644 research outputs found

    Probing the position of the Jakarta metropolitan area in global inter-urban networks through the lens of manufacturing firms

    Get PDF
    This paper presents an analysis of the position of the Jakarta metropolitan area (JMA) in global inter-urban networks. Our starting point is our aim to provide a more nuanced understanding of the JMA’s connectivity in world city networks (WCNs). To this end, we steer clear of top-down approaches, which tend to analyze cities in singular taxonomies of global prominence, and instead propose a framework that is attuned to the JMA’s contexts to provide an alternative and complementary reading of how the JMA has been inserted into the WCN. To this end, by drawing on the interlocking network model, which helps to proxy inter-urban networks based on the multi-locational operations of manufacturing firms, we examine the JMA’s network positionality on the global and national scales. The results provide evidence of the JMA’s global inter-city relations being strongly geared toward East Asian cities. In addition, the results suggest that the JMA cannot be detached from its national geography, as evidenced by its strong connections with cities located on the island of Java

    Pemanfaatan Pic18f4550 Sebagai Antarmuka Komunikasi Usb Untuk Pencacah Frekuensi

    Full text link
    Komunikasi data dapat dilakukan dengan menggunakan serial atau parallel. Komunikasi serial banyak digunakan karena penggunaan kabel yang sedikit. Komunikasi USB merupakan komunikasi serial yang sering digunakan dalam perangkat instrumentasi. Dengan memanfaatkan komunikiasi USB pengiriman data instrument ke komputer dapat berjalan cepat dan mudah. Dalam penelitian ini telah dilakukan pembuatan pencacah frekuensi dengan mennggunakan mikrokontroller dengan pengiriman data hasil pencacahan dilakukan menggunakan sistem komunikasi USB. Untuk memudahkan dalam penggunaan, sistem komunikasi menggunakan kelas HID dan ditangani secara langsung oleh mikrokontroller PIC18F4550. Hasil percobaan menunjukkan pengiriman data hasil pencacahan dapat dilakukan dengan baik dan diterima oleh program pada computer tanpa memerlukan tambahan driver khusus pada komputer. Data pencacahan frekuensi dikirimkan ke computer setiap 1 detik. Dengan mengikuti standar protocol format data, data yang dikirimkan dapat diterima oleh computer sebagai data frekuensi pencacah dan selanjutnya dapat diolah oleh komputer

    PERKEMBANGAN PERHOTELAN DI PUSAT PERDAGANGAN DAN JASA PETERONGAN - TAWANG - SILIWANGI KOTA SEMARANG

    Get PDF
    Kota Semarang, sebagai salah satu kota metropolitan di Indonesia telah berupaya untuk mengoptimalkan tujuan pembangunan perkotaan sebagai kota basis perdagangan dan jasa. Adanya perkembangan Pusat Perdagangan dan Jasa Peterongan - Tawang - Siliwangi Kota Semarang yang lebih luas mengakibatkan tumbuhnya pusat-pusat kawasan komersial baru di dalamnya.. Hotel sebagai salah satu komponen perdagangan dan jasa yang potensial di pusat perdagangan dan jasa Peterongan - Tawang - Siliwangi berperan penting sebagai penyumbang penerimaan pendapatan di Kota Semarang. Hotel berkembang akibat adanya perkembangan aktivitas MICE (meeting, incentives, conference, exhibition) dari efek aktivitas bisnis yang terjadi di Kota Semarang. Hotel di Kawasan Petawangi memiliki 70% dari total pendapatan yang diterima dari seluruh kawasan yang ada di Kota Semarang. Namun pada kenyataannya masih ditemukan berbagai macam permasalahan terkait perbedaan sudut pandang antara pemerintah dan pelaku usaha dan juga ketidakseimbangan antara penyediaan kamar dan kebutuhan perhotelan

    PERGESERAN FUNGSI RUMAH DI KAMPUNG KAUMAN KECAMATAN SEMARANG TENGAH

    No full text
    Semarang sebagai ibukota provinsi, menjadikan Kota Semarang sebagai salah satu tujuan urbanisasi di Pulau Jawa. Semakin meningkatnya arus urbanisasi memaksa Kota Semarang untuk menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Kondisi ini secara langsung akan berpengaruh terhadap peningkatan kebutuhan akan ruang, dimana hal tersebut akan mempengaruhi terjadinya pergeseran fungsi lahan. Semakin tingginya arus urbanisasi yang terjadi di kota Semarang juga mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan rumah menjadi tinggi. Rumah bukan merupakan suatu bentuk fisik yang sekali jadi melainkan suatu bentuk fisik yang terus menerus mengalami perkembangan sesuai dengan kebutuhan penghuninya itu sendiri. Pada dasarnya, rumah merupakan suatu tempat dimana manusia berlindung dari segala cuaca dan tempat manusia melakukan interaksi dengan keluarganya. Namun seiring dengan perkembangannya, banyak rumah yang tidak hanya difungsikan sebagai tempat tinggal (place of living), tetapi difungsikan sebagai tempat usaha (place of provit making). Kampung Kauman adalah salah satu kawasan yang banyak dijadikan sebagai tempat tinggal oleh para pelaku migrasi tersebut dan di kawasan ini banyak masyarakat yang memfungsikan rumahnya sebagai tempat usaha (place of profit making). Saat ini, Kampung Kauman sudah memperlihatkan adanya aktivitas perdagangan di lingkungan permukiman yang dipengaruhi oleh keberadaan Pasar Johar. Terbukti dari masyarakat Kampung Kauman yang memanfaatkan rumahnya untuk aktivitas perdagangan dan jasa. Hal ini memicu terjadinya pergeseran fungsi rumah dari fungsi tempat tinggal menjadi fungsi ganda yaitu tempat tinggal dan perdagangan. Bahkan ada beberapa diantaranya yang merubah rumahnya menjadi fungsi perdagangan. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui alasan masyarakat dalam melakukan pergeseran fungsi rumah dan untuk mengetahui faktor eksternal dan faktor internal yang mempengaruhi pergeseran fungsi rumah yang terjadi di Kampung Kauman. untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut, maka metode pendekatan studi yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan alat analisis yang digunakan adalah analisis crosstab (tabulasi silang). Masyarakat di Kampung Kauman yang melakukan pergeseran fungsi rumah dipengaruhi oleh letak Kampung Kauman yang strategis dimana perkembangan kawasan tersebut tidak terlepas dari perkembangan Pasar Johar yang berdekatan dengan Kampung Kauman. Seperti diketahui bahwa Pasar Johar adalah kawasan dengan beragam aktivitas dimana hal tersebut menyebabkan pesatnya perkembangan pasar dan kawasan sekitarnya termasuk Kauman. Faktor lain yang mempengaruhi masyakarat dalam melakukan pergeseran fungsi rumah adalah faktor lama tinggal dan status kepemilikan rumah. Lama tinggal menjadi faktor yang mempengaruhi karena mayoritas masyarakat yang tinggal di Kampung Kauman selama lebih dari 20 tahun dapat melihat perkembangan Kauman dan peluang yang baik dalam membuka usaha di kawasan tersebut. Sementara faktor status kepemilikan rumah juga menjadi faktor karena masyarakat yang memiliki rumah sendiri akan lebih leluasa melakukan perubahan fungsi pada rumahnya. Dari hasil analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran fungsi rumah, diketahui mayoritas masyarakat mengukapkan alasan mereka melakukan pergeseran fungsi rumah yaitu untuk menambah tempat usaha. Kata Kunci: Kampung Kauman, Rumah, fungsi rumah, pergeseran fungs

    Penerapan Prosedur Tetap Polri Dalam Penanggulangan Unjuk Rasa Anarki

    Full text link
    Hampir di setiap unjuk rasa yang bernuansa anarki pasti mengakibatkan kerugian Materil bahkan jiwa, dalam hal ini pengunjuk rasa itu sendiri, aparat keamanan, bahkan kepada warga lain yang tidak ikut terlibat dalam unjuk rasa anarki tersebut, hal ini semestinya tidak perlu terjadi apabila pihak pengunjuk rasa maupun pihak kepolisian mampu memahami tanggung jawab masing-masing dalam setiap tindakan mereka, karena pada dasarnya setiap tindakan warga negara di atur oleh Undang-Undang sebagai bentuk peran serta dalam menjaga keteraturan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, begitupun dengan Kepolisian segala tindakan yang mereka terapkan dalam pelaksanaan tugas tentunya sudah di atur dalam ketentuan Perundang-undangan yang berlaku. Dalam hal ini Prosedur Tetap Polri dalam penanganan Unjuk rasa yang bersifat Anarki merupakan suatu Produk dari Undang-Undang untuk menegakkan Keamanan dan Ketertiban yang pada dasarnya ialah tanggung Jawab kita semua sebagai Warga negara. Permasalahan yang dihadapi adalah bagaimanakah pelaksanaan Prosedur Tetap Polri bagi Anggota Kepolisian di lapangan dalam menanggulangi unjuk rasa anarki yang membahayakan keamanan dan ketertiban umum di wilayah Hukum Polda Sulteng, serta kendala apa yang dialami anggota kepolisian dalam menanggulangi unjuk rasa anarki yang membahayakan keamanan dan ketertiban umum di wilayah Hukum Polda Sulteng

    KEBERTAHANAN KAWASAN PERKAMPUNGAN PEDAMARAN SEMARANG

    Get PDF
    Setiap kota besar biasanya mempunyai suatu kawasan yang masih mempertahankan kebudayaannya sebelumnya, baik fisik berupa bentuk bangunan yang masih tradisional maupun non fisik yaitu kegiatan-kegiatan yang sejak zaman dahulu dilakukan masih dilakukan. Kawasan tersebut sering disebut dengan kampung. Kampung berbeda dengan desa, salah satunya ialah lokasi desa yang berada di luar kota sedangkan kampung berada di dalam kota. Oleh karena itu, kampung memiliki masalah yang lebih pelik daripada desa. Kampung menjadi kawasan yang “dibuang sayang” karena posisinya yang merupakan cikal bakal kota dan distribusi perekonomian yang diberikannya, namun memiliki permasalahan yang juga besar yaitu padat penduduk, padat bangunan, sempitnya sirkulasi, sarana dan prasarana umum yang kurang memadai, masalah kesehatan karena sempitnya drainase dan sirkulasi, sering banjir karena buruknya saluran pembuangan air, dan kemiskinan. Kawasan Perkampungan Pedamaran Semarang secara geografis diapit oleh dua kampung yaitu Kampung Kauman dan Kampung Pecinan, pasar Johar dan Kali Mberok yang dalam sejarahnya menjadi sungai yang vital, terutama untuk lalu lintas di masa sebelum dan ketika masa penjajahan oleh Belanda. Kawasan Perkampungan Pedamaran Semarang saat ini berfungsi sebagai kawasan perdagangan dan sebagai kawasan permukiman. Kawasan Perkampungan Pedamaran Semarang juga memiliki berbagai permasalahan kampung kota. Permasalahan tersebut diantaranya ialah banjir, drainase yang buruk, padat akan bangunan, kumuh dan kemiskinan. Masalah utama di kawasan ini ialah banjir dan kemiskinan. Walaupun kawasan ini memiliki berbagai masalah, namun pada kenyatannya kampung ini masih dapat bertahan

    Perancangan dan Implementasi Aplikasi Android Penentu Salient Area pada Video dengan Algoritma K-Medoids

    Full text link
    Salient Area adalah area yang paling menarik dari sebuah tampilan video. Area ini melingkupi objek berwarna tertentu, objek bergerak, atau objek khusus seperti wajah. Salah satu cara untuk mendeteksi Salient Area adalah dengan melakukan survey dan mendata area mana yang paling menarik menurut responden. Penelitian ini fokus pada rancang bangun aplikasi Android sebagai media survey penentu Salient Area. Aplikasi telah digunakan oleh 20 responden yang menonton video dan menunjukkan Salient Area dengan menggerakkan jari. Aplikasi merekam pergerakan jari dalam bentuk koordinat pixel. Seluruh data responden kemudian di-cluster dengan algoritma K-Medoids untuk mendapatkan kesimpulan akhir. Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi dan algoritma K-Medoids telah berhasil menemukan 4 kluster Salient Area pada video pengujian berdasarkan Davies-Bouldin Index (DBI). Selain itu, aplikasi juga dinilai oleh 20 responden dengan hasil 65% setuju tentang kemudahan dan fungsionalitas aplikasi. Aplikasi hasil penelitian ini bermanfaat sebagai alat bantu pendeteksian salient area untuk penelitian lain terkait kualitas video

    Perancangan dan Implementasi Website sebagai Media Survei Kualitas Video Berdasarkan ITU-P.910

    Full text link
    Pengukuran kualitas video adalah proses penting dalam menjaga kualitas layanan video. Proses ini bisa dilakukan dengan dua pendekatan. Pendekatan pertama dilakukan dengan menggunakan algoritma pengukur kualitas video secara objektif. Pendekatan ini unggul dalam kecepatan namun lemah dalam akurasi pengukuran. Pendekatan kedua dilakukan berdasarkan hasil survei kualitas video secara subjektif. Pendekatan ini lebih akurat dibandingkan dengan yang pertama namun membutuhkan banyak waktu dan tenaga. Untuk menanggulangi masalah waktu dan tenaga, penelitian ini fokus pada perancangan dan implementasi website sebagai media survei kualitas video. Sebagai panduan, penelitian menggunakan standar ITU-P.910. Website telah dirancang dan berhasil diimplementasikan. Website telah diuji untuk melakukan pengukuran lima sampel video dengan melibatkan 30 responden. Hasil pengujian dengan metode Black Box menunjukkan keberhasilan 100%. Sedangkan, hasil pengujian skala Likert menghasilkan 48.89% responden sangat setuju dalam enam pertanyaan terkait kualitas website. Website hasil penelitian ini diharapkan meningkatkan efektivitas pengukuran kualitas video secara subjektif dalam hal waktu dan tenaga

    Pergeseran Fungsi Rumah di Kampung Kauman Semarang

    Full text link
    Semarang sebagai ibukota provinsi, menjadikan Kota Semarang sebagai salah satu tujuan urbanisasi di Pulau Jawa. Semakin meningkatnya arus urbanisasi memaksa Kota Semarang untuk menyediakan sarana dan prasarana yang memadai. Kondisi ini secara langsung akan berpengaruh terhadap peningkatan kebutuhan akan ruang, dimana hal tersebut akan mempengaruhi terjadinya pergeseran fungsi lahan. Semakin tingginya arus urbanisasi yang terjadi di kota Semarang juga mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan rumah menjadi tinggi. Rumah bukan merupakan suatu bentuk fisik yang sekali jadi melainkan suatu bentuk fisik yang terus menerus mengalami perkembangan sesuai dengan kebutuhan penghuninya itu sendiri. Pada dasarnya, rumah merupakan suatu tempat dimana manusia berlindung dari segala cuaca dan tempat manusia melakukan interaksi dengan keluarganya. Namun seiring dengan perkembangannya, banyak rumah yang tidak hanya difungsikan sebagai tempat tinggal (place of living), tetapi difungsikan sebagai tempat USAha (place of provit making). Kampung Kauman adalah salah satu kawasan yang banyak dijadikan sebagai tempat tinggal oleh para pendatang tersebut dan di kawasan ini banyak masyarakat yang memfungsikan rumahnya sebagai tempat USAha (place of profit making). Saat ini, Kampung Kauman sudah memperlihatkan adanya aktivitas perdagangan di lingkungan permukiman yang dipengaruhi oleh keberadaan Pasar Johar. Terbukti dari masyarakat Kampung Kauman yang memanfaatkan rumahnya untuk aktivitas perdagangan dan jasa. Hal ini memicu terjadinya pergeseran fungsi rumah dari fungsi tempat tinggal menjadi fungsi ganda yaitu tempat tinggal dan perdagangan. Bahkan ada beberapa diantaranya yang merubah rumahnya menjadi fungsi perdagangan. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui alasan masyarakat dalam melakukan pergeseran fungsi rumah dan untuk mengetahui faktor eksternal dan faktor internal yang mempengaruhi pergeseran fungsi rumah yang terjadi di Kampung Kauman. untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut, maka metode pendekatan studi yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan alat analisis yang digunakan adalah analisis crosstab (tabulasi silang). Masyarakat di Kampung Kauman yang melakukan pergeseran fungsi rumah dipengaruhi oleh letak Kampung Kauman yang strategis dimana perkembangan kawasan tersebut tidak terlepas dari perkembangan Pasar Johar yang berdekatan dengan Kampung Kauman. Seperti diketahui bahwa Pasar Johar adalah kawasan dengan beragam aktivitas dimana hal tersebut menyebabkan pesatnya perkembangan pasar dan kawasan sekitarnya termasuk Kauman. Faktor lain yang mempengaruhi masyakarat dalam melakukan pergeseran fungsi rumah adalah faktor lama tinggal dan status kepemilikan rumah. Lama tinggal menjadi faktor yang mempengaruhi karena mayoritas masyarakat yang tinggal di Kampung Kauman selama lebih dari 20 tahun dapat melihat perkembangan Kauman dan peluang yang baik dalam membuka USAha di kawasan tersebut. Sementara faktor status kepemilikan rumah juga menjadi faktor karena masyarakat yang memiliki rumah sendiri akan lebih leluasa melakukan Perubahan fungsi pada rumahnya. Dari hasil analsisi faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran fungsi rumah, diketahui mayoritas masyarakat mengukapkan alasan mereka melakukan pergeseran fungsi rumah yaitu untuk menambah tempat USAha
    corecore