6 research outputs found

    Perwujudan Etika Islam dalam Bermedia Sosial melalui Karya Jurnal Ilmiah Siswa sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka di SMA Al Islam 1 Surakarta

    Get PDF
    Students at SMA Al Islam 1 Surakarta actually have sensitivity to the surrounding environment, not least in seeing and critically assessing the behavior of their peers in social media. It's just that students' concerns about Islamic ethics in social media need to be poured into positive things, such as writing a journal. This study aims to examine students' understanding of Islamic ethics and the challenges they face in writing scientific journals. The results of this study indicate the existence of an independent curriculum as a facilitator to encourage students to write scientific journals

    Orientasi Teknologi Pendidikan Dalam Perspektif Peningkatan Kreativitas Guru Pada Proses Pembelajaran

    Get PDF
    Educational technology in its development can be viewed as both a product and a process. As a product, educational technology is easier to understand because of its concrete nature. Educational technology at a macro level aims to encourage and provide direction to teachers to view teaching actions as an effort to solve problems scientifically. The concept of educational technology is expected to increase the quality of education, especially for teachers, so that they will have a more solid grip and reliable guidelines for providing good teaching. more effective. The main key to the success of these goals is at least the teacher as a central figure as well as one of the human beings who is responsible for the continuity of the existing educational process in preparing students who have quality (bari) from the learning process they get. For this reason, it is necessary to improve the attitude of the teacher's abilities, in this case the demand for the creativity of a teacher in imparting (transferring) his knowledge towards the learning process that is currently being faced

    Strategi Penguatan Pendidikan Karakter Pada Perguruan Tinggi

    Get PDF
    The challenges of education in this millennial era, especially in Indonesia, do not only refer to the classic problems of equalization and fulfillment of access, infrastructure and education financing, but also talk about the quality of graduates who must have qualified intellect in their fields while having high morality. Seeing these conditions, the availability of human resources with character is a very important need. This is done to prepare for global challenges and the nation's competitiveness, universities must be able to prepare a generation that has the ability and good character, thus the strategy of strengthening character education in learning carried out in lectures requires an integrated plan. The implementation of character education along with its monitoring and evaluation must also be prepared as optimally as possible. the concept of character education programmatically with a strategy that is mupuni such as the strategy of moral knowing, moral knowing, moral modeling, moral feeling ang loving, moral acting, punishment, habituation

    Pandangan Ayu Utami Tentang Virginitas Dalam Novel Pengakuan Eks Parasit Lajang: Tinjauan Strukturalisme Genetik Dan Implementasi Sebagai Bahan Ajar Sastra Di Sma

    Get PDF
    ABSTRAK PANDANGAN AYU UTAMI TENTANG VIRGINITAS DALAM NOVEL PENGAKUAN EKS PARASIT LAJANG: TINJAUAN STRUKTURALISME GENETIK DAN IMPLEMENTASI SEBAGAI BAHAN AJAR SASTRA DI SMA Anggitya Alfiansari, A. 310100262, Pogram Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl.A.Yani Pabelan Kartasura Tromol Pos 1 Surakarta 57102, Telp. (0271) 717417, Fax. (0271) 715448. Email: [email protected] Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan latar sosiohistoris Ayu Utami, struktur yang membangun novel Pengakuan Eks Parasit Lajang karya Ayu Utami, pandangan Ayu Utami terhadap virginitas dalam novel Pengakuan Eks Parasit Lajang, dan implementasi strukturalisme genetik dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia sebagai bahan ajar sastra di SMA. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini pandangan Ayu Utami tentang virginitas dalam novel Pengakuan Eks Parasit Lajang. Data dalam penelitian ini berupa paragraf yang mengandung informasi tentang pandangan Ayu Utami terhadap virginitas pada novel Pengakuan Eks Parasit Lajang. Sumber data dalam penelitian ini meliputi sumber data primer yaitu novel Pengakuan Eks Parasit Lajang karya Ayu Utami, dan data sekunder yaitu website internet. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini akan menggunakan teknik pustaka, dan catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu metode dialektik. Hasil penelitian tentang Pandangan Ayu Utami tentang Virginitas dalam Novel Pengakuan Eks Parasit Lajang: Tinjauan Strukturalisme Genetik, yaitu latar sosiohistoris Ayu Utami dikenal sebagai sastrawan yang memiliki ciri kepenulisn yang vulgar, kisah percintaan dan seks, dan bahasa figuratif juga sering digunakan dalam setiap karyanya. Tema dalam novel Pengakuan Eks Parasit Lajang Ayu Utami adalah keperawanan yang dianggap sudah tidak penting lagi di zaman sekarang. Alur yang digunakan campuran, tokoh utamanya A, dan tokoh tambahan Bibi, Ibu, Rik, Nik, Ayah, Mat, Dan. Latar tempat dalam novel ini lebih dominan di rumah tokoh utama. Latar waktu terjadi sekitar tahun 1966. Latar sosial A merasa tidak beres dengan nilai-nila yang berlaku dalam masyarakat khususnya perempuan. Virginitas dalam pandangan Ayu Utami pada novel Pengakuan Eks Parasit Lajang yaitu keperawanan bukan lagi menjadi sesuatu yang bersifat sakral, tidak dipersembahkan, dan dimodifikasikan bagi manusia. Implementasi hasil penelitian sebagai bahan ajar sastra di SMA tidak sesuai karena bahasa yang terlalu vulgar akan memberikan dampak negatif pada anak dan mengganggu perkemangan psikologis anak. Kata kunci: Virginitas, strukturalisme genetik, novel Pengakuan Eks Parasit Lajang, Implementasinya sebagai bahan ajar Sastra di SM

    Resistansi Pengarang Melalui Konstruksi Perempuan Timur dalam “Kartini” Karya Putu Wijaya

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menyelami konstruksi diri perempuan Timur serta untuk mengetahui posisi pengarang dalam wacana kolonialisme. Citra diri perempuan Timur masih menjadi topik yang layak diteliti melalui kehadiran karya-karya sastra. Terlebih jika berhubungan dengan perpanjangan tangan akan kolonialisme. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan sudut pandang feminisme pascakolonial untuk mengungkap konsep diri perempuan. Penelitian ini menemukan adanya konstruksi perempuan ideal yang merdeka secara pikiran tanpa perlu menginduk pada konstruksi tradisional yang menggunakan aksesori tertentu untuk memperempuankan perempuan. Posisi pengarang sendiri merupakan wakil dari si terjajah yang menyuarakan resistansinya dengan cara ambivalensi. Kata kunci: kartini, kolonialisme, konstruksi perempuan, pengarang, resistansi

    Resistansi pengarang melalui konstruksi perempuan Timur dalam “Kartini” karya Putu Wijaya

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menyelami konstruksi diri perempuan Timur serta untuk mengetahui posisi pengarang dalam wacana kolonialisme. Citra diri perempuan Timur masih menjadi topik yang layak diteliti melalui kehadiran karya-karya sastra. Terlebih jika berhubungan dengan perpanjangan tangan akan kolonialisme. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan sudut pandang feminisme pascakolonial untuk mengungkap konsep diri perempuan. Penelitian ini menemukan adanya konstruksi perempuan ideal yang merdeka secara pikiran tanpa perlu menginduk pada konstruksi tradisional yang menggunakan aksesori tertentu untuk memperempuankan perempuan. Posisi pengarang sendiri merupakan wakil dari si terjajah yang menyuarakan resistansinya dengan cara ambivalensi. Kata kunci: kartini, kolonialisme, konstruksi perempuan, pengarang, resistansi
    corecore