10 research outputs found

    New Frontiers of English Studies in South Asia

    Get PDF
    English Studies in South Asia has undergone significant changes. Some of the countries have a history of British colonialism which promoted English literature and language as an important instrument of political domination and acculturation. Even after the British colonialism ended the dominance of English continues in these countries. English has become the language of the privileged class and studying English literature a symbol of prestige. However, in its quest for relevance, English Studies had to incorporate new areas of knowledge under its purview. Literary theory made a big splash in English Studies and changed the way of approaching and assessing literature. English Studies also saw rigorous debates about the relationship between English Literature and ELT and different approaches in their pedagogy. Then, postcolonial literature and theory made its impact felt in the field. Two other domains that have enriched the field of English Studies are Comparative literature and Translation Studies. English writings emanating from former colonies in Asia are going to constitute a strong strand while  Asian writings translated into English are also making their impact felt in English Studies in South Asia.   Keywords: South Asia, English Studies, Literary Theory, ELT, Comparative literature, Translation Studie

    New Frontiers of English Studies in South Asia

    Full text link
    English Studies in South Asia has undergone significant changes. Some of the countries have a history of British colonialism which promoted English literature and language as an important instrument of political domination and acculturation. Even after the British colonialism ended the dominance of English continues in these countries. English has become the language of the privileged class and studying English literature a symbol of prestige. However, in its quest for relevance, English Studies had to incorporate new areas of knowledge under its purview. Literary theory made a big splash in English Studies and changed the way of approaching and assessing literature. English Studies also saw rigorous debates about the relationship between English Literature and ELT and different approaches in their pedagogy. Then, postcolonial literature and theory made its impact felt in the field. Two other domains that have enriched the field of English Studies are Comparative literature and Translation Studies. English writings emanating from former colonies in Asia are going to constitute a strong strand while  Asian writings translated into English are also making their impact felt in English Studies in South Asia.   Keywords: South Asia, English Studies, Literary Theory, ELT, Comparative literature, Translation Studie

    Perbedaan Self Efficacy Ditinjau dari Tipe Kepribadian Introvert dan Ekstravert pada Santri Penghafal Al-Qur’an

    No full text
    ABSTRAK   Asaduddin, M. Agus. 2015. Perbedaan Self Efficacy Ditinjau dari Tipe       Kepribadian Introvert danEkstravert pada Santri Penghafal Al-Qur’an.   Skripsi, Jurusan Psikologi, Fakultas Pendidikan Psikologi, Universitas         Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dra. Hj. Sri Weni Utami, M. Si, (II)          Farah Farida Tantiani, S. Psi, M. Psi.   Kata kunci: selfefficacy, tipekepribadian introvert danekstravert, santri       penghafal Al-Qur’an. Self efficacy adalah keyakinan seseorang pada kemampuan dan kompetensi dirinya untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan, mencapai suatu tujuan, dan dalam menghadapi kendala yang terjadi, serta dalam mengatur dan melaksanakan suatu tindakan yang diperlukan dalam rangka pencapaian hasil usaha. Tipe kepribadian introvert ialah kecenderungan tingkah laku serta sifat-sifat yang dimiliki oleh individu dengan karakteristik yaitu tertutup, kurang suka bersosialisasi,lebih menyukai beraktivitas sendiri dibandingkan bersama-sama. Tipe kepribadian ekstravert ialah kecenderungan tingkahlaku serta sifat-sifat yang dimiliki oleh individu dengan karakteristik mempunyai sifat terbuka, senang berteman dengan siapa saja baik di lingkungan yang lama maupun lingkungan yang baru. Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan self efficacy ditinjau dari tipe kepribadian introvert dan ekstravert pada santri penghafal Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian komparatif kuantitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah uji t-test, yang dalam penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan self efficacy ditinjau dari tipe kepribadian introvert dan ekstravert pada santri penghafal Al-Qur’an. Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa santri di Pondok Pesantren Salaf Al-Qur’an Assyadzili diperoleh sejumlah46,4 % santri memiliki self efficacy tinggi dan yang memiliki self efficacy rendah sejumlah 53,6 %, sehingga santri penghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Salaf Al-Qur’an Assyadzili lebih banyak yang memiliki self efficacy kategori rendah. Santri di Pondok Pesantren Salaf Al-Qur’an Assyadziliyang memiliki tipe kepribadian introvert sejumlah 42,8 %, dansejumlah 57,2 % santri memiliki tipe kepribadian ekstravert. Nilai sebaran normal (K-S) variable self efficacy sebesar 0.924dengan p > 0.05 (p = 0.361) serta nilai sebaran normal (K-S) tipe kepribadian introvert dan ekstravert masing-masing sebesar 0.840 dan 0.880 dengan p > 0.05 (p = 0.480 dan p = 0.410), maka data penelitian telah terditribusi dengan normal. Hasil uji homogenitas diperoleh nilai signifikansi p > 0.05 (p = 0,116), yang berarti mempunyai varian sama atau homogen. Uji analisis data dengan menggunakan uji-t dua sample saling bebas (independent sample t-test) diperoleh signifikansi 0,000 < 0,005 diperoleh hasil bahwa ada perbedaan yaitu self efficacy yang tinggi yang identik dengan tipe kepribadian ekstravert memiliki perbedaan dengan self efficacy yang rendah yang identik dengan tipe kepribadian introvert

    Penerapan Tajwid Book Dengan Media Pop Up Gambar Di TPQ An – Nuur Desa Sentul Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang

    No full text
    TPQ merupakan salah satu Lembaga non formal yang menjadi pusat pembelajaran Al Qur’an terutama pada anak usia dini. Penguasaan ilmu tajwid menjadi salah satu kunci utama dalam belajar Al Qur’an. Oleh karena itu kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman santri TPQ An – Nuur terhadap ilmu tajwid melalui penerapan tajwid book dengan media pop up gambar. Kegiatan ini dilakukan pada Bulan November 2021. Sasaran kegiatan ini adalah para ustadzah dan santri TPQ An – Nuur Desa Sentul Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan metode service learning (layanan pembelajaran) yaitu dengan menggunakan pop up book. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terdiri atas beberapa tahapan antara lain observasi pada mitra, perancangan produk, dan implementasi produk pada mitra. Hasil kegiatan menunjukkan kegiatan penerapan tajwid book dengan media pop up gambar memberikan dampak bagi mitra, antara lain: meningkatkan semangat santri TPQ An – Nuur dalam memahami makhorujul huruf; meningkatkan keingintahuan santri mengenai ilmu tajwid; serta mendorong kreativitas ustadzah TPQ An - Nuur dalam menerangkan ilmu tajwid kepada para santri
    corecore