23 research outputs found

    Semi Analytical Analysis of Steady State Condition of Steam Generator

    Get PDF

    Design of Gas-Cooled Fast Reactor 600MWth with Natural Uranium As Fuel Circle Input

    Get PDF
    This article presents the conceptual design of gas-cooled fast reactor (helium), the small size of the long-lived 600 MWth. Early stages of the design is to determine the geometry of the terrace, the value of the volume fraction and the mass fraction of fuel, cladding and coolant structure to calculate the parameters of reactivity, burnup, power distribution and density changes nuclides U238 and Pu239. The calculation is done using SRAC-CITATION code. SRAC code with JENDL-3.2 Data nuclides produced macroscopic cross section values for the eight energy group. Multi-group numerical solution of diffusion equations for 2-D geometry terrace RZ performed by CITATION code. The study results showed that the scheme Modified CANDLE, thermal power output is 600 MWth, with a fuel cycle for 10 years. This reactor has the advantage of requiring only the input of natural uranium in the fuel cycle, without the need for enrichment processes that affect the economic value. Keywords : Reactor, natural uranium, modified candle, burnu

    Buletin BSNP : Revitalisasi peran BSNP dalam peningkatan mutu pendidikan nasional melalui pengembangan standar dan penyelenggaraan ujian nasional yang kredibel

    Get PDF
    melalui Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, Pasal 73 ayat (1), pemerintah membentuk Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) yang merupakan lembaga mandiri, profesional dan independen. BSNP sebagai suatu organisasi yang mandiri dan independen secara akademis bebas dari pengaruh birokrasi pemerintah. Keputusan dan kebijakan yang dikeluarkan oleh BSNP merupakan kebijakan yang bersifat independen. Sedangkan prinsip profesional menggambarkan bahwa BSNP dalam menjalankan tugas dan kewajibannya senantiasa berorientasi kepada produk yang

    Neutronics analysis of UN-PuN fuel for 300MW pressurized water reactor using SRAC-COREBN code

    Get PDF
    Nuclear Power Plants (NPP) is one of alternative energy that can be used to replace fossil energy. NPP is a clean energy that doesn't emit CO2 as a residue from the power plant. Pressurized Water Reactor (PWR) is the most widely used commercial reactor to date. This reactor usually uses UO2 as fuel with enrich U-235 and produce plutonium as a waste nuclear. In this study, the fuel uses natural uranium and the addition of plutonium from the spent fuel of PWR, calling it Uranium-Plutonium Nitride (UN-PuN) fuel. Plutonium from spent fuel PWR (U-fueled) consists of Pu-238, Pu-239, Pu-240, Pu-241 and Pu-242, which Pu-239 and Pu-241 are fissile material. The aim of using plutonium is to reduce the amount of nuclear waste and prevent the use of plutonium as a nuclear weapon. The addition of neptunium and protactinium is also carried out in the fuel. Neptunium is one of the minor actinide materials which have high toxicity, so add Np-237 it is very useful to reduce the amount of neptunium in the world. And also, the addition of Np-237 and Pa-231 aims to decrease the keff value both in the Beginning of Life (BOL) and End of Life (EOL) in the reactor. This research calculates the neutronic calculations for PWR use SRAC2006 with COREBN Code and Japanese Evaluated Nuclear Data Library 4.0 (JENDL-4.0) for the nuclear data library. The COREBN code is a calculation method based on interpolation of macroscopic cross-section and finite-difference diffusion theory. The optimum design reached the maximum k-eff value 1.017077 and the maximum power density was 58.47 W/cc. The results obtained are the excess reactivity value of 1.68 % smaller than previous study which produces an excess reactivity value of 11.94 %. So this design has the potential to be applied in the PWR desig

    Buletin BSNP : Harmonisasi dan Koordinasi Standar Nasional Pendidikan 2015

    Get PDF
    Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) telah melaksanakan rapat pleno pada tanggal 28-29 Juli 2015 dengan agenda utama Harmonisasi dan Koordinasi Standar Nasional Pendidikan Tahun 2015 serta Halal Bihalal BSNP. Acara ini melibatkan anggota BSNP Periode Pertama, Kedua, dan Ketiga dengan semangat untuk menjalin kesinambungan tali silaturahim dan program kerja BSNP. Selama acara berlangsung, telah dibahas berbagai isu terkait dengan peran dan fungsi BSNP serta kedudukan standar nasional pendidikan. Pokok-pokok pemikiran yang muncul dalam pembahasan tersebut dirumuskan sebagai beriku

    Probabilistic Dose Assessment from SB-LOCA Accident in Ujung Lemahabang Using TMI-2 Source Term

    Get PDF
    Probabilistic dose assessment and mapping for nuclear accident condition are performed for Ujung Lemahabang site in Muria Peninsula region in Indonesia. Source term is obtained from Three-Mile Island unit 2 (TMI-2) PWR-type SB-LOCA reactor accident inverse modeling. Effluent consisted of Xe-133, Kr-88, I-131, and Cs-137 released from a 50 m stack. Lagrangian Particle Dispersion Method (LPDM) and 3-dimensional mass-consistent wind field are employed to obtain surface-level time-integrated air concentration and spatial distribution of ground-level total dose in dry condition. Site-specific meteorological data is obtained from hourly records obtained during the Site Feasibility Study period in Ujung Lemahabang. Effluent is released from a height of 50 meters in uniform rate during a 6-hour period and the dose is integrated during this period in a neutrally stable atmospheric condition. Maximum dose noted is below regulatory limit of 1 mSv and radioactive plume is spread mostly to the W-SW inland and to N-NE from the proposed plant to Java Sea. This paper has demonstrated for the first time a probabilistic analysis method for assessing possible spatial dose distribution, a hypothetical release, and a set of meteorological data for Ujung Lemahabang region

    Buletin BSNP : Pembenahan Mutu Guru

    Get PDF
    Guru merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan program program pendidikan di sekolah. Oleh karena itu, tidak ada yang meragukan, betapa pentingnya peran guru bagi keberhasilan upaya peningkatan dan pemerataan mutu pendidikan di sekolah. Menurut Pasal 8 Undang Undang Guru No, 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional

    Analisis Densitas Nuklida Lead-Bismuth Cooled Fast Reactor (LFR) Bedasarkan Variasi Daya Keluaran

    Get PDF
    Analisis densitas nuklida Lead-bismuth Cooled Fast Reactor (LFR) berdasarkan variasi daya keluaran telah dilakukan. Reaktor ini menggunakan UN-PuN sebagai bahan bakar dan timbal-bismuth sebagai pendingin. Parameter yang diamati adalah Inte.C.R (Integral Convertion Ratio) dan densitas nuklida (235U, 238U, 239Pu).  Penelitian ini dilakukan secara simulasi komputasi menggunakan kode SRAC dengan JENDL-32 sebagai library. Model teras adalah cylinder dua dimensi R-Z dengan lima variasi daya keluaran yaitu 300, 350, 400, 450, dan 500 MWTh. Teras reaktor dibagi menjadi 11 region radial dan 2 region axial. Sepuluh region pertama merupakan region untuk menempatkan bahan bakar sedangkan region ke sebelas adalah reflektor. Pada awal operasi reaktor, masing-masing region diisi dengan bahan bakar uranium alam. Setelah 10 tahun pembakaran, hasil burn up pada region 1 di shuffling ke region 2, hasil burn up region 2 di shuffling ke region 3, dan seterusnya sampai hasil burn up region 9 di shuffling ke region 10 dan hasil burn up region 10 dikeluarkan dari teras reaktor sehingga region 1 dapat diisi dengan bahan bakar baru (fresh fuel). Proses ini dilakukan sampai 100 tahun operasi reaktor. Hasil simulasi menunjukkan bahwa daya 300 MWTh mempunyai nilai Inte.C.R dan densitas nuklida yang paling optimal (memiliki nilai yang paling besar dibandingkan dengan daya keluaran yang lain sehingga bisa digunakan dalam pengoperasian reaktor dalam jangka panjang).Kata kunci: burn up, densitas nuklida, LFR, shuffling, UN-PuN

    Buletin BSNP : Ujian Nasional dan Kecurangan

    Get PDF
    Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan SMA sederajat memiliki tujuan mengukur pencapaian Standar Kompetensi Lulusan (SKL) secara nasional pada mata pelajaran tertentu. SKL adalah kompetensi minimal yang harus dikuasai peserta didik untuk lulus pada suatu jenis dan jenjang pendidikan tertentu. Pengukuran pencapaian SKL ini sangat penting, supaya satuan pendidikan tidak memberikan pendidikan semu kepada masyarakat. Namun, tujuan yang baik tersebut menjadi rusak bila penyimpangan, kecurangan, dan kebocoran soal sering terjadi dalam setiap pelaksanaan UN. Misalnya terunggahnya soal UN SMA di Google Drive dan berbagai kecurangan lain dalam pelaksanaan UN SMA dan SMP sederajat baru-baru ini, bila benar- benar terjadi seperti yang dilansir dalam beberapa media cetak dan media elektronik. Kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) ini merupakan salah satu actor penguat argumentasi bagi pihak-pihak tertentu yang menghendaki UN dihapu

    Buletin BSN : Menristekdikti dan Mendikbud sepakat hasil ujian nasional digunakan dalam SNMPTN

    Get PDF
    Meskipun hasil Ujian Nasional (UN) tidak menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan, sebab kelulusan diserahkan sepenuhnya kepada satuan pendidikan, hasil UN tetap digunakan sebagai pertimbangan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur undangan atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).Ketentuan mengenai penggunaan nilai UN SMA sederajat sebagai pertimbangan dalam SNMPTN ditentukan oleh masing-masing perguruan tinggi
    corecore