11 research outputs found

    PENGARUH TEKNIK MARMET TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH GAMPING

    Get PDF
    INTISARI Latar Belakang:Salah satu faktor seorang ibu tidak dapat memberikan ASI eksklusif pada banyinya yaitu pengeluaran ASI yang tidak lancar. Pengeluaran ASI yang tidak lancar ini dapat distimulasi dengan pemberian teknik marmet. Teknik marmet ini merupakan teknik untuk menegeluarkan ASI yaitu dengan cara memijat dan memerah ASI. Tujuan : Penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh teknik marmet terhadap produksi asi pada ibu post partum. Metode Penelitian:Rancang penelitian ini merupakan Analitik Experimental dengan pendekatan static group comparison/posttestonly control group design. Variabel independen pada penelitian ini adalah Teknik Marmet dan variabel dependennya adalah Produksi ASI pada ibu post partum. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping. Sampel berjumlah 40 responden diambil melalui teknik quota sampling. Penelitian dilakukan tanggal 17 Mei – 19 Juni 2016. Sumber data menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui lembar observasi. Uji statistik menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pada ibu postpartum kelompok eksperimen dengan Produksi ASI dengan kategori banyak sebesar 75.0% (15 responden), sedangkan pada kelompok kontrol responden dengan Produksi ASI dengan kategori banyak sebesar 40.0% (8 responden). Hasil uji statistik Chi Squre didapatkan nilai signifikasi (?) sebesar 0,025lebih kecil dari pada 0,05 (0,025<0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak yang artinya ada pengaruh teknik marmet terhadap produksi ASI pada ibu post partum di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping. Simpulan dan Saran: Teknik marmet dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produksi ASI, dan dapat dikembangkan sehingga menjadi bagian dari asuhan sayang ibu dan anak di Rumah Sakit maupun tempat pelayanan kesehatan lainnya, sehingga ibu dapat berhasil dalam memberikan ASI secara eksklusif bahkan sampai 2 tahun. Kata kunci : Teknik marmet, Produksi ASI, Post partum Kepustakaan : 24 buku (2004-2015), 9 jurnal, 10 website, Al-Qur?an Jumlah Halaman : i – xiii halaman, 71 halaman, 5 tabel, 7 gambar, 15 lampira

    Video-based health education to support insulin therapy in diabetes mellitus patients

    Get PDF
    Background: The improper use of insulin usually leads to some unexpected effects, hence, there is a need for right usage. Lack of knowledge and of understanding are key factors leading to the occurrence of medication errors, which could be avoided with proper education. Therefore, an appealing education alternative, such as video, is needed to improve patient’s knowledge and attitudes towards insulin therapy. Design and Methods: One-group pretest and posttest design were conducted on 100 patients with type 2 diabetes mellitus who were receiving subcutaneous insulin therapy at Internal Medicine Unit in Universitas Airlangga Teaching Hospital. The patients filled the provided questionnaires to measure their knowledge and attitudes, before and after watching the video on insulin therapy education. Then, data obtained were analysed with SPSS using Wilcoxon Signed Rank Test Method. Results: Based on the results, there was an increase in the value of the patient’s knowledge, with the value of Z=-8.212 and P&lt;0.05. Similarly, there was an increase in the patient’s attitudes with the value of Z=-8.234 and P&lt;0.05. Conclusions: Insuline therapy video increases the knowledge and improves the attitude of diabetes mellitus patients towards insulin therapy

    Prevalence and factors associated with potentially inappropriate medication and medication complexity for older adults in the emergency department of a secondary teaching hospital in Indonesia

    Get PDF
    Background: Older adults experience progressive decline in various organs and changes in pharmacokinetics and pharmacodynamics of the drugs in the body which lead to an increased risk of medication-related problems. Potentially inappropriate medications (PIMs) and medication complexity are key factors contributing to adverse drug events in the emergency department (ED). Objective: To estimate the prevalence and investigate the risk factors of PIMs and medication complexity among older adults admitted to the ED. Methods: A retrospective observational study was conducted among patients aged > 60 years admitted to the ED of Universitas Airlangga Teaching Hospital in January-June 2020. PIMs and medication complexity were measured using the 2019 American Geriatrics Society Beers Criteria® and Medication Regimen Complexity Index (MRCI), respectively. Results: A total of 1005 patients were included and 55.0% (95% confidence interval [CI]: 52 – 58%) of them received at least one PIM. Whereas, the pharmacological therapy prescribed to older adults had a high complexity index (mean MRCI 17.23 + 11.15). Multivariate analysis showed that those with polypharmacy (OR= 6.954; 95% CI: 4.617 – 10.476), diseases of the circulatory system (OR= 2.126; 95% CI: 1.166 – 3.876), endocrine, nutritional, and metabolic diseases (OR= 1.924; 95% CI: 1.087 – 3.405), and diseases of the digestive system (OR= 1.858; 95% CI: 1.214 – 2.842) had an increased risk of receiving PIM prescriptions. Meanwhile, disease of the respiratory system (OR = 7.621; 95% CI: 2.833 – 15.150), endocrine, nutritional and metabolic diseases (OR = 6.601; 95% CI: 2.935 – 14.847), and polypharmacy (OR = 4.373; 95% CI: 3.540 – 5.401) were associated with higher medication complexity. Conclusion: In our study, over one in every two older adults admitted to the ED had PIMs, and a high medication complexity was observed. Endocrine, nutritional and metabolic disease was the leading risk factors for receiving PIMs and high medication complexity

    Kualitas Pelayanan Dan Harga Sebagai Antaseden Kepuasan Konsumen Jasa Kereta Api (Studi Kasus Pada Kereta Api Prameks Jurusan Yogyakarta–Solo)

    Get PDF
    Kondisi persaingan transportasi dapat dilihat melalui aspek pelayanan terhadap penyedia jasa transportasi. Memberikan pelayanan kepada pelanggan merupakan keunggulan tersendiri bagi perusahaan. Kualitas pelayanan dalam perusahaan merupakan upaya perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, sehingga konsumen menilai bahwa harga yang dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen, setiap perusahaan memiliki harapan untuk terus meningkatkan fasilitas-fasilitas serta pelayanan untuk menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis “Kualitas Pelayanan dan Harga Sebagai Antaseden Kepuasan Konsumen Kereta Api”. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Bukti Fisik, Keandalan, Daya Tanggap, Jaminan, Empati dan Harga. Dependen&nbsp; yang digunakan&nbsp; yaitu Kepuasan Konsumen. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna Kereta Api Prameks yang sudah pernah menggunakan kereta api Prameks. Berdasarkan metode purposive sampling diperoleh 100 sampel responden.&nbsp; Jenis data yang&nbsp; digunakan adalah&nbsp; data primer. Data diperoleh dengan cara metode penyebaran kuisioner yang dibagikan langsung kepada responden yang memenuhi kriteria yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini populasi ditujukan pada seluruh penumpang Kereta Api Prameks. Berdasarkan hasil analisis data, bahwa dimensi kualitas pelayanan yang signifikan adalah jaminan dengan nilai sigifikan sebesar 0,006. Sementara atribut dimensi kualitas pelayanan yang memperoleh penilaian kepuasan yang tidak signifikan yaitu bukti fisik dengan nilai signifikan sebesar 0,591, keandalan &nbsp;dengan nilai signifikan sebesar 0,138, daya tanggap &nbsp;dengan nilai signifikan sebesar 0,935, empati dengan nilai signifikan sebesar 0,212, harga dengan nilai signifikan sebesar 0,350 terdapat pengaruh bukti fisik, keandalan, daya &nbsp;tanggap, &nbsp;jaminan, empati, harga dan Kepuasan Konsumen secara simultan dengan nilai signifikan sebesar 0,000 maka hipotesis diterima, dengan nilai Adjusted R2 sebesar 26,1% yang artinya sebesar 73,9% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini

    Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan dan Harga terhadap Kepuasan Pelanggan pada Restoran KFC (Studi Kasus Pada Kfc Kota Bima)

    No full text
    Pada era globalisasi saat ini perkembangan dunia usaha dan bisnis tumbuh dengan pesat, menyisakan peluang dan juga tantangan. Hal ini diikuti dengan pola hidup manusia yang bergerak dengan cepat. Manusia dituntut untuk bergerak cepat dan proaktif. Hal inilah yang menyebabkan manusia menginginkan sesuatu barang, bahkan makanan dengan cepat atau instant. Sehingga tidak heran lagi apabila manusia pada jaman sekarang lebih menyukai makanan cepat saji (fast food). Pelayanan adalah kunci keberhasilan dalam berbagai usaha atau kegiatan yang bersifat jasa. Konsep pelayanan yang baik akan mejadikan perusahaan  bersaing dalam merebut konsumen. Dan kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja (hasil) sesuatu produk dengan harapannya. Konsumen yang puas akan membeli “produk” lain yang dijual oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis “pengaruh kualitas produk, kualitas pelayanan dan harga terhadap kepuasan pelanggan pada restoran kfc (studi kasus pada kfc kota bima) Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitas produk, kualitas pelayanan dan harga, Dependen  yang digunakan  yaitu kepuasan pelanggan. Kata Kunci : Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan, Harga Dan Kepuasan Pelangga

    Kepuasan Konsumen Memediasi Kualitas Pelayanan dan Nilai Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan” Kereta Api Argo Lawu Jurusan Yogyakarta- Gambir

    No full text
    AbstarctKondisi persaingan transportasi dapat dilihat melalui aspek pelayanan terhadap penyedia jasa transportasi. Memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan merupakan keunggulan tersendiri bagi perusahaan. Kualitas pelayanan dalam perusahaan merupakan upaya perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, setiap perusahaan memiliki harapan untuk terus meningkatkan fasilitas-fasilitas serta pelayanan untuk menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis “kepuasan konsumen memediasi kualitas pelayanan dan nilai pelanggan terhadap loyalitas pelanggan” (studi kasus pada kereta api argo  lawu  jurusan  yogyakarta- gambir) Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitas pelayanan dan Nilai pelanggan. Dependen  yang digunakan  yaitu kepuasan konsumen dan loyalitas pelanggan Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna kereta api argo  lawu  yang sudah pernah menggunakan kereta api Prameks. Berdasarkan metode purposive sampling diperoleh 80 sampel responden.  Jenis data yang  digunakan adalah  data primer. Data diperoleh dengan cara metode penyebaran kuisioner yang dibagikan langsung kepada responden yang memenuhi kriteria yang dibutuhkanDalam penelitian ini populasi ditujukan pada seluruh penumpang kereta api argo  lawu. Berdasarkan hasil analisis data, bahwa dimensi kualitas pelayanan terpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen dengan tingkat signifikan sebesar 0,006,  maka hipotesis pertama diterima. nilai pelanggan berpengaruh tidak signifikan terhadap kepuasan konsumen, dengan tingkat signifikan sebesar 0,492 maka hipotesis dua   ditolak. Selanjutnya dimensi kepuasan konsumen berpengaruh tidak signifikan terhadap loyalitas pelanggan dengan tingkat signifikan sebesar 0,284 maka hipotesis tiga ditolak. Dapat disimpulkan bahwa kepuasan konsumen memediasi kualitas pelayanan dan nilai pelanggan terhadap loyalitas pelanggan, dengan hasil signifikan dibawah 0,05.Universitas Internasional BatamKeywords: kualitas pelayanan, nilai pelanggan, kepuasan konsumen, loyalitas pelanggan

    Shifts in drugs use after the COVID-19 pandemic based on the analysis of ABC, VEN and ABC-VEN matrix

    No full text
    Background: The existence of the COVID-19 pandemic has caused a shift in medicine use in patients. Objective: This study aims to determine patterns and differences in medicine use at Airlangga University Hospital before (2018 and 2019) and after (2020–2022) the COVID-19 pandemic based on ABC, VEN and ABC-VEN matrix analysis. Methods: This study is a retrospective cross-sectional study. Data on all patients’ medicine use items between January 1st, 2018 – December 31st, 2022 which obtained from the hospital information system will be analyzed according to category based on the principles of ABC analysis, VEN, and the ABC-VEN combination and a statistical t-test analysis in SPSS to find out differences in medicine use at the Universitas Airlangga Hospital in the pre-pandemic era of COVID-19 versus the era of the COVID-19 pandemic. Results: Based on the results of the study, a total of 6893 drug items were obtained. There was a significant shift in the pattern of non-essential medicines use prescribed to patients after the COVID-19 pandemic (p < 0,05). Conclusion: There was a shift in the pattern of use of prescribed non-essential medicines after the COVID-19 pandemic compared to before the pandemic occurred

    Problematika Bimbingan dan Konseling Bidang Karir Siswa SMK: A Systematic Literature Review (SLR)

    No full text
    Problematika karir siswa SMK terjadi karena adanya hambatan-hambatan yang dialami oleh siswa SMK yang mengakibatkan kurang optimalnya siswa mempersiapkan karir di masa depan. Penelitian ini memiliki tujuan guna mengetahui problematika yang dialami oleh siswa SMK di bidang karir dengan menggunakan metode SLR (Systematic Literature Review). Sumber literatur didapat dari database Google Scholar dalam jurnal di Indonesia pada tahun 2016-2021. Hasil penelitian ini, terdapat problematika karir yang dominan dialami siswa SMK antara lain, (1) perencanaan karir; (2) keputusan karir; (3) pemilihan karir; (4) kematangan karir yang rendah. Terdapat beberapa strategi dari program bimbingan dan konseling yang berjalan efektif untuk menangani problematika yang tersebut, , antara lain: (1) layanan informasi karir dengan media interaktif inovatif; (2) bimbingan kelompok dengan teknik modelling, group discussion, expressive writing dan bimbingan kelompok berbasis life skills; (3) layanan konseling dengan teknik konseling singkat berfokus solusi; (4) Pengembangan aplikasi “Kawan SMK
    corecore