1,338 research outputs found
Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi terhadap Penggunaan Lahan Perkotaan Pendekatan Spatial Econometrics: Studi Kasus Perkotaan DIY, 2011
This paper aims to demonstrate the effect of economic growth on the urban land use. This study used data area according to the type of land use by district building yard to measure urban land. In addition, to illustrate economic growth the use of PDB regional, the authors found that 1 percent increase in PDB regional resulted in changes of urban land uses amounted to 0.55 percent in DIY urban areas. Increasing urban land use implictions for the expansion of urban land in DIY. Result show that economic growth are particulay important urban land use in DIY urban areas
The Relationship between Electricity Consumption, Oil Prices, and Economic Growth in Indonesia
This study aims to analyze the relationship between electricity consumption, oil prices and economic growth. The data used are from 1971 to 2014 using a case study of the country of Indonesia. This research model uses the Vector Error Correction Model (VECM) regression. The results show that there is a long-term balance in electricity consumption, oil prices and economic growth. However, there is no short-term relationship on electricity consumption, oil prices and economic growth. Therefore, it is recommended that the government maximize the investment sector in industrialization so that the level of electricity consumption in terms of industry increases and can increase economic growth. In addition, this policy can create job opportunities so that residents can have greater job opportunities
MUNCUL DAN PERKEMBANGANNYA SURAT KABAR PIKIRAN RAKYAT SAMPAI AWAL ORDE BARU DI BANDUNG (1950-1974)
Perkembangan pers berjalan sejajar dengan perkembangan politik yang ada di Pemerintahan. Pers mulai berkembang menjadi sarana organisasi sejalan dengan pergerakan kebangsaan di Indonesia. Kota Bandung merupakan kota yang kehidupan politiknya cukup penting, dan berpengaruh kepada surat kabar, salah satunya yaitu Pikiran Rakyat. Kemunculan Harian Pikiran Rakyat juga menjadikan sebagai media politik yaitu menyiarkan isi berita politik dan melakukan kritik dan kontrol terhadap kebijakan pemerintah. Fungsi tersebut memberikan dampak terhadap perkembangan surat kabar pikiran rakyat yang dipimpin oleh Sakti Alamsyah. Tujuan tulisan ini untuk mengetahui perjalanan Pikiran Rakyat dan perkembangan pada tahun 1950-1974.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah kritis. Pertama, heuristik yang merupakan tahap pengumpulan data atau sumber-sumber sejarah yang relevan. Kedua, kritik sumber merupakan tahap pengkajian terhadap otentisitas dan kredibilitas sumber-sumber yang diperoleh yaitu dari segi fisik dan isi sumber. Ketiga, interpretasi yaitu dengan mencari keterkaitan makna hubungan antara fakta-fakta yang telah diperoleh sehingga lebih bermakna. Keempat, historiografi atau penulisan yaitu penyampaian sintesis dalam bentuk karya sejarah.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan surat kabar Pikiran rakyat yang terjadi pada tahun 1950-1974 dipengaruhi oleh keadaan politik. Perkembangan surat kabar Pikiran Rakyat terlihat dengan muatan berita kritikan terhadap pemerintah melalui media massa pada tahun 1950-an. Pada awal tahun 1966, kegiatan pers surat kabar Pikiran Rakyat sempat terhenti disebabkan terlambatnya berafiliasi terhadap perpolitikan sehingga kegiatan persnya diberhentikan oleh pemerintah. Namun tanggal 24 Maret 1966 atas dorongan Pangdam Siliwangi para wartawan yang di wakili Sakti Alamsyah yang merupakan pimpinan Pikiran Rakyat sepakat untuk melakukan kerjasama untuk menerbitkan surat kabar Angkatan Bersenjata Edisi Jawa Barat. Namun belum genap setahun surat kabar ini terbit Kementeriaan Penerangan mencabut kembali peraturan tentang berafialiasi dengan perpolitikan.
Kata kunci: Bandung, Surat kabar, Politi
LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI : SMP NEGERI 2 BERBAH (Tegaltirto, Berbah, Sleman) 10 Agustus β 12 September 2015
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bertujuan memberikan kesempatan
kepada mahasiswa untuk belajar mengenal serta menghayati seluk beluk lembaga
pendidikan dengan segenap permasalahannya. Baik yang berkaitan dengan proses
pembelajaran maupun kegiatan administrasi pendidikan. Melalui PPL mahasiswa
dapat menerapkan disiplin ilmu yang diperoleh di universitas untuk diterapkan
kedalam lingkungan pendidikan. PPL juga berfungsi sebagai salah satu cara melatih
mental mahasiswa didepan dan diluar kelas. Selain itu, PPL dapat menambah
pengalaman dan wawasan dalam proses KBM, agar nantinya mahasiswa mempunyai
bekal untuk terjun kedalam dunia pendidikan sebagai tenaga pendidik.
Praktik Pengalaman Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta semester khusus
2015 yang berlokasi di SMP Negeri 2 Berbah telah dilaksanakan oleh mahasiswa
pada tanggal 10 Agustus sampai 12 september 2015. Kelompok PPL di lokasi ini
terdiri dari 10 mahasiswa dari program pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam,
pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, pendidikan Keterampilan dan kerajinan,
pendidikan Jasamani Kesehatan dan Rekreasi, dan program Bimbingan dan
Konseling.
Selama kegiatan PPL, praktikan melakukan praktik mengajar secara kelompok
(team teaching) dengan mengajar di kelas VII dan VIII. Praktikan melakukan praktik
mengajar dari hari senin hingga sabtu. Dari keseluruhan praktik mengajar praktikan
melakukan praktik mengajar sebanyak 8 kali. Selama PPL, praktikan juga menyusun
program- program agar pelaksanaan PPL berjalan dengan lancar.
Secara umum, program-program yang telah direncanakan dapat berjalan
dengan baik dan lancar. Praktikan telah berusaha untuk menekan semua hambatan
yang terjadi selama melaksanakan program kerja, sehingga program tersebut
akhirnya berhasil dilaksanakan. Munculnya hambatan selama pelaksanaan kegiatan
merupakan hal yang wajar. Praktikan berharap, semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak yang terkai
Aplikasi Irigasi Cerdas di P4S Buana Lestari, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur
This activity aims to conduct trials and make pilots of one form of smart irrigation application in melon cultivation with a hydroponic system, as well as to increase farmers' knowledge in managing irrigation schedules. The expected outcome is increased irrigation efficiency, productivity of irrigation water, and farm income. The technology used in this activity is an IoT-based smart irrigation system. The smart irrigation system used consists of a soil moisture sensor that will detect the wetness of the soil, planted at a depth according to the irrigation technical needs. Information from the sensors will be entered into a programmable controller that has an Internet of Things (IoT) function with a wireless connection to a cloud server. The measurement results of the EU value on the installed drip irrigation network are classified as high, which ranges from 81.55% β 83.24%. This means that wherever the position of the sensor is installed, it will relatively represent (actual) the condition of the water content of the planting medium in the field. The application of smart irrigation can increase the efficiency of drip irrigation in melon cultivation with a hydroponic system, namely saving nutrient water by 6,500 mL per plant, or 7.64% or the equivalent of Rp183,00/melon plant. With smart irrigation applications, the productivity of irrigation water and nutrition is 20 grams of melon per 1 L of irrigation water. The trial of this smart irrigation application needs to be continued with an "on-demand" irrigation scheduling system, to obtain the highest irrigation efficiency and water productivity.Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan uji coba dan membuat percontohan salah satu bentuk aplikasi irigasi cerdas pada budidaya tanaman melon dengan sistem hidroponik, serta untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam mengatur jadwal irigasi. Hasil yang diharapkan adalah meningkatnya efisiensi irigasi, produktivitas air irigasi, dan pendapatan usaha tani. Teknologi yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sistem irigasi cerdas berbasis IoT. Sistem irigasi cerdas yang digunakan terdiri dari sensor kelembapan tanah yang akan mendeteksi tingkat kebasahan tanah, ditanam pada kedalaman sesuai kebutuhan teknis irigasi. Informasi dari sensor akan dimasukkan ke programmable controller yang memiliki fungsi Internet of Things (IoT) dengan koneksi nirkabel ke cloud server. Hasil pengukuran nilai EU pada jaringan irigasi tetes terpasang tergolong tinggi, yaitu berkisar antara 81,55% β 83,24 %. Hal ini berarti bahwa dimanapun posisi pemasangan sensor, akan secara relatif mewakili kondisi kadar air media tanam aktual di lapangan. Aplikasi irigasi cerdas dapat meningkatkan efisiensi irigasi tetes pada budidaya melon dengan sistem hidroponik, yaitu penghematan air nutrisi sebesar 6.500 mL per tanaman atau sebesar 7,64%, setara dengan Rp183,00/tanaman melon. Dengan aplikasi irigasi cerdas, produktivitas air irigasi dan nutrisi sebesar 20 g melon per 1 L air irigasi. Uji coba aplikasi irigasi cerdas ini perlu dilanjutkan dengan sistem penjadwalan irigasi on-demand, untuk memperoleh efisiensi irigasi dan produktivitas air tertinggi
ANALISIS PELAKSANAAN AUDIT ATAS LAPORAN KEUANGAN PADA KAP DRS. JOSEPH MUNTHE, M.S., AK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perencanaan audit atas laporan keuangan di KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak., serta mengetahui apakah perencanaan tersebut mengacu pada Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitaif dengan pendekatan fenomenologi. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer didapat melalui interview dan observasi, sedangkan data sekunder didapat melalui penelaahan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pelaksanaan perencanaan audit atas laporan keuangan di KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik interview, observasi, dan dokumentasi. Data yang berhasil dikumpulkan melalui interview, observasi, dan dokumentasi, ditelaah untuk mengetahui tentang pelaksanaan perencanaan audit di KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak. Setelah itu, data tersebut dibandingkan dengan Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) untuk mengetahui apakah pelaksanaan tersebut mengacu pada Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). Pada penelitian ini diketahui bahwa terdapat beberapa tahapan perencanaan audit yang dilakukan secara tidak memadai dan tidak mengacu pada Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP).
Kata Kunci: Laporan Keuangan, Perencanaan Audit, SPAP
The aim of this study are to determine the practice of audit planning of financial statement audit at KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak., and to determine whether the practice refers to Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). This study used qualitative method with phenomenology approach. Data resources of this study are primary and secondary data. The primary data is obtained through interview and observation, while the secondary data is obtained through reviewing the documents of audit planning at KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak. Data collection technique in this study are interview, observation, and documentation. The collected data are reviewed to determine the practice of audit planning at KAP Drs. Joseph Munthe, M.S., Ak. Afterwards, those data are compared with Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) to analyse the practice refers to Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP).The result of this study showed that there are several steps of audit planning that are practiced inadequately and do not refer to Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP).
Keywords: Financial Statement, Audit Planning, SPA
Inklusifisme dalam Buku Ajar Agama sebagai Media Deradikalisasi Siswa Madrasah di Kota Yogyakarta
Fenomena kekerasan di Indonesia atas nama agama dari hari ke hari menjadi semakin meresahkan. Hal yang sama terjadi pula di kalangan pelajar, sebagai generasi yang akan melanjutkan: masa depan bangsa ini. Kekerasan berbau SARA seperti menjadi kebiasaan untuk mereka. Namun, itu tidak terjadi di kalangan siswa madrasah di Yogyakarta, sebuah kota yang sering dijuluki kota toleransi. Dalam hal ini, toleransi dan kerukunan tidak dapat dipisahkan karena nilai-nilai inklusifisme yang telah tertanam dalam diri mereka. Dan, salah satu faktor penting yang mempengaruhi dan berkontribusi besar terhadap sikap inklusif tersebut adalah buku agama yang mereka gunakan, yang mengandung nilai-nilai inklusifisme. Di mana nilai-nilai inklusifisme tersebut selanjutnya diajarkan melalui model pembelajaran substantif dan model pembelajaran reflektif dalam kegiatan pembelajaran di madrasah
Paradigma Baru Madrasah dalam Implementasi Kebijakan Kurikulum 2013
Policy implementation is a process applying of decision of policy which usually early with compilation of program, project of till to activities for resolving a problem of becoming policy agenda. Ministry of Religion Republic Of Indonesia also have plan for the implementation of policy of Curriculum 2013 in all ladder of madrasah, including one of them at ladder of madrasah ibtidaiyah, start year 2014. This implementation have of implication to change various education aspect in madrasah like Standard Process, Standard Content, Standard Interest Grad, Standard Assessment, and also at Textbook Iesson. This paradigm becomes someone reference or institution in taking decision and policy to act
- β¦