PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN BERBASIS LESSON STUDY (LS) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI DAN KOLABORASI MAHASISWA

In the Natural Sciences Curriculum Development Program at UM Biology Education, not all students are active and skilled in expressing opinions so that during the class discussion process, not all students are able to express their ideas to solve the problems given by the lecturers. Through Lesson Study based learning, it is hoped that communication and collaboration skills of students will increase. The research approach used is a qualitative approach and the type of research is classified as action research based on Lesson Study. The results showed that LS-based learning can improve student communication and collaboration skills.Pada matakuliah Pengembangan Kurikulum IPA SMP Pendidikan Biologi UM, tidak seluruh mahasiswa aktif dan terampil dalam mengemukakan pendapat sehingga pada saat proses diskusi kelas berlangsung, tidak semua mahasiswa mampu mengungkapkan ide-ide mereka untuk memecahkan permasalahan yang diberikan oleh dosen. Melalui pembelajaran berbasis Lesson Study diharapkan keterampilan komunikasi dan kolaborasi mahasiswa meningkat. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian tergolong Penelitian tindakan berbasis Lesson Study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis LS dapat meningkatkan keketerampilan komunikasi dan kolaborasi mahasiswa

THE EFFECT OF PDEODE (PREDICT-DISCUSS-EXPLAIN-OBSERVE-DISCUSS-EXPLAIN) LEARNING STRATEGY IN THE DIFFERENT ACADEMIC ABILITIES ON STUDENTS’ CRITICAL THINKING SKILLS IN SENIOR HIGH SCHOOL

Critical thinking is one of the basic skills in the 21st century. Based on the TIMSS study (The Trends in International Mathematics and Science Study) on  2007, found that Indonesian student are not able to show some abstract and complex concepts in biology. The student cannot understand the complexity of life creatures and their relationship with the environment. This quasi-experimental research aims to determine: (1) differences of students’ critical thinking skills between PDEODE learning and conventional learning, (2) differences of students’ critical thinking skills between those at higher and lower academic abilities, and (3) the critical thinking skills of students due to the interaction between learning strategy and academic ability. The research design was a pretest-posttest non-equivalent control design. The sample was 40 students of State Senior High School 1 Makassar and Islamic Senior High School Athirah Makassar. The research has been carried out during semester 1 of academic year 2015-2016. Data were obtained by the pre-test and post-test using essay test. Data were analysed using ANACOVA Test. The data analysis showed that learning strategy, academic ability, as well as interaction between learning strategy and academic ability affect the students’ critical thinking skills significantly. PDEODE learning strategy affects the students' critical thinking skills as much as 71.43% higher than conventional learning. High academic ability affects the students' critical thinking skills as much as 67.03% higher than the low academic ability. It is uncovered too that students with low academic in PDEODE class with high academic students in conventional class increase critical thinking skills in the same level. It means that PDEODE learning strategy could help the low academic student to increase their critical thinking skill. PDEODE learning strategy in high academic ability is best one to increase critical thinking skills.  Article visualizations

TINGKAT PLAGIARISME MAHASISWA PGSD MELALUI PORTOFOLIO BERBASIS TRELLO

Plagiarism is an act of deliberately or unintentionally obtaining credit or value for a scientific work, by quoting part or all of the scientific work of another person, without stating the source accurately and adequately. The purpose of this study was to determine the level of plagiarism of PGSD students through the application of trello-based portfolio learning at Bosowa University, and to change the plagiarism attitude of PGSD students through the application of trello-based portfolio learning. This research is a type of case study research. The population in this study were students of the 2017 PGSD class at Bosowa University. While the sample of this research was conducted by using purposive sampling method, which is based on the characteristics possessed by the selected subjects according to the purpose of the research to be carried out. Combined research methods are an approach to research that combines or links between quantitative and qualitative research methods. Through the research, it was obtained data that the level of similarity index or the level of similarity of trello-based portfolio results to PGSD students at Bosowa University was included in the high category indication. However, the turnitin test is not a determinant of plagiarism but only functions as a tool to make it easier for us to find out indications of plagiarism in an article. In addition, the results show that of the five internal factors of plagiarism, there are three factors that experience changes. This shows a positive attitude towards plagiarism.Plagiarisme adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya ilmiah orang lain, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat plagiarisme Mahasiswa PGSD melalui penerapan pembelajaran portofolio berbasis trello di Universitas Bosowa, serta mengubah sikap plagiarisme mahasiswa PGSD melalui penerapan pembelajaran portofolio berbasis trello. Penelitian ini merupakan jenis penelitian studi kasus. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2017 PGSD Universitas Bosowa. Sedangkan sampel penelitian ini dilakukan dengan metode Purposive Sampling yakni berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki oleh subyek yang dipilih sesuai dengan tujuan penelitian yang akan dilakukan. Metode penelitian kombinasi (mixed method recearch) merupakan pendekatan dalam penelitian yang mengkombinasikan atau menghubungkan antara metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Melalui penelitian diperoleh data bahwa tingkat similarity index atau tingkat kesamaan hasil portofolio berbasis trello pada mahasiswa PGSD di Universitas Bosowa termasuk dalam indikasi kategori tinggi. Namun uji turnitin bukanlan penentu plagiat melainkan hanya berfungsi sebagai alat untuk mempermudah kita mengetahui indikasi plagiat pada suatu tulisan. Selain itu, diperoleh hasil bahwa dari lima faktor internal sikap plagiarisme, terdapat tiga faktor yang mengalami perubahan. Hal ini menunjukkan hal yang positif terhadap sikap plagiarism

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA SISWA KELAS V UPT SD NEGERI 68 PINRANG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dan hasil belajar dalam pembelajaran tematik di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas V UPT SD Negeri 68 Pinrang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Sampel penelitian ini yaitu siswa kelas V yang berjumlah 26 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi dan uji regresi linear.Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien korelasi rxy 0,556 adalah positif dan lebih besar dari rtabel 0,396 (rhitung > rtabel) artinya minat belajar berpengaruh terhadap hasil belajar siswa selama masa pandemi Covid-19. Dari uji t yang dilakukan dihasilkan lebih besar thitung dari ttabel yaitu thitung sebesar 3,277 dan ttabel (db=24), sebesar 1,711 taraf signifikan 5%, jadi thitung ˃ ttabel maka Ha diterima dan H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara variabel X dan variabel Y. Dari pengujian hipotesis terbukti bahwa “Ada hubungan antara minat belajar dan hasil belajar dalam pembelajaran tematik di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas V UPT SD Negeri 68 Pinrang

Pengaruh Strategi Pembelajaran Pdeode (Predict-discuss-explain-observe-discuss-explain) pada Kemampuan Akademik Berbeda terhadap Keterampilan Komunikasi Siswa

This quasi-experimental research aims to determine: (1) differences of students' communication skill between PDEODE learning and conventional learning, (2) differences of students' communication skill between those at higher and lower academic abilities, and (3) the communication skill of students due to the interaction between learning strategy and academic ability. The research design was a pretest-posttest non-equivalent control design. Data were obtained by the pretest and posttest using essay test. Data were analyzed using ANACOVA Test.The data analysis showed that learning strategy, academic ability, as well as interaction between learning strategy and academic ability affect the students' communication skill significantly.Penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan keterampilan komunikasi siswa yang belajar menggunakan strategi pembelajaran PDEODE, (2) perbedaan keterampilan komunikasi siswa pada kemampuan akademik berbeda, dan (3) perbedaan keterampilan komunikasi siswa karena interaksi antara strategi pembelajaran PDEODE dengan kemampuan akademik. Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Postest Non-equivalent Control Design. Data diperoleh dari hasil pretest dan posttest menggunakan soal esai. Data dianalisis dengan menggunakan uji anakova. Hasil analisis data tersebut menunjukkan bahwa strategi pembelajaran, kemampuan akademik serta interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan akademik berpengaruh terhadap keterampilan komunikasi siswa

Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Module Biologi Dasar untuk Mendukung Pembelajaran Biologi Dasar secara Online

Terjadinya Pandemi Covid-19 yang menyebabkan perubahan pola pembelajaran secara offline menjadi pembelajaran online, sehingga memberikan tantangan tersendiri bagi dunia Pendidikan tinggi, baik bagi mahasiswa maupun bagi dosen. Sebagai upaya peningkatan kualitas pembelajaran Biologi Dasar secara online, maka dinilai penting untuk menganalisis pengalaman mahasiswa selama mengikuti pembelajaran online Biologi Dasar, khususnya terkait jenis sumber belajar yang digunakan dan kendala yang dialami selama pembelajaran di masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis sumber belajar yang dimanfaatkan mahasiswa selama pembelajaran Biologi Dasar secara online, kendala yang dialami mahasiswa selama pembelajaran Biologi Dasar secara online, dan persepsi mahasiswa terkait potensi penggunaan E-Module Biologi Dasar untuk mendukung pembelajaran online Biologi Dasar. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Biologi Angkatan 2021 yang telah mengikuti pembelajaran Biologi Dasar secara online. Sebanyak 60 mahasiswa berpartisipasi secagai responden dengan mengisi kuesioner yang diedarkan melalui google form. Hasil analisis data terkait pengalaman mahasiswa dalam Pembelajaran Biologi Dasar secara online menunjukkan bahwa jenis sumber belajar yang paling umum digunakan oleh responden adalah Buku Fisik/Text Book (47%), Internet (43%), dan Powerpoint (42%). Responden umumnya menggunakan satu atau dua jenis sumber belajar, hanya sedikit responden yang menggunakan lebih dari dua sumber belajar. Jaringan yang tidak stabil (40%) dan kesulitan memahami materi yang disampaikan secara online (21%) merupakan kendala yang paling banyak dialami oleh responden selama pembelajaran Biologi Dasar secara online

MOTIVASI BELAJAR SISWA INTROVERT DENGAN MENGGUNAKAN GIM EDUKASI DALAM PEMBELAJARAN IPAS KELAS IV DI UPT SPF SD NEGERI BONTORAMBA KOTA MAKASSAR

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan motivasi belajar siswa introvert sebelum dan setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan gim edukasi SDN Bontoramba Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV B sebanyak 7 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan tes MBTI, observasi, angket motivasi belajar, dan dokumentasi yang dianalisis dengan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar siswa introvert sebelum dan setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan gim edukasi. Perbedaan motivasi belajar siswa introvert terdapat pada angket motivasi belajar siswa pretest dan posttest. Adapun hasil uji hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan motivasi belajar siswa introvert sebelum dan setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan gim edukasi SDN Bontoramba Kota Makassar

Pengaruh Kurikulum Merdeka Terhadap Motivasi Belajar Siswa di UPT SPF SD Negeri Bontoramba Kota Makassar,

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh kurikulum merdeka terhadap motivasi belajar siswa di UPT SPF SD Negeri Bontoramba Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto dengan menggunakan Metode kombinasi (mixed methods) yang menggabungkan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara berurutan. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IV sebanyak 54 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi yang dianalisis dengan teknik analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum merdeka berpengaruh positif terhadap motivasi belajar siswa di UPT SPF SD Negeri Bontoramba Kota Makassar sekitar 35,2%. Kemudian, berdasarkan model persamaan regresi, disimpulkan bahwa jika tidak ada kurikulum merdeka, maka nilai konsisten motivasi belajar siswa sebesar 25,652. Selain itu, setiap penambahan 1% penerapan kurikulum merdeka maka motivasi belajar siswa akan meningkat sebesar 1,051. Namun, terdapat juga faktor-faktor lain yang mempengaruhi motivasi belajar siswa seperti kreatifitas guru, peran orang tua, lingkungan kelas, interaksi sosial, serta minat belajar siswa itu sendiri

Penerapan Pendekatan Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas V SD Negeri 6 Wakorumba Selatan

ABSTRAK Hasranawati. 2022. Penerapan Pendekatan Konstruktivisme Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas V SD Negeri 6 Wakorumba Selatan. Skripsi program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bosowa. Dibimbing oleh Muhammad Bakri dan Tismi Dipalaya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan keterampilan menulis karangan narasi dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 6 Wakorumba Selatan. Prosedur penelitian ini meliputi 4 tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa nilai rata-rata kelas pada siklus I yaitu: 59,4 dan meningkat pada siklus II yaitu: 80,9. Pada siklus I ketuntasan hasil belajar siswa 40% dan ketidaktuntasan hasil belajar siswa 60% sedangkan pada siklus II ketuntasan hasil belajar siswa diketahui sudah mencapai 100%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme terjadi peningkatan keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas V SD Negeri 6 Wakorumba Selatan. Kata Kunci : Pendekatan konstruktivisme, keterampilan menulis, karangan narasi

EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA TERHADAP POLA GEOMETRI PADA RUMAH ADAT TONGKONAN DI TORAJA

Geometri merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara titik-titik, garis- garis, dan bidang-bidang serta bangun datar dan bangun ruang. Dalam penerapan matematika geometri sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan matematika khususnya geometri dalam kehidupan sehari-hari sangat banyak sekali. Peranan geometri yang bisa digunakan yaitu pada pembuatan rumah. Dalam perkembanganya, rumah sebagai tempat berlindung dan memiliki beragam bentuk, ukuran dan desain. Salah satunya adalah rumah panggung yang mempunyai sejumlah kelebihan, di antaranya sebagai anti banjir, aman terhadap binatang buas, halaman lebih luas, tahan gempa, kesan tradisional yang kuat, bentuknya unik, dan interior lebih sejuk. Salah satu peranan geometri pada rumah panggung yaitu rumah adat Toraja atau biasa disebut Tongkonan.    Penelitian ini bertujuan mengetahui hasil eksplorasi    dan peran etnomatematika terhadap pola geometri pada rumah adat tongkonan di Toraja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi dengan pengambilan data berupa observasi, wawancara, catatan lapangan serta dokumentasi.Geometri merupakan cabang ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara titik-titik, garis- garis, dan bidang-bidang serta bangun datar dan bangun ruang. Dalam penerapan matematika geometri sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan matematika khususnya geometri dalam kehidupan sehari-hari sangat banyak sekali. Peranan geometri yang bisa digunakan yaitu pada pembuatan rumah. Dalam perkembanganya, rumah sebagai tempat berlindung dan memiliki beragam bentuk, ukuran dan desain. Salah satunya adalah rumah panggung yang mempunyai sejumlah kelebihan, di antaranya sebagai anti banjir, aman terhadap binatang buas, halaman lebih luas, tahan gempa, kesan tradisional yang kuat, bentuknya unik, dan interior lebih sejuk. Salah satu peranan geometri pada rumah panggung yaitu rumah adat Toraja atau biasa disebut Tongkonan.    Penelitian ini bertujuan mengetahui hasil eksplorasi    dan peran etnomatematika terhadap pola geometri pada rumah adat tongkonan di Toraja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi dengan pengambilan data berupa observasi, wawancara, catatan lapangan serta dokumentasi