History of Aesthetics

Buku ini membahas tentang fakta-fakta sejarah seni dan ide-ide estetika yang berlangsung pada perjalanan waktu berjalan. Jika para pemustaka ingin mengetahui betapa sulitnya menilai sebuah karya seni, silakan baca tiga atau empat penilaian kritikus terhadap satu karya seni: Anda akan menemukan tiga atau empat standar penilaian yang berbeda. Karena hanya ada satu penilaian yang benar, yang lain hanya sebagian benar, dan karena itu salah. Bagaimana seseorang memahami mana yang benar dan mengapa itu benar? Sekitar dua puluh lima tahun yang lalu, penulis buku ini memulai perjalanan panjang untuk menjawab pertanyaan yang sangat sederhana ini, dan karena tidak puas dengan solusi teoretis murni, penulis mencoba menyelesaikannya melalui pengalaman sejarah. Yang penulis maksud dengan pengalaman sejarah adalah menghidupkan kembali fakta-fakta sejarah seni dan ide-ide estetika pada saat yang sama, seolah-olah fakta sejarah dan ide-ide estetika adalah satu hal yang sama. Dalam buku ini penulis telah mencoba untuk menjelaskan sejelas mungkin pengalaman sejarah yang dibicarakannya. Penulis sadar bahwa beberapa infirmasi penulis mungkin sulit untuk dipahami, karena mereka didasarkan pada pemikiran idealis, yang, meskipun familiar di Italia, tidak biasa di Amerika. Bolehkah saya meminta Anda untuk tidak berhenti membaca buku ini jika bab pertama terbukti cukup sulit untuk ditafsirkan? Silakan baca bab-bab selanjutnya, karena anda pemustaka akan menemukan informasi sejarah itu terkandung di dalamnya akan membenarkan ide-ide teoritis yang bab pertama adalah kuncinya, dan mungkin Anda akan tergoda untuk membacanya kembali, di mana Anda bahkan mungkin mengakui bahwa buku ini berkontribusi pada pemahaman seni bagi pemustaka

A memória e o valor da síncope: da diferença do que ensinam os antigos e os modernos Memory and value of syncopation: on the difference between what the old and the modern teach

A síncope é um tema privilegiado nos estudos da música popular que reaparece aqui em um conjunto de considerações que, marcado pelo viés dos saberes das velhas disciplinas de Contraponto e Harmonia, sublinham a interação e, principalmente, a inseparabilidade entre métrica (divisão, ritmo, acentuação, prosódia, etc.) e altura (notas, intervalos, relação dissonância-consonância, acordes, notas auxiliares, etc.) na apreciação crítica das figurações sincopadas. Na primeira parte percorre-se uma mínima memória da arte e da teoria da síncope na tradição ocidental culta para, na segunda parte, observar-se que, em medida tácita e sutil, resíduos dessa tradição afetam juízos de valor em alguns dos sincopados cenários da música popular atual.<br>Syncopation is a privileged issue in popular music studies that reappears here in a number of considerations that, marked by the bias of knowledge of the old disciplines of Counterpoint and Harmony, underline the interaction and, especially, the inseparability between metric (division, rhythm, accentuation, prosody, etc.) and pitches (notes, intervals, dissonance-consonance relationship, chords, auxiliary notes, etc.) in a critical analysis of the figures of syncopation. The first part covers up a minimum memory of the art and theory of syncopation in the Western erudite tradition, so that, in the second part, it can be noted that, in tacit and subtle manner, residues of this tradition can affect the value judgment in some of the syncopated worlds of popular music today