27 research outputs found

    PENGARUH LAMA PERENDAMAN DALAM LARUTAN DENGAN BERBAGAI RASIO EKSTRAK JAHE EMPRIT (Zingiber officinale var. Amarum) DAN SUKROSA TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK KERIPIK KELAPA HIJAU (Cocos nucifera L. var. Viridis)

    Get PDF
    Kelapa merupakan komoditas perkebunan terbesar di Indonesia. Luas area lahan dari perkebunan kelapa merupakan yang terbesar dibandingkan komoditas perkebunan lainnya. Hal ini tidak lepas dari kondisi Indonesia yang merupakan negara tropis sehingga sangat cocok menjadi tempat tumbuh tanaman kelapa. Pada penelitian ini, daging kelapa diolah menjadi keripik dikarenakan keripik merupakan jenis makanan ringan yang sangat digemari masyarakat tidak hanya Indonesia, tetapi juga dunia. Keripik kelapa yang diolah pada penelitian ini juga ditambahkan ekstrak jahe emprit untuk menambah nilai fungsional dari keripik kelapa.Tujuan dari penelitian ini adalah melihat pengaruh lama perendaman keripik kelapa hijau didalam larutan ekstrak jahe emprit dan sukrosa terhadap karakteristik fisik, kimia, dan organoleptiknya. Rancangan percobaan dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu lama perendaman dari keripik kelapa (1 jam, 2 jam, dan 3 jam). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan metode One Way ANOVA dan jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan analisis DMRT pada taraf signifikansi α = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa keripik kelapa dengan formulasi 25% ekstrak jahe emprit dan 75% sukrosa dengan lama perendaman 2 jam merupakan formulasi terbaik secara organoleptik. Berdasarkan hasil analisis karakteristik kimia, formulasi 25% ekstrak jahe emprit dan 75% sukrosa dengan lama perendaman 2 jam memiliki kadar air 0,9761 %, kadar abu sebesar 0,316 %, lemak 48,4242 %, protein 6,6946 %, karbohidrat 43,474%, dan aktivitas antioksidan sebesar 32,814 %.. Hasil analisis karakteristik fisik menunjukkan nilai hardness sebesar 4,6 N dan nilai apparent modulus sebesar 1,776 N/

    Stent therapy for acute and chronic obstructions in extracardiac Fontan conduits

    No full text
    We describe transcatheter therapy for early onset occlusion or stenoses of extracardiac conduits in three children who had undergone Fontan completion. Successful stent implantation was associated with complete resolution of symptoms

    Percutaneous tricuspid valve replacement in childhood

    No full text
    Percutaneous replacement of the tricuspid valve with a bovine jugular venous valve (melody valve) was successfully undertaken in a 9-year-old boy. The patient had a previous history of bacterial endocarditis of the native tricuspid valve in infancy. Initially, a pericardial patch valve was created, followed by surgical replacement of the valve using a biological tissue valve at 4 years of age. Progressive stenosis and regurgitation of the biological valve, with severe venous congestion and resulting hepatic dysfunction prompted percutaneous valve replacement

    Reply

    Get PDF

    Coarctation of the aorta and vein of Galen malformation - treatment considerations in a severely compromised patient

    No full text
    A vein of Galen malformation - a rare cause of cardiac insufficiency in neonates - is sometimes associated with coarctation of the aorta, two diseases requiring urgent therapy in the neonatal period. We report on a term neonate in whom we first palliated the coarctation by stent implantation, providing time to treat the vein of Galen malformation by endovascular embolisation. Following this, the coarctation was surgically repaired and the stent was explanted
    corecore