15 research outputs found

    The effectiveness of contrast bath to reduce joint pain in the elderly

    Get PDF
    Background: The aging process results in changes in the musculoskeletal system causing a decrease in function of joints, loss of elasticity and limited mobility. This condition also causes joint pain, especially in the joints supporting the body weight, namely the knee. The previous studies discussed the method of reducing pain using a contras bath which was implemented by soaking parts of the body that experience pain alternately with hot and cold water, this was difficult to apply if the pain occurs in the upper body. Modifications in contrast baths using compresses to the knee joint have never been implemented before.Objective: This study aimed to figure out the effect of the contras bath method using compresses to reduce knee joint pain in the elderly.Method: The design of this study was pre-experimental with one group of pretest-posttest. The sample used was 16 elderly who were selected by random sampling at Posyandu (a center for pre- and postnatal health care and information for elderly) in village of Sawit Gantiwarno, Klaten. Contrast bath is applied by giving compresses of warm and cold water alternately with a ratio of three minutes: one minute per-day during 20 minutes, for a week. Pain measurement is performed using the Visual Analog Scale (VAS) instrument.Result: The mean of knee pain before giving a contrast bath was 5.44, whereas after a contrast bath was 3.50. Bivariate analysis used Wilcoxon, it showed p value <0.05 which means there was a significant difference in knee joint pain before and after contrast baths were applied.Conclusion: Administration of contrast bath can reduce knee joint pain in the elderly

    DEVELOPING INTENS (INTERACTIVE ENGLISH) BOOK FOR ADVANCE LEARNERS

    Get PDF
    The purpose of this research is developing English learning media called INTENS (Interactive English) for advance learners. This media consist of some materials which is appropriate to be studied for all English advance learners. The research method used is Research and Development. This development used Borg and Gall theory which have several steps, those are; 1) Research and Information Collection, 2) Planning, 3) Develop Preliminary Form of Product, 4) Preliminary Field Testing, 5) Main Product Revision, 6) Main Field Testing 7) Final Product Revision 8) Dissemination and Implementation. The media validation result got 95 score it was in “very good” category, and the material validation got 92 score it was in “very good” category. Subject of this research was students of MA Al Bairuny Jombang. The students’s responses of try out result 85 was in “good category”. It can be concluded that INTENS (Interactive English) is feasible to be used as a learning media for English advance learners

    Students Positive Response on Semantic Mapping Strategy in English Writing Skill

    Get PDF
    One of the most important skills in English is writing. The writing skill allows the students to express and investigate ideas, thoughts, and beliefs and make them apparent and obvious. Writing encourages writers to think, learn and communicate. Unfortunately, most of the students were difficult and get bored in writing activities. They need some strategies to make easier when they do writing task. Semantic mapping is one of good ways for writing task. It helps students to get idea and improve it into sentences and paragraphs.The purpose of the research is to know whether semantic mapping strategy is able to improve writing skill. This study focuses on students' positive response on semantic mapping strategy in English writing skill. The instrument of this study is using questionnaire which is distributed to the students of second semester  in English Department at an Indonesian private university which consisted of 30 students. The result of this study indicates that 25 % of students get easier in learning writing task and 75 % are motivated to have a good writing by using semantic mapping strategy

    Developing Learning Media Using Augmented Reality Technology for English Learners

    Get PDF
    Abstrak .&nbsp; Saat ini perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan sangatlah cepat.&nbsp; Media yang digunakan saat ini harus mengikuti kemajuan teknologi yang ada. Dalam belajar bahasa inggris khususnya pada&nbsp; speaking skilll, pengembangan media&nbsp; pembelajaraan berbasis teknologi perlu dikembangkan&nbsp; untuk meningkatkan speaking skill siswa. Oleh karena itu, peneliti bertujuan mendesain&nbsp; media pembelajaraan bahasa inggris berupa kartu kosa kata untuk pemula sebagai media yang sesuai&nbsp; dalam pembelajaran bahasa inggris. Media ini mengunakan teknologi augmented&nbsp; reality. Augmented reality merupakan inovasi dari grafik komputer yang menyajikan&nbsp; visualisasi dan animasi dari objek. Aplikasi augmented reality dalam dunia pendidikan merupakan salah satu&nbsp; yang memliki daya tarik yang kuat kepada siswa dan memberikan kebebasan pada siswa untuk melakukan proses pengamatan sendiri. Aplikasi augmented reality ini di desain untuk memudahkan atau membantu murid dalam menghafal kosa kata untuk menarik minat belajar bahasa inggris. Media pembelajaran bahasa inggris ini sebelum di uji coba kepada siswa telah di validasi&nbsp; oleh ahli materi dan ahli media. Sedangkan instrumen penelitian ini berupa kuestionaire pada ahli materi, media&nbsp; dan siswa. Dari hasil penelitian terdapat beberapa saran, yaitu : 1). Media pembelajaraan kartu kosa kata (vocar) sebagai media pembelajaraan alternatif flash card saat ini. 2). Kartu kosa kata (vocar) dikembangan dari media pembelajaraan flash card. 3). Kartu kosa kata merupakan&nbsp; inovasi baru. Media ini dapat digunakan oleh peserta didik dirumah atau ditempat lain. &nbsp; Kata kunci: kartu kosa kata, augmented reality, media pembelajaraan bahasa inggris, siswa pemula.&nbsp

    PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP ENVIROMENTAL, SOCIAL, AND GOVERNANCE (ESG)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Corporate Governance terhadap lingkungan sosial tata kelola perusahaan dengan Size dan Leverage sebagai variable control. Corporate governance dapat diartikan dengan cara seperangkat sistem yang mengatur dan memandu perusahaan untuk menciptakan nilai bagi pemangku kepentingan. Pada penelitian ini, peneliti memproksikan Corporate Governance dengan dewan komisaris, dewan komisaris independen, dan komite audit. Sedangkan pengungkapan ESG harus melewati proses dan persetujuan dari berbagai pihak yang memangku jabatan di dalam perusahaan, seperti Dewan Komisaris, Dewan Komisaris Independen juga Komite Audit. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan sampel penelitian ini adalah 155 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang mengungkapkan ESG skor versi Bloomberg periode 2018-2022. Berdasarkan Metode purposive sampling, sebagai metode pengumpulan data, berjumlah 31 perusahaan memenuhi kriteria yang ditetapkan sebagai sampel penelitian. Analisis regresi berganda digunakan untuk menguji hipotesis penelitian menggunakan program E-Views. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dewan Komisaris Tidak Berpengaruh Terhadap ESG, untuk Komisaris Independen Tidak Berpengaruh Terhadap ESG dan Komite Audit Tidak Berpengaruh Terhadap ESG

    SIMULASI PENANGGULANGAN KEBAKARAN DENGAN ALAT SEDERHANA PADA SISWA SISWI MI MUHAMMADIYAH KALIKOTES KLATEN

    Get PDF
    Stikes muhammadiyahKlaten is one of the Muhammadiyah Charities that is engaged in education and health, so it carries the mandate to participate in creating community welfare, especially in the health sector. Efforts that can be made by Stikes Muhammadiyah Klaten in carrying out this mandate are to serve the community. Community service activities are one of the Tri Dharma of Higher Education that must be carried out by all lecturers without exception. This activity can be in the form of counseling, health checks, social services etc. PKM can be carried out independently by the Stikes Muhammadiyah Klaten lecturer, or in collaboration with agencies outside the STIKES. And also students Fire events can occur suddenly, so community empowerment is needed to minimize the factors that cause fires. Efforts to prevent fire are carried out through community service activities by providing simple fire prevention and control training. The purpose of this community service is to provide education to the community, especially students of MI TambongWetanKalikotesKlaten in order to empower the level of human resources when a fire occurs in the area around the residence by using simple tools that are around the residence

    Pengembangan Model Pengelolaan Analisis Data Need Asessment Berbasis Software.

    No full text
    ABSTRAK   Agustina, Nur Wulan. 2012. Pengembangan Model Pengelolaan Analisis Data Need Asessment Berbasis Software. Skripsi, Jurusan  Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Lutfi Fauzan, M.Pd (II) Drs. H. Widada, M.Si   Kata Kunci: Pengembangan, Pengelolaaan, Analisis data, Need Asessment, Software.   Pelaksanaan asessment di sekolah disamping memerlukan penguasaan petunjuk dan sintesis juga sangat menyita waktu dan tenaga konselor. Oleh karena itu, dimungkinkan untuk menggunakan komputer sebagai alat bantu assessment untuk memperlancar kegiatan assessment tersebut. Tujuan dikembangkan pengembangan model pengelolahan analisis data dalam bentuk software sehingga siswa lebih mudah mengerjakan inventori need assessment dan konselor lebih mudah menganalisis hasil dari inventori need assessment siswa. Penelitian dilalukan di SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang, rancangan yang digunakan adalah rancangan model pengembangan dari Brog dan Gall (1983). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 32 siswa kelas XI IPA 1, 30 siswa kelas XI IPA 2, 32 siswa kelas XI IPA 3. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan dua tahap, yaitu tahap uji lapangan awal dan tahap uji lapangan utama. Uji lapangan awal dilakukan kepada ahli Bimbingan dan Konseling, ahli media, konselor dan sekelompok siswa. Uji lapangan utama dilakukan kepada sekelompok siswa SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang kelas XI IPA 1, XI IPA 2 dan XI IPA 3. Berdasarkan hasil uji lapangan awal didapatkan 81 butir pernyataan karena ada beberapa pernyataan yang masih memiliki lebih dari satu ide dalam satu pernyataan, maka dijabarkan lagi sehingga menjadi 87 butir pernyataan. Dengan adanya model pengembangan pengelolaan analisis data need assessment berbasis software ini, disarankan agar konselor dapat memanfaatkan pengelolaan analisis data need assessment berbasis software untuk pemetaan kebutuhan siswa, sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja konselor.
    corecore