74 research outputs found

    ANALISA KERUSAKAN JALAN DAN PENANGANANNYA DENGAN METODE PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX) (Studi Kasus: Ruas Jalan Kauditan (by pass) – Airmadidi ; STA 0+770 – STA 3+770 )

    Get PDF
    Anggaran perbaikan kerusakan jalan yang dikeluarkan pemerintah pada tahun 2018 telah mencapai Rp 23,7 triliun untuk merehabilitasi jalan sepanjang 154.576 km untuk Sulawesi Utara Sendiri dialokasikan Rp. 651 miliar dengan jalan sepanjang 4.254 km. Jumlah ini menunjukkan banyaknya pengeluaran negara untuk menangani kerusakan jalan, oleh karena itu diperlukannya pemeriksaan kondisi kerusakan jalan untuk menentukan penanganan yang tepat di waktu yang tepat.Analisa kerusakan jalan sangat penting dilakukan demi tercapainya penanganan yang tepat, sehingga penggunaan anggaran dapat digunakan dengan efektif dan efisien. Metode Pavement Condition Index (PCI) di pilih untuk menjadi pedoman/acuan dalam menentukan kondisi perkerasan serta menentukan metode perbaikan tindakan yang akan di ambil pada jalan yang di tinjau. PCI adalah sistem penilaian kondisi perkerasan jalan berdasarkan jenis, tingkat dan luas kerusakan yang terjadi dan dapat digunakan sebagai acuan dalam usaha pemeliharaan. Nilai PCI ini memiliki rentang 0 sampai 100 dengan kriteria sempurna (excellent), sangat baik (very good), baik (good), sedang (fair), jelek (poor), sangat jelek (very poor) dan gagal (failed).Dalam penelitian ini ruas jalan yang akan di tinjau yaitu Ruas Jalan Kauditan (by pass) – Airmadidi ; STA 0+770 – STA 3+770, ruas jalan ini merupakan penghubung antara 2 kota besar yaitu Manado dan Bitung, dimana kota Bitung merupakan kota industri dan pelabuhan terbesar yang ada di Sulawesi Utara. Hal ini menjadikan ruas jalan Manado – Bitung harus memikul beban lalulintas yang besar.Penelitian ini dilakukan langsung secara visual dengan panjang ruas jalan yang diamati sepanjang 3km dan dibagi menjadi 60 segmen dengan ukuran persegmen 50 x 6. Untuk analisa beban yang diterima di ruas jalan yang diteliti, dilakukan survey lalulintas 12 jam selama 3 hari didapat 3.645.267,17 ESAL. Dari hasil penelitian didapat Nilai Index kondisi Perkerasan dengan menggunakan metode PCI pada tahun 2020 sebesar 76,7 (Sangat Baik) dengan beban ESA/Tahun kumulatif dari tahun terakhir dilakukan Overlay sebesar 22.155.288,47 ESAL. Kata kunci: Pavement Condition Index (PCI), beban lalulinta

    Evaluasi Perkerasan Jalan, Pemeliharaan dan Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen beserta Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Waduk Cengklik - Sambi, Kabupaten Boyolali STA 0+000 – 2+100

    Get PDF
    ABSTRAK Raenaldo Luthfi Agustiyangga, 2017. Analisa kerusakan Jalan dengan Metode Pavement Condition Index (PCI),Peningkatan dengan Metode Analisa Komponen dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Ruas Jalan Waduk Cengklik - Sambi, Kabupaten Boyolali STA 0+000 – 2+100. Tugas Akhir, Program Diploma III Teknik Sipil Transportasi, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Jalan Waduk Cengklik - Sambi merupakan jalan yang menghubungkan antara Kota Solo dengan Kabupaten Karanganyar dan banyak dilalui kendaraan dengan jumlah banyak. Jalan ini juga merupakan jalan alternatif dari Solo menuju ke kabupaten Boyolali. Jalan ini memiliki lebar lajur 4 meter. Pengamatan yang dilakukan pada Jalan Waduk Cengklik - Sambi STA 0+000 – 2+100 ini bertujuan untuk melakukan penilaian kondisi jalan yang menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI), dengan membagi jalan menjadi beberapa segmen yaitu tiap 50 m. Kemudian, tiap segmen jalan dilakukan pengamatan (secara visual) dan pengukuran untuk mengidentifikasi jenis kerusakan yang ada dan melakukan penilaian sesuai dengan metode PCI. Dari hasil pengamatan diperoleh jenis kerusakan berupa Alligator Cracking, Longitudinal Cracking, Depression, Potholes, Patching and Raveling. Kerusakan ini hanya terjadi pada beberapa segmen saja dan dilakukan perbaikan berdasarkan jenis kerusakan yang ada, yaitu pengisian retak, laburan aspal setempat, dan penambalan. Sesuai perhitungan volume kepadatan lalu lintas dan daya dukung tanah dilakukan perencanaan tebal lapisan ulang sesuai dengan umur rencana yaitu 10 tahun. Durasi waktu pekerjaan Jalan Waduk Cengklik - Sambi adalah 7 minggu. Bahan perkerasan yang digunakan adalah LASTON Ms.744. Kemudian dari seluruh pekerjaan diperoleh total biaya yang diperlukan dalam usaha perbaikan dan peningkatan mutu pada Jalan Waduk Cengklik - Sambi STA 0+000 – 2+100 tahun 2017 adalah Rp 2,700,250,629.27,- Kata kunci : Pavement Condition Index (PCI), LASTON, RAB

    ANALISA TINGKAT KERUSAKAN JALAN TERHADAP BIAYA PERBAIKAN JALAN (Studi kasus: Jalan Lingkar By Pass Krian, Kab. Sidoarjo)

    Get PDF
    Abstrak Kerusakan jalan yang ada di Ruas Jalan Lingkar By Pass Krian, Kab Sidoarjo harus diperbaiki dengan program pemeliharaan jalan, baik pemeliharaan rutin, periodik, maupun peningkatan agar jalan dapat beroperasi dengan selayaknya. Pemeliharaan jalan merupakan tindakan penanganan jalan, berupa pencegahan, perawatan dan perbaikan yang diperlukan dengan tujuan mempertahankan kondisi jalan guna tetap berfungsi secara optimal dalam melayani lalu lintas sehingga umur rencana yang ditetapkan dapat tercapai. Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif dan bertujuan mencari model hubungan tingkat kerusakan jalan dan nilai biaya pemeliharaan jalan menggunakan metode Pavement Index Condition (PCI) di Ruas Jalan Lingkar By Pass Krian, Kab Sidoarjo. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Jenis kerusakan antara lain berupa retak kulit buaya, kegemukan, retak balok, tonjolan dan cekungan, amblas, retak pinggir, retak sambungan, penurunan bahu jalan, retak memanjang dan melintang, tambalan, lubang, alur, sungkur, mengembang, dan pelepasan butir. (2) Hasil analisis perhitungan biaya pemeliharaan pada Ruas Jalan Raya By Pass, Krian Kabupaten Sidoarjo untuk arah Surabaya-Mojokerto yaitu nilai biaya pemeliharaan pada segmen 1 sebesar Rp. 13,52 juta segmen 2 sebesar Rp. 21,5 juta, segmen 3 sebesar Rp. 15,61 juta, segmen 4 sebesar Rp. 21,59 juta, segmen 5 sebesar Rp. 23,68 juta, segmen 6 sebesar Rp. 28,45 juta segmen 7 sebesar Rp. 19,14 juta. Sedangkan untuk arah Mojokerto-Surabaya yaitu nilai biaya pemeliharaan pada segmen 1 sebesar Rp. 19,18 juta segmen 2 sebesar Rp. 19,95 juta, segmen 3 sebesar Rp. 19,27 juta, segmen 4 sebesar Rp. 10,07 juta, segmen 5 sebesar Rp. 19,52 juta, segmen 6 sebesar Rp. 21,61 juta segmen 7 sebesar Rp. 15,79 juta. (3) Model matematis dari hubungan kerusakan jalan terdapat biaya pemeliharaan jalan pada Ruas Jalan Raya By Pass, Krian Kabupaten Sidoarjo Y = -0,2729X + 34,428 dan Hasil R2 sebesar 0,9186 yang menunjukan bahwa nilai PCI memiliki pengaruh terhadap nilai biaya pemeliharaan sebesar 91,86%. Kata Kunci: Kerusakan Jalan, Biaya Pemeliharaan Jalan, Model. Abstract The existing road damage in the By Pass Krian Ring Road, Sidoarjo Regency must be repaired with a road maintenance program, either routine maintenance, periodic maintenance, or improvement so that the road can operate properly. Road maintenance is an action to handle roads, in the form of prevention, maintenance and repairs needed with the aim of maintaining road conditions in order to continue to function optimally in serving traffic so that the specified plan life can be achieved. This research is a quantitative research and aims to find a model of the relationship between the level of road damage and the value of road maintenance costs using the Pavement Index Condition (PCI) method in the By Pass Krian Ring Road, Sidoarjo Regency. The results of this study are: (1) Types of damage include crocodile skin cracks, obesity, beam cracks, protrusions and hollows, subsidence, edge cracks, joint cracks, road shoulder settlement, longitudinal and transverse cracks, patches, holes, grooves, bows, expands, and releases grains. (2) The results of the analysis of the calculation of maintenance costs on the By Pass Highway, Krian, Sidoarjo Regency for the Surabaya-Mojokerto direction, namely the value of maintenance costs in segment 1 is Rp. 13.52 million segment 2 of Rp. 21.51 million, segment 3 is Rp. 15.61 million, segment 4 is Rp. 21.59 million, segment 5 is Rp. 23.68 million, segment 6 is Rp. 28.45 million segment 7 of Rp. 19.14 million. Meanwhile, for the direction of Mojokerto-Surabaya, the value of maintenance costs in segment 1 is Rp. 19.18 million segment 2 of Rp. 19.95 million, segment 3 is Rp. 19.27 million, segment 4 is Rp. 10.07 million, segment 5 is Rp. 19.52 million, segment 6 of Rp. 21.61 million segment 7 of Rp. 15.79 million. (3) The mathematical model of the relationship between road damage and road maintenance costs on the By Pass Highway, Krian, Sidoarjo Regency Y = -0.2729X + 34,428 and the R2 result is 0.9186 which shows that the PCI value has an influence on the maintenance cost value of 91.86 %. Keywords: Roughness, Maintenance Costs Of Road, Model

    ANALISA KERUSAKAN JALAN DAN TEKNIK PERBAIKAN BERDASARKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) BESERTA RENCANA ANGGARAN BIAYA PADA RUAS JALAN GEMPOL – PANDAAN (Studi Kasus: Ruas Jalan Gempol – Pandaan Km 39+000 – 42+000)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mencari jenis kerusakan, tingkat kerusakan, jenis perbaikan jalan dan rencana anggaran biaya pada jalan Gempol – Pandaan di Kabupaten Pasuruan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Sasaran penelitian ini adalah ruas Jalan Gempol – Pandaan tepatnya pada Km 39+000 sampai 42+000. Metode pengumpulan data dengan observasi dan dokumentasi. Metode analisa PCI merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui suatu nilai kondisi pada lapisan permukaan jalan yang besar nilainya ditentukan oleh keadaan lapis permukaan yang diakibatkan oleh kerusakan jalan yang terjadi. Metode analisa PCI ini merupakan metode untuk mengevaluasi kerusakan perkerasan secara visual dengan 3 hal penting yaitu: (1) Penentuan jenis kerusakan dan tingkat keparahan. (2) Penilaian kerusakan. (3) Penentuan kondisi perkerasan. Metode PCI ini dapat digunakan sebagai acuan untuk menentukan perbaikan perkerasan jalan. Hasil penelitian dari penelitian ini adalah: (1) Jenis kerusakan perkerasan jalan yang terjadi adalah retak buaya dengan total 3667,31 m2, retak blok dengan total 83,46 m2, keriting dengan total 648,77 m2, penurunan bekas tambalan dengan total 88,01 m2, lubang dengan total 2,32 m2 dan sungkur dengan total 156,84 m2. (2) Nilai tingkat kerusakan rata-rata yang terjadi berdasarkan niliai PCI adalah 86-100 (baik) sebesar 12,5%, 51-70 (sedang) sebesar 17,5%, 26-50 (buruk) sebesar 60% dan 0-25 (sangat buruk) sebesar 10%. (3) jenis perbaikan yang didapat berdasarkan hasil analisis adalah metode pemeliharaan rutin untuk 7 segmen jalan, metode lapis tambah untuk 24 segmen jalan dan metode perencanaan jalan kembali untuk 4 segmen jalan. (4) Nilai biaya yang diperlukan untuk perbaikan jalan berdasarkan hasil perhitungan rencana anggaran biaya adalah sebesar Rp. 4.611.871.000,00. Kata kunci: kerusakan, PCI (Pavement Conditon Index), perbaikan, anggaran biaya.Abstract This research aims to find for this type of damage, level of damage, type of road repair and cost budget plan on Gempol – Pandaan Road in Pasuruan Regency. This research is a quantitative research. The target of this research is Gempol - Pandaan Road section precisely on Km 39+000 until 42+000. Data collection methods with observation and documentation. PCI analysis is a method used to determine the value of conditions in the road surface layer whose value is determined by the state of the surface layer caused by damage to the road that occurs. This PCI analysis method is a method for evaluating pavement damage visually with 3 important things, specifically: (1) Determination of type of damage and severity. (2) Damage assessment. (3) Determination of pavement conditions. This PCI method can be used as a reference to determine road pavement repairs. The results of this research are: (1) The type of road pavement damage is alligator crack has amount 3667,1 m2,, block crack has amount 83,46 m2, corrugation has amount 648,77 m2, patch & utility cut patching has amount 88,01 m2, potholes has amount 2,32 m2 and shoving has amount 156,84 m2. (2) The value of the average damage level that occurs based on PCI values ​​is 86-100 (good) has amount 12,5%, 51-70 (fair) has amount 17,5%, 26-50 (poor) has amount 60% and 0-25 (very poor) has amount 10%. (3) the type of improvement obtained based on the results of the analysis is patching method for 7 road segment, overlays method for 24 road segment and reconstruction for 4 road segment. (4) The cost value required for road improvement based on the calculation of the budget plan is as big as Rp. 4.611.871.000,00. Keywords: damage, PCI (Pavement Condition Index), repair, budget plan

    Analisa Perkerasan Lentur Dengan Metode PCI Dan Anggaran Penanganannya Di Jalan T. M. Bahrum, Kota Langsa

    Get PDF
    Jalan dibangun sebagai prasarana untuk mobilitas dan aksesbilitas suatu wilayah, namun jika kondisi jalan mengalami kerusakan maka akan mengganggu kenyamanan, keselamatan kendaraan dan memengaruhi kinerja perkerasan yang akan berdampak pada penurunan kualitas jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis kerusakan dengan menganalisis nilai kondisi perkerasan menggunakan metode PCI (Pavement Condition Index) sehingga dapat ditentukan penanganan yang tepat dan disertai perhitungan anggaran penanganannya. Metode PCI merupakan penilaian kondisi kerusakan perkerasan dengan indeks numerik yang nilainya antara 0 sampai dengan 100. Nilai 0 menunjukkan bahwa perkerasan dalam kondisi sangat buruk. Terdapat jenis-jenis kerusakan yang terjadi pada jalan T. M. Bahrum, Kota Langsa yaitu butiran lepas (31,68%), tambalan (28,67%), retak kulit buaya (17,97%), retak memanjang (11,92%), retak berkelok-kelok (6,77%), retak pinggir (1,24%), lubang (0,83%), amblas (0,38%), retak diagonal (0,30%), dan retak melintang (0,24%). Keseluruhan perkerasan jalan T. M. Bahrum memiliki nilai PCI yaitu 54,94 yang termasuk ke dalam kondisi sedang atau fair. Dalam penentuan jenis penanganan kerusakan diperoleh dari survei identifikasi kerusakan dan penanganan yang digunakan pada kondisi ruas jalan secara keseluruhan dilakukan rehabilitasi dikarenakan keadaan permukaan perkerasan semakin memburuk. Penanganan terhadap kondisi perkerasan diteliti dengan anggaran biaya penangaannnya disesuaikan berdasarkan harga satuan yang berlaku pada Kota Langsa, sehingga didapat anggaran penanganan untuk kondisi kerusakan perkerasan di Jalan T. M. Bahrum adalah Rp. 2.272.177.000,-

    EVALUASI KONDISI PERKERASAN LENTUR DAN IDENTIFIKASI PENYEBAB KERUSAKAN DI JALAN MAGELANG –KALIANGKRIK

    Get PDF
    Ruas jalan Magelang – Kaliangkrik STA 13+000 – STA 15+000 merupakan jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Bandongan dan Kecamatan Kaliangkrik. Secara visual di jalan ini banyak dijumpai permukaan jalan dalam kondisi rusak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan tingkat kerusakan jalan sesuai metode Pavement Condition Index (PCI) serta memberikan alternatif perbaikan sesuai kondisi permukaan perkerasan jalan tersebut.Evaluasi perkerasan jalan dilakukan dengan mencari data karakteristik beton aspal menggunakan alat Core Drill dan pengujian  Dynamic Cone Penetrometer (DCP) untuk mencari nilai CBR lapangan, serta evaluasi kondisi permukaan perkerasan dengan metode PCI untuk menentukan nilai kondisi jalan yang nantinya digunakan sebagai acuan pemilihan perbaikan.Hasil evaluasi perkerasan pengujian Core Drill didapatkan rata-rata kepadatan beton aspal sebesar 97,79%, rata-rata kadar aspal sebesar 3,18% , dan rata-rata presentase berat agregat yang lolos saringan 1/2”, 3/8”, NO. 8, NO. 16, NO. 50, NO. 100, NO. 200 berada dibawah spesifikasi dari Bina Marga. Berdasarkan pengujian DCP diperoleh nilai CBR rata-rata sebesar 3,006%. Hasil evaluasi kondisi perkerasan diperoleh nilai PCI sebesar 39,4 % dengan rating buruk (poor). Berdasarkan nilai PCI maka alternatif penanganan dengan cara pemeliharaan rutin dengan biaya sebesar Rp 39.636.409,72, sedangkan lapis tambah (overlay) dengan metode Bina Marga 2017 didapat tebal lapis sebesar 3 cm biayanya sebesar  Rp 484.882.886,00. Penanganan yang tepat sesuai dengan tingkat kerusakan jalan adalah memberi lapis tambah (overlay) untuk meningkatkan rating jalan menjadi lebih baik

    Analisis Tingkat Kerusakan Jalan Beserta Metode Perbaikan Pada Konstruksi Perkerasan Lentur Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI) (Study Kasus: Jalan Peterongan - Jogoroto, Kabupaten Jombang)

    Get PDF
    Roads are infrastructure to serve the movement of people to support the pace of the economy. In order to serve the needs of the community well, efforts need to be made to maintain the quality of the road pavement. One of the efforts to maintain the quality of the pavement is to carry out maintenance and repairs on the damaged road surface. The road damage that is the focus of this study is on Jalan Peterongan –Jogoroto Province, Jombang Regency, East Java. Assessment of the level of road damage using the Pavement Condition Index (PCI) method and its repair method. The survey of the 5 km Peterongan-Jogoroto road which is divided into 25 segments, with a length of 200 meters per segment. The results of the road survey indicate the following types of damage: crocodile skin cracks, block cracks, edge cracks, longitudinal cracks, skid cracks, potholes, obesity, subsidence, release of aggregate grains, fillings, shoals, bumps and drops, and curls. The results of the analysis carried out on the Peterongan-Jogoroto road using the PCI method obtained an average PCI value of 51 (Enough), with the lowest PCI value being in segment 8 with a value of 3 (Failed). The best pavement condition in segment 23 with road conditions without damage. Recommendations for repair methods that can be carried out are reconstruction, overlay and maintenance by asphalting, filling holes, closing cracks, leveling, and spreading sand

    EVALUASI STRUKTUR PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) (STUDI KASUS: RUAS JALAN AIRMADIDI-KAIRAGI) STA 8+193,64-STA 11+193,64

    Get PDF
    Evaluasi struktur perkerasan jalan sangat penting untuk kebutuhan preservasi dan pemeliharaan perkerasan jalan serta menentukan teknik penanganannya. Evaluasi struktur perkerasan dilakukan untuk memperkirakan besarnya penurunan fungsi jalan sehingga perlu adanya pemeliharaan maupun rehabilitasi untuk mempertahankan kondisi jalan agar tetap berfungsi secara optimal melayani lalu lintas selama umur rencana jalan yang ditetapkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini guna menilai kondisi perkerasan jalan yaitu metode Pavement Condition Index (PCI). Penelitian ini akan mengevaluasi kinerja perkerasan struktur perkerasan jalan lentur menggunakan metode PCI seperti yang dilakukan sebelumnya oleh Birasungi dkk (2019), yang meneliti tentang Evaluasi Struktur Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Bina Marga 2013 Studi Kasus: Ruas Jalan Yos Sudarso Manado. Peneliti ingin membuktikan Evaluasi Struktur Perkerasan Jalan dengan menggunakan metode PCI yang dilakukan di ruas jalan Airmadidi-Kairagi yang merupakan akses penghubung antara Kota Bitung dan Kota Manado yang banyak dilintasi oleh kendaraan besar dengan muatan yang berat yang diperkirakan dapat mempengaruhi kinerja struktur perkerasan jalan. Dari pengamatan yang dilakukan di lokasi ada beberapa kerusakan jalan diantaranya retak kulit buaya, retak alur, lubang, kegemukan. Tujuan dari evaluasi struktur perkerasan jalan adalah untuk mengetahui tingkat kerusakan dan menentukan strategi pemeliharaan agar perkerasan jalan dalam kondisi yang baik selama umur rencana. Pemeliharan jalan dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain dengan penambalan, pelaburan permukaan, pelapisan ulang dan recycling. Penelitian ini dilakukan pada ruas Jalan Airmadidi-Kairagi STA 8+193,64 - STA 11+193,64. Berdasarkan Bina Marga 2013, nilai Cumulative Equivalent Single Axle Load (CESA) diperoleh 37.699.062,13 untuk 10 tahun yaitu dari tahun 2014 sampai pada tahun 2024. Fungsi layanan struktur perkerasan jalan bisa dilihat dari besarnya penururnan nilai indeks permukaan. Nilai Indeks Permukaan yang diperoleh selama 5 tahun dari tahun 2014 sampai pada tahun 2019 adalah 4,26 dan untuk nilai indeks permukaan untuk 10 tahun dari tahun 2014 sampai pada tahun 2024 adalah 2,52. Kerusakan jalan tidak hanya dipengaruhi besar beban lalu lintas, melainkan juga kualitas struktur perkerasan jalan. Nilai PCI untuk Ruas Jalan Airmadidi-Kairagi adalah 65,9 (sangat Baik). Kata Kunci: Evaluasi struktur, Perkerasan, Pavement Condition Index, Kinerja struktu
    • …
    corecore