48 research outputs found

    Characteristics of Candied Dried Orange Peel by Soaking Guava Leaf Extract (Psidium Guajava. L)

    Get PDF
    This study aims to explain and describe the sensory characteristics of dried candied orange peel soaked in guava leaf extract, as well as to perform organoleptic tests on dried candied orange peel. The completely randomized design (CRD) method was used with 4 treatments involving soaking guava leaf extract for 1 hour, 2 hours, 3 hours and 4 hours, with 4 replications. The results showed that the longer the soaking process, the water content in dried sweets increased, because the ingredients absorbed more water. The water content of dried candied orange peel in all treatments ranged from 15.15% to 24.19%, meeting the quality standard of SNI (1988) which requires a maximum moisture content of 25%. Organoleptic testing showed significant differences in terms of taste, texture, and preferences between samples, which can be seen from the calculated F value which is greater than the F table of 5% and F table of 1%. However, there was no significant difference in the aroma organoleptic test. Overall, the panelists tended to like dried candied orange peel soaked for 3 hours (355) with a score of 6.20, indicating a high level of preference

    Perbandingan Face to Face (Ftf) Dan Computer Mediated Communication (Cmc) Dalam Pengambilan Keputusan Kelompok

    Full text link
    Desain teknologi pada alat komunikasi saat ini merupakan implikasi dari apa yang sebenarnya terjadi dalam lingkungan komunikasi virtual. Lingkungan komunikasi virtual yang diciptakan melalui media elektronik, saat ini dikenal dengan istilah computer mediated communication (CMC). Meskipun beberapa penelitian sebelumnya mengenai CMC yang seringkali dibandingkan dengan percakapan face to face (FTF) telah diterapkan, namun pertanyaan di kalangan peneliti masih ada mengenai apakah efektivitas CMC dalam meningkatkan atau menurunkan proses kelompok? Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas pengambilan keputusan melalui FTF dan CMC. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dimana dalam pengambilan data menggunakan teknik eksperimen dengan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan responden sebanyak delapan orang mahasiswi. Diskusi guna pengambilan keputusan pada kelompok CMC lebih berfokus pada tugas dan memiliki kualitas output yang lebih baik dibandingkan dengan kelompok FTF. Namun apabila dinilai dari segi efektivitas proses pengambilan keputusan kelompok berdasarkan persentase frekuensi kata-kata yang di luar konten, kelompok FTF lebih efektif karena hanya memiliki kata-kata di luar konten kurang dari 1%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tolak ukur efektivitas pengambilan keputusan kelompok melalui diskusi tidak hanya dilihat melalui jumlah kata yang dihasilkan, banyaknya kata di luar konteks, namun juga melibatkan kemampuan intelektual setiap anggota kelompok guna mencapai kualitas output yang baik. Keterbatasan penelitian ini terutama terletak pada segi budaya, karena kondisi yang disajikan sangat berbeda dengan konteks budaya dan kebiasaan di Indonesia. Selain itu keterbatasan sampel yang hanya menggunakan mahasiswi sebagai responden penelitian, pemilihan media komunikasi yang terbatas, kontrol yang kurang

    Pemanfaatan e-Commerce Dalam Optimalisasi Penjualan pada UMKM Keripik Sambal Sidempuan Al Fatih

    Get PDF
    Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membantu kelompok UMKM khususnya pelaku usaha UMKM yang mengalami kesulitan dalam memasarkan produknya. Selama ini pelaku UMKM Keripik Pedas Khas Sidempuan – Al-Fatih menggunakan sistem pemasaran secara tradisional dimana pelaku UMKM hanya mengandalkan kunjungan pembeli yang datang ke tempat berdagang untuk membeli produk khas yang ditawarkan. Selain metode pemasaran yang masih tradisional, pelaku usaha UMKM juga masih kurang dalam hal literasi teknologi informasi khususnya literasi penggunaan media digital sebagai alternatif pemasaran yang kian berkembang pesat. Selain permasalahan di atas, pelaku usaha UMKM juga belum maksimal dalam melakukan inovasi produk. Mengingat permasalahan-permasalahan di atas, Tim Pengabdian berupaya membantu mengatasi permasalahan di atas dengan memberikan edukasi dan pelatihan tentang manfaat penggunaan aplikasi e-commerce dalam pemasaran produk dan membantu pembuatan toko online pada aplikasi e-commerce yakni Shopee. Pemasaran produk dengan e-commerce diharapkan dapat membantu pelaku UMKM mengoptimalkan perkembangan media digital dalam rangka peningkatan penjualan produknya

    Effect of Supplementation Purslane (Portulaca Oleracea) as a Source of Alpha-Linolenic Acid on Production Performance and Physical Quality of Egg of Laying Hens

    Get PDF
    The aim of the study was to evaluate the effects of inclusion plant source of n 3 fat in the form of alpha-linolenic acid (ALA, 18:3n-3) on the diets of layers on production performance and physical quality of eggs. A total of 125 Hy-Line Brown hens (38 weeks old) were placed at individual cages and assigned to five dietary treatments. The dietary treatments were supplemented with 0, 1.5, 3.0, 4.5 and 6.0% purslane meal. Laying hens were fed for five weeks following a seven day adaptation period. Water and feed were provided ad libitum. Feed intake (FI) measured weekly and feed consumption ratio (FCR) was calculated at the end of the trial. A total of 25 egg yolk samples of day 35 (n = 5 egg yolks for each treatment) were collected to analyse physical quality of eggs. The data were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA). Differences between treatment means were further analyzed using Duncan\u27s New Multiple Range Test (DMRT). Results showed that the incorporation of plants rich in ALA did not modify FI, FCR, and egg production. Supplementation of purslane meal in the diets had no effect on physical quality of eggs, including egg weight, yolk weight, albumen index, yolk index and Haugh Unit (HU). The average of egg weight and yolk weight were 60,5 and 15.3 g, respectively. Diet containing purslane meal increased yolk colour. In conclusion, laying hens that fed diet supplemented with purslane meal rich in ALA improved yolk colour and did not change the production performance of the laying hens or the qualities of the eggs

    PENYEMPROTAN DISINFEKTAN PENCEGAHAN COVID-19 DI MESJID AL IKHLAS LINGKUNGAN 11 MEDAN HELVETIA

    Get PDF
    Latar belakang: Penerapan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah untuk selalu menjaga agar tidak tertular covid-19 diantaranya dengan mencuci tangan dengan benar, menggunakan masker, membatasi aktivitas di luar rumah, menghindari kerumunan, melakukan social distancing masih belum menjadi budaya prilaku masyarakat. Salah satu contohnya dapat dilihat pada kegiatan masyarakat di sekitar Mesjid Al-Ikhlas lingkungan 11 Kecamatan Medan Helvetia, dimana masyarakat masih banyak berkumpul dan melakukan ibadah sholat lima waktu serta sholat jumat berjamaah di mesjid namun belum menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Tujuan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mencegah penularan covid 19 kepada jemaah mesjid Al-Ikhlas dan memberikan kenyamanan jamaah dalam beribadah serta tidak dibayang bayangi oleh rasa takut tertutar virus corona Metode: Melakukan penyemprotan cairan desinfektan didalam dan diluar sekitaran mesjid Hasil: Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan secara merata di semua sudut dalam masjid seperti pada mimbar, pintu-pintu, jendela-jendela, tiang-tiang mesjid hingga lantai-lantainya, serta bagian luar mesjid seperti teras dan tangga teras mesjid, di tempat wudhu dan toilet. Kesimpulan: Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan suatu upaya pencegahan penularan covid-19 pada jamaah melalui kegiatan penyemprotan cairan desinfekta

    Kajian Sifat Mekanik Beton Tailing Pada Pengecoran Dalam Air Dengan Menggunakan Bahan Tambah Sikacrete-w

    Get PDF
    Tailing merupakan sisa pengolahan tambang (limbah) yang tidak dikelola sehingga hanya ditampung atau dialirkan ke sungai dekat lokasi penambangan. Dampak lingkungan akibat limbah tailing ini dapat dikurangi dengan memanfaatkannya sebagai substitusi semen. Selain penggunaan pipa tremie, bucket, dan sebagainya untuk mengatasi masalah penghanyutan finer element, segregasi akibat pengecoran di bawah air, dapat juga dengan menambahkan bahan additive Sikacrete-W untuk meningkatkan daya ikat antar material penyusun beton. Dalam penelitian ini diselidiki pengaruh Sikacrete-W terhadap sifat mekanik beton tailing yaitu kuat tekan, kuat tarik belah dan kelecakan beton tailing yang dicor di dalam air, dengan kadar tailing 15%, Sikacrete-W 0%, 8%, 10%, 12%, 14%, dan 16% dari berat semen dan dibandingkan dengan nilai kuat tekan dan kuat tarik belah beton tailing pada kondisi normal. Komposisi campuran beton menggunakan metode ACI 211.1.91. Pengujian yang dilakukan adalah uji kuat tekan dan kuat tarik belah dengan menggunakan benda uji berbentuk silinder berukuran 10/20 cm yang dilakukan pada umur perawatan beton 7, 14 dan 28 hari, dan pengujian kuat tarik belah pada umur 28 hari. Perawatan benda uji yang dilakukan adalah perawatan basah dengan direndam dalam air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar kadar Sikacrete-W yang dipakai dalam pengecoran dalam air relatif menaikkan kuat tekan dan kuat tarik belah beton tailing, namun tidak melebihi konsentrasi optimum Sikacrete-W yaitu 12% dari berat semen. Kuat tekan beton tailing tertinggi yang dicapai pada kondisi underwater-cast concrete dengan menggunakan konsentrasi Sikacrete-W optimum BTKS-12% hanya sebesar 62,22% dari kuat tekan beton tailing pada kondisi normal (non underwater-cast concrete)

    KAJIAN UJI LABORATORIUM NILAI MODULUS ELASTISITAS BATA MERAH DALAM SUMBANGAN KEKAKUAN PADA STRUKTUR SEDERHANA

    Get PDF
    Dari segi struktur, rumah sederhana terdiri dari kolom praktis, balok, dan dinding bata. Namun fungsi dinding bata sebagai komponen non-struktural, mengakibatkan pengaruh kekuatan dan kekakuan dinding bata sering tidak diperhitungkan dalam perencanaan suatu bangunan. Pada kenyataannya dinding bata tersusun oleh material batu bata dan mortar yang memiliki nilai kekuatan dan kekakuan tertentu meskipun kualitas batu bata bervariasi tergantung kualitas bahan yang tersedia di suatu daerah, dan ketrampilan pengerjaannya. Hal ini dapat dilihat pada kenyataan dalam berbagai kasus gedung dengan pengaruh gempa, ternyata dinding bata ikut memikul beban lateral. Keretakan yang terjadi pada dinding bata menunjukkan terjadi transfer beban dari portal ke dinding bata.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan besar nilai modulus elastisitas bata merah dari beberapa produsen dan pengaruhnya terhadap kekakuan struktur yang dimodelkan dalam perhitungan menggunakan program SAP 2000.Dari hasil penelitian didapat nilai modulus elastisitas untuk Liwas 7906,174 MPa, Taas 1 6037,412 MPa, dan untuk Taas 2 nilainya 5325,806 MPa. Dan kemudian diaplikasikan pada program SAP 2000 untuk melihat besar perpindahan antara struktur dengan dinding dan tanpa dinding.Kata kunci : bata merah, Modulus Elastisitas, perpindahan, SAP 200

    Impact of High Volume Energy Drink Consumption on Electrocardiographic and Blood Pressure Parameters: A Randomized Trial

    Get PDF
    Background Energy drinks have been linked to an increase in emergency room visits and deaths. We aim to determine the impact of energy drinks on electrocardiographic and hemodynamic parameters in young healthy volunteers. Methods and Results A randomized, double-masked, placebo-controlled, crossover study was conducted in healthy volunteers. Participants consumed 32 oz of either energy drink A, energy drink B, or placebo within 60 minutes on 3 study days with a 6-day washout period in between. The primary end point of QT c interval and secondary end points of QT interval, PR interval, QRS duration, heart rate, and brachial and central blood pressures were measured at baseline, and every 30 minutes for 240 minutes. A repeated-measures 2-way analysis of variance was performed with the main effects of intervention, time, and an interaction of intervention and time. Thirty-four participants were included (age 22.1±3.0 years). The interaction term of intervention and time was statistically significant for Bazett\u27s corrected QT interval, Fridericia\u27s corrected QT interval, QT , PR , QRS duration, heart rate, systolic blood pressure, diastolic blood pressure, central systolic blood pressure, and central diastolic blood pressure (all
    corecore