7 research outputs found

    STUDI KELAYAKAN INVESTASI PEMBANGUNAN PERUMAHAN MITRA WONOKOYO DI DESA WONOKOYO KECAMATAN MENGANTI KABUPATEN GRESIK DITINJAU DARI ASPEK FINANSIAL

    Get PDF
    Rumah atau hunian adalah salah satu kebutuhan primer yang dibutuhkan manusia. Pertambahan jumlah penduduk setiap tahunnya diiringi juga dengan meningkatnya jumlah hunian yang dibutuhkan. Banyak dijumpai pembangunan perumahan yang menawarkan kemudahan bagi calon pembelinya. Dalam membangun perumahan perlu dihitung kelayakan investasi untuk mengetahui apakah proyek akan layak dilaksanakan dan mendapat keuntungan di masa yang akan datang atau tidak. PT. Buana Mitra Sakti selaku developer membangun perumahan Mitra Wonokoyo di Desa Wonokoyo Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik. . Untuk mengetahui kelayakan investasi perumahan Mitra Wonokoyo dilakukan perhitungan dengan metode Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) dan analisa sensitivitas sebagai analisa pelengkap. Hasil penelitian menunjukkan proyek perumahan Mitra Wonokoyo layak diterima dengan menghasilkan PP selama 11,5 tahun, lebih cepat dari umur ekonomis yang direncanakan, NPV sebesar Rp3.189.399.802,1421 > 0, dan IRR sebesar 18,2% > suku bunga bank yang diinginkan. Dari analisa sensitivitas diperoleh sensitiv apabila suku bunga bank mengalami peningkatan sebesar 17% dari i awal yang ditentukan yaitu 15%, biaya investasi awal meningkat sebesar 12% menjadi Rp27.179.459.706,57 dari biaya investasi awal yaitu Rp24.258.080.500,00, pendapatan rata-rata proyek turun sebesar 9% menjadi Rp4.011.482.658,12 dari pendapatam rata-rata proyek awal yaitu Rp4.494.581.971,15, dan pengeluaran rata-rata proyek meningkat sebesar 29% menjadi Rp3.732.727.971,38 dari pengeluaran rata-rata proyek awal yaitu Rp2.808.907.569,18. Kata Kunci: Perumahan, Kelayakan Investasi, Analisa Sensitivitas Abstract Home or residence is one of the primary needed by humans. Population growth is accompained by an increase of occmpained by an increase of occupations needed. There many residence construction that given an convenience for prospective buyers. In residence buildings, is it needed to calculate the feasibility of investment to find out whether the project will be feasible and gain profits in the future or not. PT. Buana Mitra Sakti as the developer of Mitra Wonokoyo residence in Wonokoyo Menganti, Gresik. Yo find out the investment feasibility of Mitra Wonokoyo residence is calculated using method of Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR) and sensitivity analysis as a complementary analysis. The result showed that Mitra Wonokoyo residence deserved to be received by generating PP for 11.5 years faster than the olanned economic age of 17 years, NPV of Rp 3.893.399.802,14 > 0, and IRR of 18,2% bank interest rates. From sensitivity analysis obtained sensitivelt in the bank interest rate increase by 17% from the bank rates 15%, initial investment cost increases by 12% to Rp 27.179459.706,57 from the investment cost of Rp 24.258.080.500,00, income average decrease by 9% to Rp 4.119.482.658,12 from the income average of Rp 4.494.581.971,15, and outcome average increased by 29% to Rp 3.732.727.971,38 from outcome average of Rp 2.808.907.569,18. KeyWords: Residence, Investment Feasibility, Sensitivity Analysis

    PENERAPAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL SEBAGAI PENGENDALIAN MUTU PANEL LANTAI

    Get PDF
    Panel Lantai Autoclaved Aerated Concrete merupakan beton ringan yang dibentuk menjadi lembaran panel untuk berbagai aplikasi konstruksi sebagai pemikul beban dan non-pemikul beban, produk Panel Lantai ini merupakan inovasi terbaru pengganti pelat beton konvensional. Proses produksi Panel Lantai memiliki proses yang rumit dibandingkan dengan proses pembuatan beton konvensional. Pada proses produksi sering terjadi permasalahan mutu pada produk panel lantai yang disebabkan oleh proses produksi yang rumit, untuk menjaga konsistensi mutu produk yang dihasilkan, perlu dilakukan pengendalian mutu atas aktivitas proses yang dijalani. Salah satu metode yang digunakan untuk peningkatan dan pengendalian kualitas produk dalam proses produksi tersebut adalah metode Statistical Process Control (SPC).Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui permasalahan mutu yang sering muncul pada proses produksi Panel Lantai, memahami bagaimana pemecahan masalah mutu yang dihadapi untuk memproduksi Panel Lantai, mengetahui batas-batas kendali permasalahan mutu sebelum langkah perbaikan dan sesudah langkah perbaikan, mengetahui nilai dari kapasitas kemampuan proses sebelum langkah perbaikan dan sesudah langkah perbaikan, dan untuk mengetahui presentase penurunan jumlah cacat produk Panel Lantai setelah langkah perbaikan.Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, langkah-langkah metodelogi yang dilakukan dalam penelitian ini diawali dengan studi pendahuluan, studi literatur, pengumpulan data sekunder berupa data reject produk panel lantai sebanyak 100 data untuk memenuhi syarat membuat peta kendali, identifikasi masalah menggunakan Check Sheet, Diagram Pareto, Diaram Kendali, dan Kemampuan proses, menyusun hipotesa menggunakan Diagram Sebab Akibat dengan metode Brainstorming dengan QA, menguji hipotesa menggunakan Diagram Pencar, menerapkan tindakan perbaikan pengumpulan data primer berupa data jumlah permasalahan mutu gompal dan retak produk panel lantai sebanyak 100 data, analisis data menggunakan Check Sheet, Diagram Pareto, Diaram Kendali, dan Kemampuan proses, Standarisasi menggunakan flow chart dan simpulan.Hasil penelitian menunjukkan penerapan SPC untuk mencegah terjadinya gompal dan retak yang menjadi permasalahan mutu yang sering terjadi pada panel lantai berhasil dilakukan dengan memperhatikan waktu Setting Time selama 3 jam 36 menit, hal tersebut mengakibatkan batas kendali yang semula Out of Control menjadi In control, nilai Cpk yang semula kurang dari 1 menjadi lebih dari 1,33 yang berarti menunjukkan proses menghasilkan produk ideal sesuai dengan spesifikasi, penurunan presentase permasalahan mutu gompal retak yang semula 30,25% menjadi 14,30%. Kata kunci: Pengendalian Mutu, Panel Lantai, Statistical Process Control

    PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Pelaksanaan kegiatan pembelajaran kelas V SDN Pangkur 1 Ngawi masih didominasi oleh guru dengan menerapkan metode ceramah, kurangnya media pembelajaran serta sumber belajar terbatas pada buku paket mengakibatkan hasil belajar IPA siswa masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru dan siswa, hasil belajar IPA, serta kendala-kendala yang muncul selama pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan metode pembelajaran Role Playing. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas Kolaboratif dengan dua siklus. Hasil persentase aktivitas guru pada siklus I adalah 67%, dan pada siklus II meningkat menjadi 89,3%. Sehingga, peningkatan aktivitas guru pada siklus I dan siklus II mencapai 22,3%. Hasil persentase aktivitas siswa pada siklus I adalah 67,5% dan pada siklus II meningkat menjadi 87,5%. Sehingga, peningkatan aktivitas siswa pada siklus I dan siklus II mencapai 20%. Ketuntasan klasikal hasil belajar IPA siswa juga mengalami peningkatan. Hasil belajar siswa pada siklus I adalah 46% dengan rata-rata kelas senilai 71,4. Sedangkan pada siklus II, ketuntasan klasikal hasil belajar siswa mencapai 83,3% dengan rata-rata kelas senilai 82,75. Dapat disimpulkan dengan menerapkan metode pembelajaran Role Playing berhasil meningkatkan aktivitas guru dan siswa, hasil belajar IPA, serta kendala-kendala selama pelaksanaan pembelajaran dapat teratasi. Kata Kunci: metode pembelajaran role playing, hasil belajar IPA, sekolah dasar.  &nbsp

    Peningkatan Pengetahuan dan Wawasan Kepada Anak Sekolah Dasar Dalam Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi

    Get PDF
    Quality human resources will bring a nation into a prosperous and prosperous nation. A prosperous and prosperous nation does not escape the technological advances that are controlled. ICT training aims to increase knowledge and insight in the field of computer information technology. This is because in the 4.0 era knowledge and skills in the field of ICT are indispensable. The COVID-19 pandemic that has hit the world and including Indonesia has affected the learning system for children. The learning system that was originally face-to-face was replaced with an online system. This is a new problem. Therefore, efforts are needed to improve skills in the field of ICT in children. From the description that has been presented regarding the skill needs of children, the community service program team took the initiative to do service with the theme of improving ICT skills in children with the target of fifth graders at SDN Tamansari 1. Service activities were carried out with three schemes consisting of preparation, preparation and implementation of activities. Results of activities The results of activities participants understand about the functions and working systems of hardware, basic software work processes and functions of Microsoft office icons. Participants are also taught how to operate a computer and use the available applications and features

    Marketing Strategy in Increasing Ballroom Sales at New Kuta Hotel

    Get PDF
    This research aims to increase ballroom sales at New Kuta Hotel, to find out marketing strategies that should be used by the sales & marketing departments to increase ballroom sales and to find out which strategies are most effective in marketing strategies by sales & marketing department. The analysis techniques used are qualitative descriptive analysis, quantitative descriptive analysis, Internal Factor Analysis Summary Matrix (IFAS), External Factor Analysis Summary Matrix (EFAS), Internal–External Matrix (IE), SWOT Analysis and Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Based on the results of IFAS matrix analysis, the main strength is the ballroom sales can help increase hotel revenue, while the main weakness is the incentives imposed by the sales & marketing departments are less appropriate. Based on the EFAS matrix analysis, it was discovered that the main opportunity was the ability of sales & marketing to bring in customers while the main threat faced was the budget considered by the customer. The IE Matrix study results put the company in the Growth Strategic (Cell II) position. SWOT analysis produced eight alternative strategies of marketing strategies from the eight strategies and obtained three marketing strategies that were prioritized and calculated through QSPM Matrix with a total TAS of 181.29

    Utilization of Renewable Biomass and Waste Materials for Production of Environmentally-Friendly, Bio-based Composites

    Get PDF
    The introduction of renewable biomass into a polymer matrix is an option competing with other possibilities, such as energy recovery and/or re-use in the carbonized state, or production of chemicals, such as, in the case of ligno-cellulosic waste, concentrates on the production of simple sugars, then possibly leading to the development of biopolymers. These competitive applications have also some interest and market, however with a considerable energy, water and materials consumption, due also to the not always high yielding. Other possibilities for renewable biomass are therefore being used as fillers to increase mechanical performance of polymers or to allow e.g., the absorption of toxic chemicals. This review concentrates on the use of biomass as close as possible to the “as received” state, therefore avoiding whenever suitable any thermal treatment. More specifically, it focuses on its introduction into the three categories of oil-based (or bio-based replacement) of engineered polymers, into industrial biopolymers, such as poly(lactic acid) (PLA) and self-developed biopolymers, such as thermoplastic starch (TPS)

    Kedudukan Hukum Surat Bukti Gadai dalam Menjamin Kepastian Hukum Kepada Pemberi Gadai

    No full text
    Pegadaian merupakan lembaga keuangan non-bank sebagai salah satu solusi ditengah-tengah masyarakat yang memiliki ekonomi menengah kebawah untuk menyalurkan kredit dengan cepat dan aman atas dasar hukum gadai, yang mewajibkan debitur menyerahkan benda jaminan kepada pihak PT.Pegadaian selaku kreditur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami kedudukan Surat Bukti Gadai (SBG) yang diterbitkan PT Pegadaian. Yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini pertama, Bagaimana kedudukan surat bukti gadai dalam menjamin kepastian hukum kepada pemberi gadai? Yang kedua Apakah asuransi terhadap objek gadai dapat dijadikan sebagai perlindungan hukum kepada pemberi gadai?.Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian yuridis normative yaitu dengan melakukan pengkajian terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.Data yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah data sekunder dan primer yang berupa kajian undang-undang dan studi pustaka.Analisa data yang yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis secara kualitatif. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Surat Bukti Gadai (SBG) yang dimiliki nasabah merupakan surat tanda bukti perjanjian jaminan gadai yang dibuat tertulis dan diterbitkan oleh PT Pegadaian, SBG tersebut memenuhi syarat sahnya perjanjian bersadarkan Pasal 1320 KUHPerdata dengan adanya SBG yang dimiliki nasabah (debitur) juga merupakan suatu alat bukti yang sah dan berkekuatan hukum apabila timbul sengketa kemudian hari. Nasabah dapat meminta ganti rugi apabila barang yang dijaminkan mengalami kerusakan baik sebagian maupun keseluruhan, hilangnya barang jaminan akibat kelalaian atau pencurian yang dilakukan oleh PT Pegadaian. Dan upaya hukum yang dilakukan ketika nasabah dirugikandapat menyelesaikannya dengan dua cara yakni jalur non litigasi (mediasi) dan yang kedua jalur litigasi
    corecore