2,002 research outputs found
Copper doped polycrystalline silicon solar cell
Fabrication of improved performance photovoltaic cells is described. They are fabricated from polycrystalline silicon containing copper segregated at the grain boundaries
Analisis Kinerja Simpang Tak Bersinyal di Kota Gorontalo
To the effect research is subject to be know traffic performance on divergent four Jl. Nani Wartabone – Jl. MH Thamrin – Jl. MT Haryono, and to know traffic arrangement on divergent four Jl. Nani Wartabone – Jl. MH Thamrin – Jl. MT Haryono. This research started by undertaking survey direct goes to location on divergent four Jl. Nani Wartabone Jl. MH Thamrin Jl. MT Haryono. Data those are taken on this observational process as data of primary and secondary data. Primary data to be gotten by observation or direct watch at observational location which is measurement geometrik deviates that cover median\u27s broad and road wide and vehicle survey. Data secondarying to give picture in common about things which gets bearing with object of research which is Road Map, Data Foots Up Gorontalo\u27s Townee, Data foots up Gorontalo\u27s City vehicle and traffic accident data Gorontalo\u27s City. Observational time at the site is done up to one week which is of hits 06.00 18.00 Wita.
Base analisis\u27s Result performance deviates, gotten by volumed arithmetic result traffic on the time of day supreme top as big as 1066 kend / the time of day namely on monday hits 16.00 17.00 one lie on dominated Nani Wartabone road by motor vehicle. To assess supreme capacity namely on sunday as big as 3.200smp / the time of day, supreme saturation degree point namely on monday as big as 0,79, tundaan\u27s point supreme namely on monday as big as 12,92, and highest queue Opportunity namely on monday among 25 50. Of analisis\u27s result upon can be gleaned from that this branch still reasonable is utilized for the present since on hour condition culminates to assess saturation Degree is still under 0,85.
Key word: Capacity, Degree saturation, Tundaan, Queue opportunit
Efektivitas Pembelajaran Keterampilan Proses Sains (Kps) pada Pokok Bahasan Termo Kimia dalam Meningkatkan Kemampuan Siswa di SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar Dinas Pendidikan Aceh
The effectiveness of learning Science Process Skills (SPS) on Thermochemistry subject is one of the factors that affecting the quality of learning. The aim of this study was to find out how is the planning, implementation, and evaluation of learning conducted by teachers in SMA Negeri 1 Krueng Barona Jaya of Aceh Besar. This research used descriptive qualitative approach. Technique of data collection is done through observation, interview, and documentation study. The data analysis procedure is done through data reduction, data display, and verification. The subjects of this study were principals, vice principals, chemistry subject teachers, and students. The results showed that: (1) The Learning Science Process Skills (SPS) planning that conducted by the teachers was done with the preparation of the Lesson Plans, Learning activities that followed by a syllabus development procedure based on competency standards and basic competencies; (2) The process of implementation of learning Skills Process of Science (SPS) was done gradually by using the implementation plan of learning. In the initial stages, the core stage, and at the closing stage the teacher gave students the opportunity to write down the material presented; and (3) the evaluation of learning programs that conducted by the teachers in the written test form and includes three stages of assessment: daily test, mid-semester test, and semester re-examination
REVITALISASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN PENDIDIKAN (TANTANGAN BARU BAGI UIN AR-RANIRY)
Era yang telah kita lalui sekarang diistilahkan dengan era modernism. era modern dihitung dari abad 17 sampai abad 20 Masehi. era ini ditandai dengan berfikir praktis, cepat dan mudah. era modern ditandai dengan penemuan-penemuan baru dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang belum pernah ada sebelumnya. sekarang kita lalui era pascamodern, dalam era ini dibutuhkan suatu generasi yang sanggup hidup dalam keberagaman budaya namun tanpa kehilangan jati diri. artinya mampu bersikap dan berpikir pluralistik serta memiliki landasan kultural yang kokoh, sebagai bekal yang antisipatif. oleh karena itu perlu adanya suatu sistem pendidikan yang mampu menyeimbangkan antara pewarisan kebudayaan dan pengembangan potensi individu dengan perkembangan peradaban. di era pascamodern perkembangan tehnologi informasi cukup pesat, ratusan satelit komunikasi diorbit geostationer bergerak anggun mengikuti rotasi bumi. Sementara itu ribuan kilometer kabel serat optik merambah di dasar samudera. Tehnologi Informasi adalah alat penghubung antara berbagai bagian lembaga pendidikan sehingga menjadi menjadi satu kesatuan yang utuh dalam institusi tersebut. Lembaga pendidikan sangat memerlukan tehnologi informasi agar kehidupan pendidikannya menjadi modern dan terus mengalami kemajuan. mengingat pentingnya penguasaan tentang teknologi informasi maka lembaga pendidikan tinggi khususnya UIN Ar-Raniry sebagai salah satu lembaga tempat pewarisan nilai budaya, dan agama perlu ambil bagian dan ikut serta mencipta dan mengunakan teknologi tersebut dengan sebaik-baiknya agar benar-benar bermanfaat untuk mencerdaskan bagi generasi bangsa
MANAJEMEN HUMAS DALAM PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT (Studi Penelitian Pada MAN 4 Aceh Selatan)
Manajemen hubungan masyarakat merupakan sebuah manajemen yang meliputi perencanaan,pelaksanaan dan pengevaluasian terhadap hubungan masyarakat. Humas merupakan organisasi yang sangat penting dalam suatu lembaga pendidikan, tanpa adanya manajemen yang baik maka humas yang ada di sekolah tidak akan berjalan dengan optimal. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah (1). Untuk mengetahui perencanaan kinerja manajemen humas dalam meningkatkan partisipasi masyarakat di MAN 4 Aceh Selatan. (2). Untuk mengetahui pelaksanaan manajemen humas dalam meningkatkan pastisipasi masyarakat di MAN 4 Aceh Selatan. (3). Untuk mengetahui evaluasi manajemen humas dalam meningkatkan partisipasi masyarakat di MAN 4 Aceh Selatan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitiannya adalah Waka Bidang Humas yang ada di MAN 4 Aceh Selatan. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, dokumentasi dan wawancara. teknik analisis data dalam penelitian ini ialah penyajian data, reduksi data,dan penarikan kesimpilan. Adapun hasil penelitian ini ialah : (1). Proses penyusunan program Humas dilakukan dengan cara melihat terlebih dahulu potensi- potensi yang ada baik internal maupun eksternal (2). Dalam pelaksanaannya, humas yang ada di MAN 4 Aceh Selatan telah melaksanakan program yaitu Takziah ketika ada orang tua siswa yang meninggal dunia, membantu korban kebakaran, membantu sumbangan untuk kegiatan santunan anak yatim. Melakukan penyuluhan kesehatan, tentang kenakalan remaja serta bahaya narkoba.(3). Evaluasi program kerja yang dilakukan oleh Humas yang ada di MAN 4 Aceh Selatan itu dilaksanakan setiap suatu program itu sudah selesai dilaksanakan dan akan langsung di evaluasi apa saja yang harus diperbaiki dan apa saja yang harus di pertahankan, sehingga bisa jadi pedoman bagi humas untuk merencanakan dan melaksanakan programnya kedepan
Manajemen Tata Hubungan Komunikasi Kantor
Information will be difficult to receive if you do not have effective communication skills. Organizations such as offices must have effective office communication relations, in order to facilitate office information to stakeholders. The purpose of this study is to see how the form of office communication, organizing and implementing office communication and the obstacles faced in office communication. This research method is library research. The results of the research on office communication relations use the form of primary communication processes and secondary communication processes. Office organization is carried out by managers and public relations which are carried out communication relationships in a unidirectional and reciprocal manner. The implementation of organizational relations takes into account the principles and principles of communication. And barriers in communication are communication that obscures and changes the meaning of the sender such as language and cognitive differences, communication disorders, emotional disorders, and physical disorders
DINAMIKA PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA
Pendidikan Islam sudah mendapat prioritas utama masyarakat muslim sejak awal perkembangan Islam di Nusantara, sejalan dengan kegiatan pendidikan Islam yang lahir dan tumbuh sejalan dengan berkembangnya agama Islam di Indonesia. Di samping karena besarnya arti pendidikan, kepentingan Islamisasi sangat berperan dalam mendorong umat Islam melaksanakan pengajaran, masa silih berganti pendidikan terus berlanjut dengan usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan ternyata belum seperti diharapkan, sesungguhnya pendidikan Islan yang ideal adalah yang bisa memadukan pemahaman dan penghayatan, dimana perpaduan ini akan melahirkan generasi dalam kemampuan intelektual dan spiritual secara seimbang
PENANGGULANGAN SISWA BERMASALAH DENGAN NILAI-NILAI AGAMA ISLAM
Madrasah ibtidaiyah is a basic level education unit under the auspices of the Ministry of Religion. Students at madrasah ibtidaiyah are between the ages of 6 and 12. The main goal of education at this level is to form a perfect human both physically and psychologically (insan kamil) based on the values of Islamic teachings. This formation can be done because humans are inspired by the potential for good and potential for evil. If there are students who have problems, either regressive or introverted (aloof, shy, timid, sleepy, don't want to go to school) or who are aggressive or extroverted (lying, making trouble, blackmailing friends, violent and behavior that threatens others) in an attempt This formation can use direct educational strategies, namely role models, suggestions and exercises. And the indirect strategy is prohibition, punishment, reward and supervision. Approaches that can be used are the approach of faith, rationality, habituation, gentleness, wisdom and threats
TINJAUAN KOMPETENSI KEPRIBADIAN PENDIDIK
Kompetensi kepribadian merupakan salah satu jenis kompetensi yang perlu dimiliki atau dikuasai guru yang baik, selain tiga jenis kompetensi lainnya, sosial, pedagogik, dan profesional, Indikator guru yang baik itu antara lain memiliki sifat antusias, stimulatif, mendorong siswa untuk maju, hangat, berorientasi pada tugas dan pekerja keras, toleran, sopan dan bijaksana, bisa dipercaya, fleksibel dan mudah menyesuaikan diri, demokratis penuh harapan bagi siswa, tidak semata mencari reputasi, mampu mengatasi stereotif siswa bertanggungjawab terhadap kegiatan belajar siswa dan menyampaikan perasaannya
EKSISTENSI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DI ACEH
Dayah merupakan institusi pendidikan Islam tertua di Aceh yang telah banyak menyumbangkan tenaga dan pemikirannya dalam membangun peradaban Islam di Aceh Begitu juga dengan Mesjid dan Meunasah merupakan lembaga pertama dalam membangun sebuah komunitas masyarakat Islam. Di Aceh Mesjid dam Meunasah pada masa lalu dan sekarang memiliki multifungsi, bahkan menjadi Islamic Center . Dengan kata lain, pembangunan mesjid merupakan upaya pembangunan komunitas dan peradaban Islam yang terus menerus berkembang sesuai dengan perkembangan zaman . Selain berfungsi sebagai tempat ibadah ritual dan pengajaran pendidikan Islam, mesjid dan meunasah juga berfungsi sebagai social kemasyarakatan seperti silaturrahmi untuk memperkuat persaudaraan, tempat pengumpulan zakat, infaq dan sedekah, tempat penyelesaian sengketa, lembaga solidaritas dan bantuan kemanusiaan, juga tempat pembinaan dan pengembangan kader-kader peimpin umat Islam .Pendidikan Islam sejak dari awalnya telah mengambil sikap bahwa dayah, mesjid dan meunasah sebagai tempat untuk melatih anak didik yang sedemikian rupa sehingga dalam sikap hidup, tindakan, dan pendekatannya dalam segala jenis pengetahuan banyak dipengaruhi oleh nilai-nilai spiritual dan sangat sadar akan nilai etika Islam
- …