Predicting IBE Webinar Registrants Using Linearization of Some Sigmoidal Functions

We present a novel approach to obtain parameters of some Sigmoidal functions such as: Stevens, Gompertz, Logistics, Weibull, Brody, von Bertalaffy, & Ontogenetic. This approach extends the approach relies on iterative process to find “maximum” R2 and the traditional Ordinary Least Square (OLS) that can be implemented very easily. We demonstrate the approach in predicting IBE Webinar registrants. We also provide a new modification for the stopping rule based on Taylor approximation that can make the algorithm more robust as well as stop faster with little impact to the prediction

Strategi Pesan Persuasif pada Akun Instagram @Pluang_id dalam Menarik Minat Investasi

Pluang merupakan fintech start-up di Indonesia yang memiliki banyak fitur yang jarang dimiliki oleh kompetitornya, terutama fitur-fitur yang memudahkan investor pemula. Pluang pun memanfaatkan momentum tersebut dengan melakukan pemasaran secara gencar. Terbukti dalam 1 tahun terakhir, Pluang telah mencatatkan penambahan followers sebesar 230 persen. Selain itu, akun Instagram Pluang memiliki engagement rate sebesar 0,65 persen yang mana angka tersebut adalah yang tertinggi jika dibandingkan dengan perusahaan fintech lainnya di Indonesia. Berdasarkan fakta tersebut, penelitian ini menganalisis strategi pesan persuasif menggunakan teori strategi naratif dan influencing techniques. Penelitian ini menggunakan metode analisis konten dan bersifat kualitatif deskriptif. Unit analisis dalam penelitian ini yaitu empat belas konten Instagram Pluang periode Februari 2022 yang dikumpulkan dengan cara observasi dan studi dokumen. Keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi sumber dan kemudian dianalisis menggunakan konsep multimodal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Strategi apa yang digunakan Pluang dalam membuat pesan persuasif untuk meningkatkan minat investasi di kalangan generasi Z dan Milenial. Berdasarkan hasil analisis, Pluang menggunakan lima strategi persuasi, yaitu enthusing, educating, advising, amusing, dan assembling. Strategi persuasi aspek kognitif sama-sama dibuat menggunakan teknik authority dan anchoring, sedangkan aspek afektif dibuat dengan teknik promised land, trustworthiness, dan god terms

Aplikasi Teori Bilangan dalam Permainan NIM

Di dunia ini terdapat banyak permainan yang berhubungan dengan Matematika, misalkan permainan kartu bridge, domino, catur, NIM, dan masih banyak lagi. Permainan NIM adalah suatu permainan strategi yang dimainkan oleh dua pemain dimana setiap pemain secara bergantian mengambil paling sedikit satu objek dengan aturan-aturan tertentu. Kemenangan permainan ini bergantung pada berapa banyak objek yang tersedia dan siapa yang bermain dahulu. Makalah ini akan menyajikan empat buah permainan NIM; NIM Maksima, NIM SatuEmpat, NIM Satu-Tiga-Empat, dan NIM Satu-Tiga-Lima-Tujuh. Pada permainan NIM ini, peranan Matematika dalam hal ini teori bilangan adalah menentukan suatu strategi untuk memenangkan permainan

Aplikasi Teori Bilangan dalam Permainan NIM

Di dunia ini terdapat banyak permainan yang berhubungan dengan Matematika, misalkan permainan kartu bridge, domino, catur, NIM, dan masih banyak lagi. Permainan NIM adalah suatu permainan strategi yang dimainkan oleh dua pemain dimana setiap pemain secara bergantian mengambil paling sedikit satu objek dengan aturan-aturan tertentu. Kemenangan permainan ini bergantung pada berapa banyak objek yang tersedia dan siapa yang bermain dahulu. Makalah ini akan menyajikan empat buah permainan NIM; NIM Maksima, NIM SatuEmpat, NIM Satu-Tiga-Empat, dan NIM Satu-Tiga-Lima-Tujuh. Pada permainan NIM ini, peranan Matematika dalam hal ini teori bilangan adalah menentukan suatu strategi untuk memenangkan permainan

Proses pengolahan kerupuk tubing di PT. Krispi Industri Indonesia Mojokerto

Kerupuk adalah salah satu jenis makanan ringan yang sangat mudah dijumpai di Indonesia dan sangat digemari oleh masyarakat Indonesia karena memiliki rasa yang enak dan praktis untuk dikonsumsi. Saat ini pemasaran kerupuk berkembang tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri seperti Belanda, Singapura, Hong Kong, Jepang, Suriname, dan Amerika Serikat. PT. Krispi Industri Indonesia (KII) merupakan sebuah perusahaan manufaktur kerupuk. PT. KII dirintis oleh Kornelius Suminto Bondo yang lebih akrab disapa Pak Minto. Perusahaan ini awalnya berdiri pada tahun 2016 dengan nama PT. Eka Mitra Kurnia Jaya (EMKJ) dan terletak di daerah Krian-Siodarjo. Pada bulan November tahun 2016, lokasi pabrik berpindah ke daerah Mojosari dan pada tahun 2019 nama pabrik berubah menjadi PT. Krispi Industri Indonesia. PT. KII telah menjangkau pasar lokal maupun ekspor, seperti Taiwan, Belanda, Malaysia, New Zealand, Korea, Swedia, dan China. Bahan baku yang dibutuhkan dalam pembuatan kerupuk tubing di PT. KII adalah tepung tapioka, sedangkan bahan pembantunya adalah tepung terigu, udang, air, garam, gula, bawang putih, bawang merah, bawang bombai, cabai, telur, dan bumbu. Proses pengolahan kerupuk tubing terdiri dari preparasi bahan mentah, penimbangan, pencampuran, filling adonan, pengukusan, pencucian, pengipasan, pendinginan, pemotongan, pengeringan I, pengeringan II, pendiaman, pengayakan, sortasi, metal detecting, dan pengemasan. Bahan pengemas yang digunakan untuk kerupuk tubing adalah plastik polyethylene (PE) dan inner carton dengan metode pengemasan manual. Utilitas yang digunakan oleh PT. KII terdiri dari air, listrik, sumber daya manusia, dan bahan bakar. Sanitasi yang dilakukan oleh PT. KII terdiri dari sanitasi pabrik, sanitasi mesin dan peralatan, sanitasi bahan baku dan bahan pembantu, dan sanitasi pekerja. PT. KII juga melakukan pengendalian mutu terhadap bahan baku, bahan pembantu, proses produksi, dan produk akhir. PT. KII memiliki unit pengolahan limbah (UPL) untuk mengolah limbah cair, sedangkan limbah padat dikumpulkan pada area tempat sampah atau dijual

Determining Factors Affecting Behavioral Intention to Organize an Online Event during the COVID-19 Pandemic

An online event, such as an online concert or online graduation, has been widely utilized as one of the solutions to connect people during the COVID-19 pandemic. The purpose of this study was to determine factors affecting behavioral intention to organize an online event during the COVID-19 pandemic by integrating Technology Acceptance Model (TAM) and Theory of Planned Behavior (TPB). Overall, 366 sets of data were collected from respondents through a convenience sampling approach from several social media platforms. They were asked to fill the online questionnaire which had 40 questions under 8 segments. Structural equation modeling (SEM) showed that hedonic motivation was found to have the strongest effect on attitude, which subsequently led to behavior intention. In addition, online event promotion and perceived usefulness were also found to have significant effects on attitude, which also subsequently led to behavior intention. This study is one of the first studies that explored the behavioral intention to utilize an online event during the COVID-19 pandemic. The findings would be beneficial mainly for online event organizers, particularly for enhancing the online event performance based on the contributing factors. Additionally, this study could act as a stepping stone to help future researchers understand online event better. Finally, the technology acceptance model and theory of planned behavior in this study can be extended for exploring the acceptance of an online event worldwide