2 research outputs found
Penerapan Metode Kansei Engineering Dalam Perancangan Antarmuka Website (Studi Kasus : Walanja Online Travel Agent)
Online Travel Agent (OTA) pada dasarnya memiliki proses bisnis yang sama dengan agen travel konvensional. Salah satu perusahaan yang menyediakan jasa pariwisata daring melalui produk perusahaan tersebut yaitu Walanja OTA. Namun, menurut karyawan yang bekerja di Walanja OTA, masih banyak pengguna yang kebingungan ketika bertransaksi di website dikarenakan banyaknya menu dan fitur yang disajikan secara kurang terstruktur. Melalui metode penelitian yang sesuai dengan Kansei Engeneering Pack, proses penelitian diawali dengan menentukan konsumen yang ingin dituju. Proses selanjutnya adalah mengumpulkan Kansei Word yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen tersebut. Kansei Word tersebut dipilih sesuai dengan kondisi dan kebutuhan yang menggambarkan website. Langkah berikutnya adalah mengumpulkan dan mengklasifikasikan spesimen yang memiliki perbedaan yang terlihat dalam desain. Selanjutnya dilakukan pengumpulan data hasil kuesiner dan merata-ratakan Kansei Word yang diperoleh. Hal tersebut dilakukan untuk menyelidiki, menganalisa, dan mengevaluasi elemen desain di semua spesimendari sudut pandang konsumen. Hasil yang diperoleh digunakan untuk mengolah data dengan Metode Statistik Multivariate, seperti Coefficient Correlation Analysis, Faktor Analysis, Principal Component Analysis, dan Partial Least Square yang bertujuan menerjemahkan hubungan dan pengaruh antar emosi konsumen dengan elemen desain website. Dari hasil analisis tersebut dapat dibuat rekomendasi rancangan website yang mewakili keinginan konsumen
Identifikasi Siswa Bermasalah Menggunakan Metode Naïve Bayes Di Smk Muhammadiyah 3 Banjarmasin
Perilaku siswa pada saat ini begitu sangat mengkhawatirkan. Ada banyak perilaku yang bersifat destruktif, seperti tawuran, geng-gengan, minuman keras, perilaku seks bebas, pencurian, pemerkosaan, perampokan, dan banyak lagi. Kenakalan pada siswa sekolah merupakan gejala patologis sosial pada siswa yang disebabkan oleh satu bentuk pengabaian sosial. Beberapa faktor seperti keluarga, sekolah, dan teman sepermainan dianggap men-jadi faktor penyebab perilaku siswa bermasalah. Untuk dapat mengidentifikasi siswa bermasalah yang terjadi dimasa sekarang, penulis mengumpulkan data secara langsung dilapangan. Dengan menggunakan metode Naïve Bayes, sistem pendukung keputusan siswa bermasalah dan tidak bermasalah di SMK Muhammadiyah 3 Banjar-masin telah dapat di selesaikan. Berdasarkan pengujian yang telah di lakukan, nilai presisi yang ditunjukan sebe-sar 92,5%. Nilai recall dihasilkan sebesar 51,3%