20 research outputs found
Prevalensi Dengue Pada Mahasiswa Universitas Surabaya
In Indonesia, dengue fever is still common. This has caused many troubled people in Indonesia including Surabaya, East Java. Clinical signs of dengue start from mild illness to life-threatening shock syndrome. So it takes a development of a treatment to combat dengue fever. The purpose of this study is to see the prevalence of dengue fever in students. The prevalence of dengue fever at the University of Surabaya accounted for 17%, as we approached 81 people among them 14 were infected with dengue hemorrhagic fever. There were 42 (65%) people suffering from headaches, 19 (29%) joints, 26 (40%) muscle pain and 16 (25%) had abdominal pain, and from 64 among the 18-23 age group. The data obtained is helpful in determining the therapeutic approach to infections that appear. Furthermore, demographic factors such as age, gender, socioeconomic status with dengue virus transmission are also being considered
Tanggung Jawab Pejabat Pembuat Akta Tanah Terhadap Pemindahan Hak Atas Tanah Dalam Putusan Nomor: 86/PDT.G/2009/PN.Depok
PPAT sebagai pejabat yang mempunyai wewenang untuk pembuatan Akta Jual Beli Tanah mempunyai tanggungjawab atas kebenaran fakta peristiwa yang ada dalam akta yang dibuatnya. Kesalahan atau kesengajaan dari PPAT dalam proses pembuatan akta yang berdampak terjadinya sengketa pertanahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggung jawab PPAT terhadap pemindahan hak atas tanah dan penyebab Akta Jual Beli tanah menyimpang dari kebenaran fakta peristiwa sesuai dengan putusan pengadilan Nomor:86/Pdt.G/2009/PN.Dpk, kewajiban dari Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dalam
pembuatan Akta Jual Beli Tanah, dan mengidentifikasi serta mengetahui tanggungjawab Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) mengenai kebenaran fakta peristiwa dalam pembuatan Akta
Jual Beli Tanah. Penyebab PPAT mengesampingkan Tanggungjawab dalam pembuatan Akta Jual Beli Tanah dalam perkara Nomor:86/Pdt.G/2009/PN.Dpk, karena kesengajaan dari
PPAT yang mengetahui keadaan bahwa pelunasan pembayaran belum diterima pihak penjual tetapi tetap melakukan proses pembuatan Akta Jual Beli Tanah. R.Sjarief Budiman, SH Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah mempunyai maksud tertentu untuk menguntungkan salah satu pihak, karena membuat Akta Jual Beli Tanah yang tidak sesuai dengan tata cara berdasarkan peraturan perundangan. Sehingga dijatuhkan sanksi Perdata dan administratif, selain itu dapat dikenakan sanksi pidana maupun pencopotan jabatan sebagai
PPAT. Selain itu bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap pemilik hak atas tanah yang sebenarnya dan akibat yang ditimbulkan karena adanya perbuatan melawan hukum yang dilakukan para pihak
Jenis-jenis Benalu dengan Tanaman Inang Pada Ruang Terbuka Hijau Kota Surabaya
Green Open Space serves as a container for human life, both individually and in groups, as well as other creature containers to live and thrive in a sustainable manner. The beauty and value of the benefits of plants in the Green Open Space are often disturbed by the presence of parasites. The presence of parasites often indicates the occurrence of disturbance or damage to host plants that paraded. Benalu has been widely known by the community, but has never received attention in handling it. There has been little research on crop damage or loss caused by parasites. The purpose of this research is to know the presence or absence of parasite in green open space of Surabaya city and to know identification of dominance of parasite with the host plant in green open space of Surabaya city. Observation on the type of parasite with its host in the green open space of Surabaya City, East Java had been conducted in some spots, yield : Center Surabaya area, North Surabaya area, East Surabaya area, South Surabaya area, West Surabaya area. The observation methodology is by cruising (cruise method) by visiting the place where much overgrown vegetation plants at each point there are 500 vegetation plants which allows to be a parent host. The results of the observation obtained 3 types of parasites, 1 type of parasite of the tribe Crypteroniaceae which was parasite 39 species of host plants i.e. Henslowia frutescens .Champ. and 2 types of parasites of the tribe Loranthaceae, i.e. Loranthus Sp and Macrosolen cochinchinensis (Lour.) van Tiegh
Prevalence of Dengue at Universitas Surabaya’s Students
In Indonesia, dengue fever is still common. This has caused many troubled people in Indonesia including Surabaya, East Java. Clinical signs of dengue start from mild illness to life-threatening shock syndrome. So it takes a development of a treatment to combat dengue fever. The purpose of this study is to see the prevalence of dengue fever in students. The prevalence of dengue fever at the University of Surabaya accounted for 17%, as we approached 81 people among them 14 were infected with dengue hemorrhagic fever. There were 42 (65%) people suffering from headaches, 19 (29%) joints, 26 (40%) muscle pain and 16 (25%) had abdominal pain, and from 64 among the 18-23 age group. The data obtained is helpful in determining the therapeutic approach to infections that appear. Furthermore, demographic factors such as age, gender, socioeconomic status with dengue virus transmission are also being considered
PELATIHAN PENGELOLAAN LIMBAH ORGANIK MENJADI ECOENZYM PADA WARGA DESA KALIPECABEAN CANDI SIDOARJO DALAM UPAYA MEWUJUDKAN MASYARAKAT ECO-COMUNNITY
Tingkat pengelolaan sampah pada masyarakat desa Kalipecabaean , Candi, Sidoarjo masih tergolong rendah , hal ini perlu dilakukan pemberdayaan dalam bentuk aksi edukasi masyarakat dalam pengelolan Sampah . Pengelolaan sampah organik yang lebih efektif yaitu dengan membuatnya menjadi Eco Enzyme . Eco-enzyme merupakan cairan coklat yang beraroma asam hasil fermentasi dari bahan gula merah atau molase dengan tambahan limbah sayuran atau buah-buahan dan air dengan perbandingan 1 : 3: 10 yang difermentasi selama 3 bulan. Pengelolaan Limbah Organik menjadi Eco-Enzyme pada Warga Desa Kalipecabean Candi Sidoarjo diharapkan dapat mewujudkan masyarakat yang peduli terhadap kelestarian lingkungan dengan melakukan aktifitas pengelolaan sampah organik menjadi produk Eco-enzyme dan memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari akan terwujudnya masyarakat Eco-Community. Kegiatan Pengabdian pada masyarakat yang dilakukan oleh Prodi Pendidikan Biologi ini juga diharapkan mampu membuka wawasan/mengedukasi ibu rumah tangga agar dapat memanfaatkan limbah organik rumah tangga menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Manfaat lainnya, para ibu rumah tangga memiliki aktivitas baru, bisa lebih menghemat karena bisa menghasilkan alternatif produk alami untuk cairan pembersih, desinfektan, dan pupuk organik di masa pandemi. Selain itu dapat mengurangi dampak pencemaran lingkungan dan secara tidak langsung membantu para petugas kebersihan dalam memilah sampah rumah tangga menjadi sampah organik dan anorganik. Melalui kegiatan ini juga diharapkan para ibu rumah tangga bisa semakin kreatif dan inovatif dalam mengolah sampah/limbah rumah tangga kedepannya
PELATIHAN PENGELOLAAN LIMBAH RUMAH TANGGA BERBASIS ECO ENZYM PADA WARGA RW 09 KALURAHAN SIDOKERTO BUDURAN SIDOARJO DALAM UPAYA MENINGKATKAN PERAN WARGA TERHADAP KELESTARIAN LINGKUNGAN
Tingkat pengelolaan sampah pada warga RW 09 Kalurahan Sidokerto, Buduran , Sidoarjo sudah cukup baik dengan adanya pemilahan sampah organik dan anorganik, adanya bank sampah yang sudah berjalan namun pengelolaan limbah organik sisa kegiatan rumah tangga belum dilaksanakan dengan baik , hal ini perlu dilakukan pemberdayaan dalam bentuk aksi edukasi masyarakat dalam pengelolaan Sampah . Pengelolaan sampah organik yang lebih efektif yaitu dengan membuatnya menjadi Eco Enzyme . Eco-enzyme merupakan cairan coklat yang beraroma asam hasil fermentasi dari bahan gula merah atau molase dengan tambahan limbah sayuran atau buah-buahan dan air dengan perbandingan 1 : 3: 10 yang difermentasi selama 3 bulan. Pengelolaan Limbah Organik menjadi Eco-Enzyme pada Warga RW 09 Kalurahan Sidokerto, Buduran, Sidoarjo Sidoarjo diharapkan dapat mewujudkan masyarakat yang peduli terhadap kelestarian lingkungan dengan melakukan aktifitas pengelolaan sampah organik menjadi produk Eco-enzyme dan memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari akan menbantu penurunan sampah yang dihasilkan, mengurangi limbah plastik dari bahan kimia pembersih. Kegiatan Pengabdian pada masyarakat yang dilakukan oleh Prodi Pendidikan Biologi ini juga diharapkan mampu membuka wawasan/mengedukasi ibu rumah tangga agar dapat memanfaatkan limbah organik rumah tangga menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Manfaat lainnya, para ibu rumah tangga memiliki aktivitas baru, bisa lebih menghemat karena bisa menghasilkan alternatif produk alami untuk cairan pembersih, desinfektan, dan pupuk organik di masa yang akan datang. Selain itu dapat mengurangi dampak pencemaran lingkungan dan secara tidak langsung membantu para petugas kebersihan dalam memilah sampah rumah tangga menjadi sampah organik dan anorganik. Melalui kegiatan ini juga diharapkan para ibu rumah tangga bisa semakin kreatif dan inovatif dalam mengolah sampah/limbah rumah tangga kedepanny
MODIFIED POSSIBILISTIC FUZZY C-MEANS ALGORITHM FOR CLUSTERING INCOMPLETE DATA SETS
A possibilistic fuzzy c-means (PFCM) algorithm is a reliable algorithm proposed to deal with the weaknesses associated with handling noise sensitivity and coincidence clusters in fuzzy c-means (FCM) and possibilistic c-means (PCM). However, the PFCM algorithm is only applicable to complete data sets. Therefore, this research modified the PFCM for clustering incomplete data sets to OCSPFCM and NPSPFCM with the performance evaluated based on three aspects, 1) accuracy percentage, 2) the number of iterations, and 3) centroid errors. The results showed that the NPSPFCM outperforms the OCSPFCM with missing values ranging from 5% − 30% for all experimental data sets. Furthermore, both algorithms provide average accuracies between 97.75%−78.98% and 98.86%−92.49%, respectively
ANALISIS FAKTOR MOTIVASI YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 NAMLEA
This study aims to determine the effect of motivation on mathematics learning achievement of students at Namlea 1 Middle School. This research is a form of research "Ex Post Facto" which is a research model that aims to examine the events that have occurred. The subjects in this study were all students of class VIIa of Middle School 1 Namlea, totaling 30 people. Data collection techniques using observation techniques, questionnaires and study documentation. Quantitative data analysis was carried out using statistical tests through three stages, namely the stage of data description, the prerequisite test phase of analysis and the stage of testing the hypothesis. Based on the results of the study note that the level of motivation and learning achievement of eighth grade students at Namlea Middle School 1 is categorized high. Associatively, the motivating factor has a positive and significant effect on mathematics learning achievement in class VIIa State Middle High School 1 Namlea
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 9 BURU
This study aims to determine whether there is a positive influence between emotional intelligence on mathematics learning achievement of Grade VII students of SMP Negeri 9 Buru. This research is an ex-post facto research. The subjects in this study were grade VII students at SMP Negeri 9 Buru, totaling 100 students out of 135 students. Data collection techniques using observation techniques, questionnaires and study documentation. The results of the study stated that there was a positive and significant influence between emotional intelligence on mathematics learning achievement of Grade VII students of SMP Negeri 9 Buru. These results mean that the higher the level of emotional intelligence, the higher the mathematics learning achievement obtained by students. Conversely, the lower the level of emotional intelligence, the lower the mathematics learning achievement obtained by students
Screening Phytochemical and Study Insilico of Family Zingiberaceae as Anti-inflammatory
Traditional medicine employs many ingredients that have been used for generations for treatment and are based on society's norms. These ingredients are referred to as jamu. The research aim was to determine the types and uses of medicinal plants, the active compound content, and the potential of traditional herbal medicine as a fever-lowering bio-computation. The traditional herbal formula was determined using a direct interview method combined with a purposive sampling technique in this study. We used the software for phytochemical screening and molecular docking. COX-2 was used to analyse proteins, and six ligands were used: Quercetin, Curcuminoid, Zingerone, Heyneanone, Zerumbone, and Sabinene. This study discovered 22 different types of medicinal plants in Bangselok village, East Java, Indonesia. The Zingiberaceae family is frequently used as an ingredient in herbal medicine. Ginger, Lempuyang, Bangle, Temu Mangga, Temu Putih, and Temu Giring contain flavonoid compounds. The docking results showed that Quercetin, Zingerone, Heyneanone, Zerumbone, and Sabinene ligands were attached to domain A by the control of natural COX-2 ligands, namely NAG and EDO, predicting that they could be used as an anti-inflammatory and the combination of active compounds recommended as herbal medicine