10 research outputs found

    PENGARUH TANGGUNG JAWAB PRIBADI DAN PENGETAHUAN MAHASISWA TENTANG KONSEP ENERGI TERHADAP PERILAKU HEMAT ENERGI (Studi Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta)

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tanggung jawab pribadi dan pengetahuan tentang konsep-konsep energi terhadap perilaku hemat energi mahasiswa. Metode penelitian penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode survey dengan Teknik expost facto dan desain 2x2 factorial. Penelitian ini melibatkan 402 responden mahasiswa PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (i) terdapat perbedaan yang tidak signifikan perilaku hemat energi mahasiswa yang memiliki tanggung jawab pribadi kuat dibandingkan dengan mereka yang memiliki tanggung jawab pribadi lemah. Temuan ini membuktikan bahwa tanggung jawab pribadi mahasiswa berpengaruh namun tidak signifikan terhadap perilaku hemat energi mahasiswa. (ii) Terdapat perbedaan yang tidak signifikan perilaku hemat energi mahasiswa antara kelompok mahasiswa yang memiliki pengetahuan tentang konsep-konsep energi tinggi dengan mahasiswa berpengetahuan rendah, namun temuan ini terjadi secara by chance (kebetulan), sehingga pengaruhnya, pada saat ini dapat diabaikan. (iii)Terdapat pengaruh interaksi antara tanggung jawab pribadi mahasiswa dan pengetahuan mahasiswa tentang konsep-konsep hemat energi mahasiswa, namun pengaruhnya juga karena kebetulan. (iv) Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa perilaku hemat energi mahasiswa dipengaruhi oleh tanggung jawab pribadi tanpa perlu memperhatikan tingkat pengetahuan mahasiswa tentang konsep-konsep hemat energi terbukti pengetahuan memiliki pengaruh secara kebetulan terhadap perilaku bertanggung jawab mahasiswa. Sehingga dalam implikasi temuan-temuan penelitian tersebut, maka faktor tanggung jawab pribadi hendaknya memperoleh pertimbangan utama ketika berbicara tentang perilaku hemat energi mahasiswa, khususnya dalam partisipasi mahasiswa memberikan kontribusi tercapainya perilaku hemat energi secara masif. The purpose of this study was to determine the effect of personal responsibility and knowledge of energy concepts on students' energy saving behaviour. The research method used is quantitative research using survey method with exposé facto technique and 2x2 factorial design. This study involved 402 respondents of Primary School Teacher Education Program students, Education Faculty, Universitas Muhammadiyah Jakarta. The results showed that there were differences in the energy-saving behaviour of students who had strong personal responsibility compared to those who had weak personal responsibility. This finding proved that students' personal responsibility affects students' energy-saving behaviour. There is a difference in students' energy-saving behaviour between groups of students who have high knowledge of energy concepts and students with low knowledge, but this finding occurs by chance, so its influence can be ignored at this time. There is an interaction effect between students' personal responsibility and students' knowledge of energy-saving concepts, but the effect is also due to chance. The conclusion of this study is that students' energy-saving behaviour is influenced by personal responsibility without the need to pay attention to the level of students' knowledge of energy-saving concepts, it is proven that knowledge has a coincidental influence on students' responsible behaviour. Finally, the implication of the research findings, the personal responsibility factor should get the main consideration when talking about students' energy-saving behaviour, especially for the students' participation in contributing to the achievement of massive energy-saving behaviour

    Kecerdasan Naturalis Dan Intention To Act Terhadap Responsible Environmental Behavior Siswa Sekolah Dasar

    Get PDF
    Degradasi lingkungan yang terjadi harus segera diselesaikan oleh semua pihak, terutama siswa sekolah dasar yang menjadi agen pelestarian lingkungan dimasa depan. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk memahami seberapa besar pengaruh kecerdasan naturalis dan intensi untuk bertindak terhadap perilaku tanggung jawab lingkungan siswa sekolah dasar. Penelitian ini dilakukan di SDN Jurang Mangu Timur 02 Tahun Ajaran 2020/2021. Metode yang digunakan adalalah metode survey dengan analisis jalur. Sampel yang digunakan berjumlah 146 siswa kelas IV, V, dan VI. Hasil pengujian hipotesis diperoleh koefisien jalur X1 terhadap X2 sebesar 0,795, koefisien jalur X2 terhadap Y sebesar 0,673, dan koefisien jalur X1 dan X2 terhadap Y sebesar 0,853. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kecerdasan naturalis dan semakin tinggi intensi untuk bertindak seorang siswa, maka akan semakin tinggi pula perilaku lingkungan yang bertanggung jawab

    Analisis Pengaruh Persepsi Hidup Sehat Terhadap Perilaku Hidup Sehat Siswa Sekolah Dasar

    Get PDF
    Penerapan perilaku hidup sehat di sekolah oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah, akan membentuk warga sekolah memiliki kemampuan dan kemandirian dalam mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sekolah sehat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi hidup sehat terhadap perilaku hidup sehat siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini dilakukan di dua sekolah yaitu SDN Waru 03 Bogor, Jawa Barat dan SDIT Nurhanifa Bogor, Jawa Barat. Waktu pelaksanaan pada bulan Juli – Desember 2019. Jumlah populasi 241 siswa dan sampel penelitian yang digunakan menggunakan Teknik random sampling sebanyak 150 siswa. Metode yang digunakan adalah kuantitatif survei. Pengambilan data pada penelitian ini dengan menggunakan kuesioner. Kemudia data tersebut diolah dengan bantuan SPSS versi 20. Hasil penelitian ini didapatkan nilai R square sebesar 0,673 atau KD= 0,673X100%= 67,3%. Hal ini dapat diartikan bahwa Persepsi hidup sehat berpengaruh sebesar 67,3% terrhadap perrilaku hidup sehat

    Strategi Literasi Energi Dalam Membentuk Perilaku Hemat Energi Pada Anak Usia Sekolah Dasar

    Get PDF
    Perubahan iklim terjadi diantaranya disebabkan karena penggunaan energi yang belum ramah. Perilaku hemat energi dimulai sejak usia Sekolah Dasar atau dini. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan strategi peningkatan perilaku hemat energi melalui energi literasi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Labs School FIP UMJ, pada bulan Mei 2019. Subjek penelitian ini adalah Pengelola, Kepala Sekolah, tenaga pendidik siswa SD Labs School FIP UMJ. Metode yang digunakan adalah SWOT. Hasil penelitian ini adalah rumusan strategi yang berupa 1). Merumuskan kurikulum berbasis karakter energi literasi. 2). Membuat program sekolah berbasis prilaku hemat energi 3). Memberikan pelatihan kepada pendidik dan tenaga kependidikan terkait materi hemat energi 4). Menambah koleksi bahan bacaan terkait energi 5). Menggunakan sarana dan prasarana untuk memberikan pemahaman hemat energi  6). Menyampaikan hemat energi dengan konten kreatif 7). Menjalin kerjasama dengan instansi lain (Kementerian ESDM, Kementerian LHK, Kemendikbud)

    Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Lingkungan Hidup Berbasis Problem Based Learning Untuk Mahasiswa PGSD

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar pendidikan lingkungan hidup berbasis problem based learning untuk mahasiswa PGSD. Hal  tersebut didasari pada pemahaman dan daya analisa materi yang cukup  rendah pada mahasiswa PGSD UMJ, sehingga diperlukan bahan ajar yang lebih interaktif. Peneliti mengembangkan E-Book sebagai bahan ajar dengan memasukkan materi pendidikan lingkungan hidup dengan isu-isu kontemporer pada saat ini, sehingga mahasiswa dapat memecahkan masalah dalam kehidupan nyata. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (research and development), dengan menggunakan model pengembangan Rowntree dan dikombinasikan dengan model Martin Tessmer. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu memberikan instrumen penilaian kepada ahli materi, ahli media, ahli bahasa, dan kuesioner kepada mahasiswa. Dalam uji one to-one memperoleh hasil 77% yang termasuk dalam kriteria efektif, small group memperoleh hasil 81% yang termasuk dalam kriteria sangat efektif, dan field test memperoleh hasil 83% yang termasuk kedalam kriteria sangat efektif.  Berdasarkan hasil penilaian dari ketiga ahli dan uji coba lapangan, maka bahan ajar pendidikan lingkungan hidup berbasis problem based learning untuk mahasiswa PGSD dinyatakan sangat valid (86,73%) dan efektif (80,33%) untuk digunakan dalam pembelajaran pendidikan lingkungan hidup

    Sejarah 34 provinsi Indonesia

    No full text
    xii, 434 hlm.; ilus.; 29 cm

    Pengaruh Pengetahuan Pengelolaan Sampah Terhadap Perilaku Pemilahan Sampah Pada Mahasiswa PGSD FIP UMJ

    No full text
    Penelitian ini dilatarbelakangi dari tingkat pengetahuan dan kesadaran untuk mengolah sampah yang tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui apakah terdapat pengaruh pengetahuan pengelolaan sampah terhadap perilaku pemilahan sampah pada mahasiswa di lingkungan FIP UMJ. Metode penelitian yang digunakan merupakan kuantitatif dengan pendekatan survey dengan pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling sebanyak 182 mahasiswa FIP UMJ. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada pengaruh signifikan antara pengetahuan sampah dengan kebiasaan pemilah sampah hal itu ditunjukkan dari hasil Persamaan regresi Y=32,421+0,435X sedangkan nilai t-hitung =4,223 dengan nilai signifikasi 4,223 >0,05.  Dengan hasilnya diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,090%. Dan sisanya sebesar 99,10% di pengaruhi oleh variabel lain yang peneliti tidak lakukan penelitian. Dengan adanya hasil temuan tersebut peneliti berharap adanya cara alternative lainnya untuk meningkatkan kasadaran diri kepada mahasiswa agar dapat lebih peduli dengan lingkungan sekitar

    Relationship between knowledge of energy concepts, lifestyle and personal norms with energy saving behavior

    No full text
    The main objective of this study is to present the relationship between knowledge of energy concepts, lifestyle and personal norms with energy-saving behavior in elementary school teacher education students in Banten Province, Indonesia. The method opposed is quantitative research and correlational method with a sample of 447 students of Muhammadiyah University of Jakarta Elementary School Teacher Education Study Program, Indonesia. The validation results show that the relationship between knowledge of energy-saving concepts and energy-saving behavior shows a high significance value and the relationship between lifestyle and energy-saving behavior shows a high significance value. Furthermore, the relationship between personal norms and energy-saving behavior shows a high significance value. Finally, the relationship between knowledge of energy concepts, lifestyle and personal norms together with energy-saving behavior shows a high significance value. The relationship between knowledge of energy-saving concepts, lifestyle and personal norms either partially or jointly has a high significance value with energy-saving behavior. For further research, we recommend examining other variables that can relate or influence the formation of wise behavior towards the environment such as gender and environmental sensitivity

    Pengaruh Reward Terhadap Keaktifan Belajar Siswa Kelas V Pada Mata Pelajaran IPA di SD Labschool FIP UMJ

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah terdapat pengaruh antara pemberian reward terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas V di SD Labschool FIP UMJ. Penelitian ini dilaksanakan di SD Labschool FIP UMJ pada tanggal 18 Januari sampai dengan 12 Februari 2019. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah 42 siswa, maka sampel yang digunakan oleh peneliti yaitu sampel jenuh. Jumlah sampel ditentukan dengan sampel jenuh sehingga sampel berjumlah 42 respondesn. Setiap siswa mengisi lembar kuesioner pernyataan dengan skala likert yang berisikan dengan skor 5 (sangat sering), 4 (sering), 3 (kadang-kadang), 2 (pernah), 1 (tidak pernah). Hasil penelitian ini yaitu adanya pengaruh reward terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas V di SD Labschool FIP UMJ sebesar 60,6 %. Jadi nilai signifikansi 0,000<0,05, maka H0  ditolak dan Ha  diterima, artinya adalah adanya pengaruh secara signifikan antara pengaruh reward dengan keaktifan belajar IP
    corecore