PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP HASIL BELAJAR IPS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan media pembelajaran animasi berbasis adobe flash dan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial pada siswa kelas IV sekolah dasar Kota Parepare. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang menggunakan rancangan penelitian Post-Test Only Control Group Design serta menggunakan metode analisis data Anava dua jalur atau faktorial 2 x 2. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1), terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial antara kelompok media pembelajaran animasi berbasis adobe flash dan kelompok media pembelajaran berbasis powerpoint. (2), terdapat interaksi antara media pembelajaran dengan kemampuan berpikir kritis dalam pengaruhnya terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial. (3), kelompok siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi, terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial antara kelompok siswa yang mengikuti media pembelajaran animasi berbasis adobe flash dan kelompok siswa yang mengikuti media pembelajaran berbasis powerpoint. (4), kelompok siswa yang memiliki kemampuan berpikir kritis rendah, terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial antara kelompok siswa yang mengikuti media pembelajaran animasi berbasis adobe flash dan kelompok siswa yang mengikuti media pembelajaran berbasis powerpoint

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED TECHING TERHADAP HASIL BELAJAR

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan model pembelajaran Guided Teaching terhadap hasil belajar peserta didik sebelum dan sesudah mengikuti matapelajaran IPS di kelas VI MI Guppi Cendana Kabupaten Enrekang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimen dengan desain Pre-Test dan Post-Test.Subjek penelitian adalah siswa kelas VI, dan instrumen yang digunakan meliputi dokumentasi, tes, dan angket. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknikstatistik deskriptif dan analisis statistik menggunakan uji Paired Sampel T-Test. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebelum menggunakan model pembelajaran Guided Teaching, hasil belajar peserta didik berada dalam kategori rendah dengan nilai rata-rata 63,5. Namun, setelah mengikuti pembelajaran dengan model Guided Teaching, hasil belajar peserta didik meningkat signifikan ke dalam kategori tinggi dengan nilai rata-rata 84,75. Hasil uji hipotesis juga menunjukkan perbedaan yang signifikan antara hasilbelajar sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran Guided Teaching

UPAYA GURU DALAM MELATIH KECERDASAN EMOSIONAL PESERTA DIDIK SLOW LEARNER KELAS V SEKOLAH DASAR

Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) untuk mengetahui kecerdasan emosional peserta didikyang mengalami slow learner (2) untuk mengetahui upaya guru dalam melatih kecerdasanemosional peserta didik yang mengalami slow learner (3) untuk mengetahui faktorpendukung dan penghambat guru dalam melatih kecerdasan emosional peserta didik yangmengalami slow learner. Sumber data yang dalam penelitian ini terbagi dua yaitu sumberdata primer yakni guru dan peserta didik dan sumber data sekunder yakni referensi ataubuku-buku yang relevan. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatanpedagogik, pendekatan psikologis dan pendekatan sosial. Teknik pengolahan data yangdigunakan adalah reduksi data, paparan data serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitianini diperoleh bahwa kecerdasan emosional peserta didik yang mengalami slow learner dikelas V SD inpres 126 Bisoli adalah peserta didik belum mampu mengontrol emosinyasendiri sehingga sering terjadi keributan di dalam kelas seperti disaat proses pembelajaransedang berlangsung. Adapun upaya guru dalam melatih kecerdasan emosional pesertadidik di kelas V SD Inpres 126 Bisoli yaitu: guru mampu memahami karakter peserta didik,guru mengenal emosi peserta didik, memberikan bimbingan kepada peserta didik, danpengembangan kecerdasan emosional peserta didik. Adapun faktor pendukung kecerdasanemosional peserta didik di kelas V SD Inpres 126 Bisoli yaitu: adanya kerja sama antarguru, peningkatan SDM, sarana dan prasarana di SD Inpres 126 Bisoli, sedangkan faktorpenghambatnya yaitu: peserta didik tidak mentaati tata tertib di sekolah, peserta didikkurang percaya diri, tuntutan nilai dan terbatasnya waktu pertemuan

PENGEMBANGAN LKPD PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS III MI GUPPI BORONG PA’LA’LA KEC. PATTALLASSANG KAB. GOWA

ujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pengembangan komponen LKPD pembelajaran tematik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la Kec. Pattallassang Kab. Gowa yang praktis dan efektif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development yang mengacu pada model pengembangan ADDIE. Subjek uji coba dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la dengan jumlah 36 peserta didik. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi keterlaksanaan LKPD, angket respon guru dan butir-butir tes. Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan oleh peneliti diperoleh bahwa, Komponen LKPD pembelajaran tematik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la Kec. Pattallassang Kab. Gowa, dikembangkan dengan mencantumkan struktur LKPD dengan tampilan penulisan, gambar dan warna yang menarik minat serta menyenangkan sehingga membantu peserta didik dalam memahami materi dengan menunjukkan gambaran kegiatan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik yang berbasis pada pendektan saintifik dengan tetap memperhatikan ketercapaian kompotensi dasar dan indikator pencapaian tujuan pembelajaran tematik pada tema 2 menyayangi tumbuhan dan hewan sub tema 4menyayangi hewan pada pembelajaran 1 dan 2 yang dinyatakan praktis dan efektif digunakan dalam pembelajaran. Implikasi pada penelitian ini yaitu, pembelajaran dengan menggunkan LKPD tematik dapat memudahkan dalam menyelenggarakan pembelajaran tematik serta memudahkan peserta didik dalam memahami materi pelajaran yang berdampak pada efektifitas terhadap pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU KATA BERGAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PESERTA DIDIK KELAS II SDN BONTORAMBA GOWA

Penelitian ini merupakan penelitian pre-experimental desain yang bertujuan untuk mengetahuikemampuan membaca permulaan peserta didik sebelum dan sesudah menggunakan media kartu katabergambar kelas II SDN Bontoramba Gowa, dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruhkemampuan membaca permulaan peserta didik setelah penggunaan media kartu kata bergambarterhadap kelas II SDN Bontorampa Gowa. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 15orang peserta didik dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu tes dan observasi. Analisisdata menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan bantuan aplikasi SPSS 20.0.Berdasarkan hasil analisis deskriptif, kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II SDNBontoramba sebelum menggunakan media kartu kata bergambar nilai rata-rata nilai yang diperolehyakni 47,87. Sedangkan, kemampuan membaca permulaan peserta didik sesudah menggunakan mediakartu kata bergambar diperoleh nilai rata-rata yakni 66,87 dengan nilai maksimum 81 dan minimum61 dan hasil tersebut berada pada kategori sedang. Berdasarkan uji regresi sederhana diperoleh nilaisignifikansi sebesar 0,007. Nilai signifikansi yang diperoleh tersebut lebih kecil dari (0,007 < 0,05).Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media kartu kata bergambarterhadap kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II SDN Bontoramba Gowa. Implikasidari penelitian ini adalah guru diharapkan dapat menjadikan media ini salah satu media untukmeningkatkan kemampuan membaca peserta didik

PENGARUH PELAKSANAAN MAJELIS TARBIYAH WAHDAH ISLAMIYAH TERHADAP PEMBENTUKAN AKHLAK KARIMAH PESERTA DIDIK KELAS IV SD IT WIHDATUL UMMAH MAKASSAR

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Pelaksanaan majelis tarbiyah Wahdah Islamiyah di SD IT WihdatulUmmah Makassar, 2) Pembentukan akhlak karimah peserta didik kelas IV SD IT Wihdatul Ummah Makassar, 3)Menguji adakah pengaruh pelaksanaan majelis tarbiyah Wahdah Islamiyah terhadap pembentukan akhlak karimahpeserta didik kelas IV SD IT Wihdatul Ummah Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto. Populasidalam penelitian yaitu guru berjumlah 28 orang dan peserta didik berjumlah 150 orang dan sampel penelitian ini guruberjumlah 15 orang dan peserta didik berjumlah 15 orang, adapun cara pengampilan sampelnya menggunakan simplerandom sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar observasi . Data yang terkumpul diolah denganmenggunakan analisis deskriptif dan analisis statistik infrensial. Berdasarkan hasil analisis deskriptif pelaksanaanmajelis tarbiyah Wahdah Islamiyah berada pada kategori sedang dengan persentasi sebesar 53% dan pembentukanakhlak karimah peserta didik berada pada kategori sedang dengan persentasi sebesar 60%. Berdasarkan hasil statistikinferensial dengan menggunakan rumus uji regresi linear sederhana diperoleh hasil perhitungan ( ℎ &gt; ( ) (7,589 &gt; 1,770 ) dan p- Value = 0,000 &lt; 0,051 artinya signifikasi lebih kecil dari taraf kesalahan yang ditentukan, danpengaruhnya sebesar 80,2% maka dapat disimpulkan bahwa 0 ditolak dan 1 jadi terdapat pengaruh yang signifikanantara pelaksanaan majelis tarbiyah Wahdah Islamiyah terhadap pembentukan akhlak karimah peserta didik kelas IVSD IT Wihdatul Ummah Makassar

Pengembangan LKPD Pembelajaran Tematik Kelas III MI Guppi Borong Pa'la'la Kec. Pattallassang Kab. Gowa

Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pengembangan komponen LKPD pembelajaran tematik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la Kec. Pattallassang Kab. Gowa yang praktis dan efektif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development yang mengacu pada model pengembangan ADDIE. Subjek uji coba dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la dengan jumlah 36 peserta didik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi keterlaksanaan LKPD, angket respon guru dan butir-butir tes. Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan oleh peneliti diperoleh bahwa, Komponen LKPD pembelajaran tematik kelas III MI GUPPI Borong Pa’la’la Kec. Pattallassang Kab. Gowa, dikembangkan dengan mencantumkan struktur LKPD dengan tampilan penulisan, gambar dan warna yang menarik minat serta menyenangkan sehingga membantu peserta didik dalam memahami materi dengan menunjukkan gambaran kegiatan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik yang berbasis pada pendekatan saintifik dengan tetap memperhatikan ketercapaian kompetensi dasar dan indikator pencapaian tujuan pembelajaran tematik pada tema 2 menyayangi tumbuhan dan hewan sub tema 4 menyayangi hewan pada pembelajaran 1 dan 2 yang dinyatakan praktis dan efektif digunakan dalam pembelajaran. Implikasi pada penelitian ini yaitu, pembelajaran dengan menggunakan LKPD tematik dapat memudahkan dalam menyelenggarakan pembelajaran tematik serta memudahkan peserta didik dalam memahami materi pelajaran yang berdampak pada efektivitas terhadap pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik

Pengaruh Penggunaan Media Kartu Kata Bergambar terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas II SDN Bontoramba Gowa

Penelitian ini merupakan penelitian pre-experimental desain yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan peserta didik sebelum dan sesudah menggunakan media kartu kata bergambar kelas II SDN Bontoramba Gowa, dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kemampuan membaca permulaan peserta didik setelah penggunaan media kartu kata bergambar terhadap kelas II SDN Bontorampa Gowa. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 15 orang peserta didik dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu tes dan observasi. Analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan bantuan aplikasi SPSS 20.0. Berdasarkan hasil analisis deskriptif, kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II SDN Bontoramba sebelum menggunakan media kartu kata bergambar nilai rata-rata nilai yang diperoleh yakni 47,87. Sedangkan, kemampuan membaca permulaan peserta didik sesudah menggunakan media kartu kata bergambar diperoleh nilai rata-rata yakni 66,87 dengan nilai maksimum 81 dan minimum 61 dan hasil tersebut berada pada kategori sedang. Berdasarkan uji regresi sederhana diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,007. Nilai signifikansi yang diperoleh tersebut lebih kecil dar

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS V DI MIN NAGEKEO

This study aims to determine the effect of teacher professional competence on the learning outcomes of fifth grade students at Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo, Nagekeo Regency, East Nusa Tenggara Province. This research consists of two variables, namely the independent variable, namely the professional competence of teachers and the dependent variable, namely learning outcomes. This quantitative research uses an ex post facto type of research conducted on 56 fifth grade students with saturated sampling sampling technique, using questionnaires and documentation as research instruments, then the data is analyzed using statistics, both descriptive statistics and simple regression statistics. Based on the results of the descriptive analysis, the results of the professional competence knowledge of class V teachers at Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo are in a moderate position, which is 64%, while the results of research on learning outcomes for class V students at Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo are in a moderate position, namely 52%. the calculation is obtained ((tcount) = 13.372 while (ttable) = 1.67 for a significance level of 0.05%. Because tcount is greater than ttable, it can be concluded that H0 is rejected and H1 is accepted. This means that there is an influence of teacher professional competence on student learning outcomes. class V at Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo, Nagekeo Regency, East Nusa Tenggara Province.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi profesional guru terhadap hasil belajar peserta didik kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo Kabupaten Nagekeo Provinsi Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini terdiri dari dua variabl yakni variable bebas yaitu kompetensi professional guru dan variable terikat yaitu hasil belajar. Penelitian kuantitatif ini menggunakan jenis penelitian ex post facto yang dilakukan kepada 56 orang siswa kelas V dengan teknik pengambilan sampel sampling jenuh, menggunakan angket dan dokumentasi sebagai instrumen penelitian, kemudian data dianalisis mengunakan statistik, baik statistik deskriptif maupun statistik regresi sederhana. Berdasarkan hasil analisis deskriptif diperoleh hasil pengetahuan kompetensi profesional guru kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo berada pada posisi sedang, yaitu 64 %, sedangkan hasil penelitian hasil belajar peserta didik kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo berada pada posisi sedang yaitu 52 %.Dari hasil perhitungan diperoleh ((thitung) = 13,372 sementara (ttabel) = 1,67 untuk taraf signifikansi 0,05 %. Karena thitung lebih besar dari ttabel maka dapat disimpulkan H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya ada pengaruh kompetensi profesional guru terhadap hasil belajar peserta didik kelas V di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Nagekeo Kabupaten Nagekeo Provinsi Nusa Tenggara timur