Peran Asisten Produksi dalam Divisi On-Air di OZ Radio Bandung 103.1 FM

Perkembangan serta kemajuan dari teknologi dan komunikasi memunculkan berbagai macam penemuan alat-alat yang canggih agar manusia bisa memenuhi kebutuhan informasi. Salah satunya adalah media massa yang mempunya peran signifikan dalam kehidupan masyarakat seperti misalnya radio. Menurut Habibie (2018), media massa berkembang dalam skala yang lebih besar yang memiliki fungsi sebagai pengawasan, penafsiran, pertalian, penyebaran nilai ­ nilai dan juga hiburan. Sama halnya dengan OZ Radio Bandung 103.1 FM sebagai media radio dengan tujuan untuk menghibur masyarakat atau pendengar. Program yang ada di radio dibuat untuk mengundang perhatian serta menghibur khalayak umum melalui jenis program siaran. Dalam suatu lembaga penyiaran radio terdapat organisasi, sistem, regulasi, dan sumber daya manusia (SDM) sebagai subjek utama di industri penyiaran. Salah satunya adalah seorang Produser (Romli, 2017, p.28). Produser bertanggung jawab atas segala kesiapan materi penyiaran, seperti topik siaran, naskah, pemilihan lagu, serta pemanfaatan sosial media. Maka dari itu, penulis turut membantu melalui perannya sebagai seorang Production Assistant (PA) atau bisa disebut asisten produksi

Siniar Ceritaku Ceritamu dengan Tema "Pembentukan Jati Diri pada Generasi Z"

Perilaku memberontak adalah cara anak menunjukkan perpisahan dari otoritas lain bahkan orang tua. Banyak remaja berusaha keras untuk melanggar aturan hanya untuk menunjukkan apa yang bisa mereka lakukan. Mereka cenderung terlibat dalam perilaku illegal yang mereka anggap tampak lebih dewasa. Hal ini dilakukan agar mereka lebih diterima dan dihargai oleh teman-temannya. Ini adalah cara mereka untuk "mencoba" identitas baru untuk mengetahui mana yang berhasil dan cocok bagi diri mereka. Menurut Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) anak remaja harus diberi ruang untuk menemukan jati diri serta mengelola emosi dan perilakunya. Berangkat dari permasalahan remaja yang seringkali merasa bahwa mereka belum mengenal dirinya sendiri (self-worth), penulis ingin membantu menyelesaikan permasalahan di kalangan remaja dalam mencari jati diri dengan cara menyadarkan bahwa setiap permasalahan yang ada, pasti ada jalan keluarnya. Tujuannya adalah agar para remaja bisa merefleksikan diri serta memberikan semangat bahwa mereka tidakmenghadapi masalah sendirian. Hal tersebut menjadi alasan skripsi berbasis karya dibuat dengan jenis audio reporting dalam bentuk podcast dengan menggunakan konsep storytelling. Siniar Ceritaku Ceritamu diunggah ke platform audio digital seperti Spotify dan Anchor.fm yang dibagi menjadi tiga episode. Episode yang dihasilkan akan membahas mengenai bagaimana seseorang bisa menghargai dirinya sendiri (self-love) dan memberikan penghargaan untuk diri sendiri (self- reward) dan ditutup dengan pembahasan secara menyeluruh mengenai jati diri. Segmentasi audiens siniar Ceritaku Ceritamu adalah siswa Sekolah Menengah Atas(SMA) dan bisa didengarkan saat malam hari menjelang tidur. Selain itu, permasalahan ini akan dibahas dari sudut pandang lain yaitu seorang psikolog. Penulis dapat menarik kesimpulan bahwa topik ini berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDG) tujuan tiga, yaitu kesehatan yang baik dan kesejahteraan

EVALUASI PENERAPAN CARA PRODUKSI PANGAN OLAHAN YANG BAIK (CPPOB) DI LIVIA CATERING YOGYAKARTA

Untuk tujuan mencegah penyakit bawaan makanan, keamanan pangan sangat penting. Karena industri pangan dapat menghasilkan pangan yang bermutu tinggi, aman, dan minimal tercemar dengan pengolahan yang baik dan pengelolaan lingkungan yang bersih. Menerapkan teknik pengolahan makanan yang baik dan memastikan keamanan dan kualitas makanan seringkali tidak konsisten di industri kecil seperti katering. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan pengisian checksheet sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia No. 75/MIND/PER/2010. Diagram Fishbone kemudian digunakan untuk menganalisis variabel yang berkontribusi terhadap perbedaan tersebut. Berdasarkan hasil analisis, 7 dari 18 aspek CPPOB menunjukkan penyimpangan. Aspek bangunan dan area produksi, fasilitas sanitasi, barang jadi, laboratorium, personel, program pemeliharaan dan sanitasi, serta penerapan regulasi, merupakan contoh dari penyimpangan tersebut. Diketahui terdapat 12 ketidaksesuaian dengan persentase 15,7% dari 7 aspek tersebut. Lokasi produksi, peralatan, bahan, kontrol proses, pengemasan, pelabelan, penyimpanan, transportasi, dokumentasi dan pencatatan, pelatihan karyawan, dan penarikan kembali produk adalah semua faktor yang tepat untuk dipertimbangkan. Faktor kesesuaian menyumbang 84% dari persentase. Pelaksanaan CPPOB terkendala oleh personel, prosedur operasional, dan infrastruktur fisik

The Impact of Unwise Mobile Phone Usage on Mental Health and Social Interaction

The rapid technology advances in education have a significant impact on students' social interactions and mental health. Mobile phones, especially those used in teaching, provide flexible and accessible learning options, but if unwise can negatively impact social interactions and mental health. Excessive use of mobile phones can increase the risk of loneliness, anxiety and hopelessness among students and can negatively impact mental health, reduce the quality of social interactions and negatively impact academic performance. This study used quantitative methods with questionnaire techniques to collect data involving 32 sixth-semester students of the English Education Study Program. The researchers found the data results showed that most agreed that stress, tension and sleep disturbances were caused by unwise mobile phone use.  This highlights the need for better education to address mobile phone misuse and encourages future researchers to find ways to manage mobile phone use wisely among university students

Kepercayaan diri dengan Intensitas Penggunaan Media Sosial TikTok di Masa Pandemi : Studi Korelasi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  hubungan antara kepercayaan diri seseorang dengan intensitas penggunaan media sosial tiktok di Masa Pandemi.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek sebanyak 98 orang respoden. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive random sampling. Skala yang digunakan adalah Skala Kepercayaan diri dan Skala Intensitas Penggunaan Media sosial. Analisis data menggunakan teknik korelasi Product moment. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara kepercayaan diri seseorang dengan intensitas penggunaan media sosial tiktok di Masa Pandemi. Berdasarkan data kualitatif dapat diketahui bahwa alasan seseorang menggunakan media sosial tiktok adalah karena selama pandemi jenuh berada di rumah, kebanyakan responden adalah penikmat video yang ada di tiktok dan hanya 10% dari responden yang aktif mengunggah video di Tiktok. Media sosial adalah sarana yang paling banyak digunakan remaja untuk terkoneksi dengan dunia sekitarnya dan juga berkreatifitas mengembangan minat dan bakat, dimasa pandemi ini banyak remaja yang belajar dari rumah sehingga lebih banyak pula menghabiskan waktu di depan smartphone ataupun Laptop sehingga penting bagi orang tua untuk mengawasi anak-anaknya dan tetap membangun komunikasi yang baik dengan anak-anaknya

Siniar Ceritaku Ceritamu dengan Tema "Pembentukan Jati Diri pada Generasi Z"

Perilaku memberontak adalah cara anak menunjukkan perpisahan dari otoritas lain bahkan orang tua. Banyak remaja berusaha keras untuk melanggar aturan hanya untuk menunjukkan apa yang bisa mereka lakukan. Mereka cenderung terlibat dalam perilaku illegal yang mereka anggap tampak lebih dewasa. Hal ini dilakukan agar mereka lebih diterima dan dihargai oleh teman-temannya. Ini adalah cara mereka untuk "mencoba" identitas baru untuk mengetahui mana yang berhasil dan cocok bagi diri mereka. Menurut Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) anak remaja harus diberi ruang untuk menemukan jati diri serta mengelola emosi dan perilakunya. Berangkat dari permasalahan remaja yang seringkali merasa bahwa mereka belum mengenal dirinya sendiri (self-worth), penulis ingin membantu menyelesaikan permasalahan di kalangan remaja dalam mencari jati diri dengan cara menyadarkan bahwa setiap permasalahan yang ada, pasti ada jalan keluarnya. Tujuannya adalah agar para remaja bisa merefleksikan diri serta memberikan semangat bahwa mereka tidakmenghadapi masalah sendirian. Hal tersebut menjadi alasan skripsi berbasis karya dibuat dengan jenis audio reporting dalam bentuk podcast dengan menggunakan konsep storytelling. Siniar Ceritaku Ceritamu diunggah ke platform audio digital seperti Spotify dan Anchor.fm yang dibagi menjadi tiga episode. Episode yang dihasilkan akan membahas mengenai bagaimana seseorang bisa menghargai dirinya sendiri (self-love) dan memberikan penghargaan untuk diri sendiri (self- reward) dan ditutup dengan pembahasan secara menyeluruh mengenai jati diri. Segmentasi audiens siniar Ceritaku Ceritamu adalah siswa Sekolah Menengah Atas(SMA) dan bisa didengarkan saat malam hari menjelang tidur. Selain itu, permasalahan ini akan dibahas dari sudut pandang lain yaitu seorang psikolog. Penulis dapat menarik kesimpulan bahwa topik ini berkaitan dengan Sustainable Development Goals (SDG) tujuan tiga, yaitu kesehatan yang baik dan kesejahteraan

Karakteristik fisiko-kimia dan organoleptik selai lembaran semangka (citrullus lanatus) dengan penambahan jambu kristal putih (psidium guajava)

Prevalensi diabetes di Indonesia tahun 2018 sebesar 2,0%. Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan peningkatan gula darah yang disebabkan oleh terganggunya hormon insulin, dengan demikian penderita diabetes memerlukan asupan makanan yang memiliki kandungan serat yaitu seperti daging dan albedo semangka yang mempunyai aktivitas antioksidan tinggi karena mengandung vitamin C, pektin, fenolik, dan citrulline. Dalam pembuatan selai lembaran semangka ditambahkan dengan jambu kristal putih yang mengandung vitamin A, vitamin C, serat pangan, polifenol dan karotenoid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik fisiko-kimia dan organoleptik selai lembaran semangka dengan penambahan jambu kristal putih. Metode penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 formulasi (sari semangka : sari jambu kristal putih) yaitu F0 (100% : 0%), F1 (87% : 13%), F2 (68% : 32%), dan F3 (60% : 40%) kemudian dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali. Parameter fisik dan kimia yang dianalisis yaitu tekstur analyzer, kadar air, pH, vitamin C, aktivitas antioksidan, kadar gula total, total padatan terlarut, dan organoleptik. Data di analisis statistik menggunakan one way ANOVA dilanjutkan dengan uji beda nyata pada taraf 5%. Selai lembaran semangka dengan penambahan jambu kristal putih ini memiliki kadar gula yang rendah dan antioksidan yang tinggi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis fisik, kimia, dan organoleptik pada selai lembaran yaitu hardness 174,65 N-563,67 N; gumminess 153,92 N-513,01 N; fracture 4,78 N-4,65 N; kadar air 30,16%-33,30%; gula total 16,83%-30,36%; pH 4,78-4,76; vitamin C 37,32 mg-80,81 mg; aktivitas antioksidan 48,00ppm-70,10ppm; total padatan terlarut 78,35οbrix-93,52οbrix; organoleptik terhadap warna 1,7-4,5; aroma 3,1-3,4; rasa 2,9-3,0; tekstur 1,9-2,7; aftertaste 3,3-3,3; keseluruhan 3,0-3,1