22 research outputs found
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPS SD MELALUI MODEL ACTIVE LEARNING IN SCHOOL (ALiS)
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan cara penggunaan model pembelaja- ran Active Learning in School dalam pembelajaran IPS SD, (2) membantu mahasiswa program S1
PGSD dalam menempuh skripsi, (3) membuat rancangan pembelajaran Active Learning in School dalam pembelajaran IPS SD.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek pe- nelitian siswa kelas IV SD 1 kalirancang 20 orang, siswa kelas IV SD 2 Karangsambung 23 orang, siswa kelas IV SD Glontor34 orang, siswa kelas V SD Benerwetan 22 orang, siswa kelas V SD Kebumen V 34 orang, siswa kelas V SD Kebumen VII 32 orang. Sumber data adalah siswa, teman sejawat, guru, dan peneliti.Data yang dikumpulkan meliputi data kualitatif dan data kuantitatif. Teknik pengumpulan data berupa tes, observasi, dan catatan lapangan.Validitas data mengguna- kan teknik triangulasi. Teknik analisis data menggunakan model Kemmis dan Taggart meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan evaluasi-refleksi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran IPS SD melalui model Active Learning in School sesuai dengan perkembangan siswa: (1) pembelajaran dirancang untuk memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran dan melakukan proses pembelajaran aktif (2) rancangan pembelajaran dengan pema- haman perkembangan perserta didik dapat meningkatkan proses dan hasil belajar siswa.
Kata kunci: Pembelajaran IPS SD, Active Learning in School (ALiS
UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGGUNAKAN ACTIVE LEARNING MODEL (QUANTUM LEARNING) MAHASISWA PROGRAM S1-PGSD
The aim of this research is to improve the quality teaching learning
process on subject strategi belajar mengajar with quantum
leaming model of students 81 PGSD. Method used in this
research is classroom action research (CAR). According to CAR
principles there are research cycles, where the number of research
cycles consist of fours steps, there are : planning, action
execution, observation and reflextion
The result of the research shows that (1) the using method of
quantum Ieamlng in process to learn and teaching can reach
activity teaming, independent Ieamlng and student achievement
(2) the using method quantum learning in process to team and
teaching on subject strategi belajar mengajar to reach succes in
study and students can learn in finally, this is can be see in
average of class from quiz one 67,00, quiz two 75,00, and quiz
three 77,00,
Keywords: improve, teaching Ieamlng process, quantum learning model
PENERAPAN MODEL RESEARCH BASED LEARNING (RBL) UNTUK MENINGKATKAN PROSES DAn HASIL BELAJAR MATA KULIAH BIMBINGAN DAN KONSELING MAHASISWA PROGRAM S1 PGSD
The aims of this resoarch are (1) to descibe the
aplication of rcsearch based leaming model to increase process
teaching leaming on subject guidance and counceling for sfudents
51 PGSD (2) to desr;nrr. the aplicatioan of research based
leaming mMelto increase rcsuft leaming on subject guidance and
counseling for student 51 PGSD (3/ to assisf on student 51 PGSD
on training of seff competent on research prcject.
The method in this research used classroom action
researcfi (C;/.R). Acoording to CAR principles therc are research
cycles, wherc the number of research cycles conslsf of fours
s/epg /iere are: planning, actionn, obseruation and reflertion.
The rcsuft of the research can be cnnclude that (1) the
using of research based leaming model in process leaming and
teading can rcach acliv$ leaming, independent leaming and
dudent achievement (2) the using of research based leaming
model ln prooe&s leamlng and teaching on sublect guldance and
counseling to increase succes rh sludy and studenfs of result
leaming can increase in finally, fhis rs can 6e see, in average of
class frcm quiz one 69,A0, quiz two 77,00, and quiz thrce Tg,N.
Keywords: maeasg p/ocess and resuft leaming, research
based leaming model
UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH STRATEGI BELAJAR MENGAJAR MENGGUNAKAN ACTIVE LEARNING MODEL (QUANTUM LEARNING) MAHASISWA PROGRAM S1 PGSD
The aim of This research Is to improve the quantity teaching learning process on subject strategi,belajar mengajar,with quantum learning model of student S1 PGSD. method used in this
research is classroom action research (CAR) According to CAR
cnnaptes there are research cycles.,where the
number of research
:cycles consist of fours steps tnere are : planning' action
execution, observatorv and reflextion
the result of the research shows that (1) the using methd o'f
quantum leaming in process to learn teaching can reach
activity leaming independent and student achievement
(2) the using method quantum learning in process to learn and teaching on subject strategi belaiar mengaiar -to ^reach,succes in study and students can learn in finally this is can be see in
avenge of class from quiz one 67'00, quiz two 75.00' and quiz
three 77,00
THE P5 AND PPRA MODEL IN INCLUSIVE SCHOOLS
Abstract
This study aims to determine the P5 and PPRA models (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila and Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin) as a Project of Strengthening Pancasila Student Profiles and Student Profile of Rahmatan Lil' Alamin in Inclusive Schools and their supporting and inhibiting factors. The subjects in this study were inclusive elementary schools in Kebumen, namely SD Negeri 2 Pejagoan and MI Maarif Sidomulyo. This study used a qualitative approach with a type of phenomenology. Data collection was through observation, interviews, and documentation. Analysis techniques used were the Miles and Huberman model, namely condensation, display, and conclusion/verification data. The results of the analysis indicated that the P5 and PPRA model in inclusive schools had been outlined in the annual program and school semester program, which were then developed in the flow of learning objectives and teaching modules, making them flexible according to the characteristics of students with special needs. The existence of good partnerships between schools, families, and the community was the dominant factor supporting P5 and PPRA, and the lack of learning facilities and media was an inhibiting factor in strengthening P5 and PPRA.Abstract
This study aims to determine the P5 and PPRA models (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila and Profil Pelajar Rahmatan Lil ‘Alamin) as a Project of Strengthening Pancasila Student Profiles and Student Profile of Rahmatan Lil' Alamin in Inclusive Schools and their supporting and inhibiting factors. The subjects in this study were inclusive elementary schools in Kebumen, namely SD Negeri 2 Pejagoan and MI Maarif Sidomulyo. This study used a qualitative approach with a type of phenomenology. Data collection was through observation, interviews, and documentation. Analysis techniques used were the Miles and Huberman model, namely condensation, display, and conclusion/verification data. The results of the analysis indicated that the P5 and PPRA model in inclusive schools had been outlined in the annual program and school semester program, which were then developed in the flow of learning objectives and teaching modules, making them flexible according to the characteristics of students with special needs. The existence of good partnerships between schools, families, and the community was the dominant factor supporting P5 and PPRA, and the lack of learning facilities and media was an inhibiting factor in strengthening P5 and PPRA
PENGEMBANGAN KINERJA GURU DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM MAGANG 3 MAHASISWA PGSD
Abstrak. Penelitian ini bertujuan: (1) mengoptimalkan kinerja guru sekolah dasar dalam implementasi kurikulum tahun 2013, (2) mengoptimalkan pembimbingan mahasiswa program magang 3 pendidikan guru sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model siklus. Penelitian diawali dengan pra tindakan, tindakan 1, dan tindakan 2 dan seterusnya. Subjek penelitian adalah guru pamong yang bertugas di SD-SD tempat program magang 3 atau PPL mahasiswa PGSD yang berjumlah 12 SD. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi kinerja, dan angket. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan data hasil penelitian pengembangan kinerja guru dalam implementasi kurikulum 2013 dari pratindakan 76.86%, meningkat menjadi tindakan siklus 1 84,4% dan tindakan siklus 2 meningkat menjadi 91,96%. Berdasar tindakan mahasiswa calon guru dalam melaksanakan kurikulum 2013 mencapai capaian angka persentase sebesar 76,95% dalam kategori baik. Dari data tersebut dapat simpulkan (1) Pengembangan kinerja guru dalam implementasi kurikulum tahun 2013 dapat meningkat (2) pengembangan program magang 3 mahasiswa PGSD dalam implementasi kurikulum 2013 dapat dioptimalkan.Kata Kunci: Kinerja Guru, Program Magang, Implementasi Kurikulu
MOTIVASI MAHASISWA PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD) PADA PEMBELAJARAN MATA KULIAH PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK MELALUI QUANTUM TEACHING BERBASIS PROJEK
Pengembangan potensi diri mahasiswa perlu dioptimalkan melalui pendidikan ataupembelajaran sebagai upaya strategis dalam mewujudkan sumber daya manusia. Keberhasilanstudi mahasiswa dipengaruhi oleh banyak faktor yang berasal dari dalam dan luar mahasiswa.Faktor dari luar misalnya fasilitas belajar, cara mengajar dosen, sistem pemberian umpanbalik dan lain sebagainya, sedangkan faktor dari dalam meliputi kecerdasan, strategi belajarmahasiswa, motivasi, kemandirian belajar, dan lain sebagainya. Motivasi merupakan salahsatu prasyarat yang sangat penting dalam proses pembelajaran, selain kelengkapan fasilitasbelajar, serta dosen yang tersedia. Dengan motivasi ada harapan supaya mahasiswa dalammengikuti perkuliahan mempunyai semangat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengujipeningkatan motivasi belajar mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar yang mengikutiperkuliahan perkembangan peserta didik. Metode penelitian ini menggunakan action researchmelaui quantum teaching berbasis proyek yaitu dengan memberi tugas kepada mahasiswasecara langsung ―real work project‖ dengan menggunakan dua langkah yaitu merancangproyek dan mengumpulkan data (mengukur motivasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa:(1) mahasiswa termotivasi dengan penerapan metode berbasis proyek, (2) level motivasimahasiswa meningkat dalam mengikuti mata kuliah perkembangan peserta didik.Kata Kunci: motivasi, quantum teaching, metode proye
PENGELOLAAN KELAS YANG BAIK DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI KELAS INKLUSI
Abstrak.Artikel ini bertujuan untuk mengetahui tata cara pengelolaan kelas bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) yang baik yang dapat dilakukan oleh guru yang erat kaitannya dengan pendidikan inklusif. Metode penelitian yang digunakan yakni dengan studi kepustakaan. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, litertur-literatur, catatan-catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang dipecahkan. Sumber-sumber kepustakaan dalam penelitian ini diperoleh dari buku, jurnal dan hasil-hasil penelitian (skripsi, tesis dan disertasi). Sehingga dalam artikel ini meliputi proses umum seperti: mengidentifikasikan teori secara sistematis, penemuan pustaka, dan analisis dokumen yang memuat informasi yang berkaitan dengan topik penelitian. Hasil penelitian ini yaitu berupa cara-cara yang dapat dilakukan oleh guru untuk dapat mengelola kelas bagi anak berkebutuhan khusus dengan baik.Kata kunci: ABK, pendidikan inklusi, pengelolaan kela
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS BERBASIS TIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS KELAS II SD NEGERI 1 KARANGTANJUNG
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran ARIAS berbasis TIK dapat meningkatkan hasil belajar IPS kelas II Sekolah Dasar. Media yang cocok digunakan untuk meningkatkan hasil belajar IPS materi “Dokumen Keluarga Sebagai Sumber Belajar” adalah media pembelajaran berupa power point dan video pembelajaran. Power point mampu menjadi media yang lebih merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh informasi tentang bahan ajar yang tersaji, sedangkan video mampu menjadi media yang memberikan pesan dan informasi yang dapat diterima secara lebih merata kepada siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 1 Karangtanjung dengan subjek penelitian kelas II yang berjumlah 28 siswa. Data yang digunakan adalah data hasil belajar IPS siswa kelas II, yang diperoleh dengan memberikan tes tulis berbentuk pilihan ganda sebanyak 10 soal yang diberikan kepada siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini teridiri dari (a) observasi, (b) wawancara, dan (c) tes. Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran ARIAS berbasis TIK dapat meningkatkan hasil belajar IPS kelas II SDN 1 Karangtanjung Tahun Ajaran 2017/2018.Kata Kunci: Model ARIAS, Pembelajaran Berbasis TI