15 research outputs found

    EFEKTIFITAS RENDAM KAKI MENGGUNAKAN AIR HANGAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS SIMPANG TIGA KOTA PEKANBARU TAHUN 2016

    Get PDF
    Hipertensi adalah penyakit kelainan jantung dan pembuluh darah yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah. Peningkatan tekanan darah yang tidak ditangani akan menyebabkan komplikasi seperti stroke dan gagal jantung. Rendam kaki air hangat merupakan salah satu terapi komlementer yang bisa menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas rendam kaki menggunakan air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia. Penelitian ini merupakan penelitian pre Eksperimental pretest dan posttest desaign. Sampel adalah lansia penderita hiperetnsi di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga kota Pekanbaru. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Teknik pengambilan data dengan cara observasi menggunakan Thermometer Air. Analisis data menggunakan uji wilcoxon Test. Hasil pengkajian sebelum dilakukan terapi sebagian besar lansia mengalami hipertensi stadium II. Hasil uji statistic didapatkan bahwa nilai P value sistol yaitu 0,000 (< 0,05) dan P value diastol yaitu 0,000 (<0,05) sehingga Ho ditolak. Terapi rendam kaki menggunakan air hangat efektif terhadap penurunan tekanan darah pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Kota Pekanbaru. Diharapkan kepada lansia untuk selalu mengontrol tekanan darah, jika terjadi peningkatan tekanan darah dapat menggunakan terapi rendam kaki air hangat dalam mengatasi hipertensi yang dialami, sebagai bentuk terapi komplementer yang murah dan mudah dilakukan secara mandir

    SOSIALISASI INSEKTISIDA NABATI SEBAGAI RAPELLENT VEKTOR KECOAK AMERIKA YANG RAMAH LINGKUNGAN PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN TAMBANG KABUPATEN KAMPAR

    Get PDF
    Kecoa adalah salah satu jenis serangga yang sering ditemui disekitar lingkungan tempat tinggal kita. Untuk mencegah dan meminimalisir terjadinya masalah kesehatan pada manusia maka di lakukan upaya pengendalian dengan menggunakan bahan alami yang berfungsi sebagai insektisida nabati yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan bahaya kesehatan nantinya, yaitu dengan menggunakan Daun Sirih (Piper betle,L). Metode pelaksanaan dalam bentuk penyuluhan dan demonstrasi pembuatan insektisida nabati. Tujuannya adalah Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat bagaimana cara membuat insektisida nabati yang murah dan ramah lingkungan. Hasil: Terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang bahaya kecoa Amerika bagi Kesehatan dan manfaat daun sirih sebagai insektisida nabati. Masyarakat bisa mempraktekkan di rumah cara membuat insektida nabati yang murah dan ramah lingkungan dari daun sirih. Sebelum diberikan penyuluhan peserta tidak mampu menjawab pertanyaan yang diberikan tetapi setelah diberikan penyuluhan hampir 90 % peserta mampu menjawab pertanyaan dengan benar. Rekomendasi : Diharapkan masyarakat mampu mengantisipasi pengendalian kecoa Amerika dengan menggunakan insektisida nabati yang murah, mudah dan ramah lingkungan. Masyarakat juga dapat menjadikan produk serbuk daun sirih ini sebagai usaha rumah tangga yang bisa di jua

    FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN HIGIENE DAN SANITASI RUMAH MAKAN DI KELURAHAN TANGKERANG LABUAI KOTA PEKANBARU

    Get PDF
    Rumah makan merupakan salah satu fasilitas umum yang menyediakan makanan dan minuman yang banyak diminati oleh masyarakat. Berdasarkan survei awal yang dilakukan terhadap rumah makan yang ada di Kelurahan Tangkerang Labuai Kota Pekanbaru terdapat beberapa rumah makan yang tidak memenuhi standar higiene dan sanitasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor apa saja yang berhubungan dengan higiene dan sanitasi pengolahan makanan di rumah makan. Penelitian ini bersifat kuantitatif&nbsp; observasional&nbsp; dengan desain cross sectional. Variabel independen dari penelitian ini adalah pengetahuan pekerja, pendidikan pekerja, penyuluhan tenaga kesehatan, dan gaji pekerja. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juni tahun 2017 pada 43 rumah makan yang ada di Kelurahan Tangkerang Labuai Kota Pekanbaru. Berdasarkan hasil penelitian diketahui ada 38 rumah makan yang tidak memenuhi batas skore tingkat mutu, dan variabel yang berhubungan adalah penyuluhan tenaga kesehatan (p value = 0,0014 &lt;α0,05), gaji responden (p value = 0,001&lt; α0,05). Dan terdapat variabel yang tidak berhubungan adalah pengetahuan responden (p value = 1,000 &gt; α0,05) dan pendidikan responden (p value = 1,000 &gt; α0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa tingkat mutu higiene dan sanitasi makanan sangat berpengaruh terhadap penyuluhan tenaga kesehatan dan gaji yang didapat oleh pegawainya

    The Effectiveness Of Abdominal Streching Exercise On Mental Pain In Adolescent Women In Pekanbaru

    Get PDF
    Abdominal muscle stretching exercises One of the efforts to suppress menstru al pain is to do abdominal stretching exercises. This exercise is useful for stretching the abdominal and pelvic muscles so that the muscles around the abdomen relax and shrink. The purpose of this study was to determine The Effectiveness Of Abdominal Muscle Stretching Exercises Against Menstrual Pain Adolescent Girls In Pekanbaru. This study used a quasi-experimental design. This study uses a minimum sample with an infinite population of young women aged 13-15 years and uses a snowball sampling technique. First day of menstrual pain in the abdomen before doing abdominal stretching exercises (43.3%) a little pain and after being given therapy (43.3% ) no pain. Whereas on low back pain before being given therapy (50%) a little sick and after being given therapy (50%) no pain. The second day of menstrual pain in the abdomen before being given therapy (43.3%) and after (50%) no pain and low back pain before (46.7%) somewhat disturbing and after therapy (50%) no pain. The results of the calculation of the Wilks lambda multivariate test with a significance value of 0.0001 &lt; 0.05 so that there is an average change before and after abdominal stretchin

    Sosialisasi “Less Waste” dalam strategi Pengelolaan Sampah dan Pemberdayaan Masyarakat sebagai Bentuk Tindakan Peduli Lingkungan di RT.07/RW. 01 Kelurahan Perhentian Marpoyan

    Get PDF
    Less waste adalah suatu tindakan untuk mengurangi potensi volume sampah yang dihasilkan langsung dari sumbernya yang mudah diintervensi langsung dan meminimalisir dampak kerusakan lingkungan. Observasi awal yang dilakukan peneliti di RT 07/RW.01 Kelurahan Perhentian Marpoyan, 70% masih banyak ditemukan sampah yang berserakan, dampaknya ketika hari hujan terjadi banjir di sekitar perumahan tempat tinggal akibat dari tersumbatnya selokan dan badan air. Masyarakat menganggap sampah tidak mempunyai nilai guna bagi masyarakat sekitar sehingga masyarakat membuang sampah sembarangan ke lingkungan dampaknya menyebabkan pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan. Untuk itu, sangat perlu dilakukan sosialisasi “Less Waste” dalam strategi Pengelolaan. Media yang digunakan untuk penyuluhan adalah laptop, in focus, dan leaflet. Metode yang digunakan dalam penyuluhan adalah metode ceramah dan diskusi Tanya jawab. Hasil pengabdian masyarakat diperoleh bahwa dari hasil pre test diperoleh bahwa dari 19 responden diperoleh 65% mempunyai pengetahuan tinggi, 51% dengan sikap yang positif dan 69 % dengan tindakan yang baik terhadap pengelolaan sampah. Hasil kuesioner post test menunjukkan pengetahuan responden meningkat menjadi 90%, sikap positif responden menjadi 88% dan tindakan responden menjadi 93%. Hal ini membuktikan adanya perubahan pengetahuan sebesar 25%, sikap sebesar 37% dan tindakan responden sebesar 25% sebelum dan sesudah diberikan kuesioner pengabdian masyarakat dalam rangka pengelolaan sampah yang dimulai dari ruang lingkup rumah tangga. Diharapkan dengan meningkatnya pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat terhadap tindakan mengurangi sampah dan masyarakat mengetahui metode pengelolaan sampah yang baik dan benar, dampak kesehatan akibat sampah ini dapat diminimalisir

    EFEKTIFITAS LEAFLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN MENGATUR POLA MAKAN LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS SERASAN KABUPATEN NATUNA

    Get PDF
    Hypertension is a disease that is incurable but manageable. Good knowledge about hypertension is one right way to prevent and tackle the problem of hypertension. One way to cope with hypertension is to provide information to the public about how to treat hypertension with leafleat. Recapitulation reports obtained from the Natuna District Health Office in 2014 that consists of 12 districts can be seen the most number of hypertension is highest in district Serasan as many as 753 people and the elderly 46 people. The purpose of this study to determine the effectiveness of the leaflet to the knowledge and diet of elderly patients with hypertension in Natunare regency Serasan district health centers in 2015. The research method is quantitative with quasi experiment. This study was conducted on 12 March 2015 in the Natuna district health centers serasan. Population in this study were all hypertension patients with a total sample of 46 people with sampling by total sampling, the use of computerized data processing and analysis of univariate and bivariate by T test. Bivariate analysis results are known there is a difference between knowledge before and after given leaflets with value p = 0,000 &lt; 0,05, besides there are also differences between respondents diet before and after the given leafleats with the value p = 0,038 &lt; 0,05. The conclusion that the leaflet is effective against knowledge and eating habits elderly patients with hypertension. Serasan district health centers are expected to further improve the Natuna field health promotion services by providing ongoing counseling on a scheduled basis and at least 1 time in a month and multiply media such as posters or leaflet about hypertension as an effort to decrease the incidence of hypertension, especially in the region Natuna regency Serasan district health center

    SANITATION ENVIRONMENTAL DETERMINANTS WITH EVENTS OF DIARRHEA IN CHILDREN IN RESIDENTIAL SOLID WORK AREA HEALTH PUBLIC HEALTH CENTER RUMBAI PEKANBARU CITY

    Get PDF
    Diarrhea is a condition where a person defecating with soft or liquid consistency (three times or more) in one day. Pekanbaru City Health Department data obtained by the number of diarrhea cases in Puskesmas Rumbai handled in 2013 totaled 670 cases (28%), the year 2014 amounted to 827 cases (35%). The purpose of this study is Knowledgeable picture and determinants of environmental sanitation with the incidence of diarrhea in infants in the densely populated area Puskesmas Rumbai Pekanbaru This type of research is an analytic-quantitative with cross sectional design. The sample amounted to 102 infants. Methods of data collection is done by interviews and data collection tools were questionnaires. Quota sampling using sampling techniques. Computerized data processing. The data analysis univariate and bivariate with chi-square test. The results were obtained landfills value of p = 0.001 and OR = 3.13, waste water management, with p = 0.004 and OR = 3.60, type of latrine with a value of p = 0.002 and OR = 5.60, the distance means clean water cesspools with p = 0.001 and OR = 10.29. So we can conclude all the variables associated with the incidence of diarrhea in the densely populated area Puskesmas Rumbai Pekanbaru It is expected that the health center Rumbai Pekanbaru doing outreach to the community about the importance of environmental sanitation hygiene so that children are not susceptible to diarrheal diseases

    EFEKTIFITAS RENDAM KAKI MENGGUNAKAN AIR HANGAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS SIMPANG TIGA KOTA PEKANBARU TAHUN 2016

    No full text
    Hypertension is a heart and blood vessels disease that is manifested by rising blood pressure. Untreated hypertension will lead to complication such as stroke and heart failure. Soak feet warm water is one of the complementary therapy that can reduce blood pressure. The purpose of this research is to ï¬nd out the effecveness of soak feet warm water therapy to reduce blood pressure in the elderly. This research was a quantave by using the pre-experimental design and pretest and posest approach. The Sample were elderly with hypertension in working area of Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru. The sampling technique was used purposive sampling. The data collection techniques were used observation and measuring blood pressure by using sphignomanometer. The data analyzed was used Wilcoxon test. The Results showed that generally elderly with hypertension were on stage II. Stasc result showed that mean blood pressure post soak feet warm water therapy was 74,00 and standard deviaon was 5, 026, with the sistolic P value was 0.000 (&lt;0.05) and diastolic P value was 0.000 (&lt;0.05). So, it could be stated that soak feet warm water therapy effecve to reduce blood pressure in elderly. It is recommended to elderly with hypertension to always controlling their blood pressure, if there is a rising of blood pressure they could using soak feet warm water therapy to treat hypertension as a complementary therapy, cheap and easy to do indenpendently.Hipertensi adalah penyakit kelainan jantung dan pembuluh darah yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah. Peningkatan tekanan darah yang tidak ditangani akan menyebabkan komplikasi seperti stroke dan gagal jantung. Rendam kaki air hangat merupakan salah satu terapi&nbsp;komlementer&nbsp;yang bisa menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas rendam kaki menggunakan air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia. Penelitian ini merupakan penelitian&nbsp;pre Eksperimental pretest dan posttest desaign. Sampel adalah lansia penderita hiperetnsi di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga kota Pekanbaru. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Teknik pengambilan data dengan cara observasi menggunakan&nbsp;Thermometer&nbsp;Air. Analisis data menggunakan uji wilcoxon Test. Hasil pengkajian sebelum dilakukan terapi sebagian besar lansia mengalami hipertensi stadium II. Hasil uji statistic didapatkan bahwa nilai P&nbsp;value&nbsp;sistol yaitu 0,000 (&lt; 0,05) dan P&nbsp;value&nbsp;diastol yaitu 0,000 (&lt;0,05) sehingga Ho ditolak. Terapi rendam kaki menggunakan air hangat efektif terhadap penurunan tekanan darah pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Kota Pekanbaru. Diharapkan kepada lansia untuk selalu mengontrol tekanan darah, jika terjadi peningkatan tekanan darah dapat menggunakan terapi rendam kaki air hangat dalam mengatasi hipertensi yang dialami, sebagai bentuk terapi komplementer yang murah dan mudah dilakukan secara mandir
    corecore