13 research outputs found

    TATA RIAS BONDRES ANTARA LUCU DAN MENAKUTKAN: PERSPEKTIF ESTETIKA BENTUK

    Get PDF
    Tata rias wajah terutama untuk karakter bondres merupakan pembentukan identitas diri pemain bondres sehinga mereka dikenal dan disayang masyarakat. Keberhasilan dalam menata rias wajah disesuaikan dengan keinginan yang dibentuk dan inspirasi yang ditiru dari bentuk wajah yang sudah ada. Hasil lucu atau menakutkan bukanlah menjadikan persoalan, namun yang utama adalah dari wajah baru tersebut meraka bisa selalu hadir dan diundang hadir untuk memberikan hiburan. Komunikasi estetik seni pertunjukan bondres masa kini dikemas dalam bentuk lelucon yang segar, menarik dan menghibur. Prilaku sosial budaya yang sesuai logika juga menjadi materi tampilan dengan kemansan leluconnya.   Face make up especially for bondres character is the formation of the identity of bondres players so that they are known and loved by the public. The success in managing makeup is adjusted to the desires that are formed and inspiration that is imitated from the existing face benthic. A funny or frightening result is not a problem, but the main thing is that from this new face they can always be present and invited to provide entertainment. The aesthetic communication of contemporary bondres performing arts is packaged in the form of fresh, interesting and entertaining jokes. The socio-cultural behavior which is in accordance with logic also becomes the display material with the kemansan of the joke

    ANALISIS SPASIAL DAN TEMPORAL KOMUNITAS FITOPLANKTON SEKITAR BUDIDAYA LAUT TERINTEGRASI DI TELUK EKAS, NUSA TENGGARA BARAT

    Get PDF
    Fitoplankton merupakan trofik level paling rendah yang dapat digunakan sebagai indikasi kesuburan perairan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis spasial dan temporal komunitas fitoplankton sekitar budidaya terintegrasi (IMTA) di Teluk Ekas, Nusa Tenggara Barat. Pengamatan lapangan dilakukan selama enam bulan mulai Juni-November 2014. Sebanyak sembilan stasiun pengamatan yang dirancang melingkar dengan jarak 60 m dan 150 m dari titik pusat IMTA (KJA ikan). Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis secara deskriptif, indeks ekologi, dan statistik multivariat. Hasil identifikasi jenis dan kelimpahan fitoplankton menunjukkan bahwa jenis Nitzschia sp., Girosygma sp., dan Coscinodiscus sp.; dari kelas Bacillariophyceae merupakan jenis yang dominan ditemukan. Analisis indeks ekologi memberikan gambaran bahwa fitoplankton di kawasan budidaya terintegrasi memiliki indeks keanekaragaman yang rendah, indeks dominansi tergolong kategori rendah-sedang, dan indeks keseragaman yang tinggi. Kelimpahan fitoplanktonsecara spasial dan temporal menunjukkan bahwa kelimpahan yang tinggi ditemukan pada bulan Agustus-Oktober, dan secara umum tersebar pada kawasan IMTA dengan jarak 7 60 m dari KJA ikan. Karena berhubungan dengan kesuburan perairan maka kawasan ini dalam implementasinya dapat digunakan sebagai kawasan budidaya rumput laut atau kekerangan

    Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Yang Dimiliki Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Villa Bali Jungle Huts Tahun 2019: The Effect of Service Quality and Facilities on Tourist Satisfaction at Bali Jungle Huts Villas 2019 Year

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Yang Dimiliki Terhadap Kepuasan Wisatawan Di Villa Bali Jungle Huts Tahun 2019. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) variabel Kualitas Pelayanan (X1) berpengaruh terhadap Kepuasan Wisatawan (Y) halini di dasarkan oleh nilai thitung 8,562 lebih besar dari ttabel yaitu 1,989. Dengan nilai signifikan sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil dari tingkat signifikan yang ditetapkan yaitu (α=0.05). (2) variabel Fasilitas (X2) nilai thitung 9,248 lebih besar dari ttabel yaitu 1,989. Dengan nilai signifikan sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil dari tingkat signifikan yang ditetapkan yaitu (α=0.05). (3) variabel Kepuasan Wisatawan (Y) nilai f-hitung 48,812 lebih besar dari ftabel yaitu 3,09. Dengan nilai signifikan sebesar 0,000 yang nilainya lebih kecil dari tingkat signifikan yang ditetapkan yaitu (α=0.05). (4) hasil uji determinasi diketahui bahwa besarnya nilai Adjusted R Square adalah sebesar 0,502 yang artinya sebesar 50,2% variasi Kepuasan Wisatawan (Y) dipengaruhi oleh Kualitas Pelayanan (X1) dan Fasilitas (X2), sedangkan sisanya sebesar 49,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan kedalam model penelitian

    FLUCTUATING ASYMMETRY REFLECT THE GROWTH OF HYBRID GROUPER Epinephelus fuscoguttatus AND Epinephelus polyphekadion

    Get PDF
    Fluctuating asymmetry has been widely used as a measure of developmental stability and as an indicator of individual fish growth. The present study compared fluctuating asymmetry in three bilateral meristic traits of F-1 hybrid between female Epinephelus fuscoguttatus and male Epinephelus polyphekadion and two F-1 pure parental progenies. The fishes were reared by communal and separate tank systems. Hybrids were confirmed by allozymes electrophoresis. After three months of rearing, the F-1 hybrids fish grew faster 45.9% and 66.6% compare to the F-1 pure parental progenies of E. fuscoguttatus and E. polyphekadion (P<005) respectively. Development stability as measured by fluctuating asymmetry was lower in hybrid (20%-40%) than in the pure parental progenies (53%-80%). Among four enzyme loci examined, only Pgm locus showed variants and at that locus all hybrids fish were heterozygous. Heterozygous hybrids showed lower fluctuating asymmetry and related to higher developmental stability. The higher developmental stability positively reflected a faster growth rate. Thus this finding can be used to explain the reason that why hybrids groupers appeared grew faster than parental species

    DINAMIKA KELIMPAHAN BENIH LOBSTER (Panulirus spp.) DI PERAIRAN TELUK GERUPUK, NUSA TENGGARA BARAT: TANTANGAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA LOBSTER

    Get PDF
    Aktivitas budidaya pembesaran lobster masih mengandalkan benih hasil tangkapan dari alam. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan observasi kelimpahan benih lobster, Panulirus spp. di perairan Teluk Gerupuk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, terkait dengan fluktuasi kualitas perairan secara spasial dan temporal. Data yang dikumpulkan mencakup kondisi kualitas perairan, kelimpahan benih lobster, dan total benih lobster hasil tangkapan di Teluk Gerupuk. Sebanyak sepuluh stasiun pengamatan kelimpahan lobster dan kualitas perairan disebar secara merata di lokasi penelitian. Pengamatan kelimpahan benih lobster menggunakan kolektor benih lobster yang dikenal dengan ‘pocong’, sedangkan data total tangkapan benih lobster diperoleh dari pengumpul di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran kelimpahan benih lobster tertinggi ditemukan di perairan sekitar Desa Gerupuk dan Desa Bumbang, yaitu berkisar 22-101 ekor/stasiun selama masa penelitian. Lokasi tersebut memiliki karakteristik perairan yang relatif terlindung, dangkal, kekeruhan tinggi, dan dasar perairan pasir berlumpur. Secara temporal, puncak kelimpahan benih lobster tertinggi terjadi pada bulan Juni-Juli yaitu antar 83-142 ekor/bulan selama masa penelitian, dan data kelimpahan tersebut menunjukkan pola yang relatif sama dengan data hasil tangkapan benih oleh masyarakat. Saat ini, dukungan pengembangan teknologi budidaya lobster sangat diperlukan, khususnya teknologi pembesaran untuk meningkatkan nilai ekonomis benih lobster hasil tangkapan, dan teknologi pembenihan untuk menjaga ketersediaan benih lobster di alam dan mendukung budidaya lobster secara berkelanjutan

    Penerapan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pengantar Ekonomi Siswa Kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Pelajaran 2018/2019

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan Pendekatan Saintifik Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pengatar Ekonomi Siswa Kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitan ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang dirancang dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari tiga kali pertemuan.Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Ajaran 2018/2019, yang berjumlah 36 orang siswa, yang terdiri 16 laki-laki dan 20 perempuan. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah penerapan pendekatan saintifik dan hasil belajar siswa kelas X IPS 1 semester genap tahun ajaran 2018/2019 SMA Pariwisata Mahardika Abang. Pencapian Kreteria Ketuntasan Minimun (KKM) siswa kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Mengalami peningkatan pada observasi awal hanya 15 orang siswa yang mampu mencapi (KKM), pada siklus I meningkat 20 orang siswa(55,55%) dan pada siklus II sebanyak 28 orang siswa (80,55%) mampu mencapi KKM yang telah ditentukan oleh sekolah. Rata-rata persentase aktivitas siswa mengalami peningkatan.Nilai rata-rata hasil belajar pada mata pelajaran Pengantar Ekonomi mengalami peningkatan sebesar 34,74 pada observasi awal dan pada siklus I menjadi 69,94 dan pada siklus II menjadi 74,61

    FREQUENT MONITORING OF WATER TEMPERATURE IN PEGAMETAN BAY, BALI: A PRELIMINARY ASSESSMENT TOWARDS MANAGEMENT OF MARINE AQUACULTURE DEVELOPMENT

    Get PDF
    Aquaculture currently share for nearly half of the world’s food fish consumption, and continue to be the fastest-growing animal food producing sector. The viability of aquaculture operation has greatly been affected by the characteristic of marine environment. Inventory and monitoring of marine environment are necessary and can be done through information technology implementation. Frequent monitoring of water temperature, for almost one year observation, at four aquaculture sites in Pegametan Bay and Research and Development Institute for Mariculture was investigated. Water temperature data were obtained by using logger and buoy systems. These data were contrasted against marine fish mortality. On the other hand, the suitability of species requirements with the thermal conditions was evaluated by comparing temperature range to the optimum and lethal temperature information available on marine fish species of aquaculture interest. This research could be beneficial for enhancing productivity of marine aquaculture operation in terms of possible impact of climate change. It was also possible to find the ideal temperature range for culturing fish species, taking into account the variability associated with large-scale phenomena

    Penerapan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pengantar Ekonomi Siswa Kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Pelajaran 2018/2019

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan Pendekatan Saintifik Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pengatar Ekonomi Siswa Kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitan ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang dirancang dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari tiga kali pertemuan.Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Tahun Ajaran 2018/2019, yang berjumlah 36 orang siswa, yang terdiri 16 laki-laki dan 20 perempuan. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah penerapan pendekatan saintifik dan hasil belajar siswa kelas X IPS 1 semester genap tahun ajaran 2018/2019 SMA Pariwisata Mahardika Abang. Pencapian Kreteria Ketuntasan Minimun (KKM) siswa kelas X IPS 1 SMA Pariwisata Mahardika Abang Mengalami peningkatan pada observasi awal hanya 15 orang siswa yang mampu mencapi (KKM), pada siklus I meningkat 20 orang siswa(55,55%) dan pada siklus II sebanyak 28 orang siswa (80,55%) mampu mencapi KKM yang telah ditentukan oleh sekolah. Rata-rata persentase aktivitas siswa mengalami peningkatan.Nilai rata-rata hasil belajar pada mata pelajaran Pengantar Ekonomi mengalami peningkatan sebesar 34,74 pada observasi awal dan pada siklus I menjadi 69,94 dan pada siklus II menjadi 74,6

    PENERAPAN BAKTERT Arteromonassp. By-g AWETAN UNTUK PRODUKSI BENIH UDANG wlNDU, penaeus monodon

    Get PDF
    Tingkat kematian y.a.ls tjl.ssi selama pemeliharaan larva udang pada umumnya disebabkan oleh serangan penyakit, akibatnya diperoleh produksi dan mutu benih yang relatif rendah

    BUDIDAYA RUMPUT LAUT, Kappaphycus alvarezii SECARA TERINTEGRASI DENGAN IKAN KERAPU DI TELUK GERUPUK KABUPATEN LOMBOK TENGAH, NUSA TENGGARA BARAT

    Get PDF
    Budidaya ikan laut dalam keramba jaring apung menghasilkan banyak sisa pakan dan feses yang dapat meningkatkan kandungan nutrien berupa nitrogen dan fosfat perairan. Pemanfaatan nutrien tersebut dapat dilakukan melalui budidaya rumput laut di sekitar keramba ikan laut. Pengamatan pertumbuhan dan laju pertumbuhan spesifik terhadap dua varietas rumput laut (Kappaphycus alvarezii var. Maumere dan Tambalang) telah dilakukan di Teluk Gerupuk, Lombok Tengah untuk satu siklus musim tanam pada bulan September-Oktober 2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa performansi pertumbuhan rumput laut yang terintegrasi dengan keramba ikan laut sangat baik. Laju pertumbuhan spesifik terbesar ditemukan pada varian Maumere yaitu berkisar antara 4,26%-4,68%/hari dibandingkan dengan varian Tambalang yaitu berkisar antara 3,90%-4,20%/hari. Secara umum melalui sistem budidaya multi-tropik terintegrasi (IMTA) ini, peningkatan produksi rumput laut dapat mencapai 74% dibandingkan dengan sistem monokultur. Model IMTA sangat relevan dengan program ekonomi biru Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam mendukung pengembangan perikanan budidaya yang berkelanjutan
    corecore