Alert correlation framework using a novel clustering approach

Currently, the primary and pressing issue in IDS implementation is the enormous number of alerts generated by the IDS sensors. Moreover, due to this obtrusive predicament, two other problems have emerged, first is the difficulty in processing the alerts accurately and second is the reduction in performance rate in terms of time and memory capacity while processing these alerts. The purpose of this research is to construct a holistic solution that is able to firstly reduce the number of alerts to be processed and at the same time produce a high quality attack scenarios that are meaningful to the administrators in a timely manner. To achieve these goals, alerts generated by IDS sensors need to be correlated and organized in an appropriate approach. Thus the significant contribution of this research is to create an integrated operational framework for alert processing that reduces the amount of alerts to be processed and creates more meaningful attack scenarios to be analyzed. We are presenting the results obtained from the clustering algorithm and discuss its significant contribution to practitioners in an actual working environment

Feasibility of a Nutrition Training Program on Improving Self-Efficacy and Life Skill Development for Adolescents with Sickle Cell Disease

Adolescents with sickle cell disease (SCD) are at risk for growth and nutritionaldeficiencies due to poor dietary intake. Presently, no efficacious behavioral intervention exists to address the nutritional need in SCD management. The Good Nutrition 4Me Living with SCD program is a multi-component intervention, developed to improve knowledge base and the dietary habits of adolescents living with SCD. This report reviews the outcomes for 5 adolescents that participated in this 5-week program. Dietary intake was monitored daily via text messaging and progress with goals was reviewed weekly in the group sessions. Parents were also updated on their adolescent’s progress with dietary goals during a family session in the home setting. Resulted indicated promising effects across participants, with trends towards improvement in knowledge about nutritional recommendations and dietary intake. The Good Nutrition 4Me Living with SCD program was viewed as feasible and palatable, as all evaluable families completed the intervention and one-month follow-up activities

Analisis Efisiensi Pasar Modal Indonesia

Pasar yang efisien adalah pasar dimana semua harga sekuritas yang diperdagangkan telahmencerminkan semua informasi yang tersedia. Informasi tersebut dapat berupa laporan labaperusahaan, pembagian deviden, stock split, laporan dari para analis pasar modal. Konseppasar modal yang efisien tersebut menyiratkan adanya suatu proses penyesuaian hargasekuritas menuju keharga keseimbangan yang baru sebagai respon atas informasi baru yangsempurna. Pasar yang dikatakan efisien jika waktu menyesuaikan harga keseimbangan yangbaru dilakukan dengan sangat cepat. Seberapa cepat waktu untuk dapat menyerap semuainformasi tergantung dari jenis informasinya, jenis informasi ini misalnya adalahpengumuman laba oleh perusahaan emiten

ANALISIS KINERJA PELAYANAN OPERASIONAL DI TERMINAL PETIKEMAS MAKASSAR

Tingginya permintaan pasar dan luasnya jangkauan pasar akan barang atau komoditi tertentu membuat terminal petikemas semakin sibuk, sehingga dapat mempengaruhi kinerja pelabuhan baik dari segi penangan barang yang akan di bongkar maupun di muat. Pengaruh tersebut dapat memberikan dampak terhadap optimalisasi penggunaan lapangan penumpukkan serta kapasitas dermaga yang tersedia. Untuk mendukung kelancaran kegiatan bongkar muat, maka terminal perlu memperhatikan kemampuan penangan di dermaga, lapangan penumpukkan serta kemampuan alat bongkar muat dalam kegiatan bongkar muat. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan perhitungan Berth Occupancy Ratio (BOR), Kapasitas Dermaga, Berth Throughput (BTP), Yard Occupancy Ratio (YOR), dan perhitungan kapasitas alat. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi secara langsung di TPM. Adapun data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Terminal Petikemas Makassar (TPM) memperoleh BOR dan YOR sebesar 35% dan 56%. Kinerja lapangan penumpukkan dan dermaga dapat dikatakan baik baik, karena berada di bawah standar UNCTAD yaitu 65%. berdasarkan perhitungan kapasitas dermaga TPM masi bisa melayani arus petikemas, karena nilai kapasitas dermaga lebih tinggi dari arus petikemas. Persentase kinerja container crane sebesar 38,17% dan rubber tyred gantry crane sebesar 79,4%. Dengan meningkatkan kinerja alat maka kinerja dermaga dan lapangan penumpukkan juga akan meningkat. ***** The high market demand and the wide range of markets for certain goods or commodities make the container terminal increasingly busy, which can affect This influence can have an impact on the optimization of the use of the stacking field and the available dock capacity. To support the smooth running of loading and unloading activities, the terminal needs to pay attention to the ability to handle the dock, the stacking field and the ability of loading and unloading equipment in loading and unloading activities. Data analysis in this study uses quantitative methods with the calculation of Berth Occupancy Ratio (BOR), Pier Capacity, Berth Throughput (BTP), Yard Occupancy Ratio (YOR), and calculation of tool capacity. Data collection is done by direct observation and documentation at TPM. The data used in this study are primary and secondary data. Makassar Container Terminal (TPM) obtained BOR and YOR of 35% and 56%. The performance of the stacking field and dock can be said to be good, because it is below the UNCTAD standard of 65%. based on the calculation of the TPM dock capacity, it can still serve the flow of containers, because the dock capacity value is higher than the flow of containers. The percentage of container crane performance is 38.17% and rubber tyred gantry crane is 79.4%. By improving the performance of the equipment, the performance of the dock and stacking field will also increase

Mekanisme pemekaran daerah Kabupaten Kota dan peran Dewan Perwakilan Daerah dihubungkan dengan undang- undang nomor 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD Dan DPRD (Md3) : Studi kasus pemekaran Daerah Kabupaten Garut Selatan

Otonomi Daerah sangat berkaitan dengan peranan Dewan Perwakilan Daerah di Indonesia, Pemekaran Wilayah pada dasarnya bertujuan untuk peningkatan pelayanan Pemerintah Daerah kepada masyarakat, agar lebih efisien dan efektif terhadap potensi, kebutuhan maupun karakteristik di masing-masing daerah. Tujuan yang diteliti dalam penelitian ini adalah, untuk mekanisme pemekaran daerah di Indonesia, bagaimana kewenanangan Dewan Perwakilan Daerah dalam proses pemekaran daerah Kabupaten Garut Selatan dan mengetahui pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah perwakilan Daerah terkait pemekaran daerah Kabuaten Garut Selatan. Penelitian ini merupakan tipe penelitian deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis empiris mengenai bagaimana mekanisme pemekaran daerah kabupaten kota dan peran Dewan Perwakilan Daerah dihubungkan dengan Undang- Undang Nomor 17 Tahun 2014 studi kasus pemekaran daerah Kabupaten Garut Selatan. Penelitian ini termasuk kategori kualitatif dan sebagai metode penelitiannya adalah studi kasus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, 1). Mekanisme mengenai pemekaran daerah beberapa daerah ada yangmenggunakan Peraturan Pemerintah Tahun 2017, sementara Provinsi Jawa Barat Menggunakan Rancangan Peraturan Pemerintahan tentang Penataan Daerah 2). Kewenangan Dewan Perwakilan Daerah dalam pemekaran daerah Kabupaten Garut Selatan terjadi beberapa kendala dikarenakan persyaratan administrasi sebelum akhirnya dilaksanakan musyawarah desa yang dihadiri oleh 129 desa di 15 kecamatan yang akan berpisah dari kabupaten induk ke Kabupaten Garut Selatan 3). Pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah dalam melaksanakan pemekaran daerah di kabupaten garut selatan yaitu jumlah desa dan Transfer dana desa, sumber daya alam yang berdampak pada pendapatan asli daerah. Prestasi daerah otonomi baru dan moratorium

STUDI EKSPERIMEN SEDERHANA PELATIHAN PENGGUNAAN PORTAL E – COMMERCE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMASARKAN PRODUK PESERTA DIDIK DI PKBM NEGERI 23 KEBON MELATI, JAKARTA PUSAT

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan dalam pengoperasian portal E – Commerce untuk meningkatkan kemampuan memasarkan produk bagi warga belajar paket C di PKBM Negeri 23 kebon Melati, Jakarta Pusat. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen sederhana dengan model penelitian kuantitatif yang sifatnya deskriptif analitik dan iferensial. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik Paket C kelas XII sebanyak 19 orang dengan jumlah populasi 37 orang. Teknik pengambilan sampel ialah nonprobability sampling dengan metode sampling yaitu purposive sampling. Instrument yang digukan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar (kognitif) yang telah di uji validitas dan realibilitasnya. Angket (afektif), skala penilaian ( Psikomotorik).dan daftar checklist untuk pengamatan proses pembelajaran peserta didik dan fasilitator. Data yang diperoleh dari pelatihan pengoperasian Portal E – Commerce dioeroleh Peningkatan hasil belajar dilakukan dengan menggunakan pengurangan antara hasil post test dan hasil pre test. Jumlah nilai pada hasil post test dikurangi dengan jumlah nilai pada hasil pre test, menunjukan peningkatan rata – rata nilai pretest sebesar 8 point, rata – rata nilai dalam post test sebesar 64 poin dan megalami peningkatan rata – rata sebesar 36 poin. Pengujian signifikasi aktivitas dan hasil belajar peserta didik menggunakaan rumus Uji t dan dikethui nilai t hitung 4.955, dengan signifikansi 0,00. Kemudian nilai t tabet untuk df 18 (N-1) pada taraf signifikansi 0.05 adalah 0,456 dengan menggunakan dua sisi maka daerah penerimaan Ho berada di antara -0,680 sampai +0,680. Berdasarkan hasil t hitung yang didapat, diketahui t hitung berada diluar penerimaan Ho atau t hitung > t table (4.955), maka Ho di tolak dan Ha diterima, yaitu menunjukan terjadi “peningkatan hasil belajar peserta pelatihan pengoperasian portal E – Commerce untuk meningkatkan kemampuan pemasaran pada peserta didik di PKBM Negeri 23

Facebook use and online political participation among youth in Nigeria: the moderating role of political interest

The Facebook can increase political participation of the politically apathetic youth online. However, little evidence were shown from research on the use of Facebook for online political participation (OPP) among youth. The objectives of this study are to identify the level of online political participation among youth in Nigeria, to determine gender difference in the participation, to examine whether there is a significant relationship between their Facebook usage in terms of cognitive, social integrative usage, personal integrative usage, affective usage, escapist usage Facebook intensity, Facebook perception and OPP. It also analyses the moderating role of Political Interest (PI) in the relationships. A survey was conducted on 473 undergraduate youth in Kaduna State University (KASU), Nigeria. A validated questionnaire was used to collect data which was analyzed using Partial Least Square-Structural Equation Modelling (PLS-SEM). The result revealed that there is a significant level of online political participation among youth on Facebook. The Facebook cognitive usage, social integrative usage, affective usage, escapist usage and perception leads to OPP among youth, except for the relationship of personal integrative usage and Facebook intensity. Political interest (PI) moderates the relationship between Facebook cognitive usage, social integrative usage, perception and OPP. There is a significant difference between male and female youth in OPP. The study provides an empirical based knowledge on the Uses and Gratification Theory (UGT) and Civic Voluntarism Model (CVM) for exploring actual Facebook usage, intensity and perception for OPP. It also presents a model based on the UGT for understanding challenges to the Facebook use for online political participation. The acceptable validity and reliability values of the study instrument reinforce its suitability for its adaption or adoption in another context. The results on Facebook perception and Facebook usage by the youth for political participation might help political stake-holders to consider using Facebook in their activities

Analisis Financial Performance pada Bank di Indonesia Sebelum dan Sesudah Merger.

This study aimed to analyze the difference in financial performance using ratio analysis of BOPO, ROE, NPM, and LDR before and after the merger. The population of this study were banking companies that had merged. The variables are used by Operating Expenses and Operating Income, Return on Equity, Net Profit Margin, and Loan Deposit Ratio. The research sample consisted of 36 banking companies that had merged with the last 12 years, the technique was used by purposive sampling. The data analysis technique was used by the paired sample T-test, Wilcoxon sign rank test. The results of this study which there were variables that had differences in average financial performance, namely ROE, while variables that did not have differences in average financial performance, namely BOPO, NPM, and LDR variables

Analisis Peranan Sistem Manajemen Kinerja Berbasis Kompetensi: Studi Kasus CV Bersama Portibi Jaya Menteng

Penelitian ini dilakukan atas dasar bahwa keberhasilan pencapaian tujuan sebuah perusahaan diperlukan sebuah manajemen yang efektif, efisien serta memiliki daya saing dalam mengelola sumber daya manusia yang dimiliki. Melalui sistem manajemen kinerja yang baik, perusahaan dapat mengelola kinerja sumber daya manusia yang dimiliki sehingga dapat bekerja secara optimal dan dapat tercapainya tujuan perusahaan. Upaya Kasus CV Bersama Portibi Jaya Menteng dalam rangka menciptakan manajemen kinerja yang efektif dan efisien, yang berdaya saing dan dapat menunjang produktivitasnya adalah dengan menerapkan sistem manajemen kinerja berbasis kompetensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan penerapan sistem manajemen kinerja berbasis kompetensi di Kasus CV Bersama Portibi Jaya Menteng, serta menganalisis dan menjelaskan faktor pendukung dan penghambat penerapan sistem manajemen kinerja berbasis kompetensi di Kasus CV Bersama Portibi Jaya Menteng. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwasannya penerapan sistem manajemen kinerja berbasis kompetensi di Kasus CV Bersama Portibi Jaya Menteng termasuk dalam pola pengelolaan Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDMBK)

Moderating effects of political interest on the relationship between facebook usage and online political participation: Data screening and measurement model

The ultimate objective of this article is only to carry out an initial and preliminary examination on a study data collected for empirical research on the moderating effect of political interest on the usage of Facebook for online political participation for the purpose of structural equation modelling. 600 questionnaires were distributed to various respondent in Nigeria, and only 473 questionnaires representing 79% response rate were used for this analysis. Non response bias test, the common method variance test, normality test and confirmatory factor analysis were all conducted to determine the fitness of the data for further multivariate analysis. Therefore, the findings revealed that the data is adequate and fit for conducting PLS structural equation modelling analysis