4 research outputs found

    Usulan Perbaikan Tata Letak Dengan Menggunakan Metode Fraktal (Studi Kasus di Afo/Chandra Mebel)

    Get PDF
    Production is the main thing in a manufacturing industry. Production activity would work well if the flow pattern of the material in the production floor smoothly. Better transfer of material will speed up the completion of a product. Intense competition in the manufacturing industry forced the industry to make the material flow to be short. This can be done by resetting the engine layout in such a way. Industry Afo/Chandra Furniture as one of the furniture industry in the city of Palembang that manufacture products based on the make to order. The product has so many variations of high material flow and higher material handling costs. The distance between the machine far enough too play a role in the cost of material handling. The layout of the fractal method can produce a short distance between the machine and more flexible to address the varying conditions of the product . This method will form fractals that have the same ability to make the production process , in which fractal is formed of two pieces , each of which consists of 9 pieces of machinery . In the proposed layout is formed , the machines were experiencing engine displacement is 1A , 1B , 1C , 2B , 3B , 4 , 5 , 6A , 6B , 7 ,8A, 8B, 10A, and 10B. This method was successful in reducing the material displacement distance during research periode of 58,125 meter or 6.251% and the cost of material movement during research periode Rp 27.971,9375 and during one year Rp 559.438,75 or 3,066 %

    Usulan Perbaikan Tata Letak dengan Menggunakan Metode Fraktal (Studi Kasus di Perusahaan Mebel X)

    Get PDF
    Production is the main thing in a manufacturing industry. Production activity would work well if the flow pattern of the material in the production floor smoothly. Better transfer of material will speed up the completion of a product. Intense competition in the manufacturing industry forced the industry to make the material flow to be short. This can be done by resetting the engine layout in such a way. Industry Furniture X as one of the furniture industry in the city of Palembang that manufacture products based on the make to order. The product has so many variations of high material flow and higher material handling costs. The distance between the machines far enough too play a role in the cost of material handling.The layout of the fractal method can produce a short distance between the machine and more flexible to address the varying conditions of the product. This method will form fractals that have the same ability to make the production process, in which fractal is formed of two pieces, each of which consists of 9 pieces of machinery . In the proposed layout is formed , the machines were experiencing engine displacement is 1A , 1B , 1C , 2B , 3B , 4 , 5 , 6A , 6B , 7 ,8A, 8B, 10A, and 10B. This method was successful in reducing the material displacement distance during research periode of 58,125 meter or 6.251% and the cost of material movement during research periode Rp 27.971,9375 and during one year Rp 559.438,75 or 3,066 %

    PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI ALAT KOMUNIKASI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS: STUDI KASUS PADA UKM VEBCAKE TULUNGAGUNG

    No full text
    ABSTRAK Media sosial kini menjadi sesuatu yang melekat di kehidupan masyarakat. Di era digital ini, pengguna media sosial telah mengalami banyak peningkatan sehingga untuk mendapatkan efektivitas dalam komunikasi pemasaran, Vebcake memilih untuk menggunakan media sosial. Melalui strategi tersebut, Vebcake mampu meningkatkan brand awareness pada usahanya. Komunikasi pemasaran sendiri merupakan hal yang berperan penting dalam meningkatkan brand awareness. Vebcake merupakan usaha yang bergerak di bidang bakery di Tulungagung sudah dikenal baik oleh masyarakat. Hal ini dapat dilihat melalui media sosial Vebcake yang telah memiliki puluhan ribu pengikut dan omzet penjualan yang meningkat setiap tahunnya. Berdasarkan penelitian pendahulu, Vebcake ini telah memiliki brand awareness yang bagus. Konsumen telah memiliki persepsi yang baik terhadap Brand Vebcake dan mengatakan bahwa produk dari Brand Vebcake ini enak dan berkualitas dengan harga yang terjangkau. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi komunikasi pemasaran melalui sosial media yang dilakukan Vebcake dalam meningkatkan brand awareness. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa Vebcake mengimplementasikan bauran komunikasi pemasaran secara rutin sehingga masyarakat dapat sadar dengan keberadaan Brand Vebcake. Bauran komunikasi pemasaran yang dilakukan adalah berupa periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat dan publisitas, pemasaran online dan media sosial, mobile marketing, pemasaran langsung dan basis data, serta penjualan pribadi. Adapun kendala yang pernah dihadapi Vebcake selama menjalankan komunikasi pemasaran ini adalah masalah miskomunikasi dan alat komunikasi (smartphone) yang sempat rusak. Kata Kunci: brand awareness; komunikasi pemasaran; media sosial

    PEMANFAATAN PERAN KEPALA KELUARGA UNTUK MENINGKATKAN PHBS DI TATATAN RUMAH TANGGA DAN PEMBERIAN APD (ALAT PELINDUNG DIRI) SEBAGAI UPAYA MENCEGAH PENYEBARAN COVID-19

    No full text
    Latar Belakang Masalah : Edukasi tentang COVID-19 dan cara pencegahan penularan dibutuhkan oleh masyarakat untuk membantu percepatan penanganan. Kepala keluarga berperan penting untuk membantu mendisiplinkan anggota keluarga sebagai unit terkecil masyarakat. Metode : Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pemberdayaan kepala keluarga untuk berperan mencegah penyebaran COVID-19 dan meningkatkan PHBS serta memberikan APD (Alat Pelindung Diri). Sasarannya adalah kepala keluarga yang terdampak COVID-19, sebanyak 40 responden. Kegiatan dilaksanakan di Desa Mintomulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Desain/metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode kaji tindak (Action Research) dengan pendekatan program tindak partisipatif (Partisipatory Action Program). Tahapan kegiatan ini terdiri dari persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Evaluasi (penilaian) peran kepala keluarga dilakukan sebelum dan sesudah peserta mendapatkan edukasi berupa penyuluhan dan pendampingan.Hasil Kegiatan : Kegiatan dilaksanakan dengan 3 tahap. Tahap I yaitu penyuluhan tentang PHBS, COVID-19 dan pembagian APD (masker, handsanitizer), tahap II pendampingan kepala keluarga serta bimbingan melalui group WA mengenai perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam pencegahan COVID-19, tahap III yaitu monitoring dan evaluasi, meliputi penilaian peran kepala keluarga sesudah mendapatkan edukasi berupa penyuluhan dan pendampingan. Setelah dilakukan edukasi yaitu penyuluhan dan pendampingan, terjadi peningkatan peran kepala keluarga dalam penerapan PHBS dan pencegahan COVID-19 (uji paired t-test nilai Sig. 2-tailed 0,000 < 0,05).Simpulan dan Saran : Pengabdian masyarakat ini banyak memberi manfaat bagi peserta dan masyarakat, bentuk nyatanya adalah peningkatan pengetahuan dan praktik penerapan PHBS di tatanan rumah tangga sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19. Sarannya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menerapkan PHBS melalui edukasi dan pendampingan
    corecore