUNGSI KEPEMIMPINAN STRATEGIS DI INDUSTRI KREATIF SUBSEKTOR FILM, ANIMASI DAN VIDEO (KASUS: GOOD VIBES PROJECT)

    No full text
    ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauh mana peran pempimpin strategis dalam menjalankan fungsi kepemipinanya di seluruh stakeholder industri kreatif subsektor film, animasi dan video yaitu Good Vibes Project, dengan mengacu pada delapan fungsi kepemipinan strategis.Desain penelitian ini menggunakan metode kualitatif disertai observasi dengan melakukan wawancara kepada narasumber yang memiliki peran strategis yaitu Business Director. Data penelitian yang diperoleh dari wawancara dianalisis menggunakan teknik analisis naratif, karena menggambarkan cerita maupun ide yang dikomunikasikan kepada seluruh stakeholder terkait. Hasil temuan dari penelitian ini ialah delapan fungsi kepemimpinan strategis benar-benar dirasakan dan sering ditemui oleh seorang Business Director. Temuan lainnya mengungkapkan bahwa Business Director dalam menggunakan fungsinya tidak terlepas dari gaya dan tipe kepemimpinan, dan hasil pembahasan mengungkapkan bahwa seorang Business Director menggunakan gaya tipe dan kepemimpinan yang berbeda dari delapan fungsi kepemimpinan strategis. Keterbatasan dalam penelitian ini ialah hanya menganalisis satu industri kreatif subsektor film, animasi dan video saja. Metode pengumpulan data pun hanya dengan menggunakan wawancara. Untuk penelitian selanjutnya dapat melakukan analisis komparasi di beberapa industri kreatif yang sama lainnya untuk memperoleh hasil yang lebih variatif.   Kata kunci: Fungsi kepemimpinan strategis, Pemimpin strategis, Industri kreatif
    corecore