119 research outputs found

    Desain IPAL Komunal Limbah Domestik Perumahan Sukolilo Dian Regency dengan Teknologi Constructed Wetland

    Get PDF
    Constructed wetland merupakan sistem pengolahan terencana atau terkontrol yang telah didesain dan dibangun menggunakan proses alami yang melibatkan vegetasi, media, dan mikroorganisme untuk mengolah air limbah domestik. Constructed wetland cocok untuk diterapkan di Perumahan, sehingga teknologi ini cocok menjadi alternatif pengolahan limbah domestik. Perumahan Sukolilo Dian Regency (SDR) merupakan salah satu Perumahan yang belum memiliki IPAL untuk mengolah greywater, sehingga teknologi ini bisa diterapkan di Perumahan ini untuk meningkatkan kualitas sanitasi lingkungan. Perencanaan sistem IPAL di Perumahan SDR mempertimbangkan aspek kuantitas dan kualitas air limbah domestik yang dihasilkan setiap harinya. Kualitas air limbah domestik menunjukkan nilai COD 320 mg/L; BOD 123 mg/L; dan TSS 60 mg/L. Sedangkan kuantitas air limbah menunjukan 453 m3/hari. Kemudian dilakukan analisis perhitungan masing-masing unit IPAL yang akan direncanakan di Perumahan SDR agar sesuai dengan kriteria baku mutu pergub Jatim no. 72 tahun 2013. Sistem IPAL direncanakan terdiri dari unit bak ekualisasi, Subsurface Flow Constructed Wetland dengan tanaman cattail, dan kolam indikator. Hasil perencanaan menunjukkan efisiensi pengolahan seluruh sistem untuk COD, BOD, dan TSS masing-masing sebesar 86%, 80%, dan 46%, dengan efisiensi tersebut effluent limbah cari IPAL telah memenuhi baku mutu yang ditentukan. Biaya investasi seluruh sistem constructed wetland diperkirakan sebesar Rp 5.313.310.000. Perencanaan ini menghasilkan panduan untuk operasional dan perawatan

    Kritik Sosial Dalam Novel Detik- Detik Cinta Menyentuh Karya Ali Shahab Sebuah Tinjauan Sosiologi Teks

    Full text link
    Sesuai dengan permasalahan dalam penelitian ini, yaitu mengamati kritik sosial dalamkarya sastra, maka penelitian berhubungan erat dengan nilai-nilai yang ada dalammasyarakat. Karya sastra selalu erat kaitannya dengan faktor sosial, dalam hal inipemahaman mengenai keadaan sosial yang dimiliki oleh pengarang harus tinggi, karenasosiologi sastra harus berdasarkan dari pengamatan, Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kritik sosial yang terkandung dalam novelDetik-Detik Cinta Menyentuh karya Ali Shahab melalui pendekatan sosiologi sastra. Metodeyang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, Analisis isi diperolehuntuk mengungkap dan mendeskripsikan unsur ekstrinsiknya. Penelitian ini juga bertujuanuntuk menjelaskan unsur-unsur struktur pembangun novel meliputi alur, penokohan, latarserta tema dan amanat Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatanstruktural dan pendekatan sosiologi karena seperti yang telah dipahami bahwa karya sastratidak terlepas dari pengarang, latar belakangnya, lingkungan masyarakatnya, dan kondisisosial pada saat karya tersebut ditulis. Adapun pendekatan sosiologi sastra adalah salah satupendekatan sastra yang memperhatikan keadaan sosial masyarakat dalam menelaah sebuahkarya sastra. Pendekatan struktural dapat menjelaskan unsur-unsur yang membangun maknatotalitas struktur novel Ada tiga kritik sosial yang terkandung dalam novel Detik-detik Cinta MenyentuhKarya Ali Shahab. Kritikan pertama adalah kritik terhadap kekuatan tirani yang menjadipenyebab kemiskinan dan kehancuran rumah tangga. Dalam novel ini, tokoh pemegangkekuasaan dan kekayaan tidak dapat menunjukan sikap bijaksana dan baik budi, bahkansering kali berperilaku sewenang-wenang. Kritikan kedua adalah kritik terhadap sikapotoriter kaum borjuis, kaum borjuis memang sudah lama dikenal karena gaya hidupnya yangmewah dan glamour, mereka selalu berlaku sewenang-wenang karena mereka merasamemiliki otoritas terhadap setiap individu yang berada disekitar mereka. Kritik ketiga adalah kritik terhadap masalah diskriminasi dalam kehidupan seharihari.Dapat disaksikan keberadaan para orang dengan kecacatan masih menemui berbagaihambatan dalam banyak hal, antara lain disebabkan belum dipahami dan dimengerti olehsebagian warga masyarakat tentang bagaimana kita berperilaku dan bergaul bersama orangdengan kecacatan. Dalam aspek pendidikan, pekerjaan dan aspek lainnya sering kali masihditemui adanya perlakuan-perlakuan diskriminatif terhadap mereka

    Evaluasi dan Analisis Postur Kerja Manual Material Handling pada Operator PT. Pindad (Persero) dengan Menggunakan Analisis Rula (Rapid Upper Limb Assesment)

    Full text link
    On the production floor PT. PINDAD (Persero) there are a lot of good activities are carried out using a machine or manually. Product or material contained in the production of floor material or products which have a heavy burden. Manual material handling is done by the operator are also included with the material moving heavy loads manually, these activities will lead to the risk of injury to the operator. To determine the risk of injury to the operator conducting manual material handling using RULA (Rapid Upper Limb Assessment. This method is used to determine the value of the posture of the operator with an indicator of certain indicators. The data processing is done after the field data collection is done, the processing of this data use CATIA software and the result is that operators do the job posutr not work well and need to be repaired as soon as possible. If the operator stick with doing the job of the working posture, the risk of operator injury would be great. Repair work posture operator can do with improvement or addition of facilities which is based on ergonomics

    Analisis Pengaruh Bi Rate, Return on Asset, Dan Return on Equity Terhadap Return Saham PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. Periode 2007-2011

    Get PDF
    This research is conducted to find out the influence of BI Rate, Return On Asset, and Return On Equity on share return of PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. Data gathered is time series data which is analyzed by using GARCH method. The result indicate that only BI Rate has a significant effect

    Evaluasi Lokasi Eksisting Shelter dan Karakteristik Pengguna Bus Rapid Transit (Brt) Trans-semarang pada Dua Koridor Pelayanan di Kota Semarang

    Full text link
    Kota Semarang memiliki BRT Trans-Semarang sebagai salah satu transportasi massal yang diharapkan menjadi transportasi dengan pelayanan terbaik, nyaman, aman, dan cepat. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah (a) mengetahui lokasi eksisting shelter BRT Trans-Semarang, (b) mengetahui kondisi sosial ekonomi pengguna BRT yang dapat mempengaruhi dominasi demand, dan (c) mengetahui jangkauan pengguna BRT terhadap keberadaan shelter. BRT Trans-Semarang memiliki 69 pasang shelter yang tersebar pada dua jalur koridor BRT Trans-Semarang, keberadaan shelter dipengaruhi oleh bangkitan dan tarikan kawasan yang berada disekitarnya. Pengguna BRT sebagian besar merupakan masyarakat dengan umur rata-rata 14 – 27 tahun dengan penghasilan yang relatif rendah yakni 0 – 2.000.000 rupiah dan memiliki pekerjaan yang mendominasi diantaranya adalah Pelajar, Mahasiswa, Karyawan Swasta, hingga pelaku Wiraswasta. Tidak semua kondisi sosial ekonomi berpengaruh terhadap jumlah intensitas penggunaan BRT per minggunya. Shelter yang berada di pusat perkotaan sebagian besar responden berasal pada jangkauan buffer 0 – 400 meter, sedangkan shelter yang menjadi titik simpul awal perjalanan lebih bervariatif pola jangkauannya

    Water Condition of Tajwid Lake in the Langgam District, Pelalawan Regency, Riau Province

    Full text link
    Tajwid Lake is an oxbow lakes that located in the Langgam District, Pelalawan Regency,Riau Province. The potency of the Tajwid Lake is currently under reviewed by the governmentof Pelalawan as it will be developed into a tourist destination. Water quality in the lake Tajwidmight be changed as a result of human activities conducted around the lake. A study aims toprovide basic information on water quality and determine the trophic status of the lake wasconducted in February 2016. There are three stations (Station 1, Station 2 and Station 3) and thewater was sampled from three depths, surface, middle and the bottom of the lake. The samplingswere conducted 3 times, once / week. The water quality parameters measured were depth,transparency, temperature, pH, free CO2-, DO, Nitrate and Phosphate concentration. Resultsshown that the depth of the lake was ranged from 6.3 to 12.3 m, transparency 51.3- 69 cm,temperature 27.7-30.3 °C, pH 5, dissolved oxygen 2.3-8.3 mg / L. Free carbon dioxide ranged4.9-13.9 mg / L, nitrate 0.02- 0.11 mg / L, phosphate from 0.02 to 0.1 mg /L. The Nitrate andphosphate concentrations indicate that the condition of the Tajwid Lake is between oligotrophicto mesotrophic
    • …
    corecore