KAJIAN YURIDIS SANKSI PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA OLEH PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Putusan Pengadilan Negeri Jambi Nomor : 155/Pid.Sus/2014/PN.Jbi.)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaturan tindak pidana penyalahgunaan narkotika yang dilakukan oleh pegawai negeri sipil. Serta untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana terhadap pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika oleh pegawai negeri sipil (Studi Putusan Pengadilan Negeri Jambi Nomor : 155/Pid.Sus/2014/PN.Jbi.). Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif bersifat preskriptif. pendekatan penelitian menggunakan pendekatan perundang-undangan dan kasus. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan adalah melalui studi kepustakaaan. Analisis bahan hukum menggunakan metode deduktif. Pengaturan tindak pidana penyalahgunaan narkotika yang dilakukan oleh pegawai negeri sipil tidaklah berbeda dengan penyalahgunaan yang dilakukan oleh masyarakat umum, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Pegawai negeri sipil yang melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika juga mendapatkan sanksi administratif yang sudah diatur oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Pertimbangan hakim dalam menjatuhakan sanksi pidana terhadap pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkotika oleh pegawai negeri sipil (Studi Putusan Pengadilan Negeri Jambi Nomor : 155/Pid.Sus/2014/PN.Jbi.) Pertama, unsur setiap orang. Kedua, unsur tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman. Unsur ketiga dalam pertimbangan hakim yaitu melakukan percobaan atau pemufakatan jahat. Sesuai dengan keterangan saksi, keterangan terdakwa, barang bukti serta adanya pertimbangan-pertimbangan yuridis, hal-hal yang memberatkan dan hal-hal yang meringankan telah sesuai. Kata Kunci: Pegawai Negeri Sipil, Penyalahguna Narkotika, Sanksi Pidan

MANAJEMEN PELAYANAN PT. TRAVEL AMEERA MEKKAH BANDAR LAMPUNG DALAM PEMBERANGKATAN JAMA’AH HAJI DAN UMROH DI ERA NEW NORMAL TAHUN 2022

ABSTRAK Penelitian yang berjudul “Manajemen Pelayanan Pt. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung Lampung dalam pemberangkatan Jama‟ah Haji dan Umrah di Era New Normal Tahun 2022”, Latar belakang dalam penelitian ini adalah, pada periode sebelumnya Pelaksanaan Haji Dan Umroh sempat tertunda, sehingga dampak umum yang terjadi di Indonesia berpengaruh pada aspek politik, sosial, budaya, pertahanan, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat, serta yang paling berdampak adalah sektor ekonomi dan bisnis termasuk bisnis biro perjalanan dan pariwisata travelumrah dan haji plus. Di awal tahun 2022 kebijakan pemerintah Arab Saudi melalui Kementrian agama RI telah mengizinkan pelayanan umroh di saat new normal tahun 2022 seperti salah satu Pt. Travel Ameera Mekkah Bandar lampung yang telah berhasil memberangkatkan 12 jama‟ah umrah berasal dari Lampung menuju Arab Saudi pada tanggal 19 januari 2022. Hal ini memicu dalam pelayanan Pt. Travel Haji Dan Umroh lainnya untuk yang belum bisa memberangkatkan calon jamaahnya, dapat segera meningkatkan manajemen pelayanannya di era new normal saat ini. Maka dari uraian diatas, peneliti berharap dapat memberikan kontribusi dalam menganalisis apa yang harus dipertahankan dan apa yang harus ditingkatkan dengan mendalami permasalahan manajemen pelayanan haji dan umroh di era new normal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas maka fokus masalah penelitian yang akan ditelaah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Manajemen Pelayanan PT. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung dalam pemberangkatan Jama‟ah Haji dan Umrah di Era New Normal Tahun 2022?” Tujuan dalam penelitian ini adalah, Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk memahami perbedaan Manajemen Pelayanan Haji dan Umrah sebelum pandemi dengan New Normal dalam pemberangkatan Jama‟ah haji dan umroh PT. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung di tahun 2022. Dapat memberikan kontribusi apa yang harus dipertahankan dan apa yang harus ditingkatkan dalam manajemen pelayanan haji dan umroh di era new normal tahun 2022. Jenis penelitian yang penulis teliti adalah penelitian kualitatif, dengan populasi sebanyak 5 karyawan dan 12 orang jamaah yang berangkat dari lampung di saat era new normal tahun 2022. Adapun untuk memperoleh data-data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa PT. Travel Ameera Mekkah iv Bandar Lampung selalu memberikan pelayanan yang cukup baik, meliputi administrasi, bimbingan manasik, transportasi, akomodasi, konsumsi dan kesehatan. Menurut Handoko Penerapan fungsi manajemen dalam pelayanan ibadah haji dan umrah pada Pt. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung dilakukan dengan pelaksanaan fungsi-fungsi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), Penggerakan (Actuating), dan pengawasan (controlling). Dapat disimpulkan bahwa manajemen pelayanan Pt. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung telah memiliki manajemen pelayanan yang cukup baik. Hasil wawancara oleh narasumber yang bernama bapak Subaryanto sebagai ketua Pt. Travel Ameera Mekkah Bandar Lampung dalam era New Normal ini dalam pemberangkatan seperti disiapkan paspor berapapun jumlah orangnya, „‟kedua‟‟ diantar dan ditemani sampai terbang ketanah suci, saat New Normal bisa makan bersama�sama tanpa sosial distancing, ketika sampai dibandara mereka tidak mengangkat koper lagi. Dengan Era New Normal ini kedepannya bisa mendatangkan kenyamanan, ketenangan, keselamatan, kekhusukan, untuk mencapai kesempurnaan ibadah. mempunyai faktor pendukung „‟pertama‟‟ pemberangkatan disiapkan paspor berapapun jumlah orangnya, „‟kedua‟‟ diantar dan ditemani sampai terbang ketanah suci, saat New Normal bisa makan bersama-sama tanpa sosial distancing, ketika sampai dibandara mereka tidak mengangkat koper lagi. Dengan Era New Normal ini kedepannya bisa mendatangkan kenyamanan, ketenangan, keselamatan, kekhusukan, untuk mencapai kesempurnaan ibadah. Untuk faktor penghambat dalam era new normal jumlah pemberangkatan dikurangi dari sebelumnya, kendala berikutnya seperti nama di Kartu Keluarga berbeda dengan KTP dan harus melakukan vaksin, swep, dan karantina sehingga membutuhkan dana tambahan. Kata Kunci : Manajemen Pelayanan, Haji Dan Umroh, Era New Normal v ABSTRACT The research entitled “Service Management of Pt. Travel Ameera Mecca, Bandar Lampung, Lampung in the departure of the Hajj and Umrah Pilgrims in the New Normal Era in 2022.” The background in this research is that in the previous period the implementation of Hajj and Umrah was delayed, so that the general impact that occurred in Indonesia affected the political, social, cultural, defense, security and social welfare aspects, and the most impactful were the economic and business sectors. including the travel and tourism agency business for Umrah and Hajj plus travel. At the beginning of 2022 the policy of the government of Saudi Arabia through the Indonesian Ministry of Religion has allowed Umrah services during the new normal in 2022, such as one of Pt. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung which has succeeded in dispatching 12 Umrah pilgrims from Lampung to Saudi Arabia on January 19 2022. This has triggered the services of Pt. Other Hajj and Umrah Travel for those who have not been able to send their prospective pilgrims, can immediately improve their service management in the current new normal era. So from the description above, the researcher hopes to be able to contribute in analyzing what must be maintained and what must be improved by exploring the management problems of Hajj and Umrah services in the new normal era. The formulation of the problem in this study is, Based on the background of the problems described above, the focus of the research problem to be examined in this study is "How is the Service Management of PT. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung in the departure of the Hajj and Umrah Pilgrims in the New Normal Era in 2022?” The purpose of this study is, Based on the formulation of the problem, this study aims to understand the differences in Hajj and Umrah Service Management before the pandemic and New Normal in the departure of the Hajj and Umrah pilgrims from PT. Ameera Mecca Mecca Bandar Lampung Travel in 2022. Can contribute what must be maintained and what must be improved in the management of Hajj and Umrah services in the new normal era in 2022. The type of research that the author examines is qualitative research, with a population of 5 employees and 12 pilgrims who departed from Lampung during the new normal era in 2022. As for obtaining the data needed in this study, the authors used observation, interview and documentation methods. vi The results of the research show that PT. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung always provides pretty good service, including administration, manasik guidance, transportation, accommodation, consumption and health. According to Handoko, the application of management functions in hajj and umrah pilgrimage services at Pt. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung is carried out by implementing planning, organizing, actuating and controlling functions. It can be concluded that the service management of Pt. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung already has a pretty good service management. The results of the interview by a source named Mr. Subaryanto as chairman of Pt. Travel Ameera Mecca Bandar Lampung in this New Normal era in the departure such as preparing passports regardless of the number of people, "both" are escorted and accompanied until they fly to the holy land, during New Normal they can eat together without social distancing, when they arrive at the airport they don't pick up suitcase again. With this New Normal Era in the future, it can bring comfort, calm, safety, and solemnity, to achieve the perfection of worship. have the supporting factor "first" for departure, prepare passports regardless of the number of people, "second" are escorted and accompanied until they fly to the holy land, when New Normal can eat together without social distancing, when they arrive at the airport they don't pick up their suitcases anymore. With this New Normal Era in the future, it can bring comfort, calm, safety, and solemnity, to achieve the perfection of worship. For the inhibiting factors in the new normal era, the number of departures is reduced from before, the next obstacle is the name on the Family Card is different from the KTP and you have to do vaccines, swep and quarantine so that you need additional funds. Key words: Service Management, Hajj and Umrah, New Normal Er

BOT PENYIMPAN DATA PENGUMPULAN TUGAS PESERTA ELEARNING BERBASIS TELEGRAM [ER-BOT PDPT]

Pada masa pandemi COVID-19, kegiatan rekap data tugas secara manual dirasa tidak efektif, sebab dapat berdampak pada psikologis maupun fisik seseorang karena biasanya jumlah rekap data yang dilakukan secara manual berlebihan, sedangkan pengumpulan tugas secara online di berbagai lembaga pendidikan yang ada saat ini terbilang tidak merata, karena keterbatasan sarana dan prasana dalam kegiatan belajar mengajar yang terjadi pada daerah tertentu terutama daerah tertinggal, terkadang juga terkendala faktor lain yaitu data tertimbun oleh aktifitas chat yang terjadi pada suatu grup kelas, sehingga dosen atau guru ingin merekap tugas menjadi kewalahan. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut perlunya diciptakan sebuat alat untuk mempermudah pekerjaan guru atau dosen ketika merekap data tugas peserta didik. Sebenarnya hal tersebut dapat diatasi dengan berbagai macam metode, misalnya menggunakan media bot telegram. Kami menciptakan bot telegram berbasis python yang berfungsi sebagai alat bantu untuk merekap data tugas dan memberikan notifikasi kepada pengirim secara otomatis, serta dapat melakukan pemberitahuan akses kepada admin. DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v16i1.235

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, INFLASI, PENDIDIKAN DAN RASIO GINI TERHADAP PENGANGGURAN TERBUKA DI KOTA SIBOLGA PERIODE 2002-2021

Open unemployment is a condition where the workforce already has the skills but does not yet have a job. The problem of open unemployment is a complicated problem to be avoided by a country or region. If the open unemployment rate in an area tends to be high, it will slow down the achievement of the economic development targets that have been set. In addition, it will trigger other social issues such as increasing crime rates and economic issues such as decreasing people's purchasing power which will result in a decrease in demand for the results needed for production goods in a region. This research intends to find out the effect of Economic Growth, Inflation, Education and Gini Ratio on Open Unemployment in Sibolga City for the period 2002-2021. The media analysis in this research uses multiple linear regression analysis which is analyzed with the help of software, namely SPSS 19. The results of the research confirm that there is a significant negative influence of economic growth and education level on open unemployment. On the other hand, there is a positive influence from the independent variables, namely inflation and the Gini ratio on open unemployment although it is not significant. Based on the results of this research, it is appropriate for the Sibolga City Government to optimize programs that are oriented towards increasing economic growth, suppressing inflation rates, advancing the quality of education and decreasing the Gini ratio simultaneously in the Sibolga city area.Open unemployment is a condition where the workforce already has the skills but does not yet have a job. The problem of open unemployment is a complicated problem to be avoided by a country or region. If the open unemployment rate in an area tends to be high, it will slow down the achievement of the economic development targets that have been set. In addition, it will trigger other social issues such as increasing crime rates and economic issues such as decreasing people's purchasing power which will result in a decrease in demand for the results needed for production goods in a region. This research intends to find out the effect of Economic Growth, Inflation, Education and Gini Ratio on Open Unemployment in Sibolga City for the period 2002-2021. The media analysis in this research uses multiple linear regression analysis which is analyzed with the help of software, namely SPSS 19. The results of the research confirm that there is a significant negative influence of economic growth and education level on open unemployment. On the other hand, there is a positive influence from the independent variables, namely inflation and the Gini ratio on open unemployment although it is not significant. Based on the results of this research, it is appropriate for the Sibolga City Government to optimize programs that are oriented towards increasing economic growth, suppressing inflation rates, advancing the quality of education and decreasing the Gini ratio simultaneously in the Sibolga city area