12 research outputs found

    Sanitasi Lingkungan Pedagang Jus Buah di Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe

    Get PDF
    Kontaminasi pada minuman dapat menimbulkan masalah kesehatan. Salah satu penyebab terjadinya kontaminasi minuman adalah kurangnya perhatian pedagang tentang prinsip-prinsip sanitasi lingkungan yang memenuhi syarat kesehatan. Minuman yang sudah terkontaminasi secara biologis, kimiawi dan fisik akan menginfeksi manusia (waterborne disease). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran sanitasi lingkungan pedagang jus buah di Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe. Jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 60 pedagang. Instrumen menggunakan lembar check list dan kemudian dianalisis secara univariat. Hasil penelitian didapatkan karakteristik jenis kelamin mayoritas perempuan dengan rata-rata usia dewasa (26-45 tahun) dan pendidikan didominasi oleh tingkat pendidikan rendah. Hasil penelitian ini menggambarkan sanitasi lingkungan, kondisi lingkungan tempat penjualan kurang baik dilihat dari sampah yang berserakan, keadaan tanah atau aspal tidak kering (61,7%), kondisi tempat sampah kurang baik dilihat dari tempat sampah yang terbuka (60%), kondisi tempat pencucian kurang baik dilihat dari pedagang yang menggunakan tempat cuci tangan, alat dan bahan dalam satu wadah secara bersamaan (80%), serta kondisi saluran pembuangan kurang baik (66,7%). Kesimpulan penelitian ini ialah sanitasi lingkungan pedagang jus buah di Kecamatan Banda Sakti masih kurang baik.

    Penyuluhan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk dan Pembagian Sembako di SMPS Dayah Darul Yaqin Kota Lhokseumawe

    Get PDF
    Indonesia adalah negara beriklim tropis dengan suhu, kelembaban dan curah hujan yang relatif tinggi sehingga menjadikan Indonesia sebagai tempat yang ideal bagi perkembangan serangga, termasuk vektor (serangga penular penyakit). Nyamuk adalah salah satu vektor kelas insekta dengan ordo Diptera yang sering berinteraksi dalam kehidupan manusia. Penyakit yang ditularkan oleh nyamuk masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama di negara beriklim tropis. Nyamuk adalah salah satu vektor kelas insekta dengan ordo Diptera yang sering berinteraksi dalam kehidupan manusia. Penyakit yang ditularkan oleh nyamuk masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama di negara beriklim tropis. Vektor nyamuk penyebab penyakit di Indonesia adalah nyamuk dari genus Aedes, Anopheles, Culex, dan Mansonia. Penyakit filariasis di Indonesia disebabkan oleh cacing Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori. Filariasis dapat disebarkan oleh semua spesies nyamuk. Penyakit DBD, chikungunya, dan demam kuning (yellow fever) ditularkan oleh genus Aedes, dan malaria ditularkan oleh genus Anopheles. Selain itu, terdapat pula ensefalitis jepang (japanese encephalitis) yang ditularkan oleh nyamuk dari genus Culex. Program pengabdian yang dilakukan berupa penjelasan mengenai penyakit-penyakit akibat vektor nyamuk yang paling sering dijumpai di masyarakat dan cara melakukan pencegahan terhadap penyakit tersebut. Pada tahap pelaksanaan digunakan tiga metode yaitu metode ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab dan metode kuis untuk menilai daya tangkap peserta. Kegiatan penyuluhan perilaku pemberantasan sarang nyamuk pada santri dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai penyakit-penyakit akibat vektor nyamuk yang paling sering dijumpai dan pencegahan yang harus dilakukan untuk memutuskan penularan penyakit

    PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK DAN KEMASAN AMPLANG BAGI TIM PENGGERAK PKK DESA KERSIK KALIMANTAN TIMUR

    Get PDF
    Abstrak: Untuk menghasilkan produk yang bisa dijadikan sebagi buah tangan bagi para wisatawan maka diperlukan adanya pelatihan dalam membuat produk olahan. Pelatihan pembuatan produk dan kemasan amplang ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tim penggerak PKK Desa Kersik agar dapat membuat produk olahan yang dapat dijadikan oleh-oleh khas Desa Kersik. Metode yang digunakan ialah metode workshop yang meliputi penyampaian materi dan sekaligus praktik pembuatan produk dan kemasan amplang yang dilaksanakan di Pantai Biru Kersik dengan diikuti oleh 40 peserta pelatihan. Pelatihan ini dilakukan oleh mahasiswa MBKM Bina Desa Kersik dan dosen Program Studi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman yang bekerja sama dengan salah satu pengusaha amplang. Berdasarkan hasil evaluasi yang didapatkan untuk tahap pemisahan daging ikan sebesar 25%, tahapan pembuatan adonan sebeesar 67,5%, tahapan penggorengan amplang sebesar 30%, tahapan penimbangan produk dalam kemasan sebesar 95%, dan terakhir tahap penggunaan alat hand sealer sebesar 75%. Sehingga, tim penggerak PKK sudah dapat dikatakan mampu dalam memproduksi amplang untuk kedepannya. Setelah semua rangkaian kegiatan pelatihan ini, maka selanjutnya hasil yang di dapat bisa menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah desa dalam mempersiapkan tim penggerak PKK dalam menjalankan produksi amplangnya. Abstract: To produce products that can be used as souvenirs for tourists, training is needed in making processed products. This training on making corrugated products and packaging aims to improve the skills of the Kersik Village PKK team so they can make processed products that can be used as souvenirs typical of Kersik Village. The method used is the workshop method which includes the delivery of material and at the same time the practice of making products and packaging of amplang which is carried out at Pantai Biru Kersik, attended by 40 training participants. This training was conducted by MBKM Bina Desa Kersik students and lecturers of the Business Administration Study Program, Faculty of Social and Political Sciences, Mulawarman University in collaboration with one of the amplang entrepreneurs. Based on the evaluation results obtained for the fish meat separation stage was 25%, the dough-making stage was 67.5%, the amplang frying stage was 30%, the product weighing stage was 95%, and finally, the hand sealer tool usage stage was 75%. Thus, it can be said that the PKK driving team is capable of producing amplangs for the future. After all these series of training activities, then the results obtained can be used as material for consideration for the village government in preparing the PKK driving team to carry out their amplang production.

    PELATIHAN AKUNTANSI DASAR DALAM MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA BADAN USAHA MILIK DESA PELANGI KERSIK

    Get PDF
    Abstrak: Pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) harus mencatat semua transaksi yang dilakukan dan menyusunnya ke dalam laporan keuangan. Untuk dapat menyusun laporan keuangan diperlukan pengetahuan mengenai dasar sistem akuntansi. Tujuan dari pelatihan ini untuk (1) memberikan pengetahuan dan pemahaman secara praktik di dalam menyusun laporan keuangan BUM Desa Pelangi sesuai dengan kaidah akuntansi yang baik dan benar; (2) menghasilkan model laporan keuangan BUM Desa yang berbasis komputerisasi; dan (3) untuk meningkatkan sumber daya manusia BUM Desa Pelangi Kersik. Mitra yang terlibat ialah masyarakat Desa Kersik dengan jumlah sebanyak 20 orang. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan hasil evaluasi, pengetahuan peserta mengenai akutansi sudah cukup baik dan meningkat, serta beberapa peserta juga tertarik untuk bergabung di struktur BUM Desa Pelangi Kersik.Abstract: The BUM Desa manager must record all transactions made and compile them into a financial report. To be able to compile financial statements, knowledge of the basic accounting system is required. The purpose of this training is 1) to provide practical knowledge and understanding in compiling the Rainbow Village BUM financial reports in accordance with good and correct accounting principles and to be able 2) to produce a computerized BUM Desa financial report model, 3) to improve the BUM Desa Pelangi Kersik human resources. The partners involved are the people of Kersik Village with a total of 20 people. The method used is training and mentoring. Based on observations, participants knowledge of accounting was quite good and improved and some participants were also interested in joining the BUM Desa structure of Pelangi Kersi

    LEVEL OF KNOWLEDGE OF ANTIBIOTIC USAGE IN MEDICAL FACULTY STUDENTS OF UNIVERSITAS MALIKUSSALEH YEAR 2019

    Get PDF
    Antibiotics are one of the most widely used drugs. The use of antibiotics is very widespread supported by the ease with which antibiotics are bought at pharmacies without a doctor's prescription. Antibiotics can reduce the rate of bacterial infections if used according to the right rules. The use of antibiotics without a doctor's prescription is now more widespread and has the effect of increasing the development of bacteria that are resistant to antibiotics. Knowledge of the rules of use and the mechanism of action of antibiotics is very important to be studied by health science students, especially by medical students. This study aims to determine the knowledge of the use of antibiotics among students of the Medical Study Program FK Unimal 2019 Class. This research is a descriptive study, using a cross sectional method with a total sampling of 96 respondents who met the inclusion and exclusion criteria. The results of the study are presented as univariate descriptive analysis with tables. The results of research on the level of knowledge of students of the Medical Study Program Malikussaleh University in 2019 on the use of antibiotics, there were 87.5% who had good knowledge, 12.5% moderate knowledge and did not find students who had less knowledge. Keywords: antibiotic, knowledge level, Unimal medical student

    Kayu sengon

    No full text
    Hutan yang selama ini menjadi pemasok kayu utama untuk bahan baku industri harus dilindungi. Pembudidayaan tanaman penghasil kayu harus digalakkan. Awalnya tanaman sengon adalah tanaman peneduh untuk pakan ternak dan kayu bakar, sekarang kayu sengaon layak dikembangkan karena prospek pasar yang menggiurkan. Buku ini membahas tentang kayu sengon yang multi guna, prospek bisnisnya, seluk beluk kayu sengon, budidayanya, pemeliharaannya, panen kayu, paska panen, standar mutu kayu sengon serta analisis usahanya.iv, 84 hlm.; ill.: 23 cm

    PELATIHAN DESAIN GRAFIS MENGGUNAKAN MICROSOFT POWERPOINT BAGI PELAJAR

    Get PDF
    Design science is still relatively rare or common knowledge because some people still think studying graphic design is complicated. The fact is that design science is a skill requirement that is needed in various activities, formal to non-formal. This community service program aims to improve students' soft skills, especially related to design using technology, namely the Microsoft Powerpoint application. We are trying to change society's stigma towards design activities that can be done quickly without the need for complicated tools. The activity method is carried out by seminars and providing material, followed by direct practice. Training participants can feel the benefits immediately after participating in this activity. It can be concluded that this activity went smoothly and received a positive response from the participants. --- Ilmu desain masih tergolong jarang atau awam diketahui. Hal ini disebabkan karena beberapa orang masih menganggap mempelajari ilmu desain grafis adalah sebuah kegiatan yang rumit. Faktanya ilmu desain adalah sebuah kebutuhan skill yang dibutuhkan di berbagai kegiatan, formal hingga non-formal. Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan soft skill pelajar, khususnya terkait desain dengan menggunakan teknologi yaitu aplikasi Microsoft Powerpoint. Kami berupaya untuk merubah stigma masyarakat terhadap kegiatan desain yang dapat dilakukan dengan mudah tanpa membutuhkan perangkat yang rumit. Metode kegiatan dilakukan dengan seminar dan pemberian materi, kemudian dilanjutkan dengan praktek langsung. Peserta pelatihan dapat merasakan manfaat langsung setelah mengikuti kegiatan ini. Dapat disimpulkan, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan memperoleh respon yang positif dari para peserta
    corecore