5 research outputs found

    ANALISIS PERILAKU HOMOSEKSUAL PADA MAHASISWA STKIP KOTA BIMA

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini, yaitu; 1) Untuk memahami Faktor penyebab terjadinya perilaku Homoseksual dikalangan mahasiswa STKIP Kota Bima; 2) Untuk memahami Gejala yang ditimbulkan oleh pelaku Homoseksual dikalangan mahasiswa STKIP Kota Bima; 3) Untuk memahami serta mengupayakan pencegahan bagi pelaku Homoseksual dikalangan mahasiswa STKIP Kota Bima. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik Studi kasus, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan pedoman wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis datanya, dilakukan dengan tiga cara; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan yaitu; 1) Factor penyebab terjadinya perilaku homoseksual dikalangan mahasiswa STKIP Bima yaitu adanya pengaruh teman sebaya dalam pergaulan baik pergaulan sehari-hari mapun pergaulan dalam komunitas. Penyebab lainnya adalah akibat rasa trauma dalam hubungan percintaan. Sehingga penyebabkan salah seorang anggota komunitas yaitu Viras menjalin hubungan sesama perempuan perempuan; 2) Dampak perilaku homoseksual bagi mahasiswa STKIP Bima terutama yang terlibat dalam perilaku tersebut dapat dilihat dalam dua hal yaitu dampak solidaritas sosial dan dampak biologis (terjangki penyakit). Dampak solidaritas tersebut digambarkan dalam wujud keakraban dan jalinan persaudaraan yang tinggi diantara sesame mereka. Sedangkan dampak negatif adalah mahasiswa terjangkit penyakit HIV/AIDS. Hal ini dilihat dari adegan cium bibir yang dilakukan oleh pelaku homoseksual; 3) Upaya pencegahan yang dilakukan terhadap para pelaku homoseksual adalah pendalaman pemahaman agama bagi para pelaku sebagai bekal untuk membentengi diri dari pengaruh negatif pergaulan. Disamping itu adanya pemberian pemahaman bagi para remaja dan pelaku homoseksual tentang dampak perilaku homoseksual dan bahanya bagi kesehatan remaja. Hal ini sebagai bagian dari upaya pencegahan dan penangan bagi para pelaku homoseksual. Kata Kunci: Perilaku, Homoseksual, Mahasisw

    INTENSITAS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU NARSISTIK

    Get PDF
    Tiktok adalah media sosial yang saat ini disukai oleh berbagai kalangan dari anak-anak hingga dewasa, dan penggunaannya meningkat akhir-akhir ini. Penelitian ini bertujuan menjelaskan hubungan antara penggunaan media sosial tiktok dengan kecenderungan narsistik. Metode Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif korelasional, Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa yang terdaftar pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Palopo. Sampel berjumlah 165 mahasiswa. Purposive sumpling digunakan dalam proses pengambilan sampel dengan kriteria subjek adalah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Palopo yang memilki akun tiktok saat ini. Peneliti menggunakan kuesioner (angket) untuk pengumpulan data yang dibuat sendiri yang telah melalui uji plot, skala yang mengukur tingkat penggunaan media sosial tiktok dan narsis digunakan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada uji korelasi intensitas penggunaan media sosial tiktok dan kecenderungan perilaku narsistik sebesar 0,000. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikansi < 0,05 sehingga disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara intensitas penggunaan media sosial tiktok terhadap kecenderungan perilaku narsistik

    Academic resilience: the roles of parent support and peer support

    Get PDF
    . This study aims to investigate the relationship between parent support, peer support, and academic resilience. This study used a quantitative method with a correlational design. The sample of the study was 165 students, selected using the purposive sampling technique with the criteria: students at least in the seventh semester and currently working on the final paper at the Faculty of Teacher Training and Education. Peer and parent support was measured using the social support questionnaire developed by the researchers, while academic resilience was measured using The Academic Resilience: Scale-30 (ARS-30). Data analysis was performed using multiple linear regression and assisted by the SPSS 25.00 for Windows application. The results of the study showed that most students (52%) had high resilience; 98% of students had a moderate level of parent support; and all students (100%) had a moderate level of peer support. Based on the partial test results, it can be concluded that there is a relationship between parent support and academic resilience, but no relationship between peer support and academic resilience. However, the results of the simultaneous test showed that peer support and parent support are correlated with academic resilience

    TEKANAN MENTAL SEBELUM BERTANDING PADA ATLET SEPAK TAKRAW: PERAN RELIGIUSITAS

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tekanan mental sebelum bertanding pada atlet sepak takraw dalam hal ini peran religiusitas. pengambilan sampel menggunakan nonprobabilitas untuk mengumpulkan data. Penelitian ini dilaksanakan di pusat latihan sepaktakraw yaitu lapangan sepaktakraw club PSTI KOTA PALOPO Populasi penelitian ini adalah pemain sepaktakraw PSTI KOTA PALOPO Club yaitu sebanyak 50 orang. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan metode korelasi product moment pearson uji normalitas Kolmogorov Smirnov dan  linearitas data uji dengan Anova. Perangkat lunak  yang digunakan sebagai alat analisis data dalam penelitian ini adalah SPSS 24. Berdasarkan hasil pengelohan data yang dilakukan memperoleh hasil bahwa tekanan mental mempunyai hubungan signifikan terhadap peran religiusitas pada atlet sepak takraw sebelum bertanding. Hal tersebut di buktikan pada hasil pengelohan data yang diperoleh nilai signifikansi (sig.) 0.451artinya 0.0

    The Existence Of The Tana Luwu Traditional Game Among The Millennials As A National Cultural Heritage

    Get PDF
    Traditional games are part of the nation's rich and varied cultural heritage, including the conventional games of Tana Luwu. However, with the development of technology and modern lifestyles, traditional games among millennials in Tana Luwu are being threatened. Therefore, this study aims to analyze the Tana Luwu traditional game among millennials as a national cultural heritage. This study used a quantitative descriptive method with data collection techniques through interviews and observation. The results show that the level of recognition of traditional games is still quite good; some are even known by 90% of the respondents. At the same time, the frequency of young people playing these traditional games is the highest played by young people at 54%. Therefore, more severe and sustainable efforts are still needed to strengthen the Tana Luwu traditional game among millennials as part of the nation's cultural heritage. This can be done through education, development, and appropriate technology to facilitate access and promote the traditional game of Tana Luwu to millennials. The results of this research can contribute to preserving the conventional Tana Luwu game as a national cultural heritage among millennials and using the right technology to facilitate access and promote the traditional game of Tana Luwu to millennials. The results of this research can contribute to preserving the conventional Tana Luwu game as a national cultural heritage among millennials and using the right technology to facilitate access and promote the traditional game of Tana Luwu to millennials. The results of this research can contribute to preserving the conventional Tana Luwu game as a national cultural heritage among millennials
    corecore