Penggunaan Design Thinking Pada Inovasi Produk Jasa Cabut Kost

Abstract

The condition of the Covid-19 pandemic in Indonesia to date has had an impact on all business actors, therefore all actors from various business fields need to make a breakthrough or innovation in order to be able to compete and stay afloat. The problem now is that all must be required to provide appropriate problem solving and be able to be implemented properly in responding to all perceived obstacles and challenges. One of the methods that can be used and provide solutions to current conditions is design thinking. Design thinking is a discipline that uses designer sensibilities and methods to match people's needs with what is technologically feasible and what is feasible according to a business strategy can be transformed into customer value and market opportunities, by analyzing five stages which include empathize, define, ideate, prototypes and tests. The purpose of writing this article is to explain the use of design thinking in the Logistics Service business of Cabut Kost with a qualitative descriptive method with the aim of providing a description or summary of a situation or phenomenon that is currently happening by using scientific procedures to answer actual problems. The results obtained are that the application of design thinking can be used as a reference method for Cabut Kost in developing the business that is being undertaken. As far as the analysis is concerned, design thinking can be a method for developing a strategy to build a brand name for Cabut Kost.Kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia hingga saat ini telah berdampak pada seluruh pelaku usaha, oleh karena itu semua pelaku dari berbagai bidang usaha perlu melakukan terobosan atau inovasi agar mampu bersaing dan tetap bertahan. Permasalahannya sekarang adalah semua harus dituntut untuk memberikan pemecahan masalah yang tepat dan mampu diimplementasikan dengan baik dalam menjawab segala hambatan dan tantangan yang dirasakan. Salah satu metode yang dapat digunakan dan memberikan solusi terhadap kondisi saat ini adalah design thinking. Design thinking adalah disiplin yang menggunakan kepekaan dan metode desainer untuk mencocokkan kebutuhan orang dengan apa yang layak secara teknologi dan apa yang layak menurut strategi bisnis dapat diubah menjadi nilai pelanggan dan peluang pasar, dengan menganalisis lima tahap yang meliputi empati, definisikan, idete , prototipe dan tes. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan penggunaan design thinking pada bisnis Jasa Logistik Cabut Kost dengan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan untuk memberikan gambaran atau rangkuman suatu keadaan atau fenomena yang sedang terjadi dengan menggunakan prosedur ilmiah untuk menjawab masalah yang sebenarnya. Hasil yang diperoleh adalah penerapan design thinking dapat dijadikan sebagai acuan metode Cabut Kost dalam mengembangkan usaha yang sedang dijalani. Dari sisi analisis, design thinking dapat menjadi metode untuk mengembangkan strategi membangun brand name Cabut Kost

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image