PERENCANAAN TRAYEK KERETA API DALAM KOTA JURUSAN STASIUN WONOKROMO–STASIUN SURABAYA PASAR TURI

ABSTRAK Saat ini perkembangan moda transportasi mengalami perkembangan yang sangat pesat terutama moda transportasi darat, sehingga kendaraan yang berada di jalan raya bertambah banyak yang mengakibatkan terjadinya kemacetan. Oleh karena itu, diperlukan moda alternatif yang mampu mengurangi kemacetan yang terjadi di jalan raya seperti moda transportasi kereta api. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuisioner dan observasi di lapangan. Data penumpang dan data gerbong didapat dari Daop VIII Surabaya. Dari hasil pengumpulan data tersebut nantinya akan diperoleh kemauan pengguna jasa transportasi untuk beralih menggunakan moda transportasi kereta api dalam kota, jumlah armada kereta api, jumlah penumpang dan penentuan lokasi shelter kereta api. Berdasarkan ketetapan standar pengoperasian yang diperoleh dari PT. KAI maka pengguna jasa transportasi yang dapat beralih ke kereta api sebanyak 85%. Dari hasil perhitungan armada kereta dan jumlah penumpang rencana didapatkan hasil yaitu pada tahun 2012 sebanyak 2 kereta dan 1354337 orang, tahun 2013 sebanyak 3 kereta dan 1653582 orang, tahun 2014 sebanyak 4 kereta dan 2174286 orang, tahun 2015 sebanyak 6 kereta dan 2973765 orang dan tahun 2016 sebanyak 8 kereta dan 4109330 orang. Dari hasil survei di lapangan dan berdasarkan beberapa pertimbangan yaitu berdasarkan pertimbangan tata guna lahan, pertimbangan angkutan umum yang sejajar jalur rel dan pertimbangan jaringan jalan dan aksesibilitas maka didapatkan titik-titik lokasi shelter yakni Shelter Kebon Rojo, Shelter Kapasari, Shelter Ambengan, Shelter Kertajaya dan Shelter Ngagel. Kata kunci : shelter, moda kereta api, transportas

Keanekaragaman dan Kelimpahan Diatom Epilitik Di Sungai Kalisat Kecamatan Dau Kabupaten Malang

ABSTRAK: Diatom merupakan fitoplankton dari kelas Bacillariophyceae yang susunan tubuhnya terdiri atas dinding sel yang terbuat dari silika (frustule). Selain berkontribusi penting dalam produktivitas primer yang mendukung siklus jejaring makanan di suatu perairan diatom banyak dijadikan sebagai bioindicator kualitas perairan karena siklus hidup yang pendek dan tingkat kepekaan terhadap perubahan kondisi lingkungan di perairan, serta dalam memproduksi biomass dan biofuel. Diatom banyak ditemukan dan mendominasi di perairan tawar maupun laut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keanekaragaman jenis genus diatom epilitik di sungai Kalisat. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode ekplorasi. Pengambilan sampel diatom epilitik dilakukan dengan metode terpilih (purposive sampling) pada tiga stasiun dengan tiga kali pengulangan. Diambil lima biji dari substrat batuan berukuran 100 cm2. Analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah Kelimpahan, Indeks Keanekaragaman (H’) dan Indeks dominansi (C’). Didukung dengan faktor Fisika Kimia air yang diamati adalah suhu, pH, DO, BOD, COD, TDS, Nitrat, dan Fosfat. Analisis hubungan antara indeks keanekaragaman dengan variabel fisika-kimia dengan kolerasi aplikasi PAST 4.03. Hasil penelitian ditemukan 10 jenis genus diatom epilitik. Kelimpahan jenis genus diatom epilitik banyak ditemukan berupa genus Gomphonema dan Navicula. Nilai indeks keanekaragaman sebesar 1,94 (stasiun 1), 1,89 (stasiun 2), dan 1,54 (stasiun 3). Nilai indeks dominansi sebesar 0,17 (stasiun 1), 0,15 (stasiun 2), dan 0,14 (stasiun 3). Suhu, pH, TDS, COD, Nitrat dan Fosfat memenuhi kategori baku mutu kelas I. Nilai DO stasiun 1 dan 2 memenuhi baku mutu kelas II, sedangkan Stasiun 3 memenuhi baku mutu kelas II. Nilai COD memenuhi baku mutu kelas II. nilai BOD, dan memenuhi baku mutu kelas III. Suhu berkorelasi paling kuat dengan Navicula (negatif). Korelasi pH sangat erat dengan Planothidium (positif). Kolerasi DO paling kuat dengan Fragilaria (negatif). Kolerasi BOD dan COD paling kuat dengan Fragilaria (positif), dan kolerasi TDS paling kuat dengan Planothidium (negatif ABSTRACT: Diatoms are phytoplankton of the class Bacillariophyceae whose body arrangement consists of a silica cell wall (frustule). In addition to contributing significantly to primary productivity that supports the food network cycle in water, diatoms are widely used as bioindicators of water quality due to the short life cycle and level of sensitivity to changing environmental conditions in the waters, as well as in producing biomass and biofuels. Diatoms are found and dominate in fresh waters as well as the sea. This study aimed to determine the diversity of types of epilithic diatoms in the Kalisat river. This research is a type of quantitative descriptive research with exploration methods. Epilithic diatom sampling was carried out by purposive sampling at three stations with three repetitions. Taken five seeds from a rock substrate measuring 100 cm2. The data analysis used in the study was Abundance, Diversity Index (H') and Dominance Index (C'). Supported by the observed water, Chemical Physics factors are temperature, pH, DO, BOD, COD, TDS, Nitrate, and Phosphate. Analysis of the relationship between the diversity index and Physico-chemical variables with the collation of past 4.03 applications. The results of the study found ten types of epilithic diatom genus. The abundance of epilithic diatomaceous genus species is widely found in Gomphonema and Navicula. Diversity index values were 1.94 (station 1), 1.89 (station 2), and 1.54 (station 3). Dominance index values were 0.17 (station 1), 0.15 (station 2), and 0.14 (station 3). Temperature, pH, TDS, COD, Nitrate and Phosphate meet the category of quality standards of class I. DO values of stations 1 and 2 meet class II quality standards, while Station 3 meets class II quality standards. The COD value meets class II quality standards. BOD scores and meets class III quality standards. Temperature correlates most strongly with Navicula (negative). The pH correlation is very close to Planothidium (positive). The most powerful DO collation with Fragilaria (negative). BOD and COD correlation is strongest with Fragilaria (positive) and TDS with Planothidium (negative). مستخلص البحث: الدياتوماتهيعوالق نباتية من فئةBacillariophyceaeيتكون ترتيب جسمها من جدار خلوي مصنوعمن السيليكا (frustule). بالإضافة إلى المساهمة الهامة في الإنتاجية الأولية التي تدعم دورة الشبكة الغذائية في الماء ، تستخدم الدياتومات على نطاق واسع كمؤشرات حيوية للجودة المائية بسببدورة الحياة القصيرة ومستوى الحساسية كذلك في إنتاج الكتلة الحيوية والوقود الحيوي. تم العثور على الدياتومات وتهيمن في المياهللظروف البيئية المتغيرة في المياه ، و كذلك البحر. كان الغرض من هذه الدراسة هو تحديد تنوع أنواع الدياتومات الإبليثيالعذبة وة في نهركاليسات. هذا البحث هو نوع من البحث الوصفي الكمي مع طرق الاستكشاف. تم أخذ عينات الدياتومepilithicعن طريق أخذ كيزة صخرية بقياسعينات هادفة في ثلاث محطات مع ثلاثة تكرار. مأخوذة خمس بذور من ر100سم². كان تحليل البيانات المستخدم في الدراسة هو الوفرةومؤشر التنوع (H') ومؤشر الهيمنة (C'). بدعم من عوامل الفيزياء الكيميائية للمياه المرصودة هي درجة الحرارة ، ودرجة الحموضة ، والأكسجين المذاب ، والجسم ، وسمك القد ، وTDS، والنترات ، والفوسفات. تحليل العلاقة بين مؤشر التنوع والمتغيرات الفيزيائية والكيميائيةمع تجميعتطبيقات4.03السابقة. وجدت نتائج الدراسة10أنواع من جنس المشطورةepilithic. تم العثور على وفرة من أنواع جنس دياتوميepilithicعلى نطاق واسع في شكل جنسGomphonemaوNaviculaكانت قيم مؤشر التنوع. و1.94(المحطة1) و1.89(المحطة2) و1.54(المحطة3.)كانت قويممؤشر الهيمنة0.17(المحطة1) و0.15(المحطة2) و0.14 (المحطة3). درجة الحرارة ، درجة الحموضة ،TDS، سمك القد ، النترات والفوسفات تلبي فئة معايير الجودة من الدرجة ال

Analisa Tekanan dan Efisiensi pada Pompa Air Sentrifugal dengan Rangkaian Seri

Pompa sentrifugal adalah satu jenis pompa yang sering digunakan untuk memindahkan air secara aliran paksa dengan kecepatan tinggi oleh impeler. Analisa tekanan dan efisiensi pada pompa air sentrifugal dengan rangkaian seri bertujuan untuk mengetahui tinggi tekanan pompa. Hasil dari pengujian tekanan pompa menggunakan media air pada rangkaian seri dengan putaran yang berbeda dapat diperoleh data head tertinggi sebagai berikut: head 3,14m dengan efisiensi 1,69%.Kata Kunci : pompa sentrifugal, karakteristik piompa seri, head dan efisiens

ANALISA TEKANAN DAN EFISIENSI PADA POMPA AIR SENTRIFUGAL DENGAN RANGKAIAN SERI

Pompa sentrifugal adalah satu jenis pompa yang sering digunakan untuk  memindahkan air secara aliran paksa dengan  kecepatan tinggi oleh impeler. Analisa tekanan  dan  efisiensi pada pompa air sentrifugal dengan  rangkaian  seri bertujuan untuk mengetahui tinggi tekanan pompa.  Hasil dari pengujian tekanan pompa menggunakan media air pada rangkaian seri dengan putaran yang berbeda dapat diperoleh data head tertinggi sebagai berikut: head 3,14m dengan efisiensi 1,69%.Kata Kunci           : pompa sentrifugal, karakteristik piompa seri, head dan efisiens

Budidaya Lele Sebagai Bentuk Penujang Swasembada Pangan Bagi Masyarakat Desa

Program kerja ini bertujuan untuk mengembangkan perekonomian masyarakat desa. Melihat dari keadaan warga desa, Tim KKN membuat program kerja yang berhubungan untuk pengembangan perekonomian desa Wonoagung, selain itu program kerja ini sebagai bentuk kreatifitas mahasiswa. Budidaya ikan lele merupakan suatu usaha yang menjanjikan untuk di geluti waktu sekarang, kebutuhan akan ikan yang tinggi di pasaran, pasar ikan lele yang stabil membuat peternakan budidaya ikan lele di minati. Ikan lele yang mudah di kembangkan merupakan salah satu faktor pendukung untuk kemajuan budidaya ikan lele, dan tingkat ketahanan ikan lele terhadap perubahan cuaca yang baik mendukung berkembang cepatnya dan kemudahan peternak untuk menjadikan budidaya ikan lele pilihan yang tepat untuk usaha . Penelitian ini bertujuan untuk melakukan study kelayakan usaha terhadap usaha terhadap pembesaran ikan lele peternakan di Wonoagung yang di tinjau dari aspek aspek yang terkait dengan study kelayakan. Study kelayakan ini diharapkan untuk dapat mengetahui market pasar yang ada, dan kendala apa saja yang mungkin terjadi dalam proses mendirikan jenis usaha olahan ikan lele tersebut. Mengenai program pemasaran Tim menggunakan metode pemasaran berupa penawaran terhadap rumah makan, bekerja sama dengan pengepul dan di pasarkan melalui media sosial

Analisis Ketersediaan Tempat Tidur untuk Pasien Covid-19 pada Rumah Sakit di Daerah Kota Bandung Berbasis Web Siranap

REPORT OF OBSERVATION OF BED AVAILABILITY FOR COVID-19 PATIENTS AT HOSPITAL IN BANDUNG CITY REGION BASED ON SIRANAP WEB.  This observation aims to analyze the level of accuracy and the real time nature of the data on the SIRANAP web conducted by hospitals in the city of Bandung. We did this observation for 16 days by taking screenshots 3 times every day with a random screenshot schedule. This observed update time is then rounded to the nearest 30 minutes to obtain a data resolution. From these observations, it is suspected that the data from seven hospitals in Bandung on SIRANAP website is inaccurate. Of the seven hospitals in the city of Bandung, only one hospital is categorized as real-time, which are Hasan Sadikin General Hospital, the other six hospitals are categorized as not real-time. Based on the standard deviation of SIRANAP data, seven hospitals in Bandung City have different update times. Therefore, it can also be concluded that the data on SIRANAP has not been able to help the people of Bandung City optimally