235 research outputs found

    Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Mata Pelajaran IPA Fisika Peserta Didik Kelas IX SMPN 1 Bantan

    Full text link
    Abstrack: This research aimed to describe and find out the improvement of the result of physics learning student class IX of SMPN 1 Bantan and to explain the significant contradiction the result of physics learning between student that have been learn by the conventional method with the student that have been learn by the cooperatif learning model type Course Review Horay. The type of research is a quasi-experimental, with Intact Group Comparisson design. The subject of this research is students class IX at SMPN 1 Bantan, total of 40 students as divide into two class, experimental class and control class. The data in this research is a score of the result before and after learning physics by implementation of cooperative learning model type Course Review Horay and analysis of the data uses descriptive analysis and inferential analysis. Then, measured the increase the result by normalized gain (gain-N). The result of this research, from descriptive analysis got score result of students at experimental class in high category with N-Gain 0,71, and the control class in the middle category with N-Gain 0,46. From inferential anylisis show that there has significant contradiction the result of physics learning between student that have been learn by the conventional method with the student that have been learn by the cooperatif learning model type Course Review Horay. Therefore, it can be concluded that the implementation of cooperative learning model type Course Review Horay can to increase the result of physics learning student class IX SMPN 1 Bantan and be found the significant contradiction the result of physics learning between student that have been learn by the conventional method with the student that have been learn by the cooperatif learning model type Course Review Horay

    Analisis Hukum terhadap Permohonan Pailit Atas Developer dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Apartemen ( Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung No. 331 K/pdt. Sus/2012 Tanggal 12 Juni 2012)

    Full text link
    PT Graha Permata Properindo as Developer promised that it will finish the construction work and physically deliver the apartment in December 2008, but at the time agreed, as Developer, PT. Graha Permata Properindo could not deliver the apartment units to the buyer. The consumers may file the bankruptcy petition against the developer to the Commercial Court because they also act as the creditor for the developer. PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk participated in filing an appeal to the Supreme Court against the Decision of Bankruptcy issued by the Commercial Court against the developer because, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk is the creditor for the developer and the developer is still solvent that bankruptcy can inflict loss to the bank as creditor. The legal analysis on the bankruptcy petition against the developer is that elements of credit have been met in the case of bankruptcy petition against the developer

    Synthesis and Characterization of Solid Electrolyte Base on Lithium Glass (Agi)0.33(lii)0.33(lipo3)0.34

    Full text link
    Synthesis and characterization of solid electrolyte base on lithium glass (AgI)0.33(LiI)0.33(LiPO3)0.34. Melt quenching method was used to synthesize the electrolyte using appropriate amounts of LiPO3, AgI and LiI. Characterization using X-ray diffraction show that LiPO3 have amorphous structure, while (AgI)0.33(LiI)0.33(LiPO3)0.34 (LIXY33.33) have precipitate which is estimated from unsoluble AgI. Thermal data measured by DSC show that phase transition temperature (Tf) of AgI is 150 °C, the temperature is also seen in LIXY33.33. SEM photo of LiPO3 show smooth surface without grain, while the grain likewise AgI appear in the LIXY33.33 sample. The conductivity of LIXY33.33 is 2.35 x 10-6 S/cm higher than LiPO3 of 1.24 x 10-7 S/c

    Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Chips untuk Meningkatkan Sikap Siswa terhadap Sains di Kelas VII Mts Al-huda Pekanbaru

    Full text link
    This reasearch aimed to determine students\u27 attitudes on science by applying cooperative learning model talking chips at junior high school science learning on Objects Classification matter. The subject of this research was the students of class VII C Mts Al-Huda Pekanbaru, that consisted of 26 students. The data of this reasearch was primary data obtained from students\u27 prestest and post-test scores using students\u27 attitudes questionnaire on science and then analyzed descriptively. It consisted of four indicators, they were interesting in science, science learning activities, the importance of science and views on science environmental. Based on data analysis with Likert scale questionnaire obtained an average of 1-4 students\u27 attitudes toward sians with initial score of 2.58 and a final score of 2.83 was obtained high category. And then students\u27 attitudes increasing on science was analyzed by using a gain an obtained score 0.17 by low category. There for it can concluded Aplication Cooperative Learning Model Type Talking Chips can improve students\u27 attitudes on science in class VIIC Mts Al-Huda Pekanbaru with low gain category

    Urgensi Penerapan Prinsip Kehati-Hatian dalam Penyaluran Kredit Berbasis Aplikasi oleh Perbankan Konvensional

    Get PDF
    Perbankan sebagai lembaga keuangan mempunyai kedudukan dan peran yang strategis dalam pelaksanaan pembangunan perekonomian masyarakat. Tujuan utama bank adalah sebagai badan usaha yang dapat menghimpun dana masyarakat dan kemudian menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat. Metode penelitian yang bersifat normatif. Penelitian hukum normatif adalah suatu proses untuk menemukan suatu aturan hukum, prinsip-prinsip hukum maupun doktrin-doktrin hukum, untuk menjawab permasalahan hukum yang dihadapi. Penyaluran kredit berbasis aplikasi produk digital lending yang dijalankan perbankan konvensional telah sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan OJK No. 12 Tahun 2018. Layanan produk keuangan tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 10 ayat (1) butir d PJOK Nomor 12 Tahun 2018. Berkaitan dengan syarat dan ketentuan dalam produk digital lending perbankan konvensional dimana proses penyaluran kredit dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja tanpa harus melakukan tatap muka antara bank dengan nasabah, juga sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 11 ayat (2) PJOK Nomor 12 Tahun 2018 yang menetapkan ketentuan bank melakukan verifikasi atas informasi dan dokumen pendukung nasabah atau calon nasabah dengan melalui tatap muka secara langsung (face to face); atau tanpa melalui tatap muka namun menggunakan perangkat lunak milik Bank dengan perangkat keras milik Bank atau perangkat keras milik nasabah atau calon nasabah. Perbankan konvensional mengimplementasikan prinsip kehati-hatian yang termuat dalam PJOK Nomor 12 Tahun 2018 pada tahap persiapan kredit, tahap analisis kredit, dan tahap keputusan kredit, diantaranya pemberian kredit baru membatasi kepada kantor/perusahaan tertentu yang telah menjalin kerjasama pembayaran gaji karyawan/pegawai melalui sistem payrollPerbankan sebagai lembaga keuangan mempunyai kedudukan dan peran yang strategis dalam pelaksanaan pembangunan perekonomian masyarakat. Tujuan utama bank adalah sebagai badan usaha yang dapat menghimpun dana masyarakat dan kemudian menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat. Metode penelitian yang bersifat normatif. Penelitian hukum normatif adalah suatu proses untuk menemukan suatu aturan hukum, prinsip-prinsip hukum maupun doktrin-doktrin hukum, untuk menjawab permasalahan hukum yang dihadapi. Penyaluran kredit berbasis aplikasi produk digital lending yang dijalankan perbankan konvensional telah sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan OJK No. 12 Tahun 2018. Layanan produk keuangan tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 10 ayat (1) butir d PJOK Nomor 12 Tahun 2018. Berkaitan dengan syarat dan ketentuan dalam produk digital lending perbankan konvensional dimana proses penyaluran kredit dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja tanpa harus melakukan tatap muka antara bank dengan nasabah, juga sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 11 ayat (2) PJOK Nomor 12 Tahun 2018 yang menetapkan ketentuan bank melakukan verifikasi atas informasi dan dokumen pendukung nasabah atau calon nasabah dengan melalui tatap muka secara langsung (face to face); atau tanpa melalui tatap muka namun menggunakan perangkat lunak milik Bank dengan perangkat keras milik Bank atau perangkat keras milik nasabah atau calon nasabah. Perbankan konvensional mengimplementasikan prinsip kehati-hatian yang termuat dalam PJOK Nomor 12 Tahun 2018 pada tahap persiapan kredit, tahap analisis kredit, dan tahap keputusan kredit, diantaranya pemberian kredit baru membatasi kepada kantor/perusahaan tertentu yang telah menjalin kerjasama pembayaran gaji karyawan/pegawai melalui sistem payrol

    Kajian Penggunaan Moda Transportasi Sungai Di Kota Jambi

    Full text link
    Keberadaan transportasi sungai yang masih tetap digunakan sampai saat ini dipengaruhi oleh banyak faktor. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perkembangan penggunaan transportasi sungai, menemukenali faktor-faktor yang mempengaruhi, mendeskripsikan persepsi masyarakat, memberikan masukan kebijakan. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan menggunakan metode analisis campuran. Hasilnya adalah transportasi sungai pada awalnya menggunakan perahu dayung tanpa mesin. Setelah tahun 1976an hingga sekarang, menggunakan tenaga mesin bermotor. Faktorfaktor yang mempengaruhi penggunaan transportasi sungai adalah tujuan perjalanan, waktu perjalanan, harga, efektivitas waktu, dan Kenyamanan. Persepsi masyarakat mengenai pelayanan transportasi sungai tergolong baik. Moda ini masih penting dan sangat diperlukan. Pemerintah harus memperhatikan keberadaan dan pengelolaan transportasi sungai tidak hanya sebagai sarana penyeberangan tetapi dapat dikembangkan menjadi sarana transportasi wisata yang dapat menarik wisatawan guna mendukung konsep pembangunan kawasan tepi sungai sebagai waterfront city

    Pengaruh Edukasi Kesehatan Berbasis Theory Of Planned Behavior Terhadap Penurunan Nilai Interdialiytic Weight Gain (IDWG) Dan Kecemasan Pasien Hemodialisa Di Rs Islam Jemursari Surabaya

    Get PDF
    Pasien Penyakit Ginjal Kronik (PGK) mengalami kesulitan dalam membatasi asupan cairan yang masuk, dikarenakan mereka tidak mendapatkan informasi yang adekuat tentang pembatasan cairan dan bagaimana strategi yang dapat membantu mereka dalam pembatasan cairan. Peningkatan IDWG yang melebihi 5 % dari berat badan dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi seperti hipertensi, hipotensi intradialisis, gagal jantung kongestif, dan dapat mengakibatkan kematian. Edukasi dapat meningkatkan kemampuan pasien secara optimal sehingga dapat meningkatkan pemberdayaan pasien yang pada akhirnya akan meningkatkan kemandirian pasien, kepercayaan diri, self efficacy, self responsibility, dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Edukasi yang menggunakan pendekatan interpersonal pada pasien adalah Theori of Planned Behaviour (TPB) atau teori perilaku terencana. penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian Eksperimental. Metode penelitian yang digunakan adalah quasy eksperiment, pre test - post test with control group. Sampel pada penelitian ini adalah sebagian klien hemodialisis yang menjalani hemodialisis di Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya dengan jumlah 20 responden setiap kelompok intervensi dan control. Pada kelompok intervensi diberikan perlakuan dengan diberikan edukasi terstruktur 3 kali dan leflet, sedangkan pada kelompok kontrol dilaku kan prosedur sesuai Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya. Penelitian IDWG dari kelompok intervensi dihasilkan selisih mean 1.750 (p=0.001), dan kelompok control dihasilkan selisih mean -2.400 (p=0.000). sedangkan penelitian Kecemasan dari kelompok intervensi dengan nilai Z : -3.947 (p=0.000), dan kelompok kontrol dengan nilai Z : -2.486 (p=0.013). Dari hasil penelitian didapatkan pengaruh edukasi kesehatan berbasis Theory of Planned Behavior terhadap penurunan nilai Interdialytic Weight Gain (IDWG) dan kecemasan pasien hemodialisa di Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya
    • …
    corecore