176 research outputs found

    Pengaruh Current Ratio, Debt To Equity Ratio Dan Return On Assets Terhadap Nilai Perusahaan

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rasio keuangan Current Ratio, Debt to Equity Ratio dan Return On Assets terhadap nilai perusahaan pada perusahaan sektor Agriculture yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012- 2016 yakni sebanyak 7 perusahaan. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh secara historis dalam laporan keuangan yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif yang menggambarkan analisis suatu hasil yang kemudian menguji hipotesis dari data dan fakta yang ada. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi daya panel dengan menggunakan alat bantu Eviews 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Current Ratio tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dengan nilai t-hitung 0,152127< t-tabel 2,03951 dan nilai sig. sebesar 0.8801>0.05. Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dengan nilai t-hitung 2,062743> t-tabel 2,03951 dan nilai sig. sebesar 0.0476<0.05. Return On Assets berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dengan nilai t-hitung 3,058731>t-tabel 2,03951 dan nilai signifikansi sebesar 0.0046<0.05. Current Ratio, Debt to Equity Ratio dan Return On Assets secara simultan berpengaruh terhadap nilai perusahaan, dengan diperolehnya nilai F hitung sebesar 3,305611 yang lebih besar dari nilai F tabel yaitu 2.91 dan nilai sig. sebesar 0.032986<0.05.Kata kunci:       Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Assets, Nilai Perusahaan, Price to Book Value

    SOSIALISASI PENGELOLAAN WISATA OLAHRAGA DAN REKREASI DI KAWASAN PANTAI TANJUNG RU DESA SADAI

    Get PDF
    Sektor pariwisata yang memiliki potensi untuk dijadikan pariwisata olahraga dan rekreasi yaitu di Desa Sadai, Kecamatan Tukak Sadai, Kabupaten Bangka Selatan, dimana memiliki pantai yang tidak jauh dari pemukiman warga dan juga pusat nelayan, sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga desa Sadai, yaitu di pantai Tanjung Ru. Oleh karena itu, harus ada keterlibatan masyarakat desa Sadai untuk pengembangan wisata olahraga dan rekreasi di pantai Tanjung Ru, karna bukan cuma dari pemerintah desa yang turut andil tapi juga warga desa Sadai agar pengunjung yang datang akan datang kembali bersama saudara ataupun teman. Berdasarkan hasil penelusuran yang telah digambarkan diatas, maka perlu memberikan pemahaman dan memberdayakan masyakat, sehingga masyarakat di sekitar pantai Tanjung Ru mampu mengelola wisata olahraga dan rekreasi yang dapat meningkatkan jumlah pengunjung dan menikmati wisata olahraga dan rekreasi yang ada di pantai Tanjung Ru.Untuk mengatasi permasalahan prioritas mitra yaitu pada perangkat desa dan perwakilan warga di desa Sadai, tim pengabdi akan memberikan sosialisasi pengelolaan wisata olahraga dan rekreasi di Tanjung Ru kepada perangkat desa dan perwakilan warga agar nantinya akan melaksanakannya setelah diberikan pemahaman. Oleh karena itu, disepakati bahwa sosialisasi Pengelolaan wisata olahraga dan rekreasi di Pantai Tanjung Ru merupakan solusi untuk mewujudkan perekonomian meningkat dan wisatawan akan banyak berkunjung ke pantai Tanjung Ru di Desa Sadai. Target capaian dari hasil pengabdian adalah diharapkan wisata olahraga dan rekreasi di pantai tanjung Ru bisa terlaksana dan UMKM di desa Sadai dapat berjalan

    PERHITUNGAN KEBUTUHAN DAYA POMPA PADA REDESAIN SISTEM FIRE FIGHTING PADA INDUSRI PENGOLAHAN GAS ALAM

    Get PDF
    A company engaged in exploration and production located in East Java will upgrade its plant. Due to the addition of production capacity from 15 MMSCFD to 60 MMSCFD, the installed fire fighting system was inadequate due to the addition of new equipment to support the production process. This situation can be dangerous because companies engaged in gas exploration are prone to fires. In the outdoor fire fighting system redesign, the things that must be considered are the causes of fires so that effective and economical use of extinguishing media can be determined. In this final project a redesign of the outdoor fire fighting system is carried out which refers to the API RP2001 standard, calculating the required power of the fire pump and calculating the material costs and construction service costs required. To get the optimum design results from a technical point of view, Pipe Flow Expert software is used to calculate head loss to make it more accurate. Headloss based on manual calculations and using calculation tools in the form of pipe flow expert software are 189, m and 191, m with an error percentage of 1.99%. The pump power obtained is 349.8 KW

    Pengaruh Information System Terhadap Knowledge Management Dapodik Melalui System Quality Di Sekolah Dasar Kecamatan Sukodono

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah information sytem mempengaruhi knowledge management, information system mempengaruhi system quality, system quality mempengaruhi knowledge management dan information system mempengaruhi knowledge management melalui system quality di Sekolah Dasar Kecamatan Sukodono. Penelitian ini adalah penelitian survey dengan menggunakan teknik penyebaran kusioner kepada seluruh pendidik dan tenaga kependidikan yang berada di instasi Sekolah Dasar Kecamatan Sukodono. Sampel yang digunakan oleh penelitian ini berjumlah 100 orang yang terdiri dari atas 60 orang pendidik dan 40 orang tenaga kependidikan. Hipotesa diuji menggunakan Partial Least Square dengan software SmartPLS 4.0. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel Information system berpengaruh signifikan terhadap variabel Knowledge management. Selanjutnya, varibel Information system berpengaruh signifikan terhadap variabel System quality, dan variabel System quality berpengaruh signifikan terhadap variabel Knowledge management, akan tetapi variabel Information system tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel Knowledge management dan System quality

    Perlindungan Hukum Bagi Konsumen terhadap Perjanjian Perpanjangan Asuransi melalui Telemarketing

    Full text link
    Pada era modern ini beberapa Perusahaan asuransi telah menggunakan metode pemasaran melalui telemarketing. Dalam pemasarannya para pihak dapat melakukan pengikatan perjanjian asuransi melalui telemarketing atas produk asuransi yang ditawarkan. Perjanjian melalui telemarketing ini sering menimbulkan perselisihan, karena rawan terjadi kekhilafan nasabah didalam menjawab penawaran yang diajukan. Penulis bertujuan untuk menjelaskan dasar hukum dan keabsahan pengikatan asuransi melalui telemarketing pada Asuransi Jiwa AXA Mandiri, ditinjau dari sudut aspek hukum perjanjian dan perlindungan konsumen dalam perjanjian asuransi melalui telemarketing terutama pada perpanjangan asuransi jiwa yang telah kadaluwarsa. Penelitian menggunakan metode pendekatan yuridis empiris. Metode pengumpulan yang dilakukan penulis yaitu dengan studi pustaka dan wawancara dengan perwakilan dari AXA Mandiri selaku pelaku USAha jasa asuransi lalu dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan Telemarketing adalah metode pemasaran melalui telepon guna meningkatkan nasabah. Pengikatan asuransi melalui telemarketing dapat dilakukan berdasarkan kesepakatan lisan. Perlindungan konsumen terhadap penggunaan telemarketing tetap terpenuhi sepanjang hak-hak konsumen tidak dilanggar. Bentuk perlindungan hukum lainnya berupa polis yang mana didalamnya telah diatur hak-hak dan kewajiban antara penanggung dan tertanggung. Saran dari hasil penelitian ini, pengawasan terhadap praktek telemarketing perlu lebih dimaksimalkan dan konsumen harus bersikap kritis dan ketentuan umum dalam polis AXA Mandiri perlu diatur lebih jelas mengenai pemulihan polis melalui telemarketing

    Performansi Parameter Delay Pada Aplikasi Monitoring DIAMon

    Full text link
    Kemampuan seorang administrator jaringan untuk mengawasi jaringan sangat penting agar jaringan tersebut dapat beroperasi dengan baik. Maka diperlukan aplikasi monitoring jaringan yang dapat memberikan informasi yang sedang terjadi pada jaringan tersebut, sehingga memudahkan administrator jaringan untuk mengatur dan bertindak agar jaringan tersebut memiliki kinerja yang baik. Salah satu parameter untuk menganalisa kondisi sebuah jaringan adalah delay. Metodologi pada tugas akhir ini dengan perancangan sistem terintegrasi monitoring delay dengan web aplikasi, pengujian monitoring delay dengan ping, pengambilan dan perhitungan statistik dari database MySQL, pengujian aplikasi monitoring DIAMon yang sudah terintegrasi dan penarikan kesimpulan dari pengujian dan hasil analisa data. Tugas akhir ini dibuat sebuah aplikasi monitoring DIAMon yang mampu mengukur delay dan ditampilkan dalam suatu dashboard yang komunikatif sehingga dapat membantu adminstrator jaringan bekerja. Dan didapatkan rata-rata selisih terbaik antara aplikasi monitoring DIAMon dengan PRTG yaitu 30,19853% dan terburuk yaitu 46,73768%. Sedangkan rata-rata selisih terbaik antara aplikasi monitoring DIAMon dengan perhitungan delay yaitu 57,79807% dan terburuk yaitu 91,69501%

    RESPON PESERTA DIDIK TERHADAP KETERBACAAN E-MODUL BERBASIS SSCS (SEARCH, SOLVE, CREATE, SHARE) UNTUK MELATIHKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATERI GELOMBANG DI SMA

    Get PDF
    ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk melakukan uji keterbacaan guna mendeskripsikan respon peserta didik terhadap e-modulberbasis SSCS. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket respon peserta didik dengan 22 butir pertanyaan yang diberikan kepada 45 responden yang merupakan peserta didik di 3 sekolah yaitu SMA Negeri 4, 7, dan 9 Kota Bengkulu. Dalam penelitian ini analisis data menggunakandeskripsi kuantitatif. Berdasarkan hasil data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa e-modul berbasis SSCS sangat baik berdasarkan respon peserta didik. Hal ini didasarkan pada data yang diperoleh bahwa dari seluruh pernyataan mengenai keterbacaan tehadap e-modul berbasis SSCS, hampir semuanya dijawab dengan persentase terbesar berada pada pilihan jawaban sangat setuju dan setuju. Ini berarti bahwa peserta didik setuju dengan poin-poin yang ditawarkan pada setiap pernyataan yang mereka isi pada lembar respon peserta didik. Dari data yang diperoleh juga didapatkan nilai Va sebesar 3.31 yang masuk ke kategori valid. Sedangkan nilai reliabilitas diperoleh sebesar 1.04, dan nilai tersebut lebih besar dari r tabel untuk df = 43 yaitu sebesar 0.2940, karena rhitung>rtabel maka masuk ke kategori reliabel.Kata kunci :Respon Peserta Didik, Keterbacaan, E-Modul, SSCS, Berpikir Kreatif, GelombangABSTRACTThis study aims to conduct a readability test to describe students' responses to SSCS-based e-modules. This type of research is development research. The research instrument used was a student response questionnaire with 22 questions given to 45 respondents who were students in 3 schools, namely SMA Negeri 4, 7, and 9 in Bengkulu City. In this study, data analysis used quantitative descriptions. Based on the results of the data obtained, it can be concluded that the SSCS-based e-module is very good based on student responses. This is based on the data obtained that of all statements regarding the readability of SSCS-based e-modules, almost all of them were answered with the largest percentage being in the answer choices strongly agree and agree. This means that students agree with the points offered in each statement that they fill out on the student response sheet. From the data obtained, the Va value of 3.31 was also obtained which entered the valid category. While the reliability value obtained is 1.04, and the value is greater than the r table for df = 43, which is 0.2940, because rcount> rtable, it is included in the reliable category.Keywords: Student Response, Readability, E-Module, SSCS, Creative Thinking, Wave

    PERSEPSI PESERTA DIDIK TERHADAP KETERBACAAN MODUL PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL SELF ORGANIZED LEARNING ENVIRONMENT (SOLE) BERBANTUAN AUGMENTED REALITY PADA MATERI DINAMIKA ROTASI DAN KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

    Get PDF
    ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji keterbacaan guna mendeskripsikan persepsi peserta didik terhadap modul pembelajaran menggunakan model Self Organized Learning Environment (SOLE) berbantuan Augmented Reality. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket persepsi peserta didik dengan 20 butir pertanyaan yang diberikan kepada 75 responden yang merupakan peserta didik di 3 sekolah yaitu SMA Negeri 4, SMA Negeri 5 dan SMA Negeri 9 Kota Bengkulu. Dalam penelitian ini analisis data menggunakan deskripsi kuantitatif. Berdasarkan hasil data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran menggunakan model Self Organized Learning Environment (SOLE) berbantuan Augmented Reality pada materi dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar sangat baik berdasarkan persepsi peserta didik. Hal ini didasarkan pada data yang diperoleh bahwa dari seluruh pernyataan mengenai keterbacaan tehadap media pembelajaran modul pembelajaran, hampir semuanya dijawab dengan persentase terbesar berada pada pilihan jawaban sangat baik dan baik. Hal ini berarti bahwa peserta didik setuju dengan poin-poin yang ditawarkan pada setiap pernyataan yang mereka isi pada lembar persepsi. Berdasarkan data yang diperoleh didapatkan rata-rata persentase aspek tampilan 91,13 %, aspek penyajian 90,33 % dan aspek manfaat 88,56 %. Sehingga dapat diambil kesimpulan dari ketiga aspek tersebut bahwa modul yang dikembangkan sangat baik dengan persentase rata-rata keseluruhan 90,01 %. Kata kunci : Persepsi Peserta Didik, Keterbacaan, Modul Pembelajaran, Augmented Reality, Model Self Organized Learning Environment (SOLE), Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar ABSTRACT This study aims to conduct a readability test to describe students' perceptions of the learning module using the Augmented Reality-assisted Self Organized Learning Environment (SOLE) model. This type of research is development research. The research instrument used was a student perception questionnaire with 20 questions given to 75 respondents who were students in 3 schools, namely SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, and SMA Negeri 9 Bengkulu City. In this study, data analysis used quantitative descriptions. the results of the data obtained can be obtained that the learning module uses the Self Organized Learning Environment (SOLE) model with the help of Augmented Reality on very good dynamics and game materials based on students' perceptions. This is based on all the data obtained from statements regarding the readability of the learning media of the learning module, almost all of which are answered with the best answers from the best and good answers. This means that students agree with the points offered in the statements they fill in the perception sheet. Based on the data obtained, the average percentage of the display aspect is 91.13%, the presentation aspect is 90.33% and the aspect is 88.56%. So it can be concluded from these three aspects that the module developed is very good with an overall average percentage of 90.01%. Keyword : Student Perception, Readability, Learning Module, Augmented Reality, Self Organized Learning Environment (SOLE) Model, Rotational Dynamics and Equilibrium Rigid Bod

    The Need Analysis of Learning Module Development Using Self Organized Learning Environment (Sole) Assisted by Augmented Reality on Rotational Dynamics and Rigid Body Equilibrium

    Get PDF
    This study aims to analyze the need for the development of learning module using the Self Organized Learning Environment (SOLE) model assisted by Augmented Reality on rotational dynamics and rigid body equilibrium. This type of research is a survey research and literature study which later can be the basis for further development research. The research instrument used was a needs analysis questionnaire with 20 questions given to 72 respondents who were students and 3 respondents who were teachers of class XI MIPA from SMA Negeri 5 Bengkulu City, SMA Negeri 4 Bengkulu City and SMA Negeri 9 Bengkulu City. In this research the data analysis uses descriptive statistics. Based on the results of the data obtained it can be concluded that currently students are in dire need of computer-based learning media, one of which is by using Augmented Reality. This is based on data obtained that 76,26 % of students answered Strongly Agree and 77,92 % of teachers answered Strongly Agree to the need for the development of the development of learning module using the Self Organized Learning Environment (SOLE) model assisted by Augmented Reality on rotational dynamics and rigid body equilibrium.  We know that the development of digital technology in the current Industrial 4.0 era has brought changes and influenced various aspects of human life, including in the field of education. Augmented Reality are technologies that can be developed to provide alternative instructional media provided previously and to see the effectiveness of these media if used in learning activities
    corecore