378 research outputs found

    HUBUNGAN MOTIVASI PERAWAT DAN SUPERVISI KEPALA RUANGAN TERHADAP PENDOKUMENTASIAN DISCHARGE PLANNING DI RUMAH SAKIT TK. II KARTIKA HUSADA

    Get PDF
    Latar Belakang: Discharge planning adalah proses dimana tim rumah sakit yang berhubungan dengan pasien mengatur pengembalian pasien ke rumah mereka atau pindah ke tempat perawatan lain. Adapun yang mempengaruhi pelaksanaan discharge planning yaitu motivasi perawat dan supervisi kepala ruangan.   Tujuan: Mengetahui hubungan antara motivasi perawat dan supervisi kepala ruangan dengan kinerja perawat dalam pendokumentasian discharge planning. Metode: Ada hubungan kuantitatif dengan menggunakan cross sectional Instrumen penelitian meliputi angket skala likert dan checklist untuk observasi. Analisis data univariat dan bivariat.Hasil: Dari hasil uji analitik, kinerja perawat dalam pencatatan discharge plan dipengaruhi oleh motivasi dan supervisi yang dilakukan oleh kepala ruangan. Kesimpulan: Terdapat korelasi antara motivasi perawat dan supervisi kepala ruangan terhadap pendokumentasian discharge planning, akan tetapi korelasinya berlawanan arah

    ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN MERGER DAN AKUISISI YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2009-2013

    Get PDF
    Merger dan Akuisisi merupakan salah satu strategi yang dilakukan perusahaan untuk mendapatkan sejumlah keuntungan. Merger dan akusisi diharapkan dapat memperbaiki kinerja keuangan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kinerja keuangan perusahaan sebelum dan sesudah merger dan akuisisi. Kinerja keuangan perusahaan diukur dengan menggunakan rasio keuangan diantaranya; Current Ratio (CR), Quick Ratio (QR), Debt to Equity Ratio (DER), Time Interest Earned Ratio (TIE), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Total Asset Turnover Ratio (TATO), Working Capital Turnover (WCT),Fixed Asset Turnover Ratio (FATO), Gross Profit Margin (GPM), Net Profit Margin(NPM) dan Operating Income Margin (OIM). Penelitian ini termasuk dalam penelitian event study dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2013. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, dengan data yang diperoleh sebanyak 19 perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi. Uji hipotesis menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil dari pengujian Wilcoxon Signed Rank Test menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan untuk rasio keuangan Current Ratio (CR), Quick Ratio (QR), Debt to Equity Ratio (DER), Time Interest Earned Ratio (TIE), Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Total Asset Turnover Ratio (TATO), Working Capital Turnover (WCT), Fixed Asset Turnover Ratio (FATO) dan Net Profit Margin (NPM) tetapi terdapat perbedaan yang signifikan pada Gross Profit Margin (GPM) dan Operating Income Margin (OIM) antara sebelum dan sesudah merger dan akuisisi. Hal ini menunjukkan bahwa merger dan akuisisi tidak terlalu mempengaruhi perubahan kinerja keuangan perusahaan. Kata Kunci: Merger dan Akuisisi, Kinerja Keuangan, Rasio Keuangan, Event Study, Wilcoxon Signed Rank Test

    Analisis Kesantunan Berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan dan pelanggaran terhadap prinsip kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi kuantitatif sehingga data pada penelitian ini berupa kalimat-kalimat yang mengandung pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara yaitu (1) dokumentasi, (2) transkipsi (3) metode simak dan baca, dan (4) pengkodean. Bentuk pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa ditentukan dengan teori kesantunan berbahasa yang terdiri dari enam maksim, yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penerimaan, maksim kerendahan hati, maksim kesetujuan, dan maksim kesimpatian. Dari hasil penelitian, tidak semua maksim kesantunan berbahasa ditemukan dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Bentuk pematuhan dan pelanggaran terhadap maksim kesantunan berbahasa sama-sama didominasi oleh maksim kebijaksanaan. Bentuk pematuhannya berupa janji-janji dan informasi yang menguntungkan orang lain, sedangkan bentuk pelanggarannya berupa sindiran yang menjatuhkan dan merugikan orang lain. Persentase kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019 dikategorikan cukup santun karena 54,45% data dari jumlah keseluruhan telah mematuhi maksim kesantunan berbahasa.   Kata kunci: Calon Presiden, Debat, Kesantunan Berbahas

    APLIKASI PENGHITUNG KEBUTUHAN KALORI HARIAN DAN DAFTAR KANDUNGAN KALORI BAHAN MAKANAN

    Get PDF
    Manusia memerlukan energi untuk melangsungkan kehidupan. Energi diperlukan untuk menunjang proses pertumbuhan dan melakukan aktivitas sehari-hari. Sekarang ini, banyamanusia yang mengkonsumsi makanan dengan jumlah yang tidak sesuai dengan kebutuhan energi yang diperlukan. Hal ini dapat menimbulkan permasalahan kesehatan di kemudiahari. Seringkali manusia kesulitan untuk mengetahui kebutuhan kalori tubuhnya. Untuk membantu mengatasi kesulitan tersebut maka dibuatlah aplikasi penghitung kebutuhan kalori harian dan penentuan bahan makanan yang sesuai. Aplikasi ini dapat menghitunperkiraan kebutuhan kalori seseorang dalam sehari berdasarkan input data diri penggunanya. Input data yang diperlukan adalah tinggi badan, berat badan, usia, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas pengguna. Selain menghitung kebutuhan kaloripenggunanya, aplikasi ini juga memberikan usulan bahan makanan yang sesuai dengajumlah kebutuhan kalori pengguna. Aplikasi ini dibangun dengan menggunakan bahasapemrograman XAML dan C#. Aplikasi ini dirancang untuk berjalan pada smartphonedengan sistem operasi windows phone 8.1. Dengan adanya aplikasi ini diharapkapengguna aplikasi ini dapat terbantu untuk menjaga asupan makanannya sehinggkesehatan pengguna dapat terjaga

    Pengaruh Pengajaran Pendidikan Agama Kristen melalui Ibadah Online terhadap Pembentukan Karakter Remaja Pemuda

    Get PDF
    Teaching given in a worship as a part of Christian Religious Education duty which plays an important role in adolescent and youth character building. In COVID-19 pandemic, worship is being an affected aspect, so that it is held online. Christian Religious Education teaching delivered through online will affect adolescent and youth worship intensity. When online service considered as less attractive, it will affect their solemnity in involvement of the worship and the character formation. This research aimed to study the influence Christian Religious Education teaching through online service to adolescent and youth character building. Method used was survey. The result showed that is a significant influence of the Christian Religious Education teaching to the adolescent and youth character building. The teaching given attractively and suitable to the adolescent and youth needs in online service will make Christian Religious Education teaching effective, so that they can implement it in daily life indicated by character changes to be like Christ

    Quantifying the Effects of Common in vitro Cell Culture Techniques on Glutathione Depletion and Cellular Viability via Breast Cancer Cells and Reactive Oxygen Species (ROS)

    Full text link
    Glutathione (GSH), an important antioxidant, is essential for proper mammalian biochemical function. Its mechanism as an antioxidant involves the neutralization of reactive oxygen species (ROS) to less harmful compounds like water. ROS are neutralized using oxidation/reduction reactions, where glutathione reacts with a ROS forming oxidized glutathione (GSSG) and a neutral species, like water, in the process. GSSG is then reduced to GSH by glutathione reductase. Therefore, a proper in vivo concentration of GSH may determine a cell’s ability to survive stressful conditions, such as the presence of drug compounds: benserazide, hydrogen peroxide, or buthionine sulfoximine (BSO). The research presented in this thesis shows that common cell culture techniques, such as media replacement and cell washing, causes cells to be more susceptible to these drugs. To analyze the effects of the drugs, IC50 curves were constructed with results from cell viability assays under three cell treatment conditions: no media replacement, media replacement, and two times wash with PBS followed by media replacement. These experiments were performed using two triple-negative breast cancer cell lines, MDA-MB-231 and MDA-MB-468. One suspected cause of increased susceptibility is loss of total GSH inside of the cells and to measure total GSH, a luminescent assay was used. However, we concluded from experimentation that an increase in cell susceptibility to drugs is not due to loss of GSH. Future research is needed to determine the cause. Finally, these results suggest that procedures used in in vitro cell culture studies can cause changes to the cell viability and that these results should urge researchers to develop a more universal cell culture protocol that is comparable to in vivo conditions.Master of ScienceChemistry and BiochemistryUniversity of Michiganhttp://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/2027.42/134400/1/Khobeir2016.pdfDescription of Khobeir2016.pdf : Main articl

    Studi Terapan Konsep Metabolisme Dan Simbiosis Pada Bangunan Karya Kisho Kurokawa

    Full text link
    Kisho Kurokawa is a Japanese architect who also founder of metabolism movement. Metabolism movement is the response of over population in 1960s, after World War II. A group of young Japanese architects and designers think this is a problem that have be solved, that\u27s why they propose metabolism as a new urbanism. Metabolism comes from biological words “metabolism” which is means a chemical process to continue life. They adapt this life principal to create metabolism theory. Metabolism application on architect is in the building flexibility to be able to add or remove as the user\u27s need. As time goes by, each architect and designer goes their own ways to develop metabolism. Kisho Kurokawa uses life principal and develops metabolism theory to symbiosis. His symbiosis is symbiosis between interior and exterior, symbiosis between cultures or symbiosis between human and nature. Metabolism and symbiosis are his basic concept for his every building design, regardless his modern style with Japanese unsure on it

    Proses Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pendaftaran tanah menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 dan kendala-kendala apa yang terdapat dalam proses pendaftaran tanah. Dengan menggunakan metode penelitian yuridis normative disimpulkan: 1. Prosedur pendaftaran tanah menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 19997 dapat dibedakan menjadi dua yaitu prosedur pendaftaran tanah secara sistematik dan prosedur pendaftaran tanah secara sporadik. Keduanya tidak jauh berbeda. Kalau prosedur pendaftaran tanah secara sistematik: adanya suatu rencana kerja, pembentukan panitia ajudikasi, pembuatan peta dasar pendaftaran, penetapan batas bidang-bidang tanah, pembuatab peta dasar pendaftaran, pembuatan daftar tanah, pembuatan surat ukur, pengumpulan dan penelitian data yuridis, pengumuman hasil yuridis dan hasil pengukuran, pengesahan hasil pengumuman penelitian data fisik dan data yuridis, pembukuan hak, dan penerbitan sertifikat. Sedangkan prosedur pendaftaran secara sporadik yakni: pendaftaran tanah secara sporadik dilakukan atas permintaan yang berkepentingan, pembuatan peta dasar pendaftaran, penetapan batas bidang-bidang tanah, pengukuran dan pemetaan bidang-bidang tanah dan pembuatan peta pendaftaran, pembuatan daftar tanah, pembuatan surat ukur, pembuktian hak baru, pembuktian hak lama, pengumuman hasil penelitian data yuridis dan hasil pengukuran, pengesahan hasil pengumuman penelitian data fisik dan data yuridis, pembukuan hak, dan penerbitan sertifikat. Pelaksanaan kegiatan pendaftaran tanah meliputi pengukuran, perpetaan, pembukuan tanah; pendaftaran hak-hak atas tanah dan peralihan hak-hak tersebut; pemberian surat tanda bukti hak, yang berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat. Kegiatan pendaftaran tanah menurut pasal 19 Ayat (2) Undang-Undang Pokok Agraria dijabarkan lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 yakni pertama kegiatan pendaftaran tanah untuk pertama kali dan yang kedua kegiatan pemeliharaan data pendaftaran tanah. 2. Kendala-kendala yang terdapat dalam proses pendaftaran tanah yaitu : Faktor kebijakan Pemerintah mengenai kewajiban perpajakan dalamkegiatan pendaftaran tanah, Faktor Kurang memahami fungsi dan kegunaan sertifikat, Faktor Anggapan Masyarakat Diperlukan Biaya yang Mahal Untuk Melaksanakan Pendaftaran Tanah, Faktor anggapan diperlukan waktu yang lama dalam pengurusan sertifikat, Faktor anggapan alas hak atas tanah yang dimiliki sudah sangat kuat dan Sistem publikasi negatif yang mengandung unsur positif

    Implementasi Theorema Bayes untuk Mendiagnosis Penyakit Tuberkulosis (TBC)

    Full text link
    Indonesia merupakan negara ke-3 terbesar untuk penderita TBC di dunia dengan tingkat persentase sebesar 10%. Banyak masyarakat yang belum dapat membedakan secara dini antara penyakit TBC dengan penyakit batuk biasa. Salah satu solusi yang dapat diberikan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan membuat suatu sistem pakar yang mampu memberikan tingkat akurasi tinggi, sehingga daapat menjadi referensi bagi masyarakat terhadap gejala yang dialaminya. Banyak metode-metode yang dapat digunakan untuk menghitung tingkat kepastian dari suatu penyakit berdasarkan gejala yang tampak. Theorema Bayesmerupakan suatu metode probabilitas yang dapat menghitung tingkat kepastian / kemungkinan terjangkit suatu penyakit berdasarkan bobot dari gejala-gejala yang tampak. Tujuan dari penelitian ini yaitu bagaimana cara untuk mengimplementasikan theorema bayes untuk mendiagnosis penyakit TBC

    Analisis Peranan Perceived Organizational Support (POS) dan Beban Kerja terhadap Turnover Intention dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening di Rumah Sakit Bhayangkara Tk.Iii Manado: The Analysis Of Role Of Perceived Organizational Support (POS) and Workload on Turnover Intention with Job Satisfaction as an Intervening Variable in Bhayangkara Tk.III Manado Hospital

    Get PDF
    Penelitian  ini  bertujuan  untuk  membahas dan menganalisis  peranan  variabel  independen  (perceived organizational support (pos) dan  beban  kerja) terhadap  variabel  dependen  (turnover intention)  baik  secara  terpisah  maupun bersama - sama,  dengan  kepuasan kerja  sebagai  variabel  intervening di Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado. Penelitian ini bersifat kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dengan random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan kuesioner. Dengan jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 52 responden perawat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis Partial Least Square (PLS) dengan menggunakan software SmartPLS 4.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perceived organizational support (pos) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover intention, beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover intention, perceived organizational support (pos) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, beban kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, kepuasan kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap turnover intention. Sementara itu perceived organizational support (pos) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja dan beban kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap turnover intention melalui kepuasan kerja. Maka dari itu, manajemen rumah sakit diharapkan lebih memperhatikan kepuasan kerja perawat dengan memberikan beban kerja yang sesuai juga dukungan organisasi penuh bagi kesejahteraan perawat agar meningkatkan kepuasan kerja sehingga tidak menimbulkan keinginan para perawat untuk berhenti maupun berpindah tempat kerja.   Kata Kunci: perceived organizational support (pos), beban kerja, kepuasan kerja, turnover intentio
    • …
    corecore