787 research outputs found

    Extração mecânica da polpa da bocaiuva coletada na região de Miranda, MS.

    Get PDF
    A extração da polpa da bocaiuva por processo mecânico propicia maior rendimento na produção da polpa com melhoria na qualidade da matéria-prima em comparação ao processo artesanal. O avanço tecnológico proporcionado pela utilização do processo mecânico durante a extração da polpa contribui para atender a crescente demanda por produtos in natura ou processados da bocaiuva tornando a espécie com potencial promissor para o desenvolvimento socioeconômico nas regiões onde está naturalmente distribuída.bitstream/item/80593/1/CT93.pd

    Estudo do efeito da temperatura de secagem sobre alguns parâmetros nutricionais da polpa e da farinha de Bocaiuva.

    Get PDF
    O trabalho teve como objetivo avaliar o efeito da temperatura de secagem sobre algunsparâmetros nutricionais da polpa e da farinha da bocaiuva. The study aimed to evaluate the effect of drying temperature on some nutritional parameters of the pulp and flour bocaiuva

    SOSIALISASI TENTANG PENYAKIT MENULAR PADA KADER POSYANDU REMAJA LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS KELAS 1 MEDAN

    Get PDF
    Menurut WHO (2018), remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-19 tahun, menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 25 tahun 2014, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-18 tahun dan menurut badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) tentang usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah (Kemenkes RI, 2012). Hasil survei penduduk antar sensus 2015 menunjukkan bahwa pendudukusia 15-24 tahun mencapai 42.061,2 juta atau sebesar 16,5 persen dari total penduduk Indonesia. Hasil proyeksi penduduk menunjukkan bahwa jumlah penduduk usia remaja ini akan mengalami peningkatan hingga tahun 2030 (World Population Prospects, UN Population 2015 dalam Lembaga Demografi FEB UI, 2017). Berdasarkan hasil pra survey di Lembaga Pembinaan Khusus Kelas 1 Medan ternyata belum pernah di adakan Posyandu Remaja tentang Penyakit Menular, pada hal saat ini banyak sekali remaja yang bisa mendapatkan informasi mengenai penyakit menular baik melalui media social misalnya facebook, youtube, Instagram, whatsapp, twitter, line. Maka dari itu kami tim pelaksana pengabdian masyarakat datang menjelaskan kepada kader posyandu bahwa apa saja penyakit menular itu. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan Okober tahun 2021,  Tempat kegiatan pengabdian masyarakat  ini adalah di Ruang Aula Lembaga Pembinaan Khusus Kelas 1 Medan. Bagian I. Sosialisasi tentang Penyakit Menular Pada Kader Posyandu Remaja Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Medan. Bagian II. CBIA (Cara Belajar Insan Aktif). Luaran Yang diharapkan melalui Pengabdian Masyarakat yang didanai oleh Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan ini adalah Jurnal lokal yang mempunyai ISSN. Dengan dilaksanakannya kegiatan Sosialisasi tentang Penyakit Menular Pada Kader Posyandu Remaja Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Medan dengan Metode CBIA ini, maka seluruh remaja mengetahui tentang penjelasan pengertian dari penyakit menular, jenis-jenis penyakit menular dan penyebabnya, cara penyebaran penyakit menular secara umum,

    SOSIALISASI TENTANG PENYAKIT MENULAR PADA KADER POSYANDU REMAJA LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS KELAS 1 MEDAN

    Get PDF
    Menurut WHO (2018), remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-19 tahun, menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 25 tahun 2014, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-18 tahun dan menurut badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) tentang usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah (Kemenkes RI, 2012). Hasil survei penduduk antar sensus 2015 menunjukkan bahwa pendudukusia 15-24 tahun mencapai 42.061,2 juta atau sebesar 16,5 persen dari total penduduk Indonesia. Hasil proyeksi penduduk menunjukkan bahwa jumlah penduduk usia remaja ini akan mengalami peningkatan hingga tahun 2030 (World Population Prospects, UN Population 2015 dalam Lembaga Demografi FEB UI, 2017). Berdasarkan hasil pra survey di Lembaga Pembinaan Khusus Kelas 1 Medan ternyata belum pernah di adakan Posyandu Remaja tentang Penyakit Menular, pada hal saat ini banyak sekali remaja yang bisa mendapatkan informasi mengenai penyakit menular baik melalui media social misalnya facebook, youtube, Instagram, whatsapp, twitter, line. Maka dari itu kami tim pelaksana pengabdian masyarakat datang menjelaskan kepada kader posyandu bahwa apa saja penyakit menular itu. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan Okober tahun 2021,  Tempat kegiatan pengabdian masyarakat  ini adalah di Ruang Aula Lembaga Pembinaan Khusus Kelas 1 Medan. Bagian I. Sosialisasi tentang Penyakit Menular Pada Kader Posyandu Remaja Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Medan. Bagian II. CBIA (Cara Belajar Insan Aktif). Luaran Yang diharapkan melalui Pengabdian Masyarakat yang didanai oleh Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan ini adalah Jurnal lokal yang mempunyai ISSN. Dengan dilaksanakannya kegiatan Sosialisasi tentang Penyakit Menular Pada Kader Posyandu Remaja Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Medan dengan Metode CBIA ini, maka seluruh remaja mengetahui tentang penjelasan pengertian dari penyakit menular, jenis-jenis penyakit menular dan penyebabnya, cara penyebaran penyakit menular secara umum,

    Twitching motility among pathogenic Xylella fastidiosa isolates and the influence of bovine serum albumin on twitching-dependent colony fringe morphology

    Get PDF
    Fourteen Xylella fastidiosa isolates from grapevines exhibiting Pierce's disease symptoms in California, Texas, and South Carolina were examined for type IV pilus-mediated twitching motility, a phenotype previously observed in a Temecula isolate from California. All isolates except one from South Carolina (SC 19A97) exhibited colonies with a peripheral fringe on PW agar, a feature indicative of twitching motility; however, when individual cells of SC 19A97 were examined at higher magnifications twitching motility was observed. The presence and width of colony peripheral fringes were related to the amount of bovine serum albumin (BSA) present in the medium; no or low levels of BSA (0-1.8 g L−1) permitted development of the widest fringe, whereas higher levels (3.5-6.0 g L−1) severely limited, and in many instances prevented, peripheral fringe development. The growth rate of the wild-type Temecula isolate in PW broth with different concentrations of BSA was similar for all tested concentrations of BSA; however, growth was significantly reduced in medium without BS

    Estudos dos frutos e da polpa da bocaiuva extraída mecanicamente para a produção de biodiesel.

    Get PDF
    Procurando obter parâmetros que norteiem o processo da extração do óleo da polpa da bocaiuva para a produção de biodiesel, frutos da bocaiuva foram coletados durante a safra de 2008 na região de Corumbá (MS) e destinados para análise do teor de óleo na Embrapa Instrumentação Agropecuária. Order to obtain data to guide the process of extracting oil from the pulp of bocaiuva for the production of biodiesel, bocaiuva fruits were collected in the 2008 harvest in Corumbá (MS) and sent for analysis of oil content in the Embrapa Instrumentação Agropecuária

    Extração mecânica da polpa da bocaiúva voltada para a fabricação de alimentos em comunidades extrativistas de Miranda, MS.

    Get PDF
    Este trabalho contribui com uma alternativa de processamento limpa para extração da polpa da bocaiúva, visando à obtenção de uma matéria-prima adequada para a produção artesanal de alimentos e novas fontes de renda para as mulheres da Associação de Pescadores Artesanais de Iscas Vivas e do Assentamento Bandeirantes, localizados em Miranda, MS. O trabalho proposto abrange a descrição da rota de processamento desde a colheita até a extração mecânica da polpa da bocaiúva, sumarizada em um diagrama de blocos. O avanço tecnológico proporcionado pela utilização do processo mecânico durante a extração da polpa contribui para atender a crescente demanda por produtos in natura ou processados da bocaiúva tornando a espécie com potencial promissor para o desenvolvimento sócio-econômico nas regiões onde está naturalmente distribuída.Disponível também em: Cadernos de Agroecologia, V. 5, n.1, 2010
    corecore