4 research outputs found

    ANALISIS EKONOMI BAGAN PERAHU DI KECAMATAN PONELO KEPULAUAN

    Get PDF
    Sumberdaya perikanan di Kabupaten Gorontalo Utara adalah salah satu potensi yang dapat dijadikan sebagai penopang perekonomian masyarakat khususnya bagi masyarakat yang memiliki profesi sebagai nelayan. Kabupaten Gorontalo Utara memiliki sektor perikanan yang didominasi oleh perikanan skala kecil, hat tersebut ditandai dengan banyaknya penggunaan alat tangkap sederhana yang digunakan oleh nelayan. Bagan perahu merupakan satu dari banyaknya alat tangkap yang banyak dioperasikan oleh nelayan tradisional di Kecamatan Ponelo Kepulauan. Riset ini dilakukan untuk menganalisis keuntungan yang diperoleh dari pengoperasian alat tangkap bagan perahu di Kecamatan Ponelo Kepulauan, Kabupaten Gorontalo Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan studi kasus dan dianalisis secara deskriptif. Analisis ekonomi yang digunakan untuk menghitung pendapatan usaha perikanan tangkap pada bagan perahu yaitu analisis total biaya, analisis pemasukan dan analisis keuntungan. Hasil riset menunjukkan total biaya yang dibutuhkan bagan perahu lampu putih dan lampu biru sebesar Rp3.142.000 yang didapat dari biaya tetap yang ditambahkan dengan biaya variabel. Jumlah pendapatan yang didapatkan oleh nelayan bagan perahu lampu biru lebih yaitu sebesar Rp34.005.000 sedangkan pendapatan bagan perahu lampu biru sebesar Rp31.870.000. Pendapatan atau keuntungan akhir yang didapat oleh nelayan bagan perahu selama melakukan 8 kali trip yaitu bagan perahu lampu putih sebesar Rp14.284.000 dan bagan perahu lampu biru sebesar Rp15.351.500. Kata kunci:        alat tangkap, bagan, nelayan, keuntunga

    PENDAMPINGAN BUDIDAYA KERAPU TIKUS PADA KELOMPOK BAHTERA LAMU DAN LAMU BAHARI DI DESA LAMU KABUPATEN BUALEMO

    Get PDF
    Kerapu Tikus (Chromileptes altivelis) merupakan salah satu sumberdaya ikan laut yang sangat potensial. Ditinjau dari segi ekonomi, harganya cukup bersaing di pasar dunia karena diminati di banyak negara baik itu Asia maupun Eropa.  Keterbatasan hasil tangkapan  oleh nelayan di alam terhadap  ikan  kerapu  tikus  membuat  harganya  semakin  mahal.  Kegiatan budidaya telah lama dilakukan oleh Kelompok Bahtera Lamu dan kelompok Lamu bahari di Desa Lamu Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Tujuan pendampingan terhadap budidaya kerapu tikus adalah memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi oleh kelompok mitra diantaranya minimnya pengetahuan tentang teknologi budidaya serta kurangnya pengetahuan terhadap mnajemen usaha. Budidaya ikan kerapu tikus  pada kelompok Bahtera Lamu dan kelompok Lamu Bahari telah berlangsung selama 7 bulan. Ikan kerapu tikus telah mencapai berat ± 350 gram/ ekor dengan panjang ± 18 – 20 cm dan  tingkat kelangsungan hidup 75 %

    PEMBERDAYAAN PEMUDA DESA TUNGGULO KECAMATAN LIMBOTO BARAT MELALUI BUDIDAYA IKAN GABUS (CHANNA STRIATA)

    Get PDF
    Pemberdayaan pemuda Desa Tunggulo merupakan kegiatan peningkatan produktivitaspemuda setempat denga tujuan peningkatan kualitas sumberdaya pemuda di Desa Tunggulo danpeningkatan kualitas perekonomian keluarga. Pemberdayaan pemuda melalui budidaya IkanGabus didasarkan pada kemudahan pemeliharaan secara ekonomi memiliki nilai ekonomis yangtinggi. Permasalahan yang umumnya dihadapi oleh para pembudidaya ikan air tawar khususnyaikan gabus adalah penguasaan teknik, teknologi budidaya dan manajemen pengelolaan usahabudidaya yang masih sangat minim sehingga berdampak terhadap tingkat mortalitas ikanbudidaya yang cukup tinggi. Keadaan ini disebabkan rendahnya kualitas SDM dalammenerapkan introduksi teknologi budidaya dan sistem manajemen usaha budidaya. Disampingitu tingginya biaya produksi juga mempengaruhi siklus produksi dari budidaya ikan gabus. Padaprogram Kemitraan Masyarakat ini dilakukan pendekatan dengan melakukan pelatihan,sosialisasi serta pendampingan terhadap Mitra. Kegiatan tersebut dimulai dari persiapanterhadap wadah budidaya berupa perbaikan kolam budidaya, pemilihan benih yang baik denganpadat tebar yang sesuai luasan kolam yang dilanjutkan pemberian pakan sesuai organismebudidaya. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat dengan judul PemberdayaanPemuda Desa Tunggulo Melalui Budidaya Ikan Gabus telah berjalan dengan baik dan kegiatanmonitoring masih sementara berjalan.Kata Kunci: Ikan Gabus, Kolam Budidaya, Manajemen Budidaya, Teknologi Budiday

    STUDI HISTOPATOLOGI GONAD GASTROPODA LAUT (THAIS TUBEROSA DAN MONODONTA LABIO) YANG MENGALAMI IMPOSEKS AKIBAT TERPAPAR TRIBUTYLTIN (TBT)

    No full text
    Tributyltin (TBT) is an organotin compound used as antifouling material for ship or boat paints to preventattachment of marine biota on the wall of ships or boats. The most dangerous effect of TBT bioaccumulation onmarine organisms, particularly gastropods, is the failure on the reproduction system, such as the occurrence ofimposex symptoms. The main purposes of this study are to know the histopathology of gonads by species Thaistuberosa and Monodonta labio that has been exposed to imposeks the compound tributyltin (TBT). The samplingof Thais tuberosa and Monodonta labio was conducted at 2 sites: Manado Port and Tateli Coastal Waters. Thehistopathology test was conducted in the Central Diagnostic Laboratory of Anatomic Pathology, Manado, withHaematoxylin-Eosin (HE) technique. The result showed that histopatology gonads marine gastropods type Thaistuberosa and Monodonta labio there has been a change in the tissues showing the imposex character, ifcompared with tissues of normal individuals of male and female, but in these changes tissues not cause damagecaused by a compound tributyltin (TBT).Keywords : Histopatology of gonad, Gastropods, Imposex, Tributylti
    corecore