6,540 research outputs found
On Hilbert Functions of Points in Projective Space and Structure of Graded Modules
In this paper, we investigate the relationship between the Hilbert functions
and the associated properties of the graded modules. To attain this, we
construct the graded modules from the sets of points in projective space,
. We use a computer software package for algebraic
computations Macaulay2 to study the Hilbert functions and the associated
properties of the graded modules. Thereafter, we provide theoretical proofs of
the results obtained from Macaulay2 and finally, we give illustrative examples
to justify some of our results
DINAMIKA INDUSTRI KERAJINAN SENI UKIR JEPARA 1989-2008
Jepara terkenal dengan sebutan Kota Ukir, karena industri seni ukir banyak terdapat di Jepara. Pemerintah memberikan peranan dalam jalananya industri seni ukir. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui berdirinya Industri seni Ukir Jepara (2) mengetahui perkembangan Industri seni Ukir pada tahun 1989-1998 (3) mengetahui perkekembangan Industri seni Ukir pada tahun 1998-2008. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah menurut Kuntowijoyo yang terdiri dari beberapa tahapan. Tahap pertama ialah menentukan topik penelitian. Tahap dua ialah heuristik atau pengumpulan sumber. Tahap ketiga verifikasi atau kritik sumber. Tahap keempat ialah interprestasi atau menafsirkan fakta-fakta sejarah yang ditemukan. Tahap kelima atau terakhir ialah historiografi atau penulisan sejarah. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Industri seni Ukir Jepara dimulai sejak masa Ratu Kalinyamat dengan bukti banyaknya hiasan ukiran yang berada pada dinding Masjid mantingan yang merupakan peninggalan beliau. Ketika pada masa R.A Kartini dan kedua adiknya, Rukmini dan Kardinah melihat seni ukir hanya sekedar seni yang belum bisa memberikan dampak ekonomis pada masyarakat yang membuatnya. Langkah yang dilakukan R.A Kartini dengan adiknya yaitu mereka mengenalkan hasil dengan menulis surat kabar dikenalkan pada sahabatnya di Belanda serta mengenalakan kepada kepala daerah teman ayahnya. (2) Pada masa sebelum reformasi bisa dikatakn sebagai masa awal Industri seni ukir Jepara dikenal banyak konsumen dari luar negeri. Dikenalnya Industri seni ukir Jepara ini akibat dari jerih payah pemerintah yang mengadakan pameran di Bali dan pameran lainnya. Pemerintah juga mendukung dengan bantuan modal agar Industri seni Ukir Jepara tetap menjadi penopang kehidupan masyarakat dan jadi identitas Jepara. (3) Pengaruh dampak reformasi yang terjadi di Indonesia juga bedampak pada Industri seni Ukir Jepara. Industri seni Ukir Jepara mengalami kenaikan pesat pada periode reformasi karena banyaknya bahan baku hasil penjarahan serta munculnya pengusaha-pengusaha baru. Pesatnya Industri ini juga dipengaruhi oleh nilai tukar Rupiah rendah sehingga orang luar negeri melihat produk Industri seni Ukir ini murah. Industri ini tidak bisa bertahan lama pada posisi atas karena tidak ada kesetabilan penggunaan bahan baku dan kurang jelinya perhitungan biaya oleh para pengusaha. Kata Kunci: industri, seni, ukir, Jepara
Peran Orang Tua Dalam Menanggulangi Emosi Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kampung Rekso Binangun Rumbia Lampung Tengah
Beberapa fenomena yang terjadi pada masa pandemi Covid-19, diantaranya berkenaan pembelajaran daring yang menyebabkan banyak orang tua yang biasanya bekerja di sawah atau di ladang kini harus berperan mendampingi belajar anak di rumah. Menurut Kemdikbud ada tiga peran orang tua dalam mendampingi anak belajar secara daring ialah 1. Memastikan anak belajar daring dengan aman segalanya 2. Berikan semangat anak untuk belajar secara daring 3. Hubungi guru atau Dinas Pendidikan jika ada kendala. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran orang tua dalam menanggulangi emosi anak dalam pembelajaran daring pada masa pandemi covid-19. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari 180 anak, orang tua dan guru dari sampel 25% yaitu 45 anak di 3 dusun memberikan data hasil wawancara dan dokumentasi untuk diobservasi. Metode yang digunakan studi kasus melalui wawancara dengan analisis tematik pada kepala kampung, orang tua, guru dan anak. Hasil menunjukkan bahwa secara umum peran yang muncul adalah sebagai pembimbing, pendidik, penjaga, pengembang dan pengawas, untuk menanggulangi emosi anak dengan memberi nasehat dan arahan sifat sabar pada diri anak. Secara khusus peran yang muncul yaitu: menjaga dan memastikan anak untuk menerapkan hidup bersih dan sehat, mendampingi anak dalam mengerjakan tugas sekolah, melakukan kegiatan bersama selama di rumah, menciptakan lingkungan yang nyaman untuk anak, menjalin komunikasi yang intens dengan anak, bermain bersama anak, menjadi role model bagi anak, memberikan pengawasan pada anggota keluarga, menafkahi dan memenuhi kebutuhan keluarga, dan membimbing dan memotivasi anak, memberikan edukasi, memelihara nilai keagamaan, melakukan variasi dan inovasi kegiatan di rumah juga menanamkan dan mengamalkan sifat sabar dalam kehidupan sehari-hari dalam menanggulangi emosi anak. Dilihat dari uraian di atas dapat dijelaskan bahwa, hasil yang dicapai peran orang tua adalah mendampingi pembelajaran daring sedangkan emosi anak dalam pembelajaran daring memenuhi kendala karena anak sulit memahami pelajaran, jaringan internet, rumah tidak kondusif, materi yang membosankan karena penugasan-penugasan terus menerus
Bond orbital description of the strain induced second order optical susceptibility in silicon
We develop a theoretical model, relying on the well established sp3
bond-orbital theory, to describe the strain-induced in
tetrahedrally coordinated centrosymmetric covalent crystals, like silicon. With
this approach we are able to describe every component of the
tensor in terms of a linear combination of strain gradients and only two
parameters and which can be estimated theoretically. The
resulting formula can be applied to the simulation of the strain distribution
of a practical strained silicon device, providing an extraordinary tool for
optimization of its optical nonlinear effects. By doing that, we were able not
only to confirm the main valid claims known about in strained
silicon, but also estimate the order of magnitude of the generated
in that device
Pengaruh Kedalaman Pin (Depth Plunge) Terhadap Kekuatan Sambungan Las Pada Pengelasan Adukan Gesek Sisi Ganda (Double Sided Friction Stir Welding) Aluminium Seri 5083
Welding in the manufacturing industry has an important role in the
process of joining metals. One method of welding metal is friction stir
welding / friction stir welding (FSW). Friction stir welding method of
welding is welding by utilizing the heat due to rotation of the tool that is
rubbing against the parent material or workpiece. Friction stir welding
method is generally used to connect the aluminum material. The purpose
of this research was to determine the effect of the depth of immersion pin
(depth plunge) to changes in physical and mechanical properties of friction
stir weld double sides (double sided friction stir welding).
This study was conducted using a vertical milling machine for
material Al 5083 with the long dimension of 200 mm x width 100 mm x
thickness of 3 mm by 6 specimens. The parameters used are rotational
speed 1250 rpm spindle, feeding speed of 12.5 mm / min, immersion
depth variation pin 0.9 mm, 1.9 mm and 2.9 mm. After the welding process
is completed followed by tensile testing, testing micro vickers, macro
image and a micro photograph.
From the test results known to the highest tensile stress on
variations plunge depth of 1.9 mm amounted to 177.78 Mpa. For testing
micro vickers welding area decreased hardness when compared with the
parent metal and HAZ region has the lowest hardness. While in the
observation of the macro image of welding is plugged in, but it happens on
a welding defect cavity with variations plunge depth of 2.9 mm. In
observation of micro photograph happen diminution grain structure in the
region stir zone.
- …