45 research outputs found

    KONTRIBUSI FALSAFAH POBINCI-BINCIKI KULI MASYARAKAT ISLAM BUTON BAGI DAKWAH ISLAM UNTUK MEMBANGUN KARAKTER GENERASI MUDA INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi falsafah Pobinci-Binciki Kuli di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Falsafah ini merupakan warisan Kesultanan Buton dan sudah mulai terlupakan oleh generasi muda Buton saat ini. Falsafah ini diyakini dapat membangun karakter dan kesehatan mental generasi muda Indonesia. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan etnografi, hasil penelitian menujukkan bahwa falsafah Pobinci-Binciki Kuli dapat memberikan kontribusi yang sangat berarti dalam kehidupan masyarakat, terutama di kalangan generasi muda masyarakat Buton. Hal ini karena falsafah ini mengajarkan pentingnya nilai-nilai moral dalam bermasyarakat, yaitu pomae-maeka, popia-piara, pomaa-maasiaka, dan poangka-angkataka.Penerapan falsafah ini dalam kehidupan bermasyarakat dapat mempengaruhi perilaku generasi muda untuk tidak melakukan tindak kekerasan, merampas hak orang lain, penggunaan obat-obat terlarang, dan terorisme. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa falsafah ini dapat memberikan kontribusi bagi penyebaran dakwah Islam dalam membangun karakter generasi muda bangsa saat ini

    Konflik Kebijakan Pertambangan antara Pemerintah dan Masyarakat di Kabupaten Buton

    Get PDF
    The aims of this research are to analysis and describe problems that become a conflict, the actor, andsource of conflict at nickel mining in Talaga Raya Buton Municipal. The methods of this research usedescription qualitative approach. Data collect instrument use observation, interview anddocumentation. Research's result shows that conflict can be happened if there are no communicationbetween mining corporation, societies, and government security person in the term of no payback ofland, plant which damage because of nickel mining.Beside, in policy formulation without involvesocieties. So that, it will become a conflict between corporation, societis and government security. Thisresearch recommended for government to make rule, which involve societies in formulation, so theinterest of all elements will involve and they will implement together

    PERANAN KELUARGA DALAM PENINGKATAN SUMBERDAYA MANUSIA (ANALISIS FILSAFAT POBINCI-BINCIKI KULI)

    Get PDF
    Keluarga merupakan tempat pendidikan pertama dan utama bagi seseorang. Pendidikan dalam keluarga sangat berperan dalam mengembangkan watak, kepribadian, nilai-nilai budaya, nilai-nilai keagamaan dan moral, serta keterampilan sederhana. Pendidikan dalam konteks ini mempunyai arti budaya, yaitu proses sosialisasi dan enkulturasi secara berkelanjutan. Hal ini bertujuan untuk membimbing anak agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa, berakhlak luhur, tangguh mandiri, kreatif, inovatif, beretos kerja, setia kawan, peduli akan lingkungan dan lain sebagainya. Untuk 1tu falsafah "pobinci-binciki kuli" pada rnasa Kesultanan Buton dapat dijadikan acuan dalam kehidupan keseharian.Kata Kunci: Keluarga, Sumber Daya Manusi

    PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PERSPEKTIF FALSAFAH POANGKA-ANGKATAKA

    Get PDF
    Penelitian ini mengkaji pendidikan kewarganegaraan dalam perspektif falsafah poangka angkataka. Poangka-angkataka yang dimaksud adalah sikap saling menghargai, saling mengutamakan, dan saling memberi penghargaan terhadap orang lain. Dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan civic education ditemukan bahwa falsafah ini mengandung pengertian tersendiri, yaitu bahwa setiap anggota masyarakat yang sudah memberikan darma baktinya kepada masyarakat dan bangsa, wajib diberikan penghargaan yang setimpal, yang dapat mengangkat derajat dan martabatnya dimata masyarakat. Dharma bakti itu berupa memenangkan suatu perang, menyerahkan dengan ikhlas harta bendanya bagi kepentingan umum, memiliki suatu ilmu atau keterampilan yang berguna bagi kepentingan umum dan lain-lain. Kepada mereka itu diberikan balas jasa, penghargaan atau kehormatan tertentu seperti diberikan sebidang tanah untuk dimiliki turun-temurun, atau diberikan suatu pangkat tertentu. Hal itu dimaksudkan agar setiap anggota masyarakat mempunyai kesediaan berkorban dan berjihad untuk kepentingan umum dan hal ini sesuai dengan Pendidikan Kewarganegaraan yang bertujuan melahirkan warga negara yang memiliki jiwa dan semangat patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.Kata Kunci : Pendidikan Kewarganegaraan, Falsafah, Poangka-angkatak

    Pendidikan Kewarganegaraan Berbasis Multikultural di Institut Agama Islam Negeri Kendari

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk membangun konsep falsafah tiga etnisbesar masyarakat Sulawesi Tenggara dalam pembelajaran civiceducation. Meneropong pendidikan multikultural dalam ruang mikrobaik pergaulan, sikap maupun perilaku belajar mahasiswa IAINKendari yang berasal dari tiga etnis besar tersebut. Falsafah lokaldalam pembelajaran ini diyakini dapat menanamkan nilai-nilaimultikultural kewarganegaraan di Indonesia. Dengan menggunakanmetode deskriptif kualitatif dan pendekatan etnografi, hasil penelitianmenujukkan bahwa ketiga falsafah tersebut dapat memberikankontribusi yang sangat berarti dalam kehidupan multikultural dimasyarakat, terutama di kalangan generasi muda masyarakat SulawesiTenggara. Hal ini karena falsafah ini mengajarkan pentingnya nilainilaimoral dalam bermasyarakat, Falsafah Buton yaitu pomae-maeka,popia-piara, pomaa-maasiaka, dan poangka-angkataka. FalsafahMuna yaitu Dapoangka-angkatau, dapopia-piara, dapomasi-masigho,dapoadha-adhati dan Falsafah Tolaki yaitu Medulu mbenao, Medulumbonaa, Medulu mboehe. Penerapan ketiga falsafah ini dalamkehidupan bermasyarakat dapat mempengaruhi perilaku generasimuda untuk tidak melakukan tindak kekerasan, merampas hak oranglain, penggunaan obat-obat terlarang, dan terorisme. Implementasi laindari hal tersebut dalah tetap terjaganya kehidupan multikultural diSulawesi Tenggara, hal ini dibuktikan dengan ditetapkannya PropinsiSulawesi Tenggara oleh UNDP sebagai propinsi yang aman dannyaman dari konflik walupun propinsi ini bertetangga dengan daerahyang berkonflik seperti Poso dan Ambon. Oleh karena itu, dapatdikatakan bahwa falsafah ini dapat memberikan kontribusi bagipengembangan pendidikan multikultural di Indonesia.Kata Kunci: Falsafah, Buton, Muna, Tolaki, Pendidikan,multicultural, Kewarganegaraa

    NILAI-NILAI HUKUM DALAM UNDANG-UNDANG MURTABAT TUJUH BUTON

    Get PDF
    Artikel ini mengkaji nilai-nilai hukum dalam undang-undang murtabat tujuh Buton.Focus penelitian menelusuri nilai-nilai hukum dalam undang-undang murtabattujuh Buton. Undang-undang ini diyakini dapat membangun Indonesia di bidanghukum. Dengan menggunakan metode studi pustaka berupa kompilasi kajiannaskah warisan Kesultanan Buton, hasil penelitian menujukkan bahwa murtabattujuh telah menjadi dasar hukum pada masa Kesultanan Buton. Hal ini didasarkanpada kandungan dari masing-masing pasal pada undang-undang tersebut, dimanadalam pembahasan masing-masing pasalnya tidak lepas dari nilai-nilai hukum.Ungkapan-ungkapan dalam memperteguh pemerintahan yang termuat dalamnaskah Murtabat Tujuh adalah kekompakan diantara para pejabat kesultanan mulaidari sultan sampai pada jabatan paling rendah. Dalam mengambil keputusan salingmendukung, misalnya sebuah keputusan harus mendapat kasalambi, adolango danbasarapu. Sedangkan dalam kehidupan bermasyarakat harus didasarkan padaperasaan peri kemanusian yang disandarkan pada prinsip Pobinci-binciki Kuli.Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa murtabat tujuh ini dapat dijadikan sebagaimodal di bidang hukum dalam membangun Indonesia.Kata-Kata Kunci: Murtabat Tujuh, hukum , nilai-nilai hukum

    Development of Research-Based Booklet for Enrichment Material of Biodiversity Concepts in SMA

    Get PDF
    Keberadaan makhluk hidup di suatu habitat merupakan sesuatu yang dapat dijadikan objek pembelajaran, terlebih dahulu objek yang menjadi potensi lokal daerah yang harus diperkenalkan kepada siswa, baik berupa objek yang diamati, cara hidup, manfaat bahkan pelestarian. Salah satu objek yang dapat dikaji adalah semak. Objek kajian berupa semak tersebut dapat dimuat sebagai bahan pengayaan pada materi pembelajaran biologi yang mengacu pada kurikulum dan silabus yang sesuai dalam bentuk sumber belajar. Sumber belajar ada berbagai macam, di antaranya adalah bahan pengayaan berbentuk booklet. Booklet merupakan salah satu bentuk inovasi bahan pengayaan dalam bentuk media cetak. Tujuan dalam penelitian ini adalah kevalidan booklet Keanekaragaman Semak Berbasis Penelitian Sebagai Bahan Pengayaan Konsep Keanekaragaman Hayati di SMA. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan data sekunder. Bahan pengayaan yang dikembangkan berbentuk booklet dengan metode pengembangan mengacu pada Evaluasi Formatif Tessmer. Validitas booklet diuji oleh 3 orang validator: dosen pembimbing 1, dosen pembimbing 2, dan 1 orang guru mata pelajaran biologi SMA. Aspek kevalidan dalam booklet adalah aspek kevalidan bahasa, aspek kevalidan penyajian, dan aspek penyajian isi. Hasil validasi menunjukkan skor 92% dengan kriteria validasi yaitu valid

    KONTRIBUSI FALSAFAH POBINCI-BINCIKI KULI MASYARAKAT ISLAM BUTON BAGI DAKWAH ISLAM UNTUK MEMBANGUN KARAKTER GENERASI MUDA INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi falsafah Pobinci-Binciki Kuli di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Falsafah ini merupakan warisan Kesultanan Buton dan sudah mulai terlupakan oleh generasi muda Buton saat ini. Falsafah ini diyakini dapat membangun karakter dan kesehatan mental generasi muda Indonesia. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan etnografi, hasil penelitian menujukkan bahwa falsafah Pobinci-Binciki Kuli dapat memberikan kontribusi yang sangat berarti dalam kehidupan masyarakat, terutama di kalangan generasi muda masyarakat Buton. Hal ini karena falsafah ini mengajarkan pentingnya nilai-nilai moral dalam bermasyarakat, yaitu pomae-maeka, popia-piara, pomaa-maasiaka, dan poangka-angkataka.Penerapan falsafah ini dalam kehidupan bermasyarakat dapat mempengaruhi perilaku generasi muda untuk tidak melakukan tindak kekerasan, merampas hak orang lain, penggunaan obat-obat terlarang, dan terorisme. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa falsafah ini dapat memberikan kontribusi bagi penyebaran dakwah Islam dalam membangun karakter generasi muda bangsa saat ini

    INTEGRASI SOSIAL DAN BUDAYA ANTAR SUKU PENGEMBARA LAUT DAN MASYARAKAT PESISIR SUKU BUTON (Studi Kasus Di Kecamatan Talaga Raya Kabupaten Buton)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integrasi sosial dan budayaantar Suku Pengembara Laut (Suku Bajo) dengan Masyarakat Pesisir SukuButon. Integrasi sosial dan budaya yang dimaksud adalah adanyakerjasama dari seluruh anggota masyarakat, mulai dari individu, keluarga,lembaga-lembaga dan masyarakat secara keseluruhan. Sehinggamenghasilkan persenyawaan-persenyawaan, berupa adanya konsensusnilai-nilai yang sama dijunjung tinggi. Metode penelitian yang digunakanadalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitiandeskriptif. Cara pengumpulan data melalui observasi, wawancara dandokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi antara ke dua sukuini terbentuk karena bererapa faktor yaitu Terjadinya Perkawinancampuran, Integrasi Atas Dasar Ketergantungan Ekonomi, dan AdanyaRasa Toleransi. Selain beberapa faktor di atas, integrasi antara sukupengembara laut dengan masyarakat pesisir suku buton di kecamatantalaga raya di dorong pula oleh faktor Bahasa, Adat Istiadat dan tradisikeagamaan.Untuk menciptakan kuatnya integrasi Suku Bajo dan MasyarakatPesisir Suku Buton, maka pemerintah daerah bersama aparat pemerintah ditingkat Kecamatan Talaga Raya dapat melibatkan suku bajo dalam prosespembangunan, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan. Dengan demikianperilaku kebersamaan yang telah ada dapat dipertahankan sehingga konflik antara etnis yang terjadi di tempat lain tidak terjadi di Kecamatan Talaga Raya.Kata Kunci : Integrasi, Sosial, Buday

    Pengembangan Booklet Keanekaragaman Burung Famili Alcedinidae di Tepi Sungai Mangkusip Sebagai Suplemen Pembelajaran Keanekaragaman Hayati

    Get PDF
    Burung air adalah jenis burung yang seluruh hidupnya berkaitan dengan daerah perairan dalam mendapatkan sumber daya makanan. Salah satu pengembangan Booklet berbasis potensi lokal yang dapat dikembangkan ialah keragaman famili Alcedinidae. Salah satu materi mata pelajaran Biologi yang dapat diaplikasikan dengan potensi lokal yaitu materi keanekaragaman hayati. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keragaman famili Alcedinidae di tepi sungai Mangkusip, mendeskripsikan validitas Booklet yang dikembangkan tentang keragaman famili Alcedinidae di tepi Sungai Mangkusip Desa Tanta Kabupaten Tabalong sebagai suplemen pembelajaran Keanekaragaman Hayati di SMA, dan mendeskripsikan kepraktisan Booklet yang dikembangkan tentang keragaman famili Alcedinidae di tepi Sungai Mangkusip Desa Tanta Kabupaten Tabalong sebagai suplemen pembelajaran Keanekaragaman Hayati di SMA. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research Development) yang pada mengacu pada pengembangan model Plomp (1997) yang terdiri atas 5 fase. Hasil uji validitas memperoleh hasil Sangat valid, hasil uji kepraktisan mendapatkan hasil sangat baik, berdasarkan hal tersebut maka Booklet dapat digunakan sebagai suplemen pembelajaran
    corecore