13 research outputs found

    Immunomodulators - A Review on Bovine Colostrum

    Get PDF
    The COVID-19 pandemic continues to be a global issue that draws worldwide attention. Countries are racing to develop vaccines and drugs to combat the COVID-19 virus. Immunomodulators are used in some of the prevention efforts. Any drug or substance that affects the immune system is classified as an immunomodulator. Bovine colostrum is an example of an immunomodulator. Colostrum is the mammary gland’s first secretion after birth, and it differs from mature milk in that it contains more proteins, immunoglobulin-A, vitamins, minerals, bactericides (lactoferrin, lysozyme, and lactoperoxidase), and growth factors. This review examines immunomodulators across various perspectives and characteristics, as an alternative for increasing the body’s resistance, and possible mechanisms are discussed. This review thereby facilitates the choice of suitable immune enhancement for the prevention and treatment of COVID-19. Keywords: Bovine colostrum, Immonumodulator, Covid-1

    WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN PENGGUNAAN E-GOVERNMENT BERUPA SISKEUDES KEPADA APARATUR DESA DI KABUPATEN KARAWANG

    Get PDF
    ABSTRAKPenggunaan aplikasi Siskedeus saat ini menjadi perhatian penting dari pemerintah. Siskedeus membantu agar segala proses pengelolaan keuangan desa transparan dan akuntabel. Wajibnya penggunaan aplikasi Siskedeus ini, membuat para aparatur desa perlu untuk memahami dan menguasai penggunaan perangkat lunak komputer serta dasar akuntansi agar dapat terciptanya efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan aplikasi Siskedeus. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bermitra dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Karawang dimana peserta dari kegiatan ini adalah para admin aplikasi Siskedeus yang berjumlah 297 orang. Kegiatan workshop yang dilakukan menggunakan metode ceramah dan praktek langsung secara simulasi yang berbasis digital dengan menggunakan aplikasi Zoom Meeting. Materi yang disampaikan terdiri dari pemahaman tentang dasar-dasar komputer beserta penggunaan aplikasi Microsoft Excel, dan dasar-dasar akuntasi serta laporan keuangan. Setelah selesai dilakukan pelatihan, peserta diberikan pertanyaan-pertanyaan evaluasi pelatihan sebagai bahan penilaian dari pelaksanaan pelatihan. Hasil penilaian pada tahap evaluasi didapat bahwa sebesar 57,4% dan 59,3% dari total peserta merasa kegiatan ini sesuai dengan tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu meningkatkan pemahaman para aparatur desa dalam menggunakan Siskeudes dan memberikan manfaat terhadap pelaksanaan pekerjaan menggunakan aplikasi Siskedeus masing-masing sebesar jawaban dari total peserta. Sebesar 54,9% dan 57,8% dari total peserta juga berpendapat bahwa para pemateri dapat menyampaikan materi dengan jelas dan mudah dipahami serta memberikan respon yang baik kepada peserta. Kata kunci: aplikasi; e-government; siskeudes. ABSTRACTThe use of the Siskedeus application is currently an important concern of the government. Siskedeus helps make all village financial management processes transparent and accountable. The mandatory use of the Siskedeus application makes village officials need to understand the use of computer software and the basis of accounting in order to create efficiency and effectiveness in using the Siskedeus application. The activities carried out here are in partnership with the Community and Village Empowerment Service of Karawang Regency where the participants of this activity are 297 administrators of the Siskedeus application. Workshop activities are carried out using the lecture method and direct practice in a digital-based simulation using the Zoom Meeting application. The material presented consists of an understanding of basic computers along with the use of the Microsoft Excel application, and basic accounting and financial report. After completing the training, participants are given training evaluation questions as an assessment material for training implementation. The results of the evaluation showed that 57.4% and 59.3% of the total participants felt that this activity was in accordance with the objectives of community service activities to increase knowledge of the user about siskeudes usage and provided benefits for the implementation of work using the Siskedeus application, respectively for the answers of the total participants. 54.9% and 57.8% of the total participants also thought that the presenters could convey the material clearly and easily understood and gave good responses to the participants. Keywords: application; e-government; siskeudes

    Pembuatan Bioetanol Berbahan Baku Kertas Bekas menggunakan Metode Hidrolisis Asam dan Fermentasi

    Get PDF
    The enormous global daily consumption of liquid fuels is of the order of 80 million barrels/day (equivalent of 12.7 million m3/day). The sugar cane area required to produce the same volume of ethanol about 700 million hectares, assuming a yield of 6.5 m3/ha/year of ethanol. This study focus to use the second generation feedstock for bioethanol production. Waste papers have cellulose biomass in high percentage  so that can be used as potential alternative biomass feedstock to convert bioethanol. Alkaline delignification was conducted by sodium hydroxide (NaOH) and then hydrolyzed using sulfuric acid (H2SO4) diluted with various concentrations (2%, 2.5%, 3%, 3.5%, 4%, and 5% (v/v) and then fermentation was carried out by Saccharomyces cereviciae with the variation fermentation time (4 days, 5 days, 6 days, 7 days, and 8 days). Ethanol will be produced after separated using evaporation process. The results for the paper inked with the highest ethanol content of 6,12 % (v/v) was obtained at a concentration of 4% sulfuric acid (v / v) and 7 days fermentation time. While the paper without ink obtained the highest ethanol content of 8,13 % (v / v) sulfuric acid at a concentration of 4% (v/v) and 7 days fermentation tim

    SOSIALISASI TEKNOLOGI PENGOLAHAN CITRA SECARA DARING SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN MANIPULASI BANTUAN SOSIAL DI HAIBAGEUR.COM

    Get PDF
    ABSTRAKHaibageur.com merupakan sebuah aplikasi digital yang bergerak dibidang sosial. Aplikasi ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19 melalui toko klontong di sekitarnya. Akan tetapi banyak toko klontong yang memanipulasi beras bantuan yang ditetapkan, sehingga kualitas beras bantuan menjadi menurun. Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk meminimalisir manipulasi beras tersebut. Maka tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya yang memiliki usaha. Teknologi pengolahan citra adalah salah satu upayanya. Adapun tahapan dalam menerapkan teknologi tersebut adalah sosialisasi, pendampingan dan diskusi. Maka metode pelaksanaan yang sesuai dengan cara pelatihan dan pendampingan secara berkala. Seluruh tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dilakukan secara daring. Hasil akhir dari kegiatan ini berupa alat identifikasi jenis beras yang dapat diterapkan di Haibageur.com sebagai mitra utama. Kata kunci: identifikasi beras; pengolahan citra; pengabdian daring; manipulasi bantuan sosial. ABSTRACTHaibageur.com is a digital application engaged in the social field. This application aims to provide assistance to the people affected by Covid-19 through the surrounding groups. However, many clontong shops manipulate the rice assistance set, so the quality of rice help has decreased. Therefore, there needs to be an effort to minimize the manipulation of rice. Then the purpose of this service activity is to provide education to the community, especially those who have a business. Citra processing technology is one of its efforts. The stages in implementing these technologies are socialization, assistance and discussion. Then the method of implementation is in accordance with the way of training and mentoring regularly. All the stages of implementing this service activity carried out online. The final result of this activity is a type of rice identification tool that can be applied in Haibageur.com as the main partner. Keywords: rice identification; image processing; devotion online; manipulation of social assistance

    PENGARUH PEMBUATAN SABUN PADAT DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea)

    Get PDF
    Sabun mandi adalah sabun pembersih yang paling banyak digunakan untuk semua orang. Sabun terdiri dari sabun cair dan sabun padat. Sabun padat merupakan alternatif pilihan sabun pembersih yang murah dari segi harga dan tidak boros dalam penggunaannya. Sabun padat alami adalah sabun dengan penggunaan bahan kimia minimal atau tanpa menggunakan bahan kimia, sehingga sabun ini memiliki kandungan kualitas yang lebih aman daripada sabun lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk membuat komposisi sabun padat yang terbuat dari minyak kelapa murni dan ekstrak bunga telang. Dengan penggunaan zat alkali pada bunga telang sebagai pengganti NaOH sehingga menghasilkan sabun padat yang baik dan memenuhi standar SNI 06-3532-1994. Permasalahan dalam penelitian ini adalah penentuan konsentrasi NaOH yang digunakan dalam pembuatan sabun dan penambahan ekstrak bunga telang yang optimal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak bunga telang yang ditambahkan ke sabun mempengaruhi nilai sabun. Semakin besar penambahan ekstrak bunga telang, semakin sedikit nilai saponifikasi dalam sabun. Selain itu, perubahan pH dan suhu mempengaruhi warna biru tua pigmen antosianin pada bunga telang. Seluruh sampel variasi sabun padat dari VCO dengan bunga telang masih memenuhi standar SNI 06-3532-1994. Komposisi optimal sabun padat adalah 40 gram VCO 15% dengan ekstrak bunga telang v 189,8 mg minyak NaOH/g

    Taguchi Experiment Design for DES K2CO3-Glycerol Performance in RBDPO Transesterification

    Get PDF
    Biodiesel production using novel glycerol and potassium carbonate-based catalysts has not been developed under the Taguchi technique. This study aims to determine the most influential parameter in biodiesel production from refined bleach-deodorized palm oil (RBDPO) using DES K2CO3-Glycerol as the novel catalyst. The raw material was subjected to transesterification at the desired reaction parameters estimated by the orthogonal 16-run (L16) approach with 2 levels and 4 factors of the Taguchi technique. Signal-to-noise ratio (SNR) and ANOVA were used to confirm the predicted value. From the results, the catalyst is the most influential variable in the TG value of biodiesel, placed in the first rank of the influence factor. Biodiesel production with a minimum total glycerol value (0.210%) using DES K2CO3-Glycerol as a catalyst is most optimally produced at 95 °C for 4 h and 400 rpm using 30 wt% methanol and 4 wt% catalysts achieved by the Taguchi technique. The biodiesel obtained from RBDPO complies with the required international standards. Doi: 10.28991/ESJ-2023-07-03-018 Full Text: PD

    Peningkatan Kadar Garam Krosok dengan Penambahan Na2CO3 dan NaOH Untuk Penghilangan Pengotor Ca²? dan Mg²? dengan Metode Rekristalisasi

    No full text
    Rata-rata kualitas garam yang dihasilkan produsen garam di Indonesia masih rendah, dan rata-rata produksi garam di Indonesia masih dibawah standar SNI. Dengan demikian, guna memenuhi kebutuhan dalam negeri khususnya garam industri, Indonesia masih melakukan impor garam.. Biasanya NaCl terdapat impurities berupa magnesium klorida, magnesium sulfat, kalsium klorida, kalsium sulfat, dan air. Pengotor ini biasa ditemukan pada permukaan kristal atau terperangkap dalam kisi kristal. Pengotor pada permukaan kristal sering kali dikurangi dengan pencucian, sedangkan pengotor di dalam kristal sering dikurangi dengan rekristalisasi, yaitu melarutkan kristal dan kemudian mengkristalkannya kembali. Rekristalisasi adalah pembentukan kristal dari larutan yang sudah ada atau lelehan. Faktanya, rekristalisasi hanyalah proses kristal lainnya. Pada dasarnya, metode ini mengukur perbedaan kelarutan suatu padatan murni dan pengotornya dalam satu pelarut, jika memungkinkan dalam pelarut lain yang hanya terdapat pengotornya. Pemurnian ini sering dilakukan di industri dan laboratorium (kimia) untuk meningkatkan kualitas zat yang terlibat
    corecore