26 research outputs found
Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Debt To Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin terhadap Harga Saham (Studi Empiris pada Perusahaan Food And Beverages yang Terdaftar di BEI Periode 2009 – 2013)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Price Earning Ratio , Debt to Equity Ratio dan Net Profit Marginterhadap Harga saham. Penelitian ini diambil karena masih terdapat perbedaan hasil penelitian antara penelitian yang satu dengan yang lain serta terdapat perbedaan antara keadaan riilnya dari data penelitian dengan teori yang ada. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Annual Report.Teknik pengambilan data menggunakan metode purposive sampling.Dari empat belas Perusahaan Food and Beverages, hanya diambil Sembilan Perusahaan yang memenuhi kriteria sampel secara lengkap periode tahun 2009 – 2013. Metode yang digunakan adalah analisis linear berganda. Dengan menggunakan analisis regresi, maka dapat diketahui bahwa secara parsial Debt to Equity Ratio dan Net Profit Margin berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sedangkan Price Earning Ratio tidak berpengaruh terhadap harga saham. Secara simultan semua variable yaitu Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio dan Net Profit Margin berpengaruh signifikan terhadap harga saham
Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan pengujian lebih lanjut temuantemuan empiris mengenai rasio keuangan, khususnya yang menyangkut kegunaaannya dalam memprediksi perubahan laba di masa yang akan datang. Jika rasio keuangan dapat dijadikan sebagai prediktor perubahan laba di masa yang akan datang, temuan ini tentu merupakan pengetahuan yang cukup berguna bagi para pemakai laporan keuangan yang secara real maupun potensial berkepentingan dengan suatu perusahaan. Sebaliknya, jika rasio keuangan ternyata tidak cukup signifikan dalam memprediksi perubahan laba di masa yang akan datang, hasil penelitian ini akan memperkuat bukti tentang inkonsistensi temuan-temuan empiris sebelumnya. Populasi yang menjadi obyek penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang tergolong dalam kelompok otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 21 perusahaan. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah sampel yang digunakan adalah 6 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), dan profit margin (PM) secara bersama-sama (simultan) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan laba. Current ratio (CR) secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan laba. Debt to equity ratio (DER) secara parsial berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap perubahan laba. Profit margin (PM) secara parsial berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap perubahan laba. Kata Kunci : Perubahan Laba, Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Profit Margi
Analisis Pengaruh Free Cash Flow, Kebijakan Dividen, Kepemilikan Saham Manajerial, dan Kepemilikan Saham Institusional Terhadap Nilai Perusahaan
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh free cash flow, kebijakan dividen, kepemilikan saham manajerial dan kepemilikan saham institusional terhadap nilai perusahaan pada perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis yang dilakukan menggunakan SPSS 21. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan transportasi yang listing di BEI seperti yang tercantum dalam Indonesian Capital Market Directory (ICMD) periode 2010 - 2014. Data diperoleh melalui laporan tahunan (annual report) perusahaan sampel. Sampel penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, sampel yang gunakan terdiri dari tujuh perusahaan transportasi yang sesui dengan kriteria penelitian. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial variabel kebijakan dividen berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan sedangkan variabel lainnya tidak berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil Pengujian secara simultan menunjukan bahwa seluruh variabel yaitu Free cash flow, kebijakan dividen, kepemilikan saham manajerial dan kepemilikan saham institusional berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Kata kunci : Free cash flow, kebijakan dividen, kepemilikan saham manajerial dan kepemilikan saham institusional terhadap nilai perusahaa
Analisis Kontribusi dan Efektivitas Pajak Hotel dan Restoran terhadap Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Jayapura
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi pajak hotel dan restoran serta tingkat efektifitasnya terhadap penerimaan Pendapatan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Jayapura. Rumusan masalah penelitian adalah bagaimana kontribusi pajak hotel dan restoran terhadap pendapatan asli daerah tahun anggaran 2008 – 2012 dan bagaimana efektifitas pajak hotel dan restoran terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Jayapura. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan hotel dan restoran yang ada di Kabupaten Jayapura. Metode yang digunakan adalah analisis kontribusi dan analisis efektiifitas. Hasil Penelitian ini didapatkan besarnya perhitungan kontribusi pajak hotel dan restoran terhadap PAD Kabupaten Jayapura selama periode analisis tahun 2008- 2012 termasuk dalam kriteria analisis kontribusi yang “rendah” dengan rata- rata kontribusi sebesar 5,91%. Artinya realisasi dari penerimaan pajak hotel dan restoran belum dapat diandalkan sebagai penerimaan pajak daerah Kabupaten Jayapura. Kemudian berdasarkan hasil perhitungan tingkat efektifitas penerimaan pajak hotel dan restoran menunjukkan bahwa efektifitasnya selalu masuk dalam kategori sangat efektif, dimana rata-rata efektifitas selama 5 (lima) tahun (2008-2012) adalah sebesar 155%. Hal ini menunjukkan kinerja pemerintah dalam pemungutan pajak hotel dan restoran baik. Kata Kuci : Pajak Hotel dan Restoran, PAD, Kontribusi dan Efektifita
Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Debt To Equity Ratio (DER) Dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di BEI Periode 2009 – 2013)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Price Earning Ratio , Debt to Equity Ratio dan Net Profit Marginterhadap Harga saham. Penelitian ini diambil karena masih terdapat perbedaan hasil penelitian antara penelitian yang satu dengan yang lain serta terdapat perbedaan antara keadaan riilnya dari data penelitian dengan teori yang ada. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Annual Report.Teknik pengambilan data menggunakan metode purposive sampling.Dari empat belas perusahaan Food and Beverages, hanya diambil Sembilan perusahaan yang memenuhi kriteria sampel secara lengkap periode tahun 2009 – 2013. Metode yang digunakan adalah analisis linear berganda. Dengan menggunakan analisis regresi, maka dapat diketahui bahwa secara parsial Debt to Equity Ratio dan Net Profit Margin berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sedangkan Price Earning Ratio tidak berpengaruh terhadap harga saham. Secara simultan semua variable yaitu Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio dan Net Profit Margin berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Kata kunci : Harga Saham, Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Net Profit Margi
INTELLECTUAL CAPITAL VALUE AND DISCLOSURE OF INTELLECTUAL CAPITAL ON FIRM VALUE
The purpose of this study was to determine the effect of the value of intellectual capital and disclosure of intellectual capital on the company value of state-owned enterprises which are listed on the Indonesian stock exchange partially. The type of data used in this study is quantitative data in the form of values or numbers obtained from financial reports. The source of data in this research is secondary data. The population in this study are state-owned companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the period 2015 -2019. By using the purposive sampling method, the total sample in this study is 45 data from 9 companies. The data in this study will be tested with several stages of testing, namely descriptive statistical tests, classic assumption tests (normality test, heteroscedasticity test, multicollinearity test, autocorrelation test), and testing all hypotheses through the partial test (t test) and coefficient test determination. The research findings lead to several concrete conclusions. Firstly, the study reveals a significant negative effect of intellectual capital value on firm value for state-owned companies in Indonesia. This suggests that intellectual capital alone does not guarantee an increase in firm value. Secondly, the research demonstrates a significant positive effect of intellectual capital disclosure on firm value. Active disclosure of intellectual capital information positively influences stakeholders' perceptions and builds confidence in the company's potential, ultimately enhancing firm value
Keyword: Intellectual capital; disclosure of intellectual capital; the value of the compan
Faktor-Faktor Fundamental Yang Berpengaruh Terhadap Beta Saham (Studi Kasus Perusahaan Finance Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2016)
Penelitian ini meneliti fenomena faktor-faktor fundamental yang berpengaruh terhadap beta saham pada perusahaan finance di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode pengamatan 2013-2016. Tujuan penelitian adalah menguji dan menganalisis : 1) pengaruh Asset Growth terhadap beta saham, 2) pengaruh Total Asset Turnover terhadap beta saham, 3) pengaruh Firm Size terhadap beta saham, 4) pengaruh Operating Leverage terhadap beta saham, 5) pengaruh Financial Leverage terhadap beta saham, dan 6) faktor paling dominan terhadap beta saham; pada perusahaan finance di BEI periode 2013-2016.Penelitian ini berjenis kuantitatif, dengan mengambil pendekatan asosiatif kausal. Sampel diambil dengan metode purposive sampling, menghasilkan 28 perusahaan. Data diproses dengan uji asumsi klasik, dan hipotesis diuji dengan analisa regresi berganda. Temuan membuktikan bahwa Total Asset Turnover dan Firm Size berpengaruh positif terhadap Beta Saham, sedangkan Asset Growth, Degree of Operating Leverage (DOL), dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh terhadap Beta Saham. Kata Kunci:beta saham, asset growth, total asset turnover, firm size, degree of operating leverage, debt to equity ratio
Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan To Deposit Ratio Dan Return On Asset Terhadap Pembiayaan Pada Perbankan Syariah
Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio dan Return On Asset terhadap Pembiayaan. Jenis Penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dan menggunakan rancangan penelitian kausalitas, yaitu menganalisis hubungan kausalitas antara variabel penelitian sesuai dengan hipotesis yang disusun. Rancangan penelitian disusun berdasarkan laporan keuangan tahunan perbankan syariah periode 2009-2013. Variabel yang digunakan dalam penelitian terdiri dari Dana Pihak Ketiga (DPK), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan Return on Asset (ROA). Sampai pada tahun 2013 jumlah pembiayaan yang di salurkan oleh perbankan syariah mencapai 179,28 triliun. Pertumbuhan DPK (dana pihak ketiga) perbankan syariah mencapai kisaran angka 87,2%, Loan to Deposit Ratio (LDR) juga mengalami peningkatan yang pada tahun 2012 sebesar 83,8% naik ke angka 89,9% pada tahun 2013. Peningkatan Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak dapat dilepaskan dari kinerja penghimpunan dana yang menurun seiring makin ketatnya persaingan penghimpunan dana pihak ketiga disertai kenaikan biaya dana antara lain sebagai respon atas kenaikan BI rate. Pertumbuhan dana pihak ketiga perbankan tercatat menurun dari 15,8% (yoy) tahun 2012 menjadi 13,6% (yoy) pada tahun 2013. Sedangkan untuk Return On Asset (ROA) sendiri mengalami penurunan presentase rasio keuangan dari tahun 2012 sebesar 2,04% turun menjadi 2,01% pada tahun 2013. Hasil pengujian diperoleh bahwa dana pihak ketiga berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan dengan nilai t-hitung sebesar 51,388 dengan nilai signifikan 0,000, loan to deposit ratio berpengaruh signifikan dengan nilai t-hitung sebesar 3,816 dengan nilai signifikan 0,001, return on asset tidak berpengaruh signifikan dengan nilai t-hitung sebesar -0,463 dengan nilai signifikan 0,646, dan secara simultan variabel- variabel independen seperti dana pihak ketiga, loan to deposit ratio dan return on asset berpengaruh positif terhadap pembiayaan dengan nilai F-hitung sebesar 889.88 dengan nilai signifikan 0.000. Kata Kunci : Dana pihak ketiga, loan to deposit ratio, return on asset, pembiayaa