14 research outputs found

    SIMULATOR POLA INJEKSI SISTEM BAHAN BAKAR EFI

    Get PDF
    Tujuan dibuatnya proyek akhir yang berjudul simulator pola injeksi sistem bahan bakar EFI yaitu: agar peserta didik mampu mesimulasikan Simulator Pola Injeksi Sistem Bahan Bakar EFI Simulator pola injeksi sistem bahan bakar EFI dibuat karena simulator yang ada tidak bisa digunakan sebagai sarana praktikum. Dalam membuat simulator pola injeksi dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu: pembuatan desain lay out papan panel, pembuatan desain rangka dan pemilihan bahan sistem bahan bakar yang akan digunakan. Kemudian pemesananpapan panel, pembuatan rangka, pengecatan rangka dan perakitan komponen. Simulator yang telah selesai dibuat kemudian dilakukan pengujian, yang terdiri dari uji fungsional berupa pengujian komponendan pengujian kerja sistem. Hasil pengujian kinerja Simulator Pola Injeksi Sistem Bahan Bakar EFI diketahui bahwa : (1) Simulator Pola Injeksi Sistem Bahan Bakar EFI bekerja dengan baik, (2) Setiap bagian komponen Simulator Pola Injeksi Sistem Bahan Bakar EFI dapat bekerja dengan baik. Bekerja dengan baik artinnya komponen maupun system dapat bekerja sesuai dengan kondisi sesungguhnya

    PELATIHAN PENYAJIAN PEMBELAJARAN DENGAN BERBASIS DARING BAGI GURU-GURU DI RA AL-FARIQ

    Get PDF
    Abstrak: Para guru di Sekolah Taman Kanak Kanak  RA Al-Fariq, Sei Silau Timur, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan  merasakan keterbatasan informasi dalam aplikasi dan tidak tersedianya pula media pembelajaran dan kemampuan serta skill dalam membuat media pembelajaran. Akibatnya siswa merasa jenuh dan mengalami kesulitan dalam memahami materi yang diajarkan oleh guru dan tujuan pembelajaran tidak bisa tercapai sesuai dengan target pada kurikulum yang berlaku di sekolah tersebut. Dalam hal ini maka dilaksanakan pelatihan oleh tim kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh STMIK Royal Kisaran, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan skill dalam membuat media pembelajaran yang dapat meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa sehingga kemampuan para guru dalam pembuatan media pembelajaran menjadi meningkat. Metode yang dilaksanakan dengan praktek dan pendampingan berupa pengoperasionalisasian program google classroom sesuai dengan materi ajarnya masing-masing. Tahapan pelaksanaan yang dilakukan dengan melakukan tahapan awal dengan mengidentifikasi kondisi sekolah dan guru dalam menetapkan bentuk kegiatan yang akan dilakukan, pelaksanaan pelatihan dan pendampingan pemanfaatan google classroom dan evaluasi pencapaian dan manfaat pelatihan. Semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini sampai selesai. Dari jumlah 25 peserta yang ikut yang mampu menyelesaikan sesuai dengan kriteria yang diharapkan dari kegiatan ini adalah 22 orang peserta dengan persentase keberhasilan sekitar  90%.  Abstract: Teachers at RA Al-Fariq Kindergarten School, East Sei Silau, Buntu Pane District, Asahan District feel that there is limited information in the application and the unavailability of learning media and the ability and skills to make learning media. As a result, students feel bored and have difficulty understanding the material taught by the teacher and learning objectives cannot be achieved in accordance with the targets in the curriculum applicable at the school. In this case, training was carried out by the community service activity team by STMIK Royal Kisaran, which aims to provide understanding and skills in making learning media that can increase student motivation and learning achievement so that the ability of teachers in making learning media increases. The method is carried out with practice and assistance in the form of operationalizing the google classroom program in accordance with the respective teaching materials. The implementation stages are carried out by carrying out the initial stages by identifying the conditions of the school and teachers in determining the form of activities to be carried out, implementing training and mentoring the use of google classrooms and evaluating the achievements and benefits of training. All participants can follow this activity until it's finished. Of the 25 participants who took part who were able to complete according to the expected criteria of this activity were 22 participants with a success percentage of around 90%

    PELATIHAN PADA PENGELOLAAN ADMINISTRASI MENGGUNAKAN MICROSOFT OFFICE BAGI STAF DESA PERKEBUNAN LIMAU MANIS

    Get PDF
    Abstrak: Perkembangan teknologi terus berkembang namun di desa Limau Manis masih tertinggal dalam hal teknologi khususnya dalam penggunaan komputer. Selain itu tempat kawasan desa jauh dari perkotaan yang masih banyak kekurangan, terutama untuk kawasan yang ada di desa Limau Manis. Beberapa masalah yang dihadapi staf desa di desa limau manis adalah kurang memanfaatkan teknologi perangkat lunak yang ada dalam program komputer. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah meningkatkan kemampuan perangkat desa dalam menggunakan Microsoft Office dengan baik dan meningkatkan ketrampilan dalam melakukan pelayanan masyarakat menggunakan Microsoft Office. Metode pelatihan yang dilaksanakan dengan cara diskusi dan interaktif untuk menyampaikan pengetahuan kepada peserta pelatihan. Kegiatan ini menggunakan pengetahuan secara teori dan praktek di kelas.  Keberhasilan kegiatan pelatihan ini diukur dengan hasil penilaian peserta melalui tes tertulis. Pelatihan ini berhasil memberikan pemahaman dan pengetahuan yang dapat diimplementasikan di tempat pekerjaan para peserta pelatihan. Pengetahuan tersebut diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan kemampuan administrasi aparat desa yang sangat membantu dalam penyelesaian tugas-tugas administrasi di desanya. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini ada berjumlah 20 orang, semua peserta mengikuti kegiatan ini sampai selesai. Hasil penilaian dalam mengikuti kegiatan menggunakan pretest dan posttest.  Para peserta  sudah mampu memahami materi yang disampaikan berdasarkan hasil angka penilaian  untuk hasil pretest mulai 45 sampai 65 dengan nilai rata-ratanya 55,5,  sementara hasil posttest nilainya mulai dari 70 sampai 95 dengan nilai rata-ratanya 86,5.  Abstract: The development of technology continues to develop, but in Limau Manis village, it is still behind in terms of technology, especially in the use of computers. In addition, the location of rural areas far from urban areas is still a lot of shortcomings, especially for the area in the village of Limau Manis. Some of the problems faced by village staff in the village of limau manis were not utilizing the existing software technology in the Computer program. The purpose of this community service activity is to improve the ability of village officials to use Microsoft Office properly. And improving services to the community with the skills to use Microsoft Office. The training method is carried out by means of discussion and interactive ways to convey knowledge to training participants. This activity uses theoretical and practical knowledge in the classroom. The success of this training activity is measured by the results of the participant's assessment through written tests. This training has succeeded in providing understanding and knowledge that can be implemented in the workplaces of the training participants. This knowledge is expected to contribute to improving the administrative capacity of village officials who are very helpful in completing administrative tasks in the village. There were 20 participants who took part in this activity, all participants participated in this activity until it was finished. The results of the assessment in participating in the activities used a pretest and posttest. The participants were able to understand the material presented based on the results of the assessment scores for the pretest results ranging from 45 to 65 with an average score of 55.5, while the posttest results ranged from 70 to 95 with an average score of 86.5.

    IMPLEMENTATION OF THE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) METHOD IN THE SELECTION OF THE BEST EMPLOYEESAT PT. SAWITA INTER PERKASA

    Get PDF
    PT.SawitaInter Perkasa is a private companyengaged in oilpalmand operating in 2007. The company has obstacles in selecting the best employees in the process ofentering data written and the result soft hehead of section meeting. The purposeo fthis study wasto assist the admin in selecting the best employees using the Simple Additive Weighting Method. The research method used in this study is a qualitative research method, namely by finding information about the company and the problems that exist in the company and collecting data after that enter into research using employee data processing. The result of this research is a program that providesan alternative way of processing and inputting the best employee selection data. This study concluded that the application of the simpl eadditive weighting method can help carry out the process of selecting the best employees effectively and also helps the company to accelerate the processof selecting the best employee sat PT. Sawita Inter Perkasa

    Sistem Informasi Pengajaran Penulisan Bahasa Inggris Bagi Mahasiswa Berbasis Web

    Get PDF
    Abstract - By leveraging current technological, information and communication developments, the authors intend to draft an English-language information system at STMIK Royal Kisaran. So that every student can get knowledge and teaching English specifically in writing program easily and do not have to deal directly with Lecturers. This method uses OOAD (Objecr Oriented Analysis Design), where this method can be developed for all students using the internet, so that every student can learn English at school, at home and can be used at any time. The design of this information system contains subject matter for students that discusses grammar, tenses and vocabulary with text, pictures, videos, articles and questions about practice questions. With the design of this English education information system, the ability of users, especially students can be better. Keywords: English, internet, OOAD, students, design of information systems Abstrak - Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi saat ini, penulis bermaksud untuk membuat rancangan sistem informasi berbahasa Inggris di STMIK Royal Kisaran. Sehingga setiap mahasiswa bisa mendapatkan pengetahuan dan pengajaran bahasa Inggris secara khusus dalam menulis program dengan mudah dan tidak harus berhadapan langsung dengan Dosen. Metode ini menggunakan OOAD (Objecr Oriented Analysis Design/Desain analisis berorientasi objek,) dimana metode ini dapat dikembangkan untuk semua mahasiswa dengan menggunakan internet, sehingga setiap mahasiswa bisa belajar bahasa Inggris di sekolah, di rumah dan dapat digunakan setiap waktu. Rancangan sistem informasi ini berisi materi pelajaran untuk mahasiswa yang membahas tentang tata bahasa, tenses dan vocabulary dengan berisi teks, gambar, video, artikel dan pertanyaan berisi soal latihan. Dengan adanya rancangan sistem informasi pendidikan bahasa Inggris ini, maka kemampuan penggunanya terutama mahasiswa bisa lebih baik. Kata kunci : Bahasa Inggris, internet, OOAD, mahasiswa, Rancangan sistem informas

    PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI PENGOLAH KATA BAGI GURU DAN STAF SD NEGERI 010240 PEMATANG CENGKERING, KECAMATAN MEDANG DERAS

    Get PDF
    Abstrak: Perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang pesat, kebutuhan akan media dan aplikasi pembelajaran berbasis TI harus diimplementasikan. Guru adalah salah satu faktor penentu keberhasilan seorang siswa. Oleh karena itu, diperlukan kemampuan professional, pedagogik, sosial dan kepribadian. Beberapa permasalahan yang dihadapi guru dan staf di SD Negeri 010240 Pematang Cengkering, Kecamatan Medang Deras adalah belum memanfaatkan teknologi perangkat lunak yang optimal yang ada dalam program komputer. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan kemampuan guru dan stafnya dalam menggunakan Microsoft Office dengan baik dan lancar dalam kegiatannya. Metode pada pelatihan yang dilakukan dengan cara diskusi secara interaktif dalam menyampaikan pengetahuan kepada peserta pelatihan. Kegiatan ini menggunakan pengetahuan secara teori dan praktek di ruangan. Kegiatan pelatihan ini akan memberi keberhasilan dengan penilaian peserta melalui tes tertulis. Pelatihan ini dapat diimplementasikan di tempat pekerjaan para peserta pelatihan dan diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan kemampuan yang sangat membantu dalam penyelesaian tugas-tugas di instansinya. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini ada berjumlah 17 orang, semua peserta mengikuti kegiatan ini sampai selesai. Hasil penilaian dalam mengikuti kegiatan ini adanya peningkatan keterampilan para peserta dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Berdasarkan hasil angka penilaian untuk hasil pretest mulai 40 sampai 65 dengan nilai rata-ratanya 55, sementara hasil posttest nilainya mulai dari 85 sampai 95 dengan nilai rata-ratanya 92,059.  Abstract: The rapid development of Information Technology (IT), the need for media and IT-based learning applications must be implemented. The teacher is one of the determining factors for the success of a student. Therefore, professional, pedagogic, social and personality skills are needed. Some of the problems faced by teachers and staff at SD Negeri 010240 Pematang Cengkering, Medang Deras Sub-district are not utilizing optimal software technology in computer programs. The purpose of this community service activity is to improve the ability of teachers and staff to use Microsoft Office properly and smoothly in their activities. The training method is carried out by interactive discussion in conveying knowledge to training participants. This activity uses knowledge in theory and practice in the room. This training activity will provide success by assessing participants through a written test. This training can be implemented in the place of work of the trainees and is expected to contribute to capacity building which is very helpful in completing tasks in their agencies. There were 17 participants who took part in this activity, all participants participated in this activity until it was finished. The results of the assessment in participating in this activity were an increase in the skills of the participants in acquiring knowledge and skills. Based on the results of the assessment scores for the pretest results ranging from 40 to 65 with an average value of 55, while the posttest results range from 85 to 95 with an average value of 92,059.

    PENGENALAN KOMPUTER PADA PERSIAPAN PELAKSANAAN ANBK DI SD SWASTA PANTI BUDAYA KISARAN

    Get PDF
    Abstrak: Menurut hasil penelitian terdahulu bahwa ANBK harus diikuti dengan menggunakan komputer oleh siswa yang sudah terdaftar sebagai peserta ujian ANBK. Untuk pelaksanaan ANBK di sekolah ini, punya beberapa kendala dalam mengoperasikan perangkat keras seperti mengoperasikan komputer, laptop dan perangkat lunak, yang berdampak pada kenyamanan dalam melaksanakan ANBK di sekolah. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan sistem ANBK dengan baik. Metode pelatihan yang dilaksanakan dengan cara diskusi dan praktek untuk menyampaikan pengetahuan pengenalan komputer dan latihan penggunaan aplikasi ANBK kepada peserta pelatihan sebagai perlunya sosialisai Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Pelatihan ini mampu memberikan pemahaman dan pengetahuan yang dapat diimplementasikan siswa pada sistem ANBK di komputer. Semua peserta mengikuti kegiatan ini hingga selesai. Penilaian kegiatan ini menggunakan pretest dan posttest dimana para peserta sudah mampu menyelesaikan materi ini, berdasarkan hasil pretest nilai rata-ratanya 52 dan nilai posttest dengan nilai rata-ratanya 91,333.Abstract: According to the results of previous studies that ANBK must be followed by using a computer by students who are already registered as ANBK exam participants. For the implementation of ANBK in this school, there are several obstacles in operating hardware such as operating computers, laptops and software, which have an impact on comfort in implementing ANBK at school. The purpose of community service activities is to improve students' ability to use the ANBK system properly. The training method is carried out by means of discussion and practice to convey knowledge of computer introduction and training in using the ANBK application to training participants as the need for socialization of the Computer-Based National Assessment (ANBK). This training is able to provide understanding and knowledge that can be implemented by students in the ANBK system on a computer. All participants participated in this activity until it was finished. The assessment of this activity uses a pretest and posttest where the participants have been able to complete this material, based on the results of the pretest the average score is 52 and the posttest score is 91.333
    corecore